NovelToon NovelToon
Soul Caster (Season 2)

Soul Caster (Season 2)

Status: sedang berlangsung
Genre:Fantasi / Fantasi Timur / spiritual / Balas dendam dan Kelahiran Kembali
Popularitas:3.5k
Nilai: 5
Nama Author: yellow street elite

Ncheck, seorang protagonis kuat dengan tingkat kekuatan yang tinggi, tiba-tiba terseret ke dalam The Great Universe. Dia harus bergabung dengan karakter-karakter dari novel dan anime lainnya untuk melawan End Bringer yang jahat dan menguasai dunia The Great Universe. Meski semua skill yang sudah didapatkannya di reset, Ncheck telah mempertahankan levelnya sehingga ia menjadi salah satu pejuang terkuat dalam pertarungan menghadapi The End Bringer tersebut. Dalam perjalanan Ncheck menemui ujian demi ujian yang tidak mudah dan bahkan bertemu dengan beberapa antagonis kuat, yang bertujuan untuk mengambil alih Universe terakhir.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon yellow street elite, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Iblis vs Setan

Kegilaan itu mulai merasuki dirinya,Ncheck terus tertawa seperti seorang psikopat. Sambil memutar - mutar Mandau Blood di tangan,dia mulai menerjang ke depan.

Tubuh Ncheck dipenuhi dengan kekuatan gelap, memunculkan aura yang menakutkan di sekitarnya. Dengan setiap langkahnya, tanah di sekitarnya bergemuruh dan retak, menandakan kekuatan yang melimpah dari dalam dirinya. Matanya yang tadinya penuh dengan ketenangan, kini memancarkan kilatan kebiruan yang tak terkendali, mencerminkan kegilaan yang merajalela di dalam jiwanya. Dengan langkah yang mantap dan perasaan yang penuh dengan keinginan untuk menghancurkan segalanya, Ncheck meluncur maju, seperti sosok yang tidak kenal belas kasihan, siap menghancurkan siapapun atau apapun yang berani menghalangi jalannya.

Meskipun Jasper berusaha dengan segala kekuatannya untuk menahan serangan Ncheck, namun kekuatan Ncheck yang kini telah dipenuhi oleh kegilaan dan gelapnya Mandau Blood membuatnya menjadi lawan yang tidak bisa dihentikan dengan mudah. Serangan-serangan Ncheck yang menghantam dengan kekuatan dahsyat dan kecepatan yang membingungkan membuat Jasper terdesak, dan dia menyadari bahwa dia tidak bisa lagi mengimbangi kekuatan lawannya yang semakin meningkat.

Dengan tatapan yang penuh dengan ketakutan, Jasper menyadari bahwa dia harus mencari cara lain untuk menghadapi Ncheck yang kini telah berubah menjadi monster yang ganas. Dia pun mulai merencanakan strategi baru, mencoba menemukan kelemahan lawannya atau mencari bantuan dari rekan-rekannya yang tersisa. Namun, pertempuran yang semakin merajalela membuatnya semakin terpojok, dan dia menyadari bahwa dia mungkin tidak akan selamat jika tidak segera menemukan jalan keluar dari situasi tersebut.

Beberapa saat kemudian tangan Jasper pun berhasil terpotong oleh serangan Ncheck. Hingga mengeluarkan cipratan darah.

Dengan tangan yang terpotong dan cipratan darah yang memenuhi udara, Jasper merasakan rasa sakit yang luar biasa. Dia menatap ke arah luka yang terbuka itu dengan rasa terkejut dan ketakutan, menyadari bahwa dia sekarang dalam bahaya yang nyata. Meskipun dia berusaha untuk tetap berdiri dan melawan, rasa lemah dan kehilangan darah membuatnya semakin sulit untuk bertahan.

Dengan kesadarannya yang semakin memudar, Jasper mencoba untuk mengumpulkan kekuatan terakhirnya untuk melawan serangan Ncheck yang tak kenal ampun. Namun, kekuatannya mulai memudar, dan dia merasa bahwa dia mungkin tidak akan bisa bertahan lama. Dengan perasaan putus asa, dia mencari dukungan dari rekan-rekannya yang masih bertahan hidup, berharap mereka akan datang untuk menyelamatkannya dari nasib yang tak terhindarkan.

"Hahaha darah...darah aku butuh darah." Ucap Ncheck tertawa sambil menjilat darah Jasper yang ada di pedangnya.

Tawa gila Ncheck menggema di medan perang, menciptakan suasana yang mencekam di sekitarnya. Dia terlihat seperti seorang monster yang keji, tidak lagi memiliki belas kasihan atau rasa kemanusiaan.

Melihat Ncheck dengan kegilaannya yang mengerikan, para pasukan yang tersisa merasa ketakutan. Mereka menyadari bahwa pertarungan mereka bukan hanya melawan musuh yang kuat, tetapi juga melawan kegelapan yang dalam dan kekuatan yang tak terkendali.

