NovelToon NovelToon
CINTA SUCI ALESHA

CINTA SUCI ALESHA

Status: tamat
Genre:Romantis / Perjodohan / Tamat
Popularitas:4.9M
Nilai: 4.8
Nama Author: mama reni

"Jangan berharap jika aku akan memperlakukan kamu sebagaimana mestinya seorang istri. Karena kamu tahu bukan, jika aku terpaksa menikah denganmu karena permintaan kedua orang tuaku. Dan kamu tahu aku sudah memiliki seorang kekasih yang sangat aku cintai"ucap lelaki itu dengan penuh rasa emosi dan penekanan.

HAYKAL AZRIL ANSA itulah nama suamiku. Orang yang sangat aku cintai. Tapi tidak dengannya,saat ini ia sangat membenciku karena aku yang bersedia menjadi istrinya.

Dulu, sebelum orang tua kak Azril mengutarakan niatnya untuk menjadikan aku sebagai menantunya, kak Azril lah tempat aku selalu berbagi cerita.

Kak Azril akan sangat marah jika ada orang yang membuat aku menangis.
Tapi saat ini ialah penyebab semua tangisanku.

"Aku akan terus bersabar bahkan sampai kesabaran itu sendiri lelah dengan kesabaranku"

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon mama reni, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab Dua puluh Empat.

Pagi harinya Azril pamit dengan ayah bundanya. Sejak kemarin ayah hanya mengurung dirinya di kamar. Ayah tidak mau bicara dengan Azril.

"Bunda, aku pamit. Mana ayah.. "

"Ayahmu ada di kamar, dari kemarin ia tidak mau keluar dari kamar. Azril, ibu tidak menyangka kamu bisa dan tega melakukan ini pada Lesha. Apakah waktu sepuluh tahun kebersamaan kalian, tidak bisa membuat kamu mencintai Lesha. Ayah dan bunda mengira kamu dan Lesha saling mencintai, itulah sebabnya kami mau menikahkan kalian. Ayah dan bunda mengira kekasih kamu itu hanya pengisi waktumu saat jauh dari lesha. Maafkan bunda dan ayah, yang telah memaksa kamu menikahi lesha. Tapi perlu kamu tahu, ia tidak salah Lesha, ia sudah berulang kali menolaknya. Bunda jadi merasa sangat bersalah karena memaksanya menerima pernikahan ini.. Tidak seharusnya ia menerima perlakuan kamu ini, nak. Seandainya kamu jujur, mungkin kami tidak akan memaksa kamu. Tapi kamu tidak pernah menolak,kamu hanya selalu bertanya, apakah harus pernikahan ini. Hanya itu yang kamu tanyakan, tanpa ada bantahan"

"Maafkan Azril bunda. Azril telah mengecewakan bunda. Tapi Azril ingin bertanya sekali lagi dengan bunda, apakah benar Lesha telah berulang kali menolak pernikahan kami ini, bukan Lesha yang menginginkan ini"

"Kenapa kamu bisa berpikir jika Lesha yang menginginkan. Apakah selama ini kamu mengira Lesha yang meminta pernikahan ini dengan ayah bunda. Apakah karena Lesha mencintai kamu, jadi kamu bisa berpikir begitu"

"Bunda, aku memang mengira selama ini Lesha yang menginginkan pernikahan ini, sehingga aku sering menyakiti lesha. Tapi bunda harus tahu, saat ini aku telah menyadari jika aku sangat mencintai Lesha. Tapi ini sudah terlambat, lesha sudah tidak mau memaafkan kesalahanku, bunda"

Azril memeluk bunda sambil menangis. Ia tak bisa menutupi rasa bersalah dan penyesalannya selama ini.

