NovelToon NovelToon
MY EX-BOYSFRIEND

MY EX-BOYSFRIEND

Status: tamat
Genre:Tamat / Cintapertama / CEO / Single Mom / Hamil di luar nikah / Wanita Karir / Romansa
Popularitas:19.5k
Nilai: 5
Nama Author: poppy susan

Masa lalu Nikita sangatlah kelam, dia hamil di luar nikah pada saat SMA oleh kekasihnya sendiri. Namun, sang kekasih yang bernama Mario itu tiba-tiba pergi menghilang tanpa kabar sama sekali bahkan dia tidak tahu kalau Nikita hamil.

Kehidupan Nikita sangatlah menyedihkan, beruntung kedua orang tua Nikita bisa menerimanya dan memberikan semangat kepada Nikita sehingga Nikita bisa meneruskan kehidupannya dengan baik.

Tapi pada saat Nikita sudah hidup tenang, tiba-tiba sang mantan kekasih datang kembali.

Akankah Nikita dan Mario bersatu, lalu hidup bahagia dengan ikatan pernikahan? dan apa alasan Mario dulu sampai meninggalkan Nikita?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon poppy susan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Episode 25 Penyesalan

Setelah belasan jam, akhirnya Teo dan Metha sampai di Paris. Keduanya langsung menuju rumah sakit karena menurut kepolisian Paris, keadaan Manda sangat kritis. Teo dan Metha sampai di rumah sakit dan melihat Manda berada di dalam ruangan pemeriksaan.

"Dad, kenapa ruangan rawat Manda dijaga polisi?" seru Mommy Metha bingung.

"Daddy juga tidak tahu, Mom."

Keduanya langsung mendekat dan dengan sigap polisi menahan Teo dan Metha. "Kalian siapa?" tanya salah satu polisi.

"Kami orang tua Manda, pasien yang berada di dalam," sahut Teo.

"Bisakah anda memperlihatkan buktinya." Polisi itu tidak percaya dan meminta data yang valid.

Teo pun akhirnya memperlihatkan foto mereka dengan Manda dari dalam ponselnya. Setelah melihat, polisi pun percaya dan memperbolehkan Teo dan Metha masuk ke dalam ruangan rawat Manda. Betapa terkejutnya mereka saat melihat keadaan Manda, bahkan Metha sampai melotot sembari menutup mulutnya.

"Astaga, Manda!" teriak Mommy Metha histeris.

Manda terbaring di atas ranjang pasien dengan wajah yang babak belur, wajah cantiknya terlihat bengkak dan di bagian matanya membiru. Tangan Manda pun penuh lebam kebiruan, membuat Metha menangis histeris. Sedangkan Teo hanya bisa berdiri mematung dengan tatapan kosongnya.

"Pak, tolong jelaskan putri saya kenapa?" mohon Mommy Metha kepada polisi.

"Menurut laporan yang kami dapat, pasien mengalami KDRT oleh suaminya sendiri. Bahkan suaminya selalu menyiksa pasien setiap hari, mungkin kalau tetangga mereka tidak ada yang lapor, kemungkinan putri kalian akan kehilangan nyawa maka kalian harus berterima kasih kepada tetangga rumah pasien yang dengan sigap memberitahukannya kepada kami!" jelas Polisi.

Lemas sudah tubuh Teo, ternyata Brian bukan orang yang baik dan dia sudah salah memberikan putrinya kepadanya. Metha menangis histeris, hati seorang ibu memang tidak pernah meleset. Sekarang putrinya kritis dan itu semua gara-gara suaminya yang terlalu ambisi dan haus akan harta dan kekuasaan.

Tiba-tiba seorang dokter datang. "Maaf, apa kalian orang tua pasien?" tanya Dokter itu.

"Iya," sahut Daddy Teo singkat.

"Tulang kaki pasien mengalami patah tulang yang lumayan parah, jadi kami ingin meminta persetujuan untuk melakukan operasi," seru Dokter.

"Patah tulang? kok bisa?" tanya Daddy Teo dengan bibir yang bergetar.

"Maaf Tuan, suaminya Brian melindas kaki putri anda menggunakan mobil," sahut Polisi.

Teo dan Metha membelalakkan matanya mendengar penjelasan dari polisi bahkan Metha sampai jatuh pingsan karena tidak kuat menerima kenyataan itu.

"Lakukan saja yang terbaik dokter, saya mohon selamatkan putri saya," seru Teo.

"Baik, Tuan."

