Hallo guys......... ✋
selamat membaca 🤭
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon tayanlee, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
25.Ririn pulang
selamat membaca
🍁🍁🍁🍁🍁🍁
terlihat seorang wanita yang turun dari mobil dengan membawa koper yang ada di tangannya ia melangkah menuju pintu rumah.
" hhmmm..... kok sepi sih biasanya hari minggu pada sibuk ngurusin motor kesayangannya " gerutu Ririn yang baru tiba, ia baru pulang dari luar negeri.
Ririn pun masuk dan terlihat anggota keluarga nya berkumpul di satu ruangan yaitu ruang tamu tentu saja ia kaget melihat sosok kaisha yang tengah duduk manis di sofa.
" sayang... kamu gak bilang ibu kalau hari ini pulangnya " ucap bu zahra, ia menghampiri Ririn yang tengah berdiri mematung melihat ke arah kaisha.
" buk itu beneran kaisha...? tanya Ririn yang tak percaya.
" iya kaisha baru datang kemarin...ayo kamu sapa dia " ucap bu zahra, ia mengajak putri nya yang baru tiba untuk duduk bergabung dengan yang lainnya.
"kai...ini beneran kaisha " ucap Ririn yang langsung berhamburan memeluk kaisha.
"iya ini saya... non" jawab kaisha, ia membalas pelukan Ririn.
"gak nyangka kita ketemu lagi.... tunggu..... " ucap Ririn ia pun melepaskan pelukan nya.
"apa...?
"ko ada yang beda... " ucap Ririn ia memeriksa ujung rambut hingga ujung kaki.
"ada apa non.... ? tanya kaisha binggung dengan tingkah Ririn.
"kai kamu kurusan.... " ucap Ririn.
"iya non... "
"ssstt jangan panggil non lagi panggil aaja aku Ririn" ucap Ririn dengan tegas.
"baik non.... maksudnya Ririn" ucap kaisha dengan senyum, saat ia bermanja-manja pada kaisha Ririn menatap tajam sang kakak.
"ibu senang bisa berkumpul keluarga seperti ini" celetuk bu zahra.
"papah juga, papah seneng bisa kumpul-kumpul seperti ini lagi" ucap pak davian.
"aah... jang gitu pah Ririn kan jadi terharu" ujar Ririn ia bermanja-manja pada sang papah.
"oh ya El bagaimana apa kamu sudah memutuskan pernikahan kalian" tanya pak davian yang tiba-tiba, gibran menatap kaisha sekilas.
"belum pah... " jawab gibran.
"loh ko gitu....jangan terlalu lama memutuskan nya, toh lebih cepat lebih baik" ujar pak davian.
"iya pah... " jawab gibran.
"ibu punya saran bagaimana kalo pernikahan kalian di lakukan nya setelah kaisha selesai nifas" saran bu zahra.
"mbk benar... lebih bagus kalau selesai nifas" ucap bi siti yang setuju dengan saran bu zahra.
"iya... kalau begitu biar papah cari tanggal yang pas untuk pernikahan kalian" ujar pak davian.
"berarti aku harus panggil kaisha kaka ipar ya... " ucap Ririn dengan senyum bahagia di bibir nya.
kaisha yang mendengar percakapan itu hanya bisa tersenyum, semua orang sangat antusias dengan pernikahannya sedangkan dia sendiri merasa terbebani.
melihat kaisha yang terus menundukkan wajahnya, gibran merasa bahwa ia terlalu memaksa kaisha untuk menikah dengan nya, namun jika ia mengulur-ulur waktu kaisha bisa saja pergi dan membawa putri nya.
***************
satu bulan pun berlalu hari yang ditunggu-tunggu oleh semua orang yang ada di rumah ini pun datang yaitu hari pernikahannya dengan gibran.
di pagi hari angin yang berhembus halus yang menyejukkan masuk ke celah bangunan deng burung-burung mulai berkicau bersenandungkan nada indah sebagai alarm matahari akan kembali bersinar, dedaunan melambai kegirangan menyambut pagi.
terlihat jam sudah menunjukkan pukul 04:30 namun di bawah sudah sibuk dengan kerjaannya masing-masing, kaisha terbangun ia bangkit dari ranjang dan melihat putri nya yang tengah tidur nyenyak yang biasanya jam segini bangun namun hari ini cashyaa tertidur lelap.
" sayang pasti cape ya begadang setiap malam, wajah kecil ini begitu lelah hingga tidak menyadari mommy mengelus nya" bisik kaisha, ia pun segera mandi dan berganti pakaian dikarenakan akad nikah akan di lakukan di pagi hari Kaisha harus cepat-cepat siap.
setelah selesai kaisha turun dari kamarnya terlihat bi siti dan bu zahra tengah sebuk deng barang- barang untuk pernikahan.
" kamu sudah mandi kau...? tanya bu zahra.
"sudah bu.. "
" kamu sarapan dulu sebentar lagi MUA akan datang " ucap bu zahra.
"iya bu " kaisha pun sarapan terlebih dahulu sebelum di make up.