Ini adalah kisah seorang pria kaya dingin yang memiliki misophobia. Yang terkena sebuah jebakan dari seorang wanita yang sangat dibencinya.
Tapi, apa jadinya bila jebakan ini berakhir menjadi sebuah berkah?
Kehidupan mereka berubah, mulai dari rasa benci yang kini menjadi cinta.
Albert Robert Nero, akankah pria kaya dingin ini mampu meluluhkan hati seorang Sena Laurenchia si wanita nakal?
Baca kisah mereka di BOS DINGIN MENGEJAR ISTRI NAKAL.
***
Sikap dingin seorang Antonio Lefrand tidak membuat Aurelie Daneliya berhenti mengejarnya. Karena Aurelie tahu, di balik sikap dinginnya terdapat hati yang sangat lembut.
SEASON 2 (MENCURI HATI BOS DINGIN)
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Su Hwan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BDMIN 25
ting tong
brak
brak
brak
Albert menggedor pintu sebuah rumah dengan sisa tenaganya. Wajahnya sudah mulai memerah, keringat membanjiri tubuhnya dan nafasnya tersengal-sengal.
"Albert? Hei, apa yang terjadi padamu?" tanya si pemilik rumah.
"Tolong aku, aku sudah tidak tahan lagi. Cepat, tolong aku." kata Albert memohon.
"Ya Tuhan, kau........."
"Jangan banyak bicara, cepat tolong aku dulu." pinta Albert memotong ucapan si pemilik rumah.
Si pemilik rumah segera memapah Albert menuju sebuah kamar. Ia membantu Albert untuk melepaskan baju dan celananya sehingga hanya tinggal celana dalam yang tersisa melekat di tubuh Albert.
"Ayo, ini harus segera di atasi atau saraf-sarafmu akan rusak." kata pemilik rumah membantu Albert untuk merebahkan diri di sebuah bathup di dalam kamar mandi.
Si pemilik rumah segera mengisi bathup dengan air dingin kemudian berlari menuju dapur untuk mengambil banyak bongkahan es batu.
Si pemilik rumah segera menuangkan es batu ke dalam bathup yang sudah terisi penuh dengan air. Albert terkulai lemas di dalamnya, merasakan otot dan sarafnya mulai meregang tidak sekaku dan setegang sebelumnya.
"Siapa orang jahat yang tega menjebakmu, heh?" tanya si pemilik rumah.
"Renata. Dia yang menjebakku, dave." jawab Albert pada Dave si pemilik rumah.
Dave adalah sahabat sekaligus dokter pribadi Albert. Dave merupakan satu-satunya orang yang mengetahui tentang keadaan spesialnya. Tentang kecenderungannya yang jijik dan risih bila melakukan kontak fisik dengan makhluk yang di namakan wanita.
"Wanita itu lagi, bukankah kemarin-kemarin kau bilang padaku kalau ingin memutuskan pertunanganmu dengannya?" tanya Dave sembari berdiri di pintu kamar mandi dengan bersedekap.
"Hemmm, mungkin karena itu juga dia nekat untuk menjebakku. Karena dia tahu kalau aku ingin memutuskan pertunangan sialan ini." jawab Albert malas.
"Jadi, sekarang apa yang akan kau lakukan?" tanya Dave lagi.
"Persetan dengan pertunangan dan kerjasama. Aku akan tetap memutuskannya." kata Albert mantap.
"Kau sudah bertemu dengannya kan? Wanita yang berhasil membuatmu menyentuhnya 7 tahun lalu." kata Dave menebak.
"Hemm, dari mana kau tahu?" tanya Albert lemah.
"Aku hanya menebak, dan ternyata benar. Jadi bagaimana, sudah kau pastikan?" tanya Dave penasaran.
"Aku belum begitu yakin, tapi aku sudah berhasil menyentuh dan menciumnya tanpa merasa risih sedikitpun. Bahkan, sekarang aku jadi sangat tertarik dengannya dan ingin melakukan hal lebih serta menjadikannya sebagai wanitaku." jawab Albert tertawa kecil.
"Luar biasa sekali, jadi sekarang kau mulai sembuh?" tanya Dave memastikan.
"Mungkin, tapi hanya dengan dia aku bisa melakukan kontak fisik selain dengan ibuku pastinya." jawab Albert santai.
"Baguslah kalau begitu, ini kemajuan yang baik. Kau harus memanfaatkan kesempatan ini agar kau bisa sembuh sepenuhnya. Jadikanlah dia tempat terapimu." saran Dave pada Albert.
"Entahlah, sekarang aku jadi tidak peduli dengan hal itu. Karena bagiku cukup dia saja." kata Albert yakin.
Dave mengerutkan alisnya mendengar kata-kata Albert. Diam dan mulai mencerna perkataan sahabatnya itu.
"Jangan bilang padaku kalau kau sudah jatuh cinta pada wanita itu." tebak Dave.
"Ya, sepertinya begitu. Aku ingin memilikinya dan membesarkan putra kami bersama-sama." kata Albert.
"Wait, apa kau bilang tadi? Putra? Apakah aku salah dengar?" tanya Dave tak percaya dengan yang di dengarnya.
"Kau tidak salah dengar, dari kejadian itu aku memiliki seorang putra yang sangat tampan sekarang." kata Albert bangga.
"Gila, ini benar-benar gila. asekarang kau sudah menjadi seorang DADDY?" kata Dave masih tidak percaya dengan yang Albert katakan.
Albert hanya tersenyum, memejamkan mata dan menyenderkan kepalanya pada pinggiran bathup.
-----------------------------------
"Yah, bagaimana mungkin aku menikah dengan manusia es itu. Benarkan? Dia sudah memiliki tunangan, itu berarti sebentar lagi dia akan menikah." kata Sena pada dirinya sendiri.
Semenjak Alnorld menanyakan tentang pernikahan tadi siang, Sena menjadi terus memikirkannya dan menjadi tidak fokus dengan pekerjaan yang sudah menumpuk di laptopnya.
##############:::#
Hallo readers,
terima kasih karena masih terus mengikuti kelanjutan kisah Albert, Sena dan Alnorld.
Jangan lupa tinggalkan jempol dan komentarnya.
Sampai jumpa di episode selanjutnyaa...
Maafkan aku mengecewakan kalian yang sudah berharap kalau Albert akan menghampiri Sena untuk tiiiiiiiiiiiittt you know lah.
hehehe
Je t'aime 😘
Oh iya, jangan lupa baca juga novel terbaruku yang berjudul "My Ugly Husband"
bikin baper