NovelToon NovelToon
Suami Tulang Lunak

Suami Tulang Lunak

Status: sedang berlangsung
Genre:Aliansi Pernikahan / Kaya Raya / Romansa / Dijodohkan Orang Tua / Menjual Anak Perempuan untuk Melunasi Hutang
Popularitas:17.2k
Nilai: 5
Nama Author: Aurora.playgame

Warning!!!

Selamat berhalu dan membayangkan karakter pemeran ya... 😘


Di sebuah desa terpencil, hiduplah seorang gadis bernama Vina, yang dikenal sebagai gadis bar bar namun memiliki paras yang cantik. Ia tumbuh menjadi gadis yang keras kepala dan penuh semangat, dengan sikap yang tak kenal takut dan tak mudah diatur. Namun, kehidupan Vina berubah drastis ketika keluarganya terjerat hutang besar yang tak mampu mereka lunasi.

Untuk menyelamatkan keluarga dari kehancuran finansial, orang tua Vina memaksanya menikah dengan seorang pemuda kaya raya bernama Nathan. Nathan adalah putra tunggal dari keluarga terpandang yang memiliki harta melimpah. Meski tampan dan menawan, ada kelainan di dirinya dan sering bertingkah seperti banci. Tingkah lakunya yang lembut dan gemulai membuat banyak orang terkejut, termasuk Vina.

Bagaimana kisahnya? Yuk kita mulai...

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Aurora.playgame, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 25 - Makeover

Beberapa saat kemudian, mereka berdua tiba di pusat perbelanjaan kelas atas. Vina dengan semangat menarik Nathan ke berbagai toko yang menjual pakaian pria eksklusif. Nathan yang meskipun agak ragu-ragu, ia tetap mengikuti Vina dengan patuh.

"Pertama, kita cari setelan jas yang bagus," kata Vina sambil menarik Nathan ke salah satu toko yang terkenal dengan koleksi jasnya yang elegan.

Nathan mencoba beberapa jas dengan bantuan pelayan toko yang ramah. Sementara Vina mengawasi dengan seksama, memberikan masukan dan memastikan setiap potongan pakaian yang dicoba Nathan sesuai dengan citra yang mereka inginkan.

"Yang ini bagus," ujar Vina, ketika Nathan mencoba setelan jas berwarna abu-abu yang pas di tubuhnya. "Kamu terlihat sangat berwibawa."

Nathan melihat dirinya di cermin, ia merasa sedikit tidak percaya dengan perubahan yang dia lihat. "Aku benar-benar terlihat berbeda," katanya, setengah berbisik.

"Itulah tujuannya," balas Vina sambil tersenyum. "Sekarang, mari kita cari beberapa pakaian kasual yang tetap terlihat profesional."

Mereka melanjutkan belanja, memilih kemeja, celana, dan aksesoris yang menambah kesan maskulin dan berkelas pada penampilan Nathan.

Setiap kali Nathan menunjukkan rasa tidak nyaman atau ragu, Vina selalu dengan sabar memberinya semangat dan memastikan bahwa dia merasa nyaman dengan pilihannya.

Setelah beberapa jam berbelanja, mereka akhirnya selesai. Nathan membawa beberapa tas berisi pakaian baru, dan meskipun merasa lelah, dia merasa puas dengan hasilnya.

"Terima kasih, Vina," kata Nathan manja saat mereka berjalan keluar dari pusat perbelanjaan. "Aku tidak pernah berpikir bahwa aku bisa terlihat seperti ini," lanjutnya sambil tertawa kecil.

Vina menatapnya dengan bangga seraya berkata, "Nathan, kamu selalu bisa, kamu hanya butuh sedikit dorongan, dan sekarang, kamu siap menghadapi dunia dengan penampilan yang baru."

Dengan langkah yang lebih percaya diri, Nathan dan Vina pulang ke rumah mereka yang baru. Mereka siap menghadapi tantangan yang akan datang dengan penampilan dan semangat yang baru.

Satu minggu kemudian, Nathan memutuskan untuk mengambil langkah pertama dalam peran barunya sebagai CEO. Lalu, dia memanggil Broto dan Dodi untuk menemuinya di rumah pagi ini.

Selain mereka berdua, Nathan tidak mengenal siapapun di perusahaan. Dia merasa sedikit cemas namun bertekad untuk menjalankan tanggung jawab yang ditinggalkan ayahnya.

"Vina, aku merasa gugup," ujar Nathan sambil merapikan setelan jas barunya. "Bagaimana kalau aku tidak bisa mengatasi semua ini?."

Vina menatap Nathan dengan penuh keyakinan. "Kamu bisa, Nathan, aku yakin kamu akan menjadi CEO yang hebat, ingat, kamu tidak sendirian, pak Broto dan Dodi akan membantumu."

Nathan menarik napas panjang dan mengangguk. "Kamu benar Vina."

Kemudian ketika Broto dan Dodi tiba, mereka langsung dibawa ke ruang kerja Nathan yang baru. Ruangan itu luas dan terang, dengan jendela besar yang memandang ke taman belakang.

Meskipun Nathan masih sedikit gugup, ia berusaha menyambut mereka dengan senyum cantiknya dan mencoba bersikap profesional.

