NovelToon NovelToon
Mengapa Harus Aku?

Mengapa Harus Aku?

Status: sedang berlangsung
Genre:Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Cinta Seiring Waktu / Duda
Popularitas:1.3k
Nilai: 5
Nama Author: Arion Alfattah

Tanggal pernikahan sudah ditentukan, namun naas, Narendra menyaksikan calon istrinya meninggal terbunuh oleh seseorang.

Tepat disampingnya duduk seorang gadis bernama Naqeela, karena merasa gadis itu yang sudah menyebabkan calon istrinya meninggal, Narendra memberikan hukuman yang tidak seharusnya Naqeela terima.

"Jeruji besi tidak akan menjadi tempat hukumanmu, tapi hukuman yang akan kamu terima adalah MENIKAH DENGANKU!" Narendra Alexander.

"Kita akhiri hubungan ini!" Naqeela Aurora

Dengan terpaksa Naqeela harus mengakhiri hubungannya dengan sang kekasih demi melindungi keluarganya.

Sayangnya pernikahan mereka tidak bertahan lama, Narendra harus menjadi duda akibat suatu kejadian bahkan sampai mengganti nama depannya.

Kejadian apa yang bisa membuat Narendra mengganti nama? Apa penyebab Narendra menjadi duda?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Arion Alfattah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 25 - Pura-pura Bahagia

"Kalian jadian gak kasih tahu gue, lo bener-bener, ya Al." Seorang laki-laki seusianya Alvaro berdiri di dekat pintu, dia Mario sahabatnya Alvaro dan kakaknya Aqeela.

"Sorry, soalnya dadakan, mau nembak pun latihan dulu sama Aqeela, untungnya adik lo yakinin gue buat segera nembak Zira, eh ternyata dia juga suka gue." Alvaro tersenyum bahagia, sesekali melirik kekasihnya.

Dibalik senyum bahagia itu ada hati yang terluka dan Aqeela berusaha menyembunyikan rasa sakitnya. Namun berbeda dengan Mario, dia langsung mendekati Aqeela merangkul adiknya.

Mata gadis itu mendongak, mata keduanya saling pandang, Mario tersenyum seakan memberikan kekuatan dan meyakinkan adiknya kalau dia tidak sendiri.

"Gue dan Aqeela ikut senang lo dan Zira bahagia, gue harap lo jangan sakiti Zira, dia sudah gue anggap sebagai adik gue sendiri dan gue minta lo jaga Zira demi kita."

Mata Zira berkaca-kaca, ia terharu dengan sikap Mario dan Aqeela terhadapnya. Selama ini dia hidup sendiri dan tidak punya sanak saudara, namun tuhan sangatlah baik mempertemukannya dengan Aqeela yang begitu baik dan selalu membantunya, tidak memandang siapa dia dan selalu menganggapnya saudara.

"Kak," lirih Zira terharu.

Mario tersenyum, ia merentangkan tangan satunya mengajak Zira kedalam pelukannya.

"Kamu adikku, jangan nangis dong, masa hari bahagia kamu malah nangis."

Zira menghambur kedalam pelukan Mario, menangis dalam dekapannya.

"Yah kok malah nangis sih, gue juga ikutan nangis, Zira." dan Aqeela pun tak bisa membendung kesedihannya, ia juga menangis dalam dekapan Mario menumpahkan rasa sesak yang ia rasakan. Jika Zira menangis bahagia sedangkan Aqeela menangis karena patah hati.

Alvaro memperhatikan mereka, ada yang berbeda dalam hatinya, mendengar tangisan Aqeela yang tidak seperti biasanya membuat hatinya ikut sesak, dadanya pun terasa nyeri. Dia meraba dadanya sendiri.

'Ada apa denganku? Kenapa hatiku sakit mendengar Aqeela menangis?'

"Kenapa jadi pada nangis sih? Harusnya kalian bahagia dong, ini hari bahagia Zira dan Alvaro, ayolah kita senang-senang," kata Mario.

Zira melepaskan pelukannya begitupun dengan Aqeela.

"Lo sih nangis, gue jadi ikutan nangis, tapi selamat ya akhirnya ada yang cinta sama elo, gue seneng banget ada orang yang mau nerima elo apa adanya," kata Aqeela.

Zira tersenyum, ia menatap Alvaro. "Gue juga bahagia ternyata ada orang yang suka sama gue, gue juga suka sama dia, ya gue terima aja."

"Gue juga sampai kaget loh, gue kira lo gak pernah suka sama Kak Al, ternyata kalian sama-sama saling suka." Aqeela tersenyum, menghapus air matanya. Yang dikatakannya benar, sebelumnya Zira tidak menunjukkan rasa ketertarikan pada Alvaro makanya dia syok saat keduanya datang membawa kabar menyakitkan.

Itu juga sebabnya dia terus mengharapkan Alvaro suka padanya, ternyata bertepuk sebelah tangan.

"Jadi ceritanya kalian berdua diam-diam suka nih?" tanya Mario yang juga baru tahu sahabatnya suka sama Zira.

