NovelToon NovelToon
Aku Yang Tersisihkan

Aku Yang Tersisihkan

Status: sedang berlangsung
Genre:Horor / Keluarga / Romantis / Cinta setelah menikah / Romansa / Mengubah Takdir
Popularitas:1.1k
Nilai: 5
Nama Author: Mie Atah

Dinda Ayudia meida(Dinda),dua bersaudara berasal dari keluarga sederhana,ayahnya seorang PNS dan ibunya seorang ibu rumah tangga tapi cukup untuk mendidik kedua anaknya.
lalu apa yang membuat Dinda tersisihkan?

hai ini cerita pertamaku semoga kalian suka

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mie Atah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

24. AYT

Lupakan apa yang menyakitimu di masa lalu. Tapi, jangan pernah melupakan apa yang diajarkan itu kepadamu.

Sekarang aku berdiri dibangunan yang akan menentukan masa depanku fakultas tarbiyah dan keguruan.

Huft

Ku tarik nafas lalu ku buang perlahan pyuuhhh

aku berharap bisa mengurangi kegugupan dalam diriku

Bismillaah

Mulai ku langkahkan kaki memasuk ruangan yang sudah ku ketahui tepatnya dimana.

Kemarin sore setelah istirahat ku sempatkan kesini sendiri untuk melihat di ruangan mana aku di tempatkan.

Aku masuk sudah ada beberapa peserta yang duduk dari berbagai sekolah.

Kalau kalian bertanya apakah hanya aku yang kuliah di universitas x.

jawabannya adalah

Ada

Ada satu anak yang masuk universitas yang sama denganku yaitu krismon

Dia memang pernah beberapa kali menawarkan untuk pergi bareng dengan mengendarai motor miliknya tapi aku menolak,selain lebih menjadi diri dan nama baik pondok juga dia sudah memiliki kekasih.

Yaa begitulah walaupun kita sudah tau bahwa pacaran itu dilarang oleh agama dan di dalam pondok juga ada aturan dilarang berpacaran tapi ada saja yang melanggar salah satu nya ya si krismon.

aku mencari dimana letak mejaku setelah sebentar mencari akhirnya aku bisa nememukan nya.

Tertera

Nama : Dinda Ayudia meida

NISN : 123345

Tempat Tanggal Lahir : 13 - Januari -1997

Ku taruh tas di atas kursi aku duduk dan mulai mengeluarkan alat tulisku.

Aku diam tatapan ku lurus kedepan tidak ada yang aku kenal satupun,tak lama meja dibelakang ku ada yang mengisi,seorang wanita berkulit sawo matang.

Aku berbalik melihatnya dan tersenyum

" hai aku Dinda " kataku sambil mengulurkan tangan untuk berkenalan

" aku Jihan " jawabnya tersenyum sambil membalas uluran tanganku

" manis" batinku

" dari sekolah mana " tanyaku lagi berbasa basi

" aku dari sekolah kota ini ,cuma beda kecamatan aja " jawabnya

" owh dekat ya berarti tadi berangkat dari rumah " tanyaku lagi mulai kepo

" ia tadi berangkat dari rumah, kalau kamu dari sekolah mana " tanya nya padaku

" aku dari sekolah YPPTQMH kota c " jawabku

" owh jauh ya,terus kesini gimana " tanya Jihan

" aku disini menginap di asrama kebetulan ada mba pondok yang sudah kuliah disini " jawabku

kami mengobrol sambil menunggu pengawas datang.

*******************************

Hari ini dilewati dengan perasaan yang sedikit tegang mungkin karena pengalaman pertama

Setelah tes selesai aku kembali ke asrama,istirahat sebentar masih ada satu jam lima belas menit masuk waktu Dzuhur.

Aku putuskan untuk mencari makanan,di kamar hanya ada mba Ratna.