"Mungkin ini pelajaran buat kamu kedepannya, nak. Kamu harus menghargai cinta seseorang itu, sebelum ia pergi jauh membawa cintanya. "

"Iya bunda.. "

"Yang bunda takutkan,setelah perpisahan ini jika ternyata Lesha hamil,apa yang harus kamu lakukan, nak"

"Lesha tak mungkin hamil bunda "

"Apakah Lesha memakai alat kontrasepsi atau kamu selalu memakai pengaman setiap berhubungan, sehingga kamu yakin lesha tidak akan hamil"

"Aku belum pernah menyentuh Lesha bunda "

"Maksud kamu apa Azril "ucap bunda kaget

"Selama pernikahan ini, kami tidur terpisah.. aku tak pernah menyentuh Lesha "

"Ya Tuhan, apa yang kamu lakukan ini Azril. Seandainya ayahmu tahu perbuatan kamu ini, pasti ayahmu makin marah.. "

"Azril memang pantas mendapat marah dari Ayah. Azril akan terima itu bunda"

"Azril, katakanlah sejujurnya dengan bunda, bagaimana sikap dan perbuatan kamu selama ini dengan Alesha "

"Azril memperlakukan Lesha tidak semestinya seperti seorang istri, Azril tetap saja berhubungan dengan pacar Azril baik di depan maupun dibelakangnya Lesha. Bahkan sebelum Azril ke Bandung ini, Azril telah melakukan kesalahan besar dengan berhubungan badan dengan pacar Azril, bunda"

Mendengar ucapan Azril itu bunda tampak pucat, ia langsung mengangkat tangannya dan menampar dengan keras wajah Azril.

"Kamu sudah sangat keterlaluan Azril, pantas Lesha minta cerai darimu "ucap Bunda sambil memegang dadanya yang terasa sakit dan nyeri.

Wajah bunda tampak pucat, keluar keringat dingin dan akhirnya bunda pingsan. Azril cepat menangkap tubuh bunda.

Bertepatan dengan Bunda yang jatuh pingsan dipelukan Azril, lesha datang membawa sarapan buatannya.

"Bunda... bunda, bangun bunda"teriak Azril

Alesha yang mendengar teriakan Azril berlari mendekat. Begitu juga ayah yang ada di dalam kamar langsung berlari keluar.

"Ada dengan bundamu"tanya ayah dengan emosi.

Alesha langsung mendekat dan mengguncang pelan tubuh bunda.

"Bunda, bangun bunda. Kak Azril, cepat siapkan mobil. Bunda harus di bawa ke rumah sakit"ucap Lesha menyadarkan ayah dan Azril yang terdiam memandangi tubuh bunda.

Azril melepaskan pelukannya di tubuh bunda dan meminta Lesha menggantikan ia memeluk bunda.

"Bundamu kenapa Lesha"ucap ayah dengan terbata.

"Ayah, ayah tenang aja dulu. Kita bawa bunda ke rumah sakit agar dokter bisa menangani bunda.Baru kita tahu sakit apa bunda"

Azril yang sudah menyiapkan mobil, lalu menggendong tubuh bunda dan meletakan di kursi belakang dengan kepala diatas pangkuan lesha.

Ayah duduk di kursi depan dengan Azril. Azril melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi.

Sampai di rumah sakit Azril langsung menggendong bunda masuk ruang IGD. Lesha yang parkirkan mobil.

Lesha berlari ke IGD setelah mobilnya Azril ia parkirkan. Lesha melihat ayah yang berdiri dengan gelisah. Ia memeluk lengan ayah, memberi kekuatan pada lelaki tua yang sangat ia sayangi seperti ayah kandungnya.

"Lesha, bundamu kenapa nak"

"Kita tunggu dokter yah. Moga bunda tak apa apa "ucap Lesha sambil mengusap lengan ayah.

Azril yang berdiri di depan pintu ruang IGD melihat ke arah ayah dan Lesha.

"Ya Tuhan betapa bodohnya aku yang telah mencampakan wanita sebaik Lesha. Walau aku telah menyakiti hati dan perasaannya tapi ia tetap memperlakukan ayah seperti dulu.. "

Tak lama dokter keluar dari ruang IGD itu. Azril, ayah dan Lesha berjalan cepat mendekati dokter itu.

"Keluarganya ibu Reni"

"Iya dok, saya suaminya. Bagaimana keadaan istri saya dok.

