NovelToon NovelToon
THE PRINCE'S OBSESSION

THE PRINCE'S OBSESSION

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Obsesi / Cinta Beda Dunia / Cinta pada Pandangan Pertama / Romansa / Pusaka Ajaib
Popularitas:894
Nilai: 5
Nama Author: Diomira antika

Terjebak di sebuah negri yang tak dikenal.

Di sanalah kisah ini bermula, pertemuan yang tak terduga antara DEVNIA ANGGARA RISMA dan pangeran ALFATIH LYSANDER menumbuhkan benih cinta di hati sang pangeran, namun ketidak pekaan Nia terhadap rasa yang dimiliki Ly membuat kegilaan laki-laki itu muncul.

Cinta beda alam akankah semesta mendukungnya?
Yuk ikuti kisah mereka!

Untuk kalian semua pembaca setia novel Toon salam kenal dariku Diomira antika.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Diomira antika, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

24 terkesan

"pangeran?" nia menatap bingung.

"Iya aku bisa melakukan apa yang tidak kamu bisa, aku sayang kamu istirahat lah, aku pergi!" ucap pangeran Ly bergegas keluar dari kamar nia lewat jendela, dengan sangat santai pangeran Ly melompat ke bawah dan mendarat sempurna di tanah, lalu melesat cepat meninggalkan tempat itu.

Nia menghela napas menyaksikan pemandangan yang baru saja di saksikannya, entah bagaimana cara dia menghadapi takdir hidupnya ini memiliki suami seperti pangeran Ly dan punya calon suami seperti Ridwan, sementara orang tua yang penuh akan misteri.

Tubuhnya yang terasa lelah membuat Nia ingin segera istirahat namun lebih dulu dia mandi.

Mobil mewah Ridwan tiba di rumah Nia hampir berbarengan dengan mobil Arka, dengan panik keduanya lansung berlari masuk ke dalam rumah.

Risma yang sedari tadi sudah menunggu kedatangan Arka menghela nafas lega saat melihat suaminya datang.

"mas Nia mas."

"Iya kamu tenang dulu bukankah tadi Ridwan bilang sudah mengantarkan Nia sampai ke halaman, untuk memastikan semua itu kita ke ruang CCTV sekarang, di sana kita bisa melihat apa yang terjadi pada anak kita setelah Ridwan pergi." ucap Arka, baik Risma maupun Ridwan sepakat mengangguk, bertiga mereka pun masuk naik ke lantai atas di mana ruangan CCTV berada.

Sampai di sana Arka segera mengatur waktu sesuai saat Ridwan mengantarkan Nia pulang tadi dan benar saja di sini terlihat Nia turun dari mobil Ridwan dan setelah Nia melambaikan tangan, mobil Ridwan pun pergi meninggalkan halaman rumah Nia. persis seperti apa yang tadi Ridwan katakan.

Di sini terlihat Nia berjalan menuju kerumah saat sudah dekat dengan rumah Nia berbalik arah dan berlari keluar gerbang, ketiganya saling memandang dengan pemikiran yang sama yaitu pertanyaan kemana Nia pergi.

"mas bagaimana ini, kenapa pergi tanpa izin, mana nomornya nggak aktif lagi, Nia nggak pernah loh mas seperti ini, apa jangan-jangan dia sengaja pergi karena masih marah sama kita soal yang tadi pagi." ucap Risma yang kini sudah tidak mampu lagi membendung air matanya.

"Om, apa om sudah coba untuk melacak nomornya?" tanya Ridwan.

"Astaga iya om lupa, coba deh kamu cek sekarang!"

Ridwan mengangguk dan mulai melacak nomor hp Nia lewat hpnya setelah mendapatkan titik kordinat nya, Ridwan mengerutkan keningnya. dia menggigit bibir bawahnya sedikit ragu untuk mengatakan nya.

"Bagaimana wan ketemu?" tanya Arka.

"Mending om liat sendiri deh!" ucap Ridwan mengulurkan hpnya kearah Arka.

Arka pun menyambutnya di sini Arka kaget. "loh inikan?" ucapnya menatap Talia. dan itu membuat Talia kebingungan.

"Ada apa mas?"

Tanpa menjawab pertanyaan Talia Arka segera berlari keluar dari ruangan CCTV di ikuti oleh Talia dan Ridwan, mereka bertiga berjalan cepat menuju kamar Nia yang kebetulan di lantai yang sama dengan ruangan CCTV.

Mereka berhenti di depan ruangan itu, tangan Arka terulur ingin menekan handel pintu namun belum sempat Arka menekannya pintu lebih dulu terbuka, tek...pintu terbuka dan semuanya saling menatap kebingungan.

"Nia kamu disini?" Ridwan spontan bertanya.

"seharusnya aku yang bertanya, kok kalian bisa disini?"

