Astoria Adventure

Vincent tiba di pintu goa yang megah, langit senja menyelimuti langkahnya yang mantap. Dengan lembut, ia menuntun kudanya yang perkasa melintasi hamparan batu-batu kasar menuju tepi goa. Udara di sekitar goa begitu dingin, menusuk tulang dengan suhu mencapai -40°C, membuat nafasnya terasa beku di udara.

Setelah menjalani latihan intens dengan penguasa neraka, indera Vincent semakin terasah, memungkinkannya merasakan keberadaan sesuatu di dalam goa yang gelap itu. Matahari yang hampir tenggelam di ufuk barat menerangi bibir goa, namun kegelapan di dalamnya masih menyembunyikan misteri yang menggoda.

Dengan rasa penasaran yang menggebu, Vincent mulai menggerakkan telapak tangannya ke atas, menciptakan bola api yang memancarkan cahaya hangat sebesar bola kasti. Caspian dan David terbelalak kagum melihat keajaiban yang diciptakan raja mereka. Mereka, dengan penuh kekaguman, bertanya dalam hati: dari mana asal kemampuan luar biasa sang raja?

Meskipun terpesona oleh kehebatan Vincent, Caspian dan David diingatkan untuk tidak terlalu banyak bertanya. Namun di balik kekaguman Caspian, ia merasa lega karena kemampuan luar biasa sang raja memberikan harapan baru bagi keselamatan perjalanan mereka yang penuh tantangan.

Vincent dengan mantap melemparkan bola api yang bercahaya ke dalam goa, cahayanya membelah kegelapan dan menerangi ruang dalam goa. Di tengah sorotan cahaya, bayangan samar seseorang terlihat duduk di dinding goa, wajahnya tak terlalu terlihat jelas. Namun, Vincent merasakan ancaman yang mengintai dari dalam goa, sebuah kehadiran yang tak bersahabat.

Dengan hati-hati, Vincent memasuki goa tersebut diikuti oleh Caspian dan David yang berjalan di belakangnya. Suasana di dalam goa terasa semakin mencekam, memperdalam petualangan yang baru saja dimulai. Meninggalkan kuda-kuda mereka di luar goa, ketiganya melangkah lebih dalam ke dalam kegelapan yang menggoda.

Tiba-tiba,Mc merasakan sesuatu yang mendekat dan dengan sigap ia menghentikan langkah kedua pengawalnya. Kesadaran akan bahaya yang mengancam membuat mereka waspada dan siap bertindak menghadapi segala kemungkinan di dalam goa yang misterius itu.

"Sesuatu menghampiri kita,waspada" tegas nya dengan sorot mata yang tajam melihat di dalam kegelapan.

Caspian dan David segera mengeluarkan pedang mereka secepat kilat,dengan api yang diciptakan oleh Mc di telapak tangan nya,mereka dapat melihat ke depan setidak nya 5 meter dari jangkauan cahaya api tersebut.

Caspian segera berdiri di depan Vincent,ia akan menebas apapun yang mendekati raja nya,jika sesuatu itu membahayakan keselamatan tuan nya.Tiba-tiba mereka di buat kaget dengan seorang pria berwajah datar,ia mendekati ketiga orang itu.

"Berhenti disana!" bentak Caspian terhadap pria tanpa wajah yang mencoba mendekati mereka.

Akan tetapi pria tanpa wajah itu tetap mencoba mendekati mereka, tanpa menghiraukan kan perkataan Caspian.Seketika Vincent mengangkat tangan kanan nya, dan melemparkan bola api sebesar bola basket ke tubuh pria tak berwajah itu.

Seketika pria yang mencoba mendekati mereka terbakar menjadi abu dalam 1 menit,"sungguh kemampuan yang luar biasa"kagum Caspian.

Vincent mulai serius terhadap kondisi ini dan membuat bola api yang lebih besar,api itu sebesar tubuh Vincent,dan ia melemparkan nya maju kedepan.alhasil gelembung api itu seperti memiliki kesadaran dan maju untuk membakar semua yang di temui nya di depan sana.

Benar sesuai dugaan Vincent,di dalam goa tersebut banyak sekali penghuni nya,seperti yang di katakan oleh penduduk desa,dari manusia tanpa kepala,tanpa lengan kaki,serta tanpa wajah pun dilibas habis menjadi abu oleh bola api besar yang sangat panas itu.

Gelembung api itu melahap puluhan bahkan ratusan mahluk aneh,kedua pengawal mc tak henti-henti nya berdecak kagum pada kemampuan Vincent.Kedua orang itu menyangka bahwa Vincent adalah seorang penyihir yang baru bangun,akan tetapi sihir memiliki mantra khusus mereka sendiri,dan Vincent tidak mengucapkan mantra sama sekali.

