Sasmita Arian Wijaya mengira anak gadis satu-satunya di keluarga Wijaya. Tetapi ternyata semuanya salah. Sasmita hanya anak adopsi yang kebetulan di tinggal oleh ibunya di rumah sakit saat lahir. Dan keluarga pak Wijaya yang baru saja kehilangan anaknya karena di culik oleh lawan bisnis nya.
Tapi ada rahasia besar yang terjadi setelah ini.
Mau tahu ceritanya .... langsung cuZzz kepoin aja.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ayya mell, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Dukungan Daniel
Berbeda dengan Sasmita yang sedang bahagia.Lagi -lagi Angelin merasa tersaingi oleh Sasmita.Dan dia tidak suka itu.
" Sial kenapa tadi Sasmita itu di samperin cowok cakep banget,mana pakai pelukan lagi!" gerutunya. Padahal Sasmita tidak pernah menyalahi nya tapi kenapa Angelin bisa sangat tidak menyukai Sasmita.
Apa karena Sasmita lebih Cantik. Kedua orang tua Angelin sebenarnya adalah pekerja di Mansion Abraham.Bisa di bilang orang kepercayaan. Maka dari itu Angelin bisa menggunakan mobil Sport milik Abraham di hari pertama ia datang ke kantor.
Dan mampu membuat semua orang salah sangka waktu itu. Tapi setelah hari itu dia hanya diantar oleh mobil lainnya.
Kini Sasmita dan yang lain sedang memesan makanan untuk di bungkus. Rencana mereka akan makan bersama nenek Gadis dan adiknya.
Setelah semua pesanan siap , Daniel kembali melajukan mobilnya mengikuti arahan dari Sasmita. Tak lama tiba mereka di depan rumah sederhana milik Gadis.
" Assalamualaikum!" ucap keempatnya bersama.
"Waalaikum salam!" jawab nenek dan Hanafi bersamaan.
Gadis dan yang lain masuk , kebetulan nenek sedang mempersiapkan bahan-bahan untuk berjualan besok.
" Kalian sudah pulang ?" tanya sang nenek. Tapi pandangan sang nenek langsung teralih kepada Daniel.
" Eh nek kenalkan ini Kak Daniel, kakaknya Sasmita!" ujar Gadis.
Daniel pun ingin menyalami nenek ,tapi di tolak oleh nenek dengan alasan tangan kotor. Memang si ketiga gadis itu juga belum salim ke nenek karena tangan nenek memang sedang menyiapkan bahan-bahan.
Sasmita mengajak nenek untuk makan terlebih dahulu. Gadis dan Grace sudah mempersiapkan makanan tadi . Tapi Daniel mendadak ingin ke toilet. Dan toilet di rumah itu ada di sebelah dapur. Daniel berjalan diantar Sasmita.
" Dek ... Jadi kemarin waktu abang video call kamu lagi disini?" tanya Daniel.
"Kok abang tahu!" ucap Sasmita.
" Iya .. Karena abang terus kepikiran kamu . Takutnya kalau tempat tinggal kamu .....!" Daniel tidak meneruskan ucapannya karena sudah kebelet. Tapi Sasmita paham perasaan Daniel yang khawatir padanya.
Mereka makan dengan di iringi candaan ringan. Sasmita juga memberitahu kalau Hanafi bisa mulai terapi minggu depan. Di salah satu rumah sakit di kota itu.
" Mbak tadi pak RT kesini mengabarkan kelanjutan kasus motor mbak yang hilang, katanya jangan terlalu banyak berharap mbak!" ujar Hanafi tiba-tiba.
" Jadi motor kamu itu nggak rusak Dis tapi Hilang?" celetuk Grace.
" Iya ..maaf ya sudah bohong sama kalian" ujar Gadis.
" Nggak apa-apa, nanti kita pikirkan bareng-bareng.
Daniel hanya menyimak obrolan tiga sahabat itu. Dia masih belum paham keadaan mereka.
Sampai tiba waktu pulang , nenek memberikan bungkusan pada Grace.
" Ini nak Grace ,nak Mita ! Kebetulan di kebun lagi panen rambutan sama mangga. Di bawa ya!" ucap nenek.
" Baiklah ...terimakasih nek!" ucap Grace . Kemudian mereka berpamitan pulang. Gadis dan adiknya memang masih punya kebun peninggalan yang di kerjakan oleh salah satu kerabat dengan model bagi hasil.
Sasmita dan Grace beranjak untuk pulang. Kali ini Grace yang menyetir dan Daniel duduk manis di belakang . Karena kekenyangan Daniel mengantuk.
