NovelToon NovelToon
My Love My Lawyer

My Love My Lawyer

Status: sedang berlangsung
Genre:Nikah Kontrak / Cinta Paksa / Cinta Seiring Waktu / TKP / Romansa
Popularitas:23.5k
Nilai: 5
Nama Author: Rimza

Butuh pikiran terbuka dan kebijkan membaca novel ini.

Mona Ayunda, itulah nama seorang wanita pengantar pizza yang tidak sengaja bertemu dengan seorang pengacara terkenal bernama Abraham Reno Winata, di sebuah Penthouse mewah milik sang pengacara.

Dengan kehidupannya yang sulit di sebabkan ibu tirinya. Mona harus bekerja paruh waktu sambil berkuliah di sebuah Universitas Swasta terkenal dengan beasiswa yang dia dapatkan.

Namun peristiwa berdarah yang melibatkan keluarganya membuat dirinya terpaksa terikat pernikahan kontrak dengan sang pengacara. Selama perjalanan pernikahan kontrak itu, Mona harus menerima semua perjanjian yang di tetapkan sepihak oleh sang pengacara, yang merugikan dirinya.

Di tambah kisah masa lalu yang sedikit demi sedikit terkuak, memperburuk hubungan keduanya.

Bagaimanakah hubungan mereka selanjutnya? Apa kebencian mereka bisa berubah cinta atau semakin jauh jarak dia antara keduanya.

Ikuti terus cerita My Love My Law

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rimza, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Menolak

Reno yang masih bingung dengan situasi yang baru dia hadapi, memutuskan untuk pergi ke rumah sekertaris sekaligus sahabatnya, Zenia.

"Reno, masuklah" Zenia mempersilahkan temannya yang baru sampai di apartemennya. Terlihat jelas raut wajahnya yang nampak lelah.

"Kau mau minum apa?"

"aku butuh bir. Berikan aku yang rendah alkohol, karena aku menyetir" Jawab Reno. Karena pertengkaran dengan ayahnya, membuat dia ingin meminum minuman beralkohol untuk mengurangi stres nya.

"Ya ampun, kau ada masalah apa? Kalau kau tak sanggup menyetir, menginaplah di sini." tanya Zenia yang tengah sibuk mencari bir di dalam lemari es.

"Tidak, aku hanya sebentar kesini. Aku hanya butuh teman mengobrol saja. Kalau dengan Bastian, jelas tidak mungkin. Dia milik pasiennya sekarang."

"Kau benar, kita jarang menghabiskan waktu bertiga seperti dulu, karena kesibukan masing-masing. Kecuali kita berdua."

Reno hanya tersenyum tipis mendengar ucapan Zenia. Tapi nyatanya memang Zenia lah yang lebih banyak menghabiskan waktu dengannya. Baik itu urusan pekerjaan maupun di luar pekerjaan. Bahkan banyak dari rekan mereka yang mengira keduanya sepasang suami istri, sangking seringnya mereka menghabiskan waktu bersama.

"Apa kau bertengkar lagi dengan Om Teddy?" tanya Zenia sambil memberikan segelas bir pada Reno.

Reno hanya diam. Dia sudah merasa malas untuk membahas yang berkaitan dengan ayahnya.

Melihat respon dingin pria yang ada di hadapannya, Zenia bisa tahu, kalau memang sudah terjadi pertengkaran antara Ayah dan anak tersebut. Karena hal seperti itu memang sering tejadi, sampai dia pun tak terkejut lagi.

"Aku di paksa melakukan perjodohan."

"Apa!" Zenia begitu terkejut dengan pengakuan Reno yang tiba-tiba. "Lalu apa kau menerimanya?" Lanjutnya.

"Menurutmu?" Reno balik bertanya padanya sambil mengangkat salah satu alisnya.

"Ti-tidak." Jawab Zenia ragu.

"Aku memang tidak menerima perjodohan itu. Tapi aku akan segera menikah."

"Apa!" Mata Zenia langsung terbelalak mendengar pengakuan Reno yang kesekian kalinya. "A-apa maksudmu kamu akan menikah? Dengan siapa?" Rasa penasaran wanita itu kini tak main-main.