" yang lain pada kemana mba " tanyaku pada mba Ratna sambil ku selempangkan tas pada bahuku

" pada ke perpus,eh mau kemana " tanya Ratna pada Dinda

" mau ke kantin ah mba laper,mba udah makan belum " tanyaku

" em belum juga ni ,ikut dong " kata Ratna

" boleh banget mba malah aku seneng mba Ratna bisa ikut jadi gak bengong sendirian " kata ku

" tunggu bentar ya aku siap siap dulu " kata Ratna sambil mengambil hoodie yang tergantung di samping ranjang.

" yuk " ajak Ratna

Kami berjalan bersama menuruni tangga belok kanan menuju kantin asrama tepat nya ada dibelakang gedung asrama putri.

ada banyak menu yang di sajikan, disini sistemnya per warung bukan prasmanan seperti yang aku bayangkan, dulu sebelum aku kesini saat pendaftaran aku fikir akan perasmanan seperti di film yang sering aku tonton 🤭

Kami Memilih kursi yang sedikit pojok agar lebih santai saat makan karena suasana kantin cukup ramai mengingat sudah masuk waktu makan siang.

Mba Ratna memilih menu mie ayam,aku lebih memilih menu yang ada nasinya biar kenyang ,untuk minum nya kami sama sama memilih es teh.

Bukan tanpa alasan aku memilih menu nasi selain bikin kenyang juga untuk menghemat pengeluaran mengingat uang yang aku pegang,takut ada biaya dadakan jadi harus lebih pintar memilih makanan yang sekiranya bisa membuat perut kenyang lebih lama.

Kami makan dengan sesekali di selingi obrolan seputar universitas.

Adzan Dzuhur berkumandang

Aku terdiam sejenak untuk mendengarkan adzan dan menjawab setiap kalimat adzan yang dikumandangkan

Jika kalian mendengar seruan adzan maka ucapkanlah seperti yang diucapkan muadzin." (HR. Bukhari dan Muslim).

Saat muadzin membacakan

Asyhadu Anna Muhammad arrosulullaah

Aku merapatkan kedua ibu jariku lalu ku baca

marhaban bi Habibi wa qurrotal 'aini

Lalu ku ucapkan pada ke dua mataku

Banyak ulama dan orang saleh menganjurkan ini sebagai bentuk kecintaan kepada Nabi Muhammad SAW.

Diceritakan tentang Syekh Nuruddin al-Khurasani yang mengusap jempolnya ke mata saat mendengar nama Nabi.

Agar tidak sakit mata dan sebagai tanda kerinduan mendalam kepada Rasulullah SAW.

( dicoba ya )😊

*****************************

Hari kedua atau hari terakhir tes aku sudah lebih tenang selain ini hari ke dua juga sudah ada teman yang bisa aku ajak ngobrol Jihan.

" han niat nya nanti kalau sudah keterima mau ngekos apa mau PP dari rumah " tanyaku pada Jihan sambil berjalan menuju ruangan.

" jujur aku pinginnya PP aja kan Deket juga terjangkau lah,tapi aba ( ayah) gak ngebolehin katanya hawatir kalau PP" jawab Jihan sambil sesekali melirik kepadaku

" ada bener nya juga Han " jawabku membenarkan apa yang dikatakan aba Jihan

" ia sih tapi belum aku fikirin lagi,mau fokus dulu ke tes " jawab Jihan

" ia sih bener " kataku sambil duduk

" kalau kamu mau gimana" tanya Jihan kepadaku

" kalau aku mau nya sih di asrama sebab yang aku amati bagus banget banyak kegiatan nya,banyak banget pilihan kegiatannya yang bisa mengembangkan kemampuan kita " jawabku sambil mengingat selama dua hari ini dan waktu pendaftaran selalu melihat anak anak asrama sibuk dengan kegiatan yang positif.

setelah beberapa menit menunggu kembali pengawas yang sama datang untuk menjaga ketertiban selama kami mengerjakan soal

Alhamdulillah

Aku luruskan tanganku kedepan sedikit ku tarik agar rasa pegal yang mendera bahuku mengurang,lumayan juga selama satu jam lebih menunduk mengerjakan soal yang lumayan menguras otak.

