Dimalam saat Kiara tahu perselingkuhan kekasih yang sangat ia cintai, dia merasa hatinya remuk dan marah tetapi tidak bisa berbuat apa-apa.
Tanpa diduga, dia yang seolah kehilangan dirinya naik ke pangkuan seorang mafia dingin yang kebetulan berada di tempat yang sama.
Kiara menggoda lelaki itu dan membuatnya terjebak dalam hubungan yang tidak pernah ia bayangkan sebelumnya.
"Kau hanya wanita mainanku, aku tidak mencintaimu," Alexander Grey
"Berjanjilah saat kontrak usai kau harus melepaskan aku," Kiara
.
.
Ikuti Instagram aku ya : @anak_kost_joy
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Anak Kost, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Cara untuk bertahan hidup!
Episode 24 : Cara untuk bertahan hidup!
***
Setelah menempuh perjalanan sekitar 45 menitan, akhirnya mereka sampai di kediaman ayah Alexander Grey yang juga tidak kalah mewah dari kediaman Alexander Grey.
“Mereka sekeluarga benar-benar ada di taraf yang berbeda dari orang kaya yang lain, mereka adalah orang kaya dari orang kaya!” gumam Kiara geleng-geleng melihat rumah itu.
Disana mereka langsung disambut oleh para pelayan dan kepala pelayan, mereka di tuntun menuju ruangan makan malam guna merayakan ulangtahun ayahnya.
Jas yang tadi Kiara kenakan sudah kembali dikenakan oleh Alexander, “Kiara, kau harus memutuskan urat malumu, jadilah wanita seperti yang diinginkan oleh Alexander, ingat ini adalah caramu untuk bertahan hidup!” gumam Kiara memutuskan untuk mengerahkan segalanya demi bertahan hidup.
Dia akan melakukan sesuai dengan saran Alexander tanpa menunjukkan penolakan, tetapi itu hanya semangat beberapa detik lalu saat mereka belum sampai di sebuah ruangan tempat makan malam.
Baru juga mereka sampai, keberanian dan adrenalin Kiara langsung menciut dari angka 100 ke angka minus seratus, dia tiba-tiba gugup dan bergetar hebat melihat semua mata tertuju padanya.
“Selamat ulangtahun ayah, aku datang sesuai keinginanmu saat menelepon aku,” seru Alexander tersenyum lebar tetapi wajahnya menunjukkan ketidak nyamanan dan ketidaksukaan.
“Apa yang kau lakukan sayang, kesini duduk di sampingku!” panggil Alexander kearah Kiara yang sepertinya rohnya sudah meninggalkan badannya saking gemetaran dan takut melihat tekanan yang ada di ruangan ini.
Di ruangan itu ada ayah Alexander, kakak tertua Alexander, ibu kandung Alexander Grey yang merupakan istri kedua ayah Alexander, Layla, tunangan Alexander, mereka semua sudah duduk rapih di kursi dengan meja melingkar dilengkapi tatanan makanan kelas atas yang tersusun rapih di atas meja.
Saat Kiara memasuki teritori ruangan penuh orang-orang elit dan eksklusif, sungguh membuat Kiara bergetar dan susah berjalan.
Tetapi melihat tatapan tajam Alexander yang seolah mengancamnya, membuat Kiara berani tersenyum dan melangkah duduk di samping Alexander.
“Ya, dari semua orang diruangan ini dia lah monsternya, dibanding aku kena masalah yang lebih besar lebih baik aku menurut saja!’ gumam Kiara tersenyum dan datang mendekat.
“Alexander, apa yang kau lakukan? setelah tidak pulang dalam waktu yang lama dan membawa wanita tidak baik-baik seperti dia?” bisik ibu Alexander kepada Alexander yang dekat dengan tempat ia duduk.
“Oh wanita tidak baik-baik? Ibu tenang saja, aku hanya mencontoh ayah, kado ulangtahun ku kepada ayah adalah aku membawa kekasihku!” berbeda dengan ibunya yang berbicara pelan, Alexander berbicara dengan lantang agar di dengar semua orang.
“Brak!”
Ayah Alexander langsung memukul meja dengan sangat kuat membuat ruangan menjadi sunyi, dia marah besar dengan kelantangan putra keduanya ini.
“Berani sekali kau kepada Ayah? kau mau mempermalukan keluarga kita dengan membawa wanita murahan seperti dia? dan lagian kau sudah bertunangan dengan Layla, dia ada disini dan kau berani membawa wanita yang lain?"
"Ayah tidak peduli jika kau memiliki banyak simpanan tetapi setidaknya kau harus menghargai tunangan mu!” bentak Ayah Alexander dengan wajahnya yang murka.
Tidak ada seorangpun yang berani berkutik, semuanya menjadi diam saat kepala keluarga Grey membentak Alexander.
“Ho? wanita murahan? jangan begitu Ayah, dia ini pacarku, tidak baik mengatakan kata wanita murahan kepada calon menantu Ayah, lagian bukankah aku sudah bilang jika aku mencontoh Ayah?"
"Sebelum Ayah menasehati ku sebaiknya Ayah bercermin dulu!” tegas Alexander sama sekali tidak takut, dia tidak gentar sama sekali, berbeda dengan semua orang yang ada di ruangan itu.
“Alexander, hentikan!” seru kakak tertua Alexander yang bernama Arka Grey, dia sudah tidak suka melihat betapa lantang adiknya ini.
kalo payung bocor terlindungi dari hujan namun tetap basah juga 😂😂🙏🙏🙏