Ping....

Suara pesan dari ponsel Zenia.

(Deliver) Kak saya dari Yummy Pizza saya sudah berada di depan pintu unit Kakak

(Zenia) Ya, sebentar

"Sebentar Ren, aku mau ambil pesananku." Zenia beranjak dari duduknya lalu membuka pintunya.

"Selamat malam Kak, ini pesanan anda" ucap si pengirim yang tak lain Mona.

"Iya, terimakasih." balas Zenia.

"Tunggu!" Suara Reno yang mengagetkan Zenia maupun Mona.

Betapa terkejutnya Mona pada sosok pria yang berada di dalam apartemen itu. Tanpa berpikir panjang Mona segera menjauhinya.

Namun dengan cepat pria itu menahanya dengan menggenggam pergelangan tangannya. "Kau mau kemana, Mona? Aku ingin bicara sebentar denganmu."

"K-kalau mengenai jas anda, saya akan mengembalikannya segera." Ucap Ana yang panik.

Zenia yang menyaksikan kejadian itu hanya bisa terdiam, dia tak paham dengan situasi yang ada di depannya saat ini.

"Bukan soal itu, ada hal lain yang ingin aku bicarakan denganmu."

"A-apa?" tanya Mona yang semakin kebingungan dengan ucapan si pengacara.

"Reno, kau kenal wanita pengantar pizza ini?" tanya Zenia sambil mengerutkan dahinya. Sepanjang pertemuanya dengan Reno malam ini, dia sudah di buat terkejut setengah mati oleh temannya itu. Di tambah dia tiba-tiba mengenal wanita pengantar pizza yang ada di depannya.

"Maaf Zen, aku pergi dulu. Aku ada urusan penting." ucap Reno sambil menatap Zenia penuh arti.

"B-baiklah, aku mengerti." Akhirnya Zenia hanya memandang kepergian Reno bersama wanita pengantar pizza itu.

"

"

"Maaf Pak Reno, saya mau di bawa kemana?" tanya Mona dengan raut wajah kebingungan.

Namun pria itu hanya diam. Dan terus membawanya. Sampai mereka di tempat parkiran. "Masuk sekarang!" Perintah Reno.

"Apa!"

"Jangan membuatku mengulangi ucapanku. Masuk sekarang ke mobil." Reno menatap tajam Mona, yang membuatnya menelan salivanya.

Akhirnya Dia menuruti perintah Reno. Mona tak ingin masalahnya semakin runyam jika dia tak menuruti apa yang pria itu mau. Walau sebenarnya dia sangat jengkel dengan sikap arogan pria tersebut.

"Aku tak ingin basa-basi, mari kita buat kesepakatan dan langsung ke intinya." Sejenak Reno terdiam, lalu berkata, "aku akan tanggung jawab dengan apa yang aku lakukan waktu itu. Aku akan menikahimu."

"Apa!" Begitu terkejutnya Mona, sampai lengkingan suaranya memekikkan telinga Reno, sangking tinggi suaranya.

"Apa kau bisa pelankan suaramu?! Kau membuat telingaku sakit!" Ucap Reno yang merasa kesal, sambil menutup kedua telingannya.

"Ma-maaf, tapi ucapan anda tadi_" Ana semakin kebingungan dengan apa yang baru dia dengar. Dia begitu syok, sampai jantungnya mau copot.

"Dengarkan aku, aku memang akan menikahimu. Tapi itu hanya pernikahan kontrak. Dan jangan berharap lebih dari pernikahan ini, karena ini hanya berlangsung 1 tahun." tegas Reno.

Reno memang hanya berencana menikah kontrak dengan Mona untuk menghindari perjodohannya dengan putri keluarga Wiguna. Dan selama satu tahun itu Mona akan berpura-pura hamil, karena dia terlanjur berucap pada ayahnya sudah menghamili seorang wanita. Yang di maksud wanita itu ya Mona sendiri.

"Bagaimana? Aku akan memberikanmu kopensasi yang sepadan atas usahamu." ucap Reno.