Jihan mencolek punggungku

" Din aku mau pulang langsung hari ini aba yang jemput " pamitnya padaku

" owh ia gak papa " jawabku

Tak kusangka Jihan menarik ku kedalam pelukannya

" seneng banget bisa kenal kamu Din " katanya sambil mempererat pelukannya padaku

Aku tanggapi dengan senyuman

" eh sampe lupa sini aku minta no hp kamu " kata ku setelah pelukan kami terlepas.

" oh ia lupa " kata Jihan sambil menepuk jidatnya

" padahal kita udah kenal selama dua hari ya " katanya sambil terkekeh

Setelah selesai berbagi nomer hp akupun merapihkan mejaku bergegas pergi ke asrama untuk merapihkan barang barangku.

Aku berniat pulang hari ini juga ke pondok semalam ayah menelfon jika urusanku sudah selesai beliau menyuruhku langsung pulang kerumah.

PLASBACK

Lagu in Kun Goli terdengar di atas kasur.

Aku lihat siapa yang menelfon ternyata ayah

" assalamualaikum" ucapku setelah ku pencet tombol warna hijau

" waalaikumsalam,gimana Din tesnya " tanya ayah

" Alhamdulillah yah lancar " jawabku

" berapa hari lagi disana" tanya ayah lagi padaku

" tumben ayah nanya biasa nya juga cuek aja " batinku

" eemm besok terakhir yah " jawabku

" owh langsung pulang aja ya " jawab ayah

" emang kenapa yah " tanyaku penasaran

" takut uang nya gak cukup ayah gak punya uang lagi " kata ayah

" kan gak mungkin bilang kangen"

" ia yah " jawabku

" gak ada kegiatan yang lain lagi kan" tanya ayah lagi memastikan

" gak ada yah udah selesai semua " jawabku sambil menarik selimut siap untuk merebahkan badanku.

" yaudah langsung pulang ya assalamualaikum" ucap ayah di seberang sana

" waalaikumsalam " jawabku

Aku masih menatap layar hp yang masih menyala.

Ayah begitu perhitungan padaku,padahal aku tau kalau hanya untuk menambahi uang jajan ku besarnya hanya dua ratus ribu ayah sangat mampu.

Tapi kalau sama bang Danu apapun akan ayah usahakan aku tidak tau dimana letak kesalahan ku yang membuat ayah sebegitu tidak perhatiannya padaku.

Aku yakin bang Danu juga pernah melakukan kesalahan, bahkan bang Danu pernah melakukan kesalahan yang sangat fatal dari yang aku lakukan

Dia pernah naik motor ugal ugalan sampai menabrak orang,orang tersebut meminta pertanggung jawaban pada ayah untuk menanggung biaya rumah sakit nya, yang aku yakin tidak sedikit.

Aku juga yakin bang Danu gak nurut nurut banget di pondoknya entah lah kenapa aku mempunyai pemikiran seperti itu

Tapi yang aku tau gak ada manusia yang sempurna

Bener gak sih.

plip

Layar hp ku padam ku pejamkan mata beristighfar untuk menghilangkan bisikan yang ada dalam diriku.

Aku ingin selalu berhusnudzon kepada kedua orang tuaku.

walau pada kenyataan nya hal sekecil ini pun mampu memporak porandakan hatiku.

Tapi aku yakin allaah punya rencana yang indah untuk ku.

terimakasih bagi yang sudah membaca jangan lupa like dan komentar nya☺️☺️☺️

1
♡お前のペンデハ♡
Membuat saya ketagihan
Mie Atah: terimakasih sudah membaca
total 1 replies
Izuku
Kayanya aku gak bisa tidur lagi kalo gak baca kelanjutannya sekarang juga 😩
Mie Atah: terimakasih sudah membaca
total 1 replies
Itzel Juárez
Ngerti banget, bro!
Mie Atah: terimakasih sudah membaca
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!