"Selamat pagi, Pak Nathan," sapa Broto dan Dodi serentak.

"Selamat pagi, terima kasih telah datang, mari kita langsung mulai," jawab Nathan dengan suara yang mencoba tegas meskipun hatinya masih berdebar.

Broto, orang yang menjadi kepercayaan Hartono ketika masih hidup, ia segera memulai penjelasannya. Dia dengan jelas menjelaskan semua yang diperlukan oleh Nathan untuk menjalankan perusahaan.

Broto berbicara tentang struktur organisasi, proyek-proyek penting yang sedang berjalan, dan masalah-masalah yang perlu segera ditangani.

"Pak Nathan, yang paling penting adalah memahami visi dan misi perusahaan, Anda harus memastikan semua departemen bekerja sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan oleh almarhum Pak Hartono," kata Broto dengan penuh keyakinan.

Nathan mendengarkan dengan seksama dan mencatat setiap poin penting. Dia menyadari betapa banyak yang harus dia pelajari, tetapi dia merasa lebih tenang karena tahu Broto adalah orang yang sangat berpengalaman dan bisa diandalkan.

Setelah Broto selesai, kini giliran Dodi yang berbicara. "Pak Nathan, saya akan menjadi sekretaris Anda, tugas saya adalah membantu Anda mengatur jadwal, memastikan semua pertemuan berjalan lancar, dan mengurus administrasi. Anda bisa mengandalkan saya untuk semua hal yang berkaitan dengan pekerjaan harian Anda."

Nathan merasa lega mendengar hal itu. "Terima kasih, Dodi, aku sangat menghargai bantuan Anda, aku akan membutuhkan banyak dukungan di awal ini."

"Tentu, Pak Nathan, Saya akan selalu siap membantu Anda."

Setelah penjelasan panjang lebar dari Broto dan Dodi, Nathan pun merasa lebih siap. Meskipun tanggung jawab ini sangat besar, dia merasa sedikit lega karena didukung oleh tim yang kompeten.

"Baiklah, terima kasih atas penjelasannya, besok kita akan mulai bekerja di kantor, aku ingin melihat langsung bagaimana keadaan di sana," kata Nathan dengan penuh semangat.

Broto dan Dodi pun mengangguk setuju dan menyimpan banyak harapan pada Nathan. "Kami akan siap menyambut Anda, Pak Nathan," kata Broto.

Setelah mereka pergi, Nathan duduk sejenak di kursi kerjanya, merenungkan semua informasi yang baru saja dia terima. Lalu, Vina masuk ke ruangan dan duduk di sebelahnya.

"Bagaimana perasaanmu?," tanya Vina.

"Rasanya, aku merasa lebih siap sekarang," jawab Nathan.

"Kamu akan melakukan yang terbaik, Nathan, Aku yakin itu."

Dengan keyakinan baru, Nathan siap menghadapi hari-hari berikutnya sebagai CEO. Dia tahu perjalanan ini tidak akan mudah, tetapi dengan dukungan dari Vina, Broto, dan Dodi, dia yakin bisa membawa perusahaan ke arah yang lebih baik.

1
Suanti
semoga cpt punya momongan tapi jgn keturunan bpk nya banci 😂😂😂
Aurora: Wkwkwk mending kalau nanti dapet istri kaya Vina ya, kalau nggak, ya gitu deh 😅🤣🤣
total 1 replies
Susi Susanti
Luar biasa
Aurora: Terima kasih kakak... 🤗🙏
total 1 replies
Aurora
Waduh, salah ketik, masa iya orang yang udah meninggal bisa ngomong sih 😅🙏🙏
yunita
lnjuuttttt
Aurora: Terima kasih kakak... 🤗🙏
total 1 replies
ummi rama
semangat vin.....😄😄😄💪💪💪
Suanti
pasti vina cari lita
ᥫᩣ 🕳️ Chusna
ini ni yang ditkutii
ᥫᩣ 🕳️ Chusna
terkadang mimpi ada lah pertndaa
ᥫᩣ 🕳️ Chusna
uhhh Nathan kau sungguh manisss
ᥫᩣ 🕳️ Chusna
selaluu bgtuu ada sja yg mau digosipin 🤣🤣🤣
ᥫᩣ 🕳️ Chusna
berawal dri perhatian kecil tar pas ngelunjakk. itu bhyaa
ᥫᩣ 🕳️ Chusna
semgaa buknn terong ungu
ᥫᩣ 🕳️ Chusna
uhhh angettt yaaa
ᥫᩣ 🕳️ Chusna
wah wahh ini dyy mulai kelihtn
ᥫᩣ 🕳️ Chusna
🤣🤣🤣🤣 awass ada yg baperr Nathan jgan terlaluu ramah sama wanita lain
ᥫᩣ 🕳️ Chusna
nahhh pastiii ada terong ungu
Aurora: Terong ungu apaan tuh? Baru denger istilah nya 😅🍆
total 1 replies
ᥫᩣ 🕳️ Chusna
ituu betull🤣🤣🤣🤣🤣
ᥫᩣ 🕳️ Chusna
/Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm/
ᥫᩣ 🕳️ Chusna
wahhh jonii hebattt
ᥫᩣ 🕳️ Chusna
wowww... si jonhi dh menemukan sarangg
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!