NovelToon NovelToon
Most Wanted Vs Nerd Girl

Most Wanted Vs Nerd Girl

Status: sedang berlangsung
Genre:Teen / Ketos / Keluarga / Romansa / Gangster / Idola sekolah
Popularitas:3.6k
Nilai: 5
Nama Author: Dhiya Andina

Menceritakan tentang gadis lugu yang kerap kali mendapat perlakuan buruk dari orang sekitarnya terutama keluarganya sendiri. Keluarga yang seharusnya menjadi tempat berpulang yang nyaman justru bagaikan jeruji besi penjara bagi sang gadis. Dirinya diperlakukan bak tawanan di rumahnya sendiri.

Tiada baginya tempat bersandar walau hanya sejenak saja. Rasa letih kian menggebu dalam hatinya, rasa ingin membunuh dirinya begitu besar namun semua terhalang oleh impian serta besarnya dosa yang akan ia tanggung.

Hingga menginjak bangku sekolah menengah atas dirinya bertemu dengan lelaki dingin nan ketus yang menggedor pintu hatinya dan menjadikan dirinya seorang istri di usianya yang masih sangat muda.

🥀🥀🥀

Bagaimana kisahnya? Apakah lelaki itu akan membawanya keluar dari lubang penderitaan? Ataukah justru semakin membuatnya terpuruk ke dalam lubang yang sama?

Penasaran? Yuk, langsung baca. Jangan lupa vote dan comment-nya yaw. Happy reading^^

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Dhiya Andina, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Part 22. Papa dan Raja

...Dengarkan jika itu kritik dan saran, acuhkan jika itu hinaan atau cacian maka hidupmu akan terasa lebih bahagia...

...-Most Wanted vs Nerd Girl-...

***

Ratu berjalan melewati beberapa siswa di koridor sekolahnya. Seperti biasanya, cibiran demi cibiran ia dapatkan di sepanjang koridor dan ia lebih memilih untuk mengacuhkannya. Rasanya begitu malas jika mendengarkan apa yang mereka katakan untuknya.

"Dengarkan jika itu kritikan atau saran dan abaikan jika itu hinaan atau cacian," gumam Ratu dan itulah prinsip dirinya.

Dengan langkah cepat ia bergegas menuju gerbang sekolahnya. Ia yakin Papanya pasti akan memarahinya hari ini lantaran dirinya pulang lebih lambat dari biasanya.

Bruk!

Tanpa sengaja Ratu justru menabrak punggung seseorang. Ia lantas meminta maaf kepada cowok itu tanpa menoleh ke arahnya. Detik kemudian ia bergegas kembali berlarian kecil menuju gerbang, namun cowok itu justru menarik paksa tangannya.

"Ih, lepasin! Ratu harus pulang cepat kalau enggak nanti Ratu bakalan dimarahin!" pekik Ratu pada cowok itu.

"Pulang bareng gua, gua yang tanggung jawab dan lo gak akan dimarahin," tegas Raja masih menarik paksa lengan Ratu.

Ratu hanya diam pasrah pada cowok di hadapannya. Hendak menolak pun rasanya mustahil, terlebih Raja sangatlah keras kepala apa yang diinginkan harus terwujud. Keduanya terus melangkah menuju parkiran motor, banyak pasang mata yang memandang keduanya dengan berbagai macam sorotan.

Tidak sedikit dari mereka menggunjing Ratu, namun gadis itu mengabaikannya dan tetap menunduk menatap sepatu mahal milik Raja.

Setibanya di parkiran Raja melemparkan sebuah helm pada Ratu, beruntung gadis itu mampu menangkapnya. Jika tidak, kepalanya pasti akan terlempar oleh helm berwarna abu-abu itu.

Dengan susah payah dirinya menaiki motor Raja, kini keduanya meninggalkan sekolah. Ratu yakin setelah ini akan banyak rumor mengenai dirinya dan seperti biasa, ia tidak mempedulikan akan hal itu selama tidak mengganggu fisiknya.

Ratu terdiam tidak lagi berbicara seperti biasanya. Ia justru lebih takut jika pulang bersama dengan seorang lelaki, tentu Papanya akan sangat marah kepadanya. Terlebih Papanya sangat membenci dirinya seolah tidak membiarkannya untuk bahagia.