Sementara itu, Jasper terbaring lemah di tanah, terluka parah dan merasakan kematian yang mendekat. Dia tahu bahwa nasibnya sudah ditentukan oleh serangan brutal Ncheck, dan bahwa dia mungkin tidak akan bertahan lama lagi. Namun, meskipun dalam kondisi yang putus asa, dia masih mempertahankan sedikit harapan bahwa mungkin, mungkin saja, bantuan akan datang tepat pada waktunya untuk menyelamatkannya.

Nevada, dengan cepat melangkah maju, tangan kanannya memegang tongkat sihirnya yang berkilauan. Dia memusatkan energinya dan melontarkan serangan magisnya ke arah Ncheck, mencoba mengalihkan perhatiannya dari Jasper.

Serangan tersebut menimbulkan ledakan energi yang mengguncang medan perang, menyebabkan debu dan reruntuhan terbang ke segala arah. Namun, Ncheck, yang tengah dalam keadaan transformasi, seakan tidak terpengaruh oleh serangan itu. Matanya yang terpancar kegilaan hanya fokus pada sasarannya yang lemah, Jasper.

Sementara itu, Nevada berusaha sekuat tenaga untuk mengambil alih kendali atas situasi ini. Dia berharap dapat mengalihkan perhatian Ncheck sehingga Jasper bisa diselamatkan dan mereka bisa melarikan diri dari pertempuran ini.

Dengan gerakan yang cepat dan mematikan, Ncheck melepaskan serangan Hell Revenge-nya. Mandau Blood-nya bersinar dengan kekuatan gelap yang mengerikan saat terhunus menuju Jasper, dengan kecepatan dan kekuatan yang melampaui segala bayangan.

Tubuh Jasper terguncang oleh serangan yang menghancurkan, tak mampu lagi menahan kekuatan mengerikan yang datang. Matanya terbelalak dalam ketakutan dan kesakitan saat ia merasakan kekuatan maut yang melanda dirinya. Dalam sekejap, segalanya menjadi gelap baginya.

Jasper jatuh ke tanah, tak berdaya, dan segera kehidupannya perlahan-lahan memudar, meninggalkan pertempuran ini sebagai korban dari keganasan Ncheck yang tak terbendung.

Kali ini matanya tertuju kepada Nevada. "Hemm sepertinya kamu juga menarik." Ucap Ncheck kembali tertawa.

Nevada menatap Ncheck dengan tatapan yang penuh kekhawatiran dan keberanian yang tak tergoyahkan. Meskipun dihadapkan pada ancaman yang begitu besar, dia tetap tenang dan tegar.

"Dalam pertarungan ini, kami tidak akan mundur," ucap Nevada dengan suara yang tegas dan mantap. "Kami akan melawan sampai titik darah penghabisan."

Meskipun gemetar di bawah tekanan Ncheck yang menakutkan, Nevada tetap berdiri tegak, siap menghadapi apa pun yang akan datang.

Dengan kecepatan serangan yang mematikan,Ncheck berhasil melukai Nevada. Memberikan beberapa sayatan pedang.

Nevada, meskipun terluka parah, tetap berusaha untuk melindungi dirinya dari serangan Ncheck. Meskipun dia merasa nyeri dan lemah, tekadnya untuk melawan tidak pernah padam.

Dengan tekad yang kuat, Nevada berusaha bertahan dan menangkis serangan Ncheck sebaik mungkin. Meskipun terluka, dia tidak akan menyerah begitu saja.

Dengan niat balas dendam yang membara, Nevada menyerang Ncheck dengan semua kekuatan yang dia miliki. Dia mengeluarkan serangan-serangan bertubi-tubi, mencoba untuk menghabisi Ncheck sebagai pembalasan atas kematian Lazurit.

Namun, meskipun Nevada bertekad, dia masih belum bisa menandingi kegilaan dan kekuatan Ncheck yang telah terlepas dari kendali. Ncheck terus menyerang dengan kejam, membuat Nevada semakin terdesak.

Cahaya merah Mandau Blood semakin bersinar terang, sesaat itu juga kepala Nevada telah terpisah dari tempatnya.

Darah memercik dari leher yang terputus saat kepala Nevada jatuh ke tanah, mengakhiri nyawa pemimpin 7 Diamond yang penuh dendam itu. Ncheck, yang kini berada dalam kendali kegelapan dan kegilaan, hanya tersenyum puas saat melihat hasil akhirnya.

Kini semua pemimpin 7 Diamond yang tersisa berusaha langsung menghadapi Ncheck secara bersamaan.

