NovelToon NovelToon
BENIH TERTINGGAL

BENIH TERTINGGAL

Status: tamat
Genre:Tamat / CEO / One Night Stand
Popularitas:3.9M
Nilai: 4.8
Nama Author: Al-Humaira

Elara tidak tahu apa yang terjadi padanya setelah dirinya sadarkan diri. Tubuhnya yang terasa remuk dengan pakaian yang sudah berceceran di lantai.


"Apa yang terjadi padaku?"

Elara ingin sekali menyangkal apa yang terjadi pada dirinya, tapi keadaannya yang sudah menjelaskan semua apa yang tengah dia alami meskipun tidak tahu siapa yang tega melakukanya. Malam itu dunia Elara hancur saat kesuciannya di rampas oleh orang yang tidak dia tahu sama sekali.


Setelah lama dalama kesulitan bersama buah hatinya, tiba-tiba seseorang yang tidak dia kenal datang dan membuat kehidupannya berubah.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Al-Humaira, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Pingsan

Brak!!

Brak!!

Brak!!

"Elara!! buka pintunya Elara!!"

Suara wanita terdengar berteriak dan di susul dengan gedoran pintu.

Sedangkan nama Elara yang di panggil, gadis itu sendang meringkuk di atas kasur dengan lelehan air matanya.

"Elara, buka pintunya atau ku diobrak!"

Suara wanita yang sangat Elara kenali, suara pemilik kost tempat tinggalnya.

Mengusap air matanya di pipi, perlahan Elara memunguti pakaiannya yang tercecer di atas lantai, gadis itu berdiri dengan susah payah karena milikinya terasa sakit dan perih.

Kedua matanya semakin memanas saat melihat bercak darah yang sudah mengering di atas sprei, seketika tubuh Elara menjadi lemas.

Setelah menguasai keadaanya dan memakai pakaian, Elara mengikat rambut coklatnya dan berjalan menuju pintu, sebelum wanita itu merusak pintunya yang akan membuat kerugian untuknya bertambah banyak.

Brak!!

Saat dibuka, tanpa tahu jika dari luar wanita itu mendobrak, hingga terdengar suara nyaring sampai Elara berjingkat kaget.

"Berikan uang sewa!"

Wanita itu langsung berkacak pinggang dan menagih uang sewa, Elara menelan ludah melihat kemarahan dari pemilik kost tersebut.

"Aku belum ada uang Mili," Cicit Elara dengan wajah menunduk.

Semakin gelap saja wajah wanita itu, sudah dua bulan nunggak dan sekarang tidak punya uang.

"Kau kerja banting tulang, tidak punya uang? kau kerja atau jual diri gratis!!" Bentak wanita bernama Mili dengan wajah garangnya, tatapan matanya yang melotot dengan kulit yang hitam, jangan lupakan rambut yang kribo, jika dipikir sudah mirip gendruwo, hanya saja gendruwo matanya merah dan hijau seperti rambu-rambu.

"Aku akan membayarnya Mili, tapi beri aku waktu lagi," Ucap Elara dengan wajah pucat.

Tubuhnya lemas dan tenaganya tidak rasanya Elara sedang sekarat.

"Tidak ada uang kau pergi saja! masih banyak yang mau mengambil penginapan di sini!!"

"Elara ada apa ini?" Seorang gadis mendekati Elara yang tampak pucat, "Kamu sakit?" tanya gadis itu tampak khawatir.

Elara yang merasakan kepalanya berputar-putar pusing, membuat gadis itu langsung tak sadarkan diri diambang pintu.

"Elara!!"

*

*

"Noah dari mana saja kamu!"

Pria yang di panggil Noah hanya melirik saja, tanpa mau menjawab.

"Noah, Berlin sedang bertanya," Suara dad Alber Jhonson menghentikan langkah Noah.

Pria yang memilki mata biru safir dan rahang tegas itu berbalik, menatap Dad Alber yang bicara.

"Kabur dari pembunuh bayaran, apalagi." Sarkasnya dengan tatapan sinis.

Berlin membulatkan kedua matanya, saat ingin bicara Noah lebih dulu bicara.

"Tapi sayangnya mereka tidak berhasil."

Setelah mengatakan itu Noah memilih pergi menaiki lift menuju kamarnya.

"Honey, siapa orang yang jahat ingin menghabisi Noah?" Ucap Berlin dengan nada khawatir.

Sedangkan Dad Alber hanya diam sambil mengusap pugung tangan istrinya.

Di dalam kamar mandi, Noah mengguyur tubuhnya di bawah air shower yang dingin, pria tinggi tubuh kekar nan berotot itu membersihkan diri setelah bercintanya semalam.

Noah mengusap kepalanya dengan tangan sampai kebelakang leher, di mana ada sebuah tato dibagian leher sampai ke punggung.

Saat matanya terpejam, tiba-tiba bayangan percintaan dengan gadis yang tidak dia kenal muncul begitu saja, suara erotis dan desahann seksi gadis itu memenuhi kepalanya.

"Shittt!"

Noah langsung membuka matanya, tidak biasanya dia sampai membayangkan bercintanya dengan para wanita, tapi kenapa gadis itu malah muncul di kepalanya.

Menyudahi mandinya, Noah pun keluar dengan handuk di pinggang, pria itu menyambar ponselnya dan menghubungi seseorang.

"Cari tahu siapa yang membayar mereka!"

Noah tersenyum miring, siapa yang sudah berani mengusik dirinya, nyawa mereka lah yang akan melayang.

*

*

Tinggalkan jejak kalian, berikan dukungan untuk karya Author receh ini😘😘

1
Mma Aldi
Luar biasa
Melizz
gak sadar diri tuh nenek sihir/Shame/
Amilia Indriyanti
kentir kok sok-sokan...
Amilia Indriyanti
lebay.... wong Lanang koyo ngono mahbgampang
Kadek Yuni
Luar biasa
Kadek Yuni
Biasa
ima fadilah
awal yg beda dari karya lain
Mazree Gati
masa sampai 3bulan gak bayar emang punya nenek moyang lo, bener la di usir metugikan
Ryan Jacob
semangat Thor
Ratna Najwa
Luar biasa
Yuyun Yuningsih Yuni
suka dg ceritanya
Yuyun Yuningsih Yuni
Luar biasa
Anny
Buruk
Anny
Kecewa
Mr.VANO
Luar biasa
Mr.VANO
Biasa
Mr.VANO
jd sebel sama elara bodoh
Mr.VANO
si elara kok bodoh banget...tdk bisa membedakan teman baik dan jahat
Mr.VANO
hukuman enak..🤭🤣
Mr.VANO
apa lg gak di makan,,,pasti kaya banget,,,🤣
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!