Teo menemani istrinya, hatinya bergetar hebat terasa sangat sakit. Kali ini Teo benar-benar ditampar oleh kenyataan, Teo tidak bisa memaafkan dirinya sendiri jika sampai terjadi sesuatu kepada putrinya. Tidak lama kemudian, Metha pun membuka matanya.

"Manda," lirih Mommy Metha.

"Sayang, kamu sudah siuman." Teo menghampiri istrinya dan memegang tangan istrinya.

Metha menatap Teo dengan penuh kebencian lalu menghempaskan tangan suaminya itu. "Apa sekarang Daddy sudah puas!" teriak Mommy Metha histeris.

"Maafkan Daddy, Mom. Daddy mengakui Daddy salah, dan Daddy menyesal sudah membuat Manda seperti ini," sahut Daddy Teo dengan menundukkan kepalanya.

"Dari dulu Daddy memang tidak bisa berubah, yang ada di otak Daddy hanya harta dan kekuasaan. Daddy tidak pernah memikirkan perasaan anak-anal kita. Sekarang Daddy lihat, Manda kritis dan selama ini Manda hidup tersiksa namun kita tidak mau mendengarkan keluhan dia. Belum lagi Mario, kita tidak tahu di mana Mario berada. Sekarang apa yang Daddy harapkan lagi? anak-anak kita sudah menderita!" bentak Mommy Metha.

Teo menundukkan kepalanya, tubuhnya bergetar hebat, air matanya menetes dengan sendirinya. Teo benar-benar sangat menyesal, kali ini dia sudah menjadi seorang Ayah yang kejam untuk anak-anaknya.

***

Beberapa jam kemudian, dokter pun selesai mengoperasi kaki Manda dan Manda dipindahkan ke ruang rawat. Manda masih belum sadarkan diri dan Metha selalu berada di samping Manda dengan air mata yang terus saja mengalir di pipinya. Teo memperhatikan wajah putrinya dengan seksama, sungguh hatinya ngilu melihat luka lebam yang tersebar di seluruh wajah dan tubuhnya.

"Maafkan Daddy, sayang," batin Daddy Teo dengan meneteskan air matanya.

Brian saat ini sudah di tangkap oleh polisi dan dijatuhi hukuman seumur hidup. Sedangkan Manda harus bersabar dan tidak bisa berjalan dulu akibat patah tulang yang dialaminya. Beberapa hari setelah menjalani operasi, Manda pun sadar namun Manda sama sekali tidak mau bicara sedikit pun kepada kedua orang tuanya.

"Sayang, sekarang kamu makan dulu, ya! biar Mommy suapin kamu," seru Mommy Metha.

Manda sama sekali tidak mendengarkan ucapan Metha, pandangan Manda kosong dan itu membuat Metha semakin sedih. Metha kembali membujuk Manda dengan mendekatkan sendok ke mulut Manda berharap Manda mau membuka mulutnya dan makan. Tapi seketika Manda menepis tangan Metha sehingga sendok yang dipegang Metha terjatuh dan makanannya pun berceceran di lantai.

"Ya Allah Manda, kamu harus makan. Lihatlah, tubuh kamu begitu sangat kurus dan kamu juga harus makan karena sebentar lagi kamu harus minum obat," seru Mommy Metha dengan mata yang berkaca-kaca.

"Keluar dari sini," seru Manda dingin.

"Sayang, Mommy akan jaga kamu di sini karena Mommy tidak akan meninggalkan kamu sendirian," sahut Mommy Metha.

Manda menatap tajam ke arah Metha lalu melempar bantal ke arah Mommynya itu. "Aku bilang keluar, Mommy jangan sok perhatian kepada Manda karena Manda butuh perhatian itu dari dulu bukan sekarang!" teriak Manda histeris.

Teo yang mendengar teriakan Manda langsung masuk, karena Teo baru saja keluar dari ruangan dokter. "Ada apa ini?" tanya Daddy Teo.

Mommy Metha hanya bisa menangis dengan menutup mulutnya sendiri, sedangkan Teo melihat makanan yang berceceran di lantai. "Sayang, apa kamu tidak mau makan lagi?" tanya Daddy Teo.

Manda semakin emosi kala melihat wajah Teo, dia meraih air dari dalam gelas lalu menyiramkan air itu ke arah Daddynya. "Keluar kamu dari sini, kamu adalah orang yang sudah membuat hidupku hancur. Sekarang apa kamu bisa menjamin kalau kakiku akan sembuh?" bentak Manda dengan penuh kebencian.

