Di khianati di hari pernikahan nya ,di kira suaminya mencintai dengan tulus , ternyata " Agnesia karo sumpit " hanya di jadikan bahan taruhan oleh suaminya , demi memenangkan kapal pesiar dan sebuah pulau.bukan hanya itu Agnesia juga di tuduh mencuri berlian dan akhirnya dia harus merasakan dinginnya penjara selama sepuluh tahun dalam keadaan hamil .
yuk ikuti ceritanya ,ini karya ke dua ku ya !
hasil imajinasi author sendiri .
maaf kalau banyak tipo ,,,😙
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon D Baban Abay, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
TERCENGANG
Di depan pintu lapas , berjejer mobil yang nilai nya sangat fantastis, begitu juga orang orang di dalam nya , ada Zain and the geng , hares , ana , dan ke empat anak nya Agnes .
Mereka menunggu k bebaskan sang mama , dengan antusias mereka sudah menyiapkan kado untuk sang mama .
Sedangkan hares dia hanya berdiam diri si dalam mobil tanpa mau menyapa si kembar , takutnya si kembar akan bilang ke mama mereka kalau mereka k nal dengan uncle hares .
Sebenarnya itu tidak apa apa , tapi menurut hares ini bukan waktu yang tepat untuk mengungkap kan nya .
Jam ber detik di pergelangan tangan mereka masing masing .waktu seakan berjalan begitu sangat lambat , kerisauan menyelimuti hati Zain , praduga praduga menghampiri pikiran Zain, draf yang sudah di susun dan sudah di hafal seakan hanyut di bawa arus , semua hilang tak tersisa satu kata pun di kepala Zain .
" Selamat datang kembali ke dunia aslimu nak , selamat kamu sudah menyelesaikan sekolah mu , sekolah kehidupan yang tidak semua orang mampu ,tapi kamu mampu menyelesaikan , selamat " ucap komandan Akbar dengan haru .
Anes yang di perlakukan lembut oleh komandan Akbar sedari awal pun langsung menghambur ke pelukan komandan Akbar .
" terima kasih uncle, kalau bukan karena uncle yang menolong anes , anes pun tidak tau apa yang terjadi dengan anes hari ini . Jasa uncle tidak akan anés lupakan sepanjang hidup ku ."
" kamu hanya perlu hidup dengan baik , dan besar kan anak anak dengan baik pula , uncle bangga kepadamu , dulu waktu kamu masuk ke sini , perasaan kamu masih anak bau ingus , tapi lihatlah sekarang kamu sudah menjelma menjadi sosok yang tangguh , dewasa , uncle ucapkan selamat sekali lagi ."
Setelah berbicara panjang lebar , komandan Akbar pun mengantar anes ke pintu kebebasan , di mana ada penghianat an , dusta ,air mata ,penyesalan dan harapan di situ .
Detik demi detik pintu sudah mulai terbuka , di saat pintu terbuka dengan sempurna , munculah sosok wanita dewasa , dengan baju muslim panjang dan jilbab yang panjang pula ,dia melangkah untuk menghirup udara se banyak banyak nya .
Zain yang melihat sosok wanita dewasa itu sampai tercengang, dia pangling , dulu anes tidak secantik sekarang , anggun ,dewasa itulah kata yang pas untuk sang mantan yang di sakiti .
" Bos, bos ! Eling bos ! " ucap sang asisten yang tidak ada akhlak itu .
Zain yang mendengar hanya mengabaikan saja , sungguh dia terpesona dengan wajah dan perubahan Anes, dulu rambutnya di gerai , sekarang tidak ada lagi kata gerai , karena sudah tertutup jilbab yang menjuntai .
Saat Zain akan turun , tiba tiba saja dia menghentikan nya ketika dia mendengar kata " mama " yang keluar dari mulut anak anak yang sedang berlari ke arah anes .
Deg !
"a- anak itu , bagaimana bisa ya tuhan " Zain tercengang ketika salah satu anak yang berlari arah anes itu adalah anak yang sama dengan yang menabrak dirinya waktu di mall .
" apa yang terjadi ,Jun! Jelaskan ! " masih dengan melihat kejadian di hadapan nya , Zain meminta Juno sang asisten untuk mencari tau .
" mereka sepertinya adalah hasil satu malam dengan mu bos ."
Tapi sayang nya Zain tidak mendengar dan merespon ucapan si asisten , Zain masih terpaku dengan pemandangan di depan nya .
" Mama,,,mama,,,oh ..mama assalamualaikum mamaku yang cantik mem bahenol " ucap si anak bontot Arfan .
"hus ! Adek nggak boleh bicara begitu nanti aku marah Lo." ucap Arsy si paling cantik .
" mama i love you oh mama ku dunia ku ,jiwaku ,hati_" ucap si paling tua arsya
Plak !
" dasar gombal ." ucap si paling pendiam Arga.
Bersambung
byk pelajaran hdp..
ceritanya bagus
mulai dari bertahan hdp, menerima takdir dll
the best