NovelToon NovelToon
Ingin Kamu Kembali

Ingin Kamu Kembali

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Cintapertama
Popularitas:16.8k
Nilai: 5
Nama Author: nerissa ningrum

Arjuna Bastian,pria berusia 29 tahun merupakan CEO sukses yang terkenal di Mancanegara. Arjuna juga di kenal sebagai Pebisnis yang cukup di segani biarpun usianya masih terbilang muda.
Namun kisah kesuksesannya dalam dunia bisnis tidak berbanding lurus dengan kisah cintanya yang berkahir menyedihkan. Arjuna melakukan kesalahan fatal dengan memberikan luka yang begitu menyakitkan bagi orang yang di cintainya hanya karena kesalahpahaman.
Ingin memohon maaf tapi sayangnya wajah dan nama wanita yang di cintainya tiba-tiba menghilang dari dalam memorinya dan hanya tertinggal kenangannya saja membuatnya begitu terluka karena Arjuna tidak bisa memperbaiki kesalahannya ketika orang yang di cintainya memilih pergi menjauh dari hidupnya sejak kejadian di mana ia mempermalukan wanita itu hanya karena cemburu buta.

Akankah Arjuna bisa menemukan kembali wanita yang di cintainya dan memohon maaf serta merajut kembali kisah cinta yang belum bisa ia lupakan sampai detik ini

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon nerissa ningrum, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Tidak Penting

"Clap" tangan Siska tertahan tak sampai ke wajah Yumi dan Yumi hanya tersenyum miring ke arah Sarah membuat Sarah makin meradang

"jangan buat keributan" tangan Sarah di hempas kasar membuat Sarah makin kesal dan menatap tajam ke arah orang yang berani menghalanginya untuk menyerang Yumi

"kakak masih suka sama wanita itu " tunjuk Sarah pada Yumi yang nampak santai saja melihat perdebatan kakak adik di depannya

"dia itu tamu di sini Sarah jadi jangan banyak berulah, sudah tidak pernah ikut andil di perusahaan jadi jangan banyak bertingkah" seru pria yang ternyata adalah kakak dari Sarah

"kak Hary berani marahin aku" jelas sekali betapa Sarah meradang di buat oleh kakaknya

"diam atau pergi dari sini" tukas Hary dengan tegas meminta adiknya untuk pergi menjauh

Sarah hanya bisa menghentakan kakinya kasar meninggalkan kakaknya "kakak pasti akan menyesal" tukas Sarah penuh dengan amarah

Hary menoleh ke arah Yumi dan langsung tersenyum hangat ke arah Yumi "maafkan adikku Yumi, dia masih kekanakan" ucap Hary memohon pengertian Yumi untuk bisa mengerti kelakuan adiknya

"aku ke sini hanya sebatas memenuhi undangan kalian sebagai perwakilan perusahaan tempatku bekerja, jika memang aku tidak di sambut katakan saja padaku, aku tinggal bilang pada atasanku kalau aku tidak di sambut dan untuk penjelasannya silahkan bicara langsung saja pada beliau " balas Yumi dengan datar

"tentu aku senang dengan kedatanganmu, jangan terlalu memikirkan Sarah yang sering membuat ulah" Hary berniat meraih tangan Yumi namun dengan sigap Yumi mundur ke belakang menghindari sentuhan Hary

Kaif yang merasa ini sudah di luar kendali segera maju ke depan Yumi " tolong jaga tingkah lakumu, aku tidak suka ada yang mengganggu adik kesayanganku" tegas Kaif menatap tajam ke arah Hary

Hary menatap memelas ke arah Kaif " kamu tahu aku tidak ingin mengganggu adikmu Kaif" sangkal Hary

"kalau begitu jaga jarak dengan adikku, silahkan layani tamumu yang lain " Kaif meminta Hary untuk menjauh dari Yumi

"baiklah" dengan terpaksa Hary menjauh dari pada Yumi benar-benar pergi dan ia akan kehilangan momen berdekatan dengan Yumi yang sangat sulit ia dapatkan

melihat Hary yang sudah menjauh Kaif mengajak Yumi untuk duduk kembali " terima kasih ya kak" ucap Yumi

"kamu adalah adikku tentu aku harus menjagamu dengan baik, biarpun aku menyukai Hary jika sampai kalian bersama tapi bukan berarti aku akan mengabaikan perasaan dan kenyamanan kamu Yumi" ucap Kaif dengan bersungguh-sungguh

Yumi dan Kaif kembali menikmati jalannya pesta dengan saling bertukar cerita dengan banyak kolega bisnis yang kebetulan mereka kenali dan menyempatkan diri untuk menyapa Yumi maupun Kaif

namun sorot mata tajam terus terarah pada Yumi yang masih asyik berbincang dengan para petinggi perusahaan "jangan kira kamu akan menang dariku " cicit Sarah yang terus memandang tak suka ke arah Yumi yang nampak bisa berbaur dengan baik di tengah pesta perusahaan keluarganya

padahal dia yang jadi anak pemilik pesta saja tidak bisa begitu berbaur dengan orang-orang di kalangan bisnis namun Yumi bisa dengan santai berbincang dengan para petinggi perusahaan yang jadi mitra bisnis perusahaan keluarganya