"Ya gitu deh," balas Alvaro namun mata sesekali memperhatikan Aqeela.

"Masa suka bilang-bilang sih Kak, aku kan takut bertepuk sebelah tangan makanya memendam rasa," kata Zira tersenyum malu-malu.

"Iya sih, kalian emang luar biasa, sekali lagi selamat buat kalian berdua. Eh, pajak jadiannya lah." Mario tersenyum seraya Menaik nurunkan alisnya pada Alvaro.

"Soal itu mah tenang, gue udah siapkan acara kecil-kecilan sekaligus perayaan kenaikan kelas Aqeela dan Zira nanti, kita ke Bali.

"Seriusan Kak? Jadi kita liburan?" seru Zira semangat.

"Tentu, jadi besok pagi kita ke Bali."

"Yeeee makasih kak." Zira memeluk Alvaro saking bahagianya, dibalik itu semua mata Alvaro malah tak bisa lepas dari Aqeela.

Gadis itu menunduk tersenyum dibalik lukanya, lalu ia mendongak dan tak sengaja matanya bertatapan dengan Alvaro.

"Ya udah, kalau gitu gue mau siap-siap dulu buat nanti merayakan hari jadian kalian, besok pagi kan berangkatnya?" tanya Aqeela.

"Iya," balas Alvaro.

"Ok, kak gue ke dalam dulu." Lalu Aqeela masuk ke dalam menuju kamarnya.

"Gue juga siap-siap dulu deh, kalian duduk saja, masa berangkat besok pagi gak persiapan? Gue juga ke dalam dulu." Mario juga meninggalkan mereka setelah diangguki oleh Alvaro dan Zira.

Setibanya di dalam, Mario cepat-cepat menarik tangan Aqeela membawanya ke dapur.

"Dek ikut Abang."

"Apaan sih Bang?"

Merasa aman, Mario melepaskan tangan Aqeela sesekali melihat ke arah ruang tamu.

"Jujur sama abang, kamu baik-baik saja kan?"

"Gue? Baik kenapa emangnya?" Aqeela memalingkan wajahnya enggan menatapnya sang kakak.

Mario menghela nafas, ia memegang kedua pundak adiknya, menatap serius gadis kecil kesayangannya.

"Elo adik gue, dari kecil hingga sekarang gue yang urus elo dibantu Tante jadi gue tahu setiap gerak gerik elo, Qeel. Lo suka kan sama Alvaro?"

Bola mata Aqeela berkaca-kaca, jika sedang bersama kakaknya dia tidak bisa bohong.

"Dengan sikap lo seperti ini meyakinkan gue bahwa elo suka sama Alvaro."

"Gue cinta sama dia Bang, dia cinta pertama gue tapi gue juga gak bisa memaksa dia untuk balik suka sama gue. Percuma juga kan, dia cintanya sama Zira. Gue gak apa-apa kok, gue seneng kalau Zira seneng, gue gak mau merusak kebahagiaan mereka. Biarkan Zira bahagia bersama Kak Al, gue yang akan mengalah."

"Dek." Mario tidak bisa berkata-kata lagi, ia menarik adiknya kedalam pelukannya. Memeluk erat penuh sayang sesekali mengecup pucuk kepala Naqeela.

"Kenapa elo terlalu baik sih Dek, padahal ..."

"Bang, please, gue sayang sama Zira, dia saudara cewek yang gue punya."

Kedua kakak beradik itu saling memeluk, Naqeela terisak dalam pelukan kakaknya dan Mario diam tak bisa melakukan apapun karena ia tahu ini pilihan adiknya.

Di balik tembok Tante mereka mendengar dan menyaksikan perbincangan anak-anak muda itu. Ia mengepalkan tangannya mengetahui semua ini.

*********

"Ada bookingan hotel masuk dari kota J untuk 4 kamar selama beberapa hari kedepan, siapkan kamar terbaik sesuai yang mereka pesan, pastikan mereka nyaman dan siapkan juga pandu wisata untuk mereka." Dalam keseriusannya mengelola hotel milik keluarga yang terletak di Bali dekat pantai, Vaughan memberikan instruksi kepada Dava.

"Baik Pak, ada lagi yang harus saya lakukan? Soal kulinernya?"

"Tentu dengan kulinernya, saya tidak mau pelangan HOTEL ALEXANDRIA kecewa atas pelayanannya."

"Baik, Pak."

"Silahkan keluar!"

"Baik Pak, permisi."

Selepas kepergian manager hotelnya, Vaughan kembali termenung duduk sendiri dekat kaca yang memperlihatkan pemandangan pantai beserta para wisatawan.

"Hidup tidak bisa ditebak, aku tidak tahu kehidupanku akan seperti apa selanjutnya. Berpura-pura tidak terjadi sesuatu adalah tameng untuk menutupi luka yang sebenarnya, semoga kelak aku bisa sembuh dari luka itu, minimal bertemu orang yang bisa mengubah hidupku menjadi terasa lebih hidup."

1
Siti M Akil
Nalendra hilang ingatan atau aqella muka nya berubah
Siti M Akil
🤣🤣
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!