Seolah tahu apa yang sedang Ratu pikirkan, Raja lantas memelankan motornya. "Gak usah lo pikirin, lo aman sama gua. Dan sekali lagi, cuma gua yang boleh bawa lo ke mana pun!"

"Kalau semisal Ratu dipaksa gimana?" tanyanya.

"Lo harus terima akibatnya," sahut Raja membuat bulu kuduk Ratu berdiri.

Ratu menelan berat salivanya. Ia tidak mengerti mengapa cowok di hadapannya terkadang begitu baik padanya terkadang pula memperlakukan dirinya kasar seperti Papanya.

Ataukah ada sesuatu di antara Kak Raja sama Papa? pikirnya.

Ratu mengembuskan napasnya merasa menyesal pernah bermimpi berpacaran dengan cowok yang menjabat sebagai Ketua OSIS di sekolahnya. Jika tahu akan seperti ini, ia tidak akan pernah berniat untuk berpikir seperti itu.

Tidak lama keduanya sampai di depan rumah Ratu. Benar saja, lelaki paruh baya dengan kumis melintang sudah berdiri di depan pintu sembari membawa sebuah sapu lidi di tangan kanannya seolah siap memukuli Ratu saat itu juga.

Ratu diam di tempat sembari meremas kuat roknya. Ia lebih takut jika Raja akan terkena amarah dari sang Papa. Jika saja Raja tidak ada ia tidak akan setakut ini lantaran sudah terbiasa disiksa oleh sang Papa.

"Kak, Kak Raja pulang duluan aja, deh. Ratu gak pa-pa kok, makasih udah antarin Ratu sampai rumah," cicit Ratu sedikit berbisik.

Raja menoleh menatap Ratu dengan tatapan datar khasnya. Tidak lama cowok itu justru mendekati Ervan, Papa Ratu. Ratu mendelik bagaimana bisa Raja justru mendekati Papanya yang kini memasang wajah sangat mengerikan.

Ya Allah, lindungin Kak Raja. Jangan biarin Kak Raja dipukulin sama Papa, biar Ratu aja, harapnya dalam hati.

"Maaf, saya datang kembali ke sini ingin berbicara dengan Anda. Dan mohon maaf Ratu pulang terlambat karena saya," cakap Raja dengan sopannya.

Ervan melemparkan sapu lidi ke arah Ratu, beruntung gadis itu bisa menghindarinya. "Kamu! Masuk sekarang dan buatkan teh untuk kami, SEKARANG!" perintahnya.

"Iya, segera Ratu buatin." Ratu lantas bergegas melaksanakan perintah Papanya sebelum kemarahan lelaki paruh baya itu kembali memuncak.

"Ada apa datang lagi ke sini?" tanya Ervan ketus.

"Sebentar." Raja mengeluarkan ponsel miliknya kemudian menunjukkan sesuatu pada Ervan. "Bagaimana? Apa Anda benar-benar bersedia dengan ucapan Anda?"

"Berani berapa kamu?" Ervan tampak tergiur dengan apa yang Raja tunjukkan kepadanya.

"Sesuai keinginan Anda. Berapa pun akan saya bayar asalkan saya bisa mendapatkannya. Mungkin dalam waktu dua hari ke depan saya akan kirim ke nomor rekening Anda." Raja kembali memasukkan ponselnya ke dalam saku, ia kembali menatap Ervan santai.

"Permisi, ini teh hangatnya. Maaf lama," cicit Ratu sembari meletakkannya di atas meja.

"Masuk!" tegas Ervan mengusirnya.

Ratu menatap Raja selama beberapa detik kemudian mengucapkan terima kasih pada cowok itu. "Kak, makasih udah antarin Ratu. Ratu masuk dulu," pamitnya.

Raja mengangguk membiarkan gadis yang menjabat sebagai kekasihnya itu masuk ke rumahnya. Ia kembali menatap Ervan menunggu jawaban dari lelaki itu.

"Hmm ... tinggalkan nomor kamu dan akan saya hubungi nanti," putus Ervan.