"sudahlah Sarah jangan terus memandangnya" tegur wanita paruh baya yang begitu anggun dan cantik biarpun usianya sudah tidak lagi muda

"aku hanya kesal dengan kehadirannya mama" rajuk Sarah pada sang Ibunda

"mama kan sudah pernah bilang untuk kamu terjun ke dunia bisnis agar kamu bisa mendekati Arjuna, tapi kamu malah hanya santai bersama teman-temanmu membuat Arjuna makin muak saja denganmu yang selalu berada di sekitarannya tanpa tujuan yang jelas " sindir Adinda, Ibu dari Sarah berusaha menyadarkan putrinya untuk lebih serius dalam hidup

"mama kan tahu kalau aku gak bakat sama sekali di dunia kerja" rengek Sarah dengan nada manjanya

"tapi kamu harus mencoba jika ingin di hargai Sarah" bujuk Adinda lagi

acara di lanjutkan dengan acara dansa di mana Kaif mengajak Yumi berdansa "mau berdansa dengan pria yang punya banyak kekurangan ini" Kaif menengadahkan tangannya agar Yumi mau menyambutnya

"dengan senang hati tuan" Yumi menyambut tangan Kaif dan berdansa bersama mengikuti alunan musik dansa

pemandangan Yumi yang berdansa bersama Kaif tentu dapat di lihat oleh Rizki yang ikut hadir dalam acara pesta perusahaan keluarga Sarah "apa Yumi ada hubungan dengan pria itu" terselip rasa tak suka ketika Rizki melihat Yumi begitu dekat dengan pria yang entah siapa Rizki tidak tahu itu namun Rizki juga tidak bisa berkomentar apapun karena Yumi bukanlah siapa-siapa Rizki

ketika musik berganti tangan Yumi berpindah dengan cepat pada Hary membuat Yumi tak bisa menghindar dan mau tidak mau harus berdansa dengan Hary walaupun Yumi sebenarnya tidak suka

"apa kabar Yumi" tanya Hary dengan senyum. mereka hanya karena bisa mengajak Yumi berdansa biarpun Yumi terlihat jelas tidak mau

Yumi memutar bola matanya malas "apa kamu ingin membuat orang tuamu marah dengan mengajaku berdansa seperti ini" tanya Yumi dengan tatapan sinisnya

Haru tak memperdulikan ucapan Yumi dan malah makin menatap lekat wajahnya Yumi yang begitu Hary rindukan "apa kita bisa kembali seperti dulu Yumi" tanya Hary dengan tatapan sendunya

Yumi tersenyum sinis "jika kamu ingin meraihku itu sudah terlambat" Yumi melepas genggaman tangan Hary biarpun musik belum berakhir

Yumi melangkah menghampiri Kaif dan meminta untuk pulang, Hary berniat mengejar Yumi namun dengan gerakan cepat orang tua Hary menahan Hary untuk tidak pergi karena pesta belum berakhir

"kamu yakin mau pulang sekarang, bukannya kamu belum bertemu dengannya" tanya Kaif menyamakan langkah kaki Yumi yang begitu cepat berjalan

"hari ini sudah cukup kak" balas Yumi

"terserah kamu saja Yumi" tak ingin memperpanjang masalah, Kaif memilih mempercepat langkahnya agar segera sampai ke area parkir

"lebih baik kamu tunggu saja di sini, kakak akan ambil mobil kita agar kamu tidak terlalu jauh berjalan " ucap Kaif

"iya kak" Yumi ikut saja perintah kakaknya dan memilih berdiri di bawah pohon sambil menunggu Kaif menghampirinya

"untuk apa kamu di sini" tanya seseorang dengan wajah terkejutnya melihat keberadaan Yumi di pesta perusahaan Sarah

Yumi memutar bola matanya malas " bukan urusan anda" ketus Yumi tak suka dengan wanita yang sama sekali tidak ia suka

"ah apa kamu sedang mencari mangsa untuk mendapat pria kaya " tuding wanita paruh baya yang masih terlihat cantik dan berpenampilan modis di usia yang sudah tidak lagi muda itu

"itu bukan urusan anda" tukas Yumi

"dasar wanita kurang ajar" baru saja wanita paruh baya itu ingin memukul Yumi namun Yumi dengan cepat berjalan ke arah mobil Kaif yang memang sudah ada di dekatnya sehingga pukulan wanita itu tidak sampai mengenai Yumi

"siapa itu Yumi" tanya Kaif ketika yumi sudah masuk ke dalam mobilnya

"orang yang tidak penting " balas Yumi

1
muhammad affar
lama betul ingatan arjuna datang dan terbongkarnya kejahatan sarah
Lintang Maudy
isi sama judulnya nggak singkron
Nerissa Ningrum: ini masih di tahap awal cerita jadi konfliknya memang belum terlihat jelas, bisa terus di baca nantinya apakah judulnya singkron atau tidak
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!