"Sayang, maafkan Daddy. Daddy menyesal dan Daddy sekarang sudah sadar jika yang selama ini Daddy lakukan itu salah. Masalah kaki kamu, kata dokter kaki kamu pasti akan sembuh hanya butuh waktu saja," sahut Daddy Teo.

"Kapan? kenapa Daddy mengobati Manda? kenapa Daddy tidak membiarkan Manda mati saja sekalian, biar Daddy puas dan Manda tidak perlu menderita seperti ini!" teriak Manda histeris.

Teo dengan cepat menghampiri Manda dan memeluknya dengan sangat erat, bahkan Manda terus saja berontak tidak mau dipeluk oleh Daddynya.

"Lepaskan, Manda benci sama Daddy," seru Manda dengan deraian air mata.

"Tolong, maafkan Daddy. Daddy benar-benar minta maaf," seru Daddy Teo dengan deraian air matanya pula.

1
☠ᵏᵋᶜᶟ Қiᷠnꙷaͣŋͥ❁︎⃞⃟ʂ⍣⃝𝑴𝒊𝒔𝒔
akhir yang bahagia
Bunda Elsha
di tunggu up'y mbk Poppy
Bunda Elsha
ya Allah kasihan sekali Manda..
baru tahu kan sekarang kamu Teo,kl menantu mu tuh jahat
Reni Anjarwani
cpt bgt sih tamatnya
𝙿𝙾𝙿𝙿𝚈 𝚂𝚄𝚂𝙰𝙽: kejar tayang😅😅
total 1 replies
Patrick Khan
.makasi ceritanya kak
.q tunggu cerita barunya🤗😘
☠ᵏᵋᶜᶟ Қiᷠnꙷaͣŋͥ❁︎⃞⃟ʂ⍣⃝𝑴𝒊𝒔𝒔
memang ya Nikita itu hati nya sangat baik ...setelah di sakiti oleh bapak nya mario tapi dia tidak benci sekali pun ... beruntung kan Mario dapet Nikita
Reni Anjarwani
doubel up thor
Naysila mom's arga
semoga happy ending pak Tio GX jadi mati biar bahagia
Riasusi
kk hari nie Mario lbur lgi, jangan lbur doank kk up ya ya🙏🙏💪😘
Riasusi: kk poppy kk poppy hri nie Mario lbur ta jangan doank up ya ya kk 🙏🙏😂😘
𝙿𝙾𝙿𝙿𝚈 𝚂𝚄𝚂𝙰𝙽: sudah up, ditunggu saja🙏
total 2 replies
☠ᵏᵋᶜᶟ Қiᷠnꙷaͣŋͥ❁︎⃞⃟ʂ⍣⃝𝑴𝒊𝒔𝒔
sakit nya Mario kalo ingat perlakuan Daddy nya yang seperti setan ...tapi mau gimana lagi itu tetap Daddy nya dia ..dan gak ada yang namanya bekas anak
Reni Anjarwani
makin seru doubel up thor
ꪶꫝNOVI HI
temuin aja mario walaupun sebentar
☠ᵏᵋᶜᶟ Қiᷠnꙷaͣŋͥ❁︎⃞⃟ʂ⍣⃝𝑴𝒊𝒔𝒔
hadeh ketemu deh...kirain mah modar tuh si teo ..bapak kagak tau diri gak bisa bahagiakan anak2 nya
ꪶꫝNOVI HI
ketemu lagi semuanya di bali
Reni Anjarwani
doubel up thor
☠ᵏᵋᶜᶟ Қiᷠnꙷaͣŋͥ❁︎⃞⃟ʂ⍣⃝𝑴𝒊𝒔𝒔
aduh udah deh mati aja ya ortu kaya gitu tuh ...gak rela rasanya kalo masih hidup ...inget dong yang memaksa anak2 nya buat sama pilihannya.....sadar diri ya udah mati jalan terbaik
☠ᵏᵋᶜᶟ Қiᷠnꙷaͣŋͥ❁︎⃞⃟ʂ⍣⃝𝑴𝒊𝒔𝒔
makan tuh anak lu masuk rumah sakitt karena menantu kesayangan
Atun Atun
untung masih terselamatkan coba kalo sudah jadi bangke pa g lebih nyesel lagi kamu teo, kalo masih hidup kan kamu bisa minta maaf bisa menebus kesalahan kamu meskipun itu terlambat
ꪶꫝNOVI HI
anak nya menderita baru menyesal tu pak teo
Naysila mom's arga
sekarang aja baru nyesel dulu mah matanya buta sama harta
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!