"Ini." Raja meninggalkan sebuah kartu pada Ervan membuat mata lelaki di hadapannya berbinar.

"Kartu yang menarik," lontar Ervan. "Habiskan tehmu lalu pergilah dari sini. Saya akan memikirkannya nanti."

...🍬...

"Kakak ngapain, sih, di sini? Bukannya sudah Ratu bilang kalau Ratu bakalan berangkat sendiri ke sekolah," runtuknya menatap malas ke arah Dylan.

"Jemput kesayangan gue, dong! Lagian lo masih pacar Raja bukan istri jadi gue bisa bawa lo ke pelaminan sekarang," balas cowok itu ngaco.

"Makin lama makin ngelantur, ya, kalau ngomong," sahut Ratu. "Berhenti gangguin Ratu bisa, 'kan? Ratu lagi pengin sendirian."

"Sendiri itu sepi, gak enak. Mending berdua sama gue," goda Dylan membetulkan jambulnya.

"Zina!" lontar Ratu kemudian melenggang meninggalkan Dylan seorang diri. Tak sadarkah Ratu bila ia sudah berpacaran? Ah, bahkan tanpa ia sadari ia tengah berstatus sebagai kekasih dari dua most wanted.

Lima menit telah berlalu, namun tidak ada tanda akan kehadiran angkot yang biasa ia tumpangi. "Angkotnya ke mana? Gak biasanya jam segini belum datang. Ayolah datang, kalau terlambat nanti Kak Singa Jantan marah sama Ratu," keluhnya.

"Kan gue udah bilang berangkat aja sama gue atau lo bakalan telat. Sepuluh menit lagi udah bel, kalau lo lari mungkin butuh waktu lima belas menit. Kalau lo mau dihukum cowok lo, ya, silakan," sahut Dylan yang kini menghentikan motornya di hadapan Ratu. "Gimana? Yakin gak mau bareng?"

Hmm ... gimana, dong? Bareng Kak Dylan tapi Kak Audrey marah atau lari tapi dihukum sama Kak Singa Jantan? Parahnya nanti dimarahin guru. Yaudah, bareng Kak Dylan aja, deh! putus Ratu membatin.

"Ya udah, Ratu mau bareng Kakak tapi jaga jarak, ya! Dan Ratu turun di dekat sekolah aja, oke?" Ratu beranjak mendekati Dylan kemudian menaiki motor cowok itu.

"Lo kira ngapain pakai jaga jarak? Lo makin mundur makin kejengkang," gurau Dylan sembari menancapkan gasnya.

Hanya butuh waktu lima menit untuk keduanya tiba di sekolah. Ratu menarik seragam Dylan membuat cowok itu sedikit tercekik kerah bajunya. "Kak, berhenti! Ratu udah bilang kalau Ratu berhenti di dekat sekolah aja, ih!"

"Jangan tarik seragam gue, woi! Kecekik gue, lo mau gue mati, hah!?" Mendengar itu lantas Ratu melepaskan tarikannya.

"Kayaknya boleh dicoba, kalau gak ada Kak Dylan kayaknya tenteram habisnya gak ada lagi yang gangguin Ratu," celetuk Ratu dengan santainya.

Dengan jahil Dylan menancapkan gas motornya memasuki parkiran motor di sekolahnya, sontak Ratu memeluk Dylan begitu eratnya.

"Kak Dylan jangan gitu, dong! Kalau Ratu jatuh gimana? Kan sakit," keluh Ratu memanyunkan bibirnya sembari menggembungkan kedua pipinya.

Dylan mencubit kedua pipi Ratu gemas. "Lo sebenarnya cantik, kalau jadi pacar gue."

"Jangan mimpi!" pekik Ratu. "Waktu di hari terakhir MOS cuma bercanda, ya! Ratu gak mau pacaran sama Kakak, Kakak gak ganteng soalnya."

"Lagipula waktu itu Ratu belum kasih jawaban Kakak udah claim Ratu sebagai pacar Kakak," lanjutnya.

Tiba-tiba seseorang menarik Ratu secara paksa kemudian merangkul gadis itu membawanya menjauh dari Dylan. "Lo harus terima akibatnya!" ancamnya.

