Reinkarnasi Dewa Kematian

di dalam goa seorang laki-laki sedang membuka lembaran-lembaran sebuah kitab dengan penerangan batu krital yang disusun, sehingga mampu menerangi sudut ruangan goa itu

"hemmm... seperti nya tidak ada penjelasan yang sesuai,"guman laki-laki itu sambil menggelengkan kepala.

Laki-laki itu adalah Xiao Zhou yang sedang mencari tahu dari hasil penempaan tubuh nya, dan mencari tahu tentang bola kristal dan tungku itu dalam kitab pengetahuan nya

"Kau tidak akan menemukan jawaban nya,, walaupun kau keluarkan semua kitab dari cincin mu itu" terdengar suara di kepala xiao zhou....

"paman bola?" batin xiao zhou....

"jangan memanggilku paman bola, aku akan menjelaskan semua," suara itu terdengar lagi.

"Aku akan ulangi namaku Mou Lu, dan aku adalah dewa tertua dari dunia masa lampau atau dewa kuno jutaan tahun silam. aku dikhianati kaum ku sendiri, setelah aku berhasil menyegel iblis terkuat masa itu," ucap mou lu dan mulai bercerita lagi.

"aku sangat marah terhadap kaum ku yang ikut mengkhianati itu, dan aku menghancurkan semua nya, dengan meledakan diriku, semua hancur menjadi debu, tidak ada yang selamat, jiwaku terpecah menjadi delapan, dan aku adalan inti dari jiwa itu dan ketujuh lain nya hanya cuma serpihan jiwaku saja." ucap Mou Lu.

"Dan sekarang kau bisa mulai berkultivasi karena fondasi tubuh mu sudah kuat,

tulang mu sudah mencapai di tingkat langit

tubuh mu merupakan tubuh istimewa, sehingga kau bisa di tingkat tertinggi tubuh berlian, kulit yang sangat lembut dan halus, tetapi memiliki kekuatan sekeras berlian. karena tubuh inilah kau sekarang menjadi manusia terkutuk," terang suara itu panjang lebar.

"apa manusia terkutuk?" ucap Xiao Zhou kaget.

"iya kau manusia dengan tubuh terkutuk, karena tubuh mu tidak bisa menua sama sekali, bahkan jikapun kau hidup ribuan tahun, jiwa dan tubuh mu mu akan tetap seperti anak 16 tahun, mungkin hanya sedikit lebih bijaksana saja," ucap Mou Lu menyelesaikan cerita nya,

....

Xiao Zhou hanya mengangguk, mendengar cerita dewa Mou Lu.

dewa Mou Lu pun bicara lagi.

"sekarang kau bisa mulai berkultivasi dan menjadi kultivator hebat kelak,"

"dalam 90 hari inti jiwa ku akan bersatu dengan inti jiwamu, saat itu aku akan lenyap, berhati-hati lah dengan kekuatan mu, karena baik dan buruk harus seimbang, hitam dan putih harus ada, Yin dan Yang," ucap Mou Lu.

"baiklah paman Mou Lu, apa aku boleh jadi sang pembantai lagi?" guman Xiao Zhou sambil menyeringai jahat, ingat akan kesadisan nya di kehidupan pertama nya.

"lakukanlah apa yang menurut mu benar Zhou'er, dan berhenti membangunkan aku," ucap dewa Mou Lu.

Xiao Zhou pun mulai duduk berkultivasi

bammmm...

bammm...

tingkat kultivasi nya mulai terbuka dan meningkat.

****

di puncak abadi dua wanita sedang menikmati teh kediaman Liu Fenghua, sore itu suasana puncak abadi di selimuti badai salju yang sangat mencekam, namun tidak bagi kedua wanita tersebut.

"adik apakah boleh aku membangun rumah di tepi danau kecil di belakang paviliun bulan?" tanya xue menatap kearah Liu Fenghua

"hemmmm... apakah kakak Xue membangun rumah untuk kalian berdua?" tanya Liu Fenghua.

Xue hanya mengangguk sambil tersenyum.

"baiklah.... aku izinkan kakak membangun rumah di sana dengan satu syarat, buatkan juga aku kediaman di tempat itu" ucap Liu Fenghua penuh harap.

"bahkan tanpa kau minta pun, kakak akan membuat untuk dirimu, itu akan menjadi kediaman kita nanti," sahut xue sambil meremas jari-jari Liu Fenghua.

"baiklah sekarang kita istirahat, besok pagi kakak akan pergi mencari orang untuk mengurus semua nya," ucap Xue.

"apa kakak punya uang untuk membangun?" tanya Liu Fenghua,

"Jangan meremehkan ku adik dewi mesum, aku punya uang lebih banyak dari mu, ribuan tahun kakak telah membunuh puluhan ribu pendekar, dan tuan muda yang datang dan menginginkan permata binatang legenda milik kakak, dan harta dalam cincin penyimpanan mereka sekarang menjadi milik kakak," sambil tertawa sombong menatap Liu Fenghua

"kakak rubah jangan meremehkan ku juga, walaupun wajahku tertutup topeng tapi, dengan kultivasi ku tingkat ranah dewa banyak kaisar atau pun pendekar muda yang ingin menikahi ku, walaupun ku tolak semua lamaran mereka tapi hadiah yang mereka kirim tidak mau di kembalikan, sekarang semua harta itu ada di cincin penyimpanan ku ini klo kakak rubah perlu ambil saja," ledek Liu Fenghua seperti anak kecil yang tidak mau mengalah.

mereka berdua tertawa dan beristirahat, di puncak abadi.

****

.......

Tujuh hari sudah Xiao Zhou berkultivasi sekarang xiao zhou sudah berada di lapisan pendekar mahir tingkat 3, perlu 10 tahun bagi orang jenius untuk menembus nya.

setelah membersihkan diri dari kotoran bekas kultivasi Xiao Zhou pun mulai membuka kitab pengetahuan nya untuk mengisi waktu. perut nya mulai lapar, dan xiao zhou tahu bahwa cairan kental itu membantu nya menjaga organ dalam nya tidak rusak walaupun tidak makan berbulan-bulan, karena masih di tingkat pendekar mahir Xiao Zhou masih seperti manusia yang perlu makan.

"seperti nya efek cairan kental itu sudah habis," batin xiao zhou.

"kakek Mou Lu sudah berapa lama aku tinggal di goa ini" tanya Xiao Zhou.

"hampir 70 hari setelah kau menyelesaikan penempa'an tubuh mu, karena 20 hari lagi aku akan lenyap dan menyatu dengan jiwa mu" jawab suara itu di dalam pikiran nya.

"kakek Mou Lu apa kita bisa keluar dari tempat ini aku sangat merindukan kedua istriku," ucap Xiao Zhou dengan mata menerawang.

"baiklah Zhou'er kita akan keluar dari tempat ini," sekarang masukan tungku besar itu ke cincin mu.

tungku besar dan semua kristal yang menyala di goa itu pun dimasukan ke cincin penyimpanan milik nya.

dan tubuh Xiao Zhou mulai dilapisi cahaya hijau kekuningan dan perlahan menghilang, meninggalkan goa yang berada di perut bumi itu.