" Si abang penyakitnya belum sembuh juga.Habis makan ngantuk!" celetuk Grace.
Daniel tidak peduli ,karena dia benar-benar lelah dan butuh istirahat. Dia memejamkan mata sejenak . Tapi ketika dia bangun , Daniel kaget melihat dimana dia berada . Bukan di apartemen seperti yang adiknya bilang tadi. Tapi ini rumah mewah , Yang harganya juga tidak kaleng-kaleng.
Deretan beberapa rumah mewah ini memang milik Abraham . Ada sebagian di sewakan.
" Dek ini rumah siapa gede banget?" tabya Daniel.
" Rumah seseorang " jawab Sasmita.
" Dek sepertinya kita melupakan sesuatu deh?" ujar Daniel.
"Lupa apa bang?" tanya Mita.
" Lupa kalau barang-barang abang masih di hotel!" celetuk Daniel.
Akhirnya Sasmita menemani Daniel mengambil barang ke hotel . Sementara Grace di rumah bersama dua asisten rumah tangga.
Ketika sampai di hotel Daniel dan Sasmita berjalan bersama sambil bercanda. Tanpa mereka sadari ada seseorang yang sedang memperhatikan mereka dari jauh. Orang itu langsung mengambil foto kedua nya yang sedang berjalan di lobby hotel.
Kemudian foto itu di kirim ke salah satu karyawan yang memang punya skill lambe dower jika ada gosip panas. Tentu saja si pengirim memakai nomer lain supaya aman.
Sasmita dan Daniel sudah selesai mengemasi barang Daniel . Kini saatnya mereka untuk pulang. Tak lupa Daniel menanyakan pada Sasmita tentang semua yang menjadi pikiran nya selama ini.
" Dek setelah pergi dari rumah kamu kemana dulu sebelum kesini?" tanya Daniel.
" Aku di Villa nya ......." Sasmita tidak selesai bicara .
" Bang..aku mau kasih tahu sesuatu sama abang tapi jangan marah ya!" mohon Sasmita.
" Tergantung dek!" jawab Daniel.
" Sebenarnya Mita sudah jadian sama om nya Gilang bang!" jujur Sasmita.
"Om...yang kamu maksud kak Abraham?" tanya Daniel memastikan . Sasmita mengangguk memastikan .
" Alhamdulillah!" celetuk Daniel.
" Kok alhamdulillah, abang nggak marah?" tanya Sasmita bingung.
" Kenapa harus marah, abang seharusnya berterimakasih karena lelaki kulkas doble pintu itu mau menjaga dan melindungi adek abang yang cantik ini!" jelas Daniel.
Daniel memang kurang setuju jika Sasmita di jodohkan dengan Gilang dulu. Tapi apa daya lagi dan lagi mereka tidak bisa protes . Tapi ketika keluarga mengganti Mita dengan Ayu . Daniel sebenarnya sangat bahagia karena sekarang adik perempuan nya itu bebas menentukan jodohnya.
Apalagi sekarang kekasih adiknya adalah Abraham ,orang yang sangat sulit sekali untuk di sentuh . Walaupun dia terlihat menyeramkan tapi Abraham sebenarnya sangat baik.Hanya sedikit orang yang tahu tentang kebaikan Abraham.
Kembali pada seseorang yang tadi mengambil foto Sasmita dan Daniel di lobby hotel. Orang itu masih tersenyum dan merasa menang.
" Rasain kamu Mita..... Besok bakalan geger di kantor karena gosip kamu wanita murahan. Lagian Angelin di lawan , langsung bantai boss!" gumam Angelin sendirian.
Wanita itu memang kebetulan baru saja melayani tamu nya di hotel itu dan hendak pulang.Selain bekerja di AS group , ternyata Angelin punya pekerjaan sampingan yaitu melayani lara lelaki hidung belang yang kurang di belai . Dari sini Angelin bisa mendapatkan uang lebih untuk menutupi gaya hidupnya yang hedon sekali.
Beruntungnya sekarang di kantor , dirinya di anggap kekasih CEO.Jadi Angelin tak perlu khawatir walau barang-barang yang di pakainya itu kw tetap akan di anggap asli oleh para penjilat nya.
Angelin pulang dengan langkah bahagia dan tak sabar untuk menanti hari esok ketika mereka sampai di kantor Pasti akan ada yang ramai tentang Sasmita yang berada di hotel bersama lelaki kemarin.
Angelin belum tahu saja jika itu adalah kakaknya Sasmita.
*** Alhamdulillah up gasik ya semua ... Terimakasih para readersku . Jangan lupa like dan komentarnya ya!