Dalam serangan bersama yang terkoordinasi, para pemimpin 7 Diamond melancarkan serangan terhadap Ncheck. Mereka berusaha mengatasi kegilaan dan kekuatan yang kini menguasai pemuda itu, sementara Ncheck dengan kekuatan dan kegilaannya sendiri, siap menghadapi mereka.

Ifrit, Citrine, Saphira, dan Zircon memasuki medan perang dengan tekad yang kuat, siap untuk menghadapi Ncheck. Mereka berempat membentuk formasi yang kokoh, saling melindungi satu sama lain, sementara mata mereka penuh dengan tekad dan keinginan untuk mengalahkan lawan mereka. Ncheck yang berada dalam keadaan terhormat, menatap mereka dengan tatapan yang memancarkan aura yang mengancam. Pertempuran pun kembali memanas, dan keempat pemimpin 7 Diamond tersebut bersiap untuk menghadapi ujian terberat dalam hidup mereka.

Keempat pemimpin 7 Diamond itu segera membentuk segel aneh di tangan mereka, saling berhubungan satu sama lain dengan gerakan yang cepat dan teratur. Mereka memiliki rencana untuk mengunci Ncheck dalam sebuah formasi segel yang kuat, yang akan membuatnya tidak bisa bergerak atau menggunakan kekuatannya. Dengan serentetan mantra kuno yang mereka ucapkan, keempat pemimpin itu bertekad untuk mengalahkan Ncheck sekali dan untuk selamanya.

Rantai-rantai magis meluncur keluar dari formasi yang dibuat oleh keempat pemimpin 7 Diamond, mengarah langsung ke arah Ncheck. Namun, Ncheck dengan sigap menghindari serangan-serangan itu dengan gerakan yang lincah dan cepat. Meskipun upaya mereka keras, menangkap Ncheck ternyata tidak semudah yang mereka bayangkan. Ncheck terus bergerak dengan gesit, menghindari setiap serangan yang dilancarkan oleh rantai-rantai magis tersebut, sementara aura kegelapan di sekitarnya semakin memuncak, menunjukkan bahwa dia masih jauh dari menyerah.

"Hahaha mari kita bermain terlebih dahulu." Ucap Ncheck.

Dengan cengkeraman yang semakin kuat,Ncheck terus berusaha melawan serangan yang datang dari keempat pemimpin 7 Diamond. Meskipun terjebak dalam situasi yang sulit, dia masih mampu menjaga keberanian dan kekuatannya, bahkan dalam tengah-tengah tekanan yang begitu besar. Dengan nada yang menantang, dia menyapa lawan-lawannya dengan nada yang penuh dengan kepercayaan diri.

Merasa dirinya di remehkan,ke 4 pemimpin 7 Diamond itu mulai mengeluarkan energi penuhnya. Ribuan rantai-rantai magis dengan cepat mulai menyerang Ncheck seperti ular.

Dalam serangan yang melingkar dan teratur, ribuan rantai magis melesat menuju Ncheck, mencoba untuk mengikatnya dan menahan gerakannya. Namun, Ncheck dengan gesitnya menghindari serangan-serangan itu, bergelut dengan keahliannya yang luar biasa. Meskipun tertekan oleh serangan yang begitu intens, dia masih mampu mempertahankan dirinya dengan kecakapan dan ketangguhannya yang luar biasa.

Dalam usaha untuk membebaskan dirinya, Ncheck melancarkan serangan Hell Revenge dengan maksud untuk memotong rantai-rantai tersebut. Namun, meskipun serangannya memotong beberapa rantai, tampaknya jumlah dan kekuatan rantai-rantai tersebut tak terbatas, terus berlipat ganda saat Ncheck mencoba untuk memutuskannya. Semakin banyak yang dipotong, semakin banyak lagi yang muncul, membuat usahanya tampak sia-sia.

Dengan kemarahan yang meluap, Ncheck melancarkan serangan besar yang disebut Hell Requiem. Serangan itu begitu dahsyat sehingga membelah dimensi, menarik sebuah objek ke dalam kehampaan. Rantai-rantai magis yang mengepungnya terpisah dan hancur, tidak mampu bertahan melawan kekuatan besar yang dilepaskan oleh Ncheck. Keempat pemimpin 7 Diamond terjatuh ke belakang, terkejut dan terpukul oleh kekuatan besar yang mereka saksikan.

Setelah serangan itu, keempat pemimpin 7 Diamond terdiam sejenak, terpukul oleh kehancuran yang mereka saksikan. Namun, mereka tidak menyerah begitu saja. Dengan tekad yang kuat, mereka kembali berdiri, mengumpulkan energi mereka untuk melancarkan serangan balasan. Mereka tahu bahwa mereka harus bekerja sama dan menggunakan semua kekuatan yang mereka miliki jika ingin mengalahkan Ncheck. Dalam keadaan yang tegang, pertarungan sengit antara Ncheck dan keempat pemimpin 7 Diamond pun berlanjut.