Di tengah langkah kaki mereka yang semakin dalam ke inti goa,Caspian tak mampu membendung rasa keingin tahuan nya dan meluapkan nya pada Vincent."Yang mulia aku sungguh bertanya padamu,kekuatan luar biasa apa ini,apa ini sihir?"tanya Caspian yang sangat penasaran.

"Ini bukan sihir" bala Vincent dengan cepat yag sorot mata nya lurus ke depan.

"Lalu kekuatan apa ini,apakah karunia dewa,? " Caspian yang kembali bertanya.

"Anggaplah begitu" jawab Vincent serius.

Caspian semakin tercengang mendengar jawaban Vincent,ia sering membaca buku sejarah kuno dan hanya 1 orang dari dunia ini yang terpilih mewarisi kekuatan dewa,yaitu pada 2000 tahun lalu.Bahkan kerajaan astoria belum lahir saat itu.Caspian menyimpan semua pertanyaan nya dan mulai menenangkan diri nya sendiri.

David tertegun melihat raut wajah Vincent yang sangat serius dan di penuhi ketegangan."Ada apa yang mulia?"tanya nya.

"A..ada,ribuan siluman di depan sana" balas Vincent.

Kedua pengawal langsung berinisiatif maju ke depan Vincent dengan menghunuskan pedang yang mereka bawa di tangan mereka.

Mereka perlahan melangkah maju,dan sampai lah mereka pada inti goa,ketiga orang itu melihat ruangan besar di kedalam goa yang jarak nya sekitar 20 meter dari luar.

Ketegangan mereka memuncak,saat mereka melihat dengan kepala mata sendiri,tepat di depan mereka ada ribuan siluman di depan mereka.Di dalam ruangan yang berdiameter 50 meter luas nya,dan 30 meter tinggi nya. Para siluman menyadari keberadaan mereka dan berlarian menghampiri mereka.

Di tenga ruangan itu memiliki sebuah pilar sepanjang 15 meter dari bawah tanah,menjulang tinggi dengan sebuah sinar biru diatas nya.Dengan sangat jelas mereka bertiga melihat fenomena itu,Caspian berteriak pada Vincent untuk memintanya melarikan diri."Tuan ayo lari!"teriak nya.

Vincent tidak mundur satu langkah pun dan ia mulai menyatukan kedua telapak tangan nya,sebuah gelombang dashyat menghantam ribuan mahluk tak dikenal tersebut.

Dalam sekejap,ribuan musuh di depan mereka terbelah menjadi dua,setelah di hantam oleh gelombang berwujud seperti angin itu.Kedua pengawal Mc terbelalak tak percaya,"Ya.. tuhan.. a.. apa ini"gumam jenderal elang hitam menyaksikan kejadian luar biasa di depan matanya.

Namun tak lama setelah itu,seorang pria misterius muncul dari atas pilar di tengah ruangan besar itu, dengan congkak nya ia berkata ia adalah dewa.

"𝒉𝒂𝒉𝒂𝒉𝒂𝒉𝒂... 𝒂𝒅𝒂 𝒃𝒆𝒃𝒆𝒓𝒂𝒑𝒂 𝒆𝒌𝒐𝒓 𝒔𝒆𝒎𝒖𝒕 𝒎𝒆𝒏𝒅𝒂𝒕𝒂𝒏𝒈𝒊 𝒅𝒆𝒘𝒂 𝒊𝒏𝒊,𝒋𝒂𝒅𝒊𝒍𝒂𝒉 𝒎𝒂𝒏𝒈𝒔𝒂 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒍𝒆𝒛𝒂𝒕 𝒖𝒏𝒕𝒖𝒌𝒌𝒖."ucap seorang pria misterius yang tiba-tiba muncul dari atas menara.

Pria misterius itu membelakangi cahaya diatas tiang tersebut,yang membuat Vincent dan kedua pengawal nya sulit melihat rupa asli dari orang itu.

"Siapa kamu?"tanya Vincent memandang keatas mencoba melihat pria itu.

Akhirnya pria itu terbang ke bawah dengan perlahan,tampak seorang laki-laki setengah iblis berdiri di depan mata Vincent,dengan tanduk nya menjulang cukup tinggi dari dahi nya serta warna kulit yang merah kehitaman,menambah aura yang menyeramkan dari pria itu.

Ia berkata pada ketiga orang yang berdiri di depan nya,"𝒂𝒌𝒖 𝒂𝒅𝒂𝒍𝒂𝒉 𝒓𝒂𝒋𝒂 𝒊𝒃𝒍𝒊𝒔,𝒑𝒆𝒏𝒈𝒖𝒂𝒔𝒂 𝒏𝒆𝒓𝒂𝒌𝒂"ujar nya yang penuh kesombongan.

Mc terbahak-bahak mendengar kalimat itu," puftt... bwahahahaha,pelawak dari mana ini"