"kami semua mencemaskan mu nia, dari mana saja kamu tadi mama sudah mencarimu di kamar bahkan di seluruh ruangan di rumah ini kamu tidak ada bahkan layar CCTV juga menunjukkan jika tadi setelah di antar Ridwan kamu kembali pergi?" ucap Risma.

"masa sih ma, tadi setelah di antar kak ridwan nia memang sempat ke minimarket depan kompleks sebantar beli cemilan tapi habis itu nia lansung pulang dan di rumah aja nggak kemana-mana." jawab Nia ekpresinya yakin.

Arka menghela nafas, "sudah tidak usah di bahas lagi yang penting sekarang nia sudah di sini dengan kondisi yang baik-baik saja, dan untuk kamu nak Ridwan, om minta maaf sudah membuat kamu panik dan bela-belain jauh-jauh datang kesini hanya untuk kesalahan pahaman, om benar-benar minta maaf sudah menyita waktumu percuma."

"Tidak perlu minta maaf om, lagi pula ridwan kesini kan atas keinginan ridwan sendiri, jadi om tidak perlu merasa bersalah seperti itu, Ridwan tidak masalah sama sekali, selain itu Nia juga sudah menjadi tanggung jawab Ridwan dengan resminya perjodohan diantara kami, benar begitu kan om?"

"iya baiklah nak Ridwan kalau begitu om ucapkan terimakasih banyak padamu, atas perhatian dan juga keperdulianmu."

"sama-sama om, kalau begitu Ridwan pulang dulu om, tante, Nia aku pamit ya."

"kok buru-buru sekali?" tanya Risma.

"Iya tante soal sudah ada janji mau ketemu klaen jam tujuh nanti."

"baiklah kalau begitu hati-hati di jalan ya, Nia gih antar nak Ridwan kedepan!"

Nia mengangguk sebagai jawaban, dan mulai mengikuti Ridwan dari belakang.

Kini tibalah mereka di depan pintu utama rumah Nia.

"Nia aku pulang ya."

"iya kak hati-hati di jalan ya."

Ridwan mengangguk sebagai jawaban, cup... satu kecupan Ridwan lepaskan dan mendarat sempurna di pipi Nia. Kecupan singkat itu membuat Nia kaget dan terdiam mematung.

"I love you Nia." ucap Ridwan membuyarkan lamunan Nia.

"Kak." Nia menatap tak percaya.

"aku cinta kamu Nia!" ucapnya segera pergi meninggalkan Nia yang berdiri sendiri dengan keadaan syok.

Setelah Ridwan pergi Nia pun masuk kedalam rumah dan mendapati kedua orang tuanya di ruang keluarga, "Nia sayang sini duduk papa ingin bicara denganmu!"

Nia menurut dan duduk di sofa yang bersebrangan dengan orang tuanya.

Di posisi Ridwan, dia tersenyum tipis, "pangeran Ly kamu pikir aku tidak tau jika ini semua ulahmu, Nia milikku bukan milikmu, kita akan buktikan nanti siapa yang akan menjadi pemenang hati Nia." gumamnya seorang diri.

di posisi pangeran Ly dia baru selesai mandi, dan saat ini dia sedang duduk di pinggir kasur sambil menatap anting Nia yang tadi nyangkut di bajunya.

Dia tersenyum, "Nia kamu adalah cinta pertama ku, kamu gadis pertama yang membuat hatiku bergetar, kamu gadis pertama yang membuatku merasa ingin memiliki dan kamu gadis pertama yang berhasil membuatku merasakan rindu. Nia aku sayang kamu, tetaplah menjadi istriku, dan wanitaku selamanya." ucapnya tulus sambil menatap anting itu serta otaknya yang mengingat wajah cantik sang istri, dan pangeran Ly sangat mengagumi itu semua.

Di posisi Nia, "papa dan mama ingin bicara apa?" tanya Nia sambil menunduk.

"Nia apa setelah hari itu pangeran dari dunia lain itu masih pernah menemuimu?"

Nia terdiam mendengar pertanyaan yang keluar dari mulut Arka, jujur dia bingung dan ragu dengan jawaban yang akan dia berikan kepada kedua orang tuanya.

1
Dậu nè Phèo ơi
Menyentuh jiwaku
Diomira antika: komentar yang baik dan positif dari para pembaca adalah sentuhan hangat di hatiku selalu penulis karya ini, salam kenal dariku untukmu kak dan makasih udah mau mampir dan baca karyaku yang sederhana ini. 🙏
total 1 replies
Yoi Lindra
Jalan cerita seru banget!
Diomira antika: makasih kk udah berkenan mampir di karyaku yg sederhana ini, salam kenal dariku untukmu kk.
total 1 replies
Shogo Makishima
Keren banget plotnya.
Diomira antika: makasih kak udah berkenan mampir di karya pertama ku yang sederhana ini, makasih juga sudah menjadi yang pertama kasih komen di karyaku, sungguh komentar dari pembaca adalah sumber semangat bagi kami para penulis. salam kenal dariku untukmu kakak/abang
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!