Namun di tengah pertarungan itu, sepertinya Ifrit memiliki rencananya sendiri. Dia membunuh teman-temannya itu dari belakang,dan langsung menyerap semua kekuatan mereka.

Dengan tindakan mengkhianati rekan-rekannya, Ifrit tampaknya telah mengambil alih kekuatan mereka untuk dirinya sendiri. Ncheck terkejut oleh pengkhianatan tersebut, tetapi segera mengumpulkan kembali fokusnya untuk menghadapi ancaman yang lebih besar. Dengan kekuatan baru yang dimilikinya, Ifrit kini menjadi musuh yang lebih kuat dan berbahaya. Pertarungan antara Ncheck dan Ifrit semakin memanas, dengan taruhan yang semakin tinggi bagi kedua belah pihak.

Dengan kekuatan barunya,Ifrit pun mulai bertransformasi menjadi raksasa yang sangat besar, seluruh tubuhnya di penuhi dengan kulit berwarna hitam. Dia terlihat seperti raksasa setengah kelelawar.

Dengan transformasi yang mengesankan itu, Ncheck menyadari bahwa dia menghadapi musuh yang lebih kuat dari sebelumnya. Tubuh Ifrit yang besar dan kekuatan yang kuat menggambarkan ancaman yang nyata bagi Ncheck dan wilayahnya. Namun, Ncheck tidak gentar. Dengan Mandau Blood di tangannya dan tekad yang kuat, dia bersiap menghadapi tantangan terbesar dalam hidupnya. Pertarungan antara Ncheck dan Ifrit akan menjadi pertarungan epik yang akan ditandai dalam sejarah Starlight.

Dengan perasaan menantang, Ncheck melangkah maju, siap menghadapi Ifrit dalam pertarungan yang menentukan. Dia mengumpulkan energi kegelapan di sekitarnya, mempersiapkan diri untuk menghadapi musuh yang telah berubah menjadi raksasa yang mengancam. Dalam keadaan terdesak, dia menciptakan lapisan perlindungan dari bayangan di sekelilingnya, mencoba untuk melawan kekuatan yang maha kuat yang telah diperoleh Ifrit.

Namun, Ifrit tidak memperdulikan serangan Ncheck. Dengan langkah yang mantap, dia maju dengan langkah-langkah berat, menghancurkan segala yang ada di jalannya. Keberadaannya yang besar mengguncang tanah, menciptakan getaran yang memenuhi udara. Tatapan matanya yang gelap dan ganas menatap Ncheck dengan penuh nafsu untuk menghancurkan.

Ncheck, tanpa ragu, melancarkan serangan pertamanya. Dia mengayunkan Mandau Blood dengan kekuatan penuh, mencoba menembus pertahanan Ifrit. Namun, serangannya ditahan dengan mudah oleh tubuh raksasa Ifrit yang kuat. Tampaknya tidak ada yang bisa menembus pertahanannya yang kokoh.

Dengan serangan pertama yang gagal, Ncheck menyadari bahwa dia harus mengubah strategi pertempurannya. Dia mengumpulkan semua keberanian dan keterampilannya, mempersiapkan diri untuk pertarungan yang sulit dan mematikan. Di bawah langit malam yang gelap, dua kekuatan yang kuat itu bertemu dalam pertarungan yang tak terlupakan.

1
Aegis Aetna
datte Kimi yoaimong.
Aegis Aetna
kalo cowok namanya ragna ya bang?
Aegis Aetna
gak efisien bang, seharusnya tarik pakek gerobak biar dapet banyak.
Aegis Aetna
Jangan lupa kak, habis koma itu spasi.
Aegis Aetna
bagus, enak bacanya, aku subrek.
Anita Jenius
Lanjut ceritanya kak. semangat ya kak
Anita Jenius
Salam kenal kak
Selviana
ya Athena kamu harus berhati-hati
꧁SNA ⋆⃟
HAY GAIS 🥰 AKU OWNER " SIPUTRI PENUH RAHASIA "

JANGAN LUPA MAMPIR YA, KITA SALING DUKUNG
Penyair Kegelapan: oke siap OTW
total 1 replies
Angel.
up lagi dong kak seru tau novelnya
Candra itu, Milikku
Menarik min ceritanya, jan lupa mampir juga di The Impossible Married ya 🙏
Adira Azzahra
nama MC yang unik 😊
Penyair Kegelapan: iya sekarang lagi bulan ramadhan,jadi agak lelah aja kalo siang berpikir bikin cerita hehe.

tapi kalo update langsung 5 bab kok.
Penyair Kegelapan: oke tq
total 2 replies
Badut
Sesak dong
Penyair Kegelapan: bisa jadi wkkwkwk,tapi ini dunia yang lebih besar dari sebelumnya.
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!