"Tidak, saya tidak mau. Itu sama saja saya seperti wanita panggilan. Saya ingin anda benar-benar bertanggung jawab atas perbuatan Bapak terhadap saya." Mona menolak dengan tegas kesepakatan yang di tawarkan Reno untuknya. Dia tahu uang yang akan di berikan pria itu pasti sangat besar. Tapi dia tak mau mengulangi kesalahan yang sama untuk kedua kalinya karena tergiur akan uang. Karena awal kehormatannya hilang pun karena dia juga percaya dengan tawaran Reno dengan iming-iming uang.

"Cih, ternyata kau licik juga. Aku tidak salah menilaimu selama ini? Kau tipe wanita yang jika di beri hati maka kau akan meminta jantung. Kau wanita yang tamak juga rupanya." Ucap Reno bernada satir.

"A-apa maksud anda?! Saya memang miskin. Tapi anda tak berhak menilai saya seperti itu. Anda lah yang tamak, karena sudah merenggut kehormatan saya, Lalu anda dengan entengnya meminta saya menerima tawaran anda yang hanya akan merugikan saya." ucap Mona dengan mata yang mengembun ingin menangis. "Saya sudah tak butuh pertanggung jawaban anda." tambahnya.

Kemudian Mona keluar dari mobil dengan membanting keras pintu mobil mewah itu. Dia benar-benar terluka dengan ucapan Reno.

Sedangkan Reno terus mengumpat Mona di dalam mobilnya, sampai dia pun lelah sendiri. "Sial, apa yang harus aku lakukan?" gumanya sambil memejamkan matanya dalam.

Mona saat ini mengendarai motornya sambil menangis. Dia tak terima ucapan Reno. Baginya itu penghinaan untuknya. Dalam hati dia memang ingin Reno bertanggung jawab. Namun itu nyatanya hanya sebuah kesepakatan sepihak.

Dan memang rasanya tak mungkin dia menikah dengan seorang Reno. Dia hanyalah burung pipit yang tak akan mampu mengejar burung elang. Justru burung pipit akan menjadi mangsa elang itu sendiri.

Situasi yang berbeda dan masalah yang berbeda. Keduanya hanya ingin keluar dari masalah yang menjebak mereka.

...****************...

...Jangan lupa kasih...

...like 👍...

...Comment 🗣️...

...Subscribe ✔️...

...Follow ➕...

...Vote 💌...

...Nilai⭐⭐⭐⭐⭐...

...jangan lupa hadiahnya 🎁🎁🎁🎁🎁🎁🎁...

1
Yuni Setyawan
masih penasaran sama watak aslinya Wilma 🤭
Yuni Setyawan
zenia...sudahlah menyerahlah dg perasaanmu itu,pindah haluan ajalah ke orang yg jelas" mencintaimu 🤭
Yuni Setyawan
jangan" Mona anak ya Wilma🤣🤣🤣🤣🤣
Bilqies
ijin follow kak, follback yaa
Bilqies
aku mampir Thor...
jangan lupa mampir juga di karyaku yaa .
terima kasih 🙏
Sumini Ningsih
sabar ya mbak mona,kebahgiaan akan menyertai orang yg baik dan juga tulus Aamiin
Sumini Ningsih
dasar si reno seneng banget bikin kesal mona
Sumini Ningsih
serba salah emang yg jd mona
Sumini Ningsih
lagian mona,mana bisa melawan laki laki itu
Sumini Ningsih
coba mona ga hamil ,biar ga berhubungan dengan keluarga yg hanya mementingkan kasta
Sumini Ningsih
kasihan mona dia harus ngurusin adi yg tidak bicara jujur pada mona dan mikirin kuliiahnya juga
Yuni Setyawan
semakin kesini semakin menarik ceritanya,👍🤭
Yuni Setyawan
adi kenapa kamu lupa dg bonekanya Kevin sih?🤦🏻‍♀️🤭
11. Davino nanda Sugianto
bagus ceritanya...tp lama gak up lg ..penasaran sama ceritanya
Sumini Ningsih
ceritanya menarik
Sumini Ningsih: ya oke...
total 1 replies
Kiwi Edna
Oke, semangat kk /Determined/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!