NovelToon NovelToon
Dimadu Tak Semanis Madu

Dimadu Tak Semanis Madu

Status: tamat
Genre:Perjodohan
Popularitas:734.7k
Nilai: 4.9
Nama Author: BILANOUR

Siti Nurul Khotimah.
Gadis cantik yang hanya lulusan sekolah Dasar. Keberuntungan dipertemukan dengan seorang wanita tua.

Dia menjalani pernikahan dengan kaki laki keturunan korea-jawa. Seorang milyarder muda yang memiliki segalanya.

Pernikahan yang begitu menyenangkan bagi Siti, tapi tidak bagi Lee Hardi Kartasasmita.

Apakah pernikahan mereka akan berakhir bahagia? Sanggup kah Lee bertahan dengan perempuan yang di anggapnya tidak pernah hidup dari peradaban manusia? Bagaimana bisa?

Yuk ikuti kisahnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon BILANOUR, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 25

"Hari ini aku pulang malam."

"Kenapa?"

"Ada janji."

"Dengan Naura?"

"Heem."

Percakapan pertama setelah seminggu mereka saling diam.

Pagi hari yang mendung untuk Siti, meski di luar matahari begitu terik menyinari bumi. Bagaimana tidak, suaminya akan telat pulang karena ingin menemui selingkuhannya. Ah! ....

"Aku berangkat."

Sapaan Lee tidak di gubris. Tidak ada cium tangan, tidak ada pelukan dan ciuman di kening yang selalu menjadi rutinitas pagi mereka sebelumnya.

Siti segera berlalu saat Lee beranjak dari kursi. Dia sengaja menghindar. Semenjak itu, Lee hanya bisa menghembuskan nafas berat.

"Aku tidak tahan Ya Allah ...." bisik Siti di atas bantal. Dia mendengar suara mobil Lee menjauh. Dan tangisannya kembali pecah. Ada himpitan besar yang membuat dada Siti terasa sesak. Tidak bisa dia bayangkan apa yang akan suaminya lakukan bersama wanita itu, nanti malam.

🌺🌺🌺

"Beb. Mau dimasakin apa?"

"Aku nggak laper."

"Hmm. Masa iya sih! dari pagi kamu kerja, dan sekarang udah mau jam empat sore. Masa gak laper?"

"Aku mau istirahat di kamar saja."

"Mau aku pijet sekalian gak ... atau mau ...."

"Tolong. Aku ingin istirahat, jangan ganggu yah."

"Tunggu!" Naura menarik tangan Lee, membuat langkah Lee terhenti.

"Kenapa? pasti ada yang sedang kamu pikirkan 'kan?"

"Siti, dia tidak ingin di madu."

"Wah, bagus dong. itu artinya aku akan jadi satu-satunya istri kamu nanti."

"Bukan itu masalahnya."

"Lantas? oh, apa jangan-jangan, kamu takut eyang gak ngasih kamu warisan gara-gara gagal memiliki anak dari si wanita kampung itu.

"Jangan menghina dia, bagaimanapun juga dia istriku.

Naura memicingkan mata. Dia heran dengan sikap Lee saat ini? ada rasa amarah dalam hatinya, cemburu saat Lee berusaha membela Siti.

"Kenapa? ada apa ini? kenapa aku tidak boleh menghina wanita yang memang rendah itu."

"Jaga ucapan kamu!" ucap Lee penuh tekanan.

"Kenapa?" Naura berteriak.

drettttt drettttt

Lee meraih ponsel dari saku celananya.

[aku pergi. semoga kamu bisa melangkah dengan bebas tanpa bingung lagi harus memilih siapa? aku sadar, siapa aku ini. wanita desa yang entahlah apa namanya, hanya saja aku memang tidak pantas harus menjadi Nyonya di rumahmu. semoga kamu dan dia bahagia.]

[jangan cari aku ke desa. karena aku tidak pulang kesana]

Tanpa mengatakan apapun, Lee pergi. Meninggalkan Naura dengan segala amarahnya.

Melihat Lee pergi begitu saja, emosi Naura semakin memuncak. Dia melempar segala benda yang dekat dengannya saat itu. Membanting apapun ke sembarang arah, pecahan kaca bertebaran dimana-mana. Dengan kasar dia mengacak-acak rambutnya yang tadi tertata rapi. Berteriak histeris.

Sementara itu. Lee dengan pedal gas yang ia injak dalam. Membangun kemudi kesana kemari. Mencari celah di setiap jajaran kendaraan yang ada di hadapannya.

Apalah mau di kata. Ibu kota dengan kemacetannya, tidak bisa diajak kompromi. Meski klakson dia bunyikan berkali-kali, tapi tak membuahkan hasil apapun selain umpatan dari pengendara yang merasa terganggu.

"Woiii ... berisik setan! lu, kalo mau cepet, terbang sana!"

Namun Lee tidak perduli dengan beberapa makian karena bisingnya suara klakson yang terus ia tekan.

Tangannya tak henti-henti memukul-mukul stri mobil. Sesekali dia mengeratkan giginya hingga mengeluarkan suara yang linu.

"Ayo dong! come on ...."

Lee memukul-mukul dahinya kasar. Berharap kemacetan akan segera berakhir.

BERSAMBUNG ....

*hai all.

jangan lupa bantu author dengan like-- coment-- love-- rate dan VOTE juga ya ....

Hatur Nuhun.

lopeee all* 😍

1
Ma Em
thor biarkan siti balikan lagi sama Lee aku ga rela kalau siti sama johan.
Ma Em
kenapa sih Lee harus menceraikan siti hatiku jadi sakit rasanya harusnya siti dibikin bahagia dong jadi kecewa rasanya.
Ma Em
Kecewa
Ma Em
ya allah aku jadi ga tega sama siti semoga Lee segera menyadari kesalahannya.
Ma Em
Kecewa
Ma Em
semoga saja siti dan lee bisa rukun rumah tangganya, dan lee segera menyadarinya bahwa tidak ada wanita lain sebaik siti, dan segera tinggalkan kekasihnya itu.
Bunda Yesy Wiyanti
sedih
Hanipah Fitri
ha ha 😆😆😂😂😝
Hanipah Fitri
Siti ketara benar dari dusun .
mentari
maafkan aku... aku bacanya baygon terud
mariyatni
lha yg siti hamil tu cuma ngimpi apa kak
mariyatni
, apa Naura masih ada hubungan sau dara sama Lee,, sampai keluarga Lee sangat menentang hubungan mereka
mariyatni
lha Lee harus tau masalah teror ini
Kiki Ade Lina
duh ku gak paham td mati skrg engga harusnya ada FB nya thor
Andi Fitri
pemeran utama Siti dan Lee tpi ada lelaki lain lgi dan Siti juga katax cuma Erlangga nyatanya terpesona juga dgn Johan..kasian sama si Lee..
Kasmawati S. Smaroni
makanya jangan selalu terbawa perasaan,siti kan sdh 2 kali gagal mestinya dia pake logika setiap hadapi masalah
Erna Jogja
mewek beneran loh ini bacanya
Fa Rel
kayak barang aja.thor.di.lempar sana sini.balikan ma lee aduh maless bgt
Fa Rel
cerai aja bodoh lu.sit
Rahmi Fimayanti
ditunggu kelanjutannya thor
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!