"Istri bapak terkena serangan jantung ringan, tapi sudah melewati masa kritisnya. Kami harap ibu jangan mendapatkan berita yang tidak baik untuk saat ini agar tidk kembali mendapatkan serangan jantung lagi "

"Baik dok... "

"Tolong selesaikan administrasi buat rawat inapnya"

"Baik dok, biar saya yang siapkan administrasinya"ujar Azril.

Azril lalu pergi ke kasir buat pendaftaran dan pembayaran awal. Setelah itu Azril kembali ke ruang IGD dan memberikan bukti administrasi.

Perawat membawa bunda sesuai kamar yang diinginkan Azril. Ayah dan Alesha mengikuti dari belakang. Alesha terus saja memeluk lengan ayah memberikan kekuatan.

Setelah sampai di kamar rawat inap, ayah duduk di samping tempat tidur bunda sambil mengusap tangan bunda.

"Ayah, sabar ya. Sebentar lagi pasti bunda sadar"ucap Lesha sambil memeluk bahu ayah dari belakang.

Ayah membalikkan badannya menghadap sofa di mana Azril duduk.

"Apa yang membuat bunda sampai pingsan"

"Aku nggak tahu, Yah. Ketika aku akan pamit lagi ke Jakarta, ibu tiba tiba langsung memegang dadanya dan pingsan"ucap Azril berbohong. Ia tak ingin jujur,takut nanti ayah juga akan seperti ibu setelah mengetahui kebenarannya.

"Kenapa ibumu bisa syok, jika hanya karena kamu pamit"gumam Ayah

Azril hanya diam tak menjawab perkataan ayahnya.

"Pasti ibumu terlalu memikirkan perbuatan kamu. Azril, kamu sudah dewasa, seharusnya kamu berpikir apa akibat dari setiap yang akan kamu lakukan. Ayah harap kamu mendapatkan pelajaran dari semua sikap dan perbuatan yang kamu lakukan selama ini"

Ayah memandangi Lesha yang berdiri di sampingnya. Ia merasa iba melihat Lesha. Ia sangat menyayangi lesha, tapi ia juga tidak bisa memaksakan agar Lesha tetap bertahan, jika itu akan lebih menyakitkan buat Lesha.

"Maafkan ayah lesha, karena ayah memaksa kamu mau menikah dengan Azril, kamu jadi tersiksa begini. Azril pasti telah sangat melukai hatimu sehingga tidak ada lagi maaf bagimu buat Azril "

**************************

Terima kasih untuk semua pembaca setia novel ini

1
Nur Atika
Kenzo bikin baper deh
Nur Adam
smgt untuk krya mu thoor
Mamah
suka banget ceritanya keren
Mamah
semoga bahagia selalu kalian
Mamah
Oma udah reot masih aja mulut nya pedes
Mamah
gitu dong Hana jangan mengikuti si Oma terus
Mamah
si Oma udah tua mulutnya ga di jaga
Mamah
Kenzo ayah yg bijaksana
Mamah
Dady Kenzo bijak banget
Mamah
tidur nya bareng Mulu awas kebablasan
Mamah
jaman sekarang banyak kok cewek nya lebih tua dari cowok nya... banyak yg langgeng juga
Mamah
Diego kaya gak ada orang lain aja..
masa Khaira mengulang cinta Momy nya dulu bersama Azril
Mamah
ceritanya keren banget Thor..
walaupun harus mewek karena pemeran utama nya meninggal
Mama Reni: Aamiin Ya Allah, doa yang sama untukmu. 🙏🙏🥰🥰
total 3 replies
Mamah
sedih banget Thor /Cry//Cry//Cry/
Mamah
semoga bahagia selalu kalian berempat
Mamah
Alesha di sayangi 2 pria ganteng dan baik
Mamah
semoga Kenzo cepat dapat jodoh yg baik
Mamah
ga boleh satu kamar Azril
Mamah
Kenzo berhati besar.. keren banget
Mamah
pasti Alesha sama Azril CLBK lagi
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!