1
🍾⃝ ͩKυᷞȥͧҽᷠყᷧ🥑⃟ʦ⃟𝜷㊍㊍
Jangan nangis Ratu.
Jihan Hwang
hai kak..aku mampir.
semangat...
ayo mampir juga dikaryaku /Smile/
Dindinn: sudah ya kak. terima kasih dan semangat berkarya jugaa
total 1 replies
🍾⃝ ͩKυᷞȥͧҽᷠყᷧ🥑⃟ʦ⃟𝜷㊍㊍
dapet darimana ini 🤣
🍾⃝ ͩKυᷞȥͧҽᷠყᷧ🥑⃟ʦ⃟𝜷㊍㊍
eh keceplosan
Dindinn: waduh🤭
total 1 replies
🍾⃝ ͩKυᷞȥͧҽᷠყᷧ🥑⃟ʦ⃟𝜷㊍㊍
eng ing eng kenapa pula dia hanya liatin aja 😳
🍾⃝ ͩKυᷞȥͧҽᷠყᷧ🥑⃟ʦ⃟𝜷㊍㊍
Bagus ceritanya, seorang gadis yang kurang kasih sayang semoga mendapatkan seseorang yang menyayanginya dengan tulus ☺️
Dindinn: Wah terima kasih. Senang rasanya kalau suka. Makasih ya sudah mampir kak. semangat berkarya✨
total 1 replies
🍾⃝ ͩKυᷞȥͧҽᷠყᷧ🥑⃟ʦ⃟𝜷㊍㊍
Memang kenapa kalau Ratu suka Raja, cocok kan 😁
🍾⃝ ͩKυᷞȥͧҽᷠყᷧ🥑⃟ʦ⃟𝜷㊍㊍
Wah main sosor aja si Raka 😁
🍾⃝ ͩKυᷞȥͧҽᷠყᷧ🥑⃟ʦ⃟𝜷㊍㊍
Wkwkwk sok cuek padahal perhatian.
Dindinn: tsundere dia🤭
total 1 replies
Roses_are_rosie
bagus banget ceritanya Thor
Dindinn: wah terima kasih. senang rasanya kalau suka ceritanya/Smile/
total 1 replies
Roses_are_rosie
aku mampir Thor
Dindinn: makasih ya. aku pun udah mampir thor
total 1 replies
Little Fox🦊_wdyrskwt
semangat loh up nya bagus ini
Dindinn: wah, terima kasih. ditunggu update terbarunya yaa
total 1 replies
🍾⃝ ͩKυᷞȥͧҽᷠყᷧ🥑⃟ʦ⃟𝜷㊍㊍
Yah gak jadi selamat ternyata
🍾⃝ ͩKυᷞȥͧҽᷠყᷧ🥑⃟ʦ⃟𝜷㊍㊍
Wah selamat dari hukuman deh si Ratu, untuk ada Nathalie 😁
🍾⃝ ͩKυᷞȥͧҽᷠყᷧ🥑⃟ʦ⃟𝜷㊍㊍
rembulan
yanah~
Mampir kak 🤗💪
Dindinn: terima kasih kembali kak
yanah~: terimakasih kak 🤗
total 3 replies
Tomat _ merah
semangat thor cerita nya bagus, mmpir juga ya ke cerita aku yg "Terpaksa dijodohkan dengan seorang dosen"
Dindinn: wah terima kasih. semangat juga ya kak,, done yaw
total 1 replies
dimples
semangat kak, jika tidak keberatan mampir yuk di novelku /Smile/
Medeia: baru banget nih, mampir di sini.
tulisannya cantik. penulisannya juga rapi, yg baca jadi nyaman, ikut kebawa ke dalam ceritanya.
bakal di tambah ke list fav nih./Rose/
Dindinn: terima kasih, kak. semangat juga ya,, oke kak👌🏻
total 2 replies
Yoichi Hiruma
Tersentuh banget dengan kisah ini.
seftiningseh@gmail.com
novel kamu bagus bgt semangat yaa tolong baca juga novel aku judul nya terpaksa menikah dan yang lain nya jangan patah semangat
Dindinn: wah makasih kak. semangat juga nulisnya juga yaaa. okei, meluncurrr mampir✨
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!