NovelToon NovelToon
Bad Girl Transmigrasi

Bad Girl Transmigrasi

Status: sedang berlangsung
Genre:Mafia
Popularitas:28.2k
Nilai: 5
Nama Author: Lensi Simajuntak

Bad girls transmigrasi
Deskripsi
Bagaimana jadinya jika seorang gadis yang sering di juluki sebagai bad girls,harus bertransmigrasi ke dalam raga seorang gadis cupu. Athena adalah seorang gadis yg cantik,baik dan ramah,ia memiliki Q yang sangat tinggi,gadis itu sangatlh pintar di bagian akademik maupun non akademik,ia juga sangatlah jago bela diri. Dulu gadis itu sangatlah ramah pada siapapun,tetapi sekarang gadis sudah berubah yang dulunya sangatlh murah senyum,sekarang ia hanya menampilkan wajah datarnya,semua itu bermula dari keluarga yang sering mengabaikan dirinya dan selalu menyalahkan kehadirannya di dalam keluarga tersebut,bahkan dirinya pun di usir dan di telantarkan. Dirinya pun merencakan balas dendam pada seluruh keluarganya,terutama saudaranya yang selama ini memfitnahnya,tetapi semua rencananya gagal karena gadis harus mengalami kecelakaan yang membuat gadis itu harus kehilangan nyawanya. ** Sementara ada seorang gadis cupu yang juga tidak di harapkan kehadirannya

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lensi Simajuntak, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Jessi vs geng antraksi

Bel masuk yang sudah berbunyi semua siswa mulai berlarian memasuki kelas untuk mengikuti pelajaran, beda dngn seorang gadis cantik yang masih berjalan santai di koridor sekolah dngn gaya andalannya,ia tidak perlu buru² karena guru yang mengajar di kelasnya belum juga.recannya sih dia ingin membolos tapi mengingat keempat anggota intinya,ia jadi memilih mengikuti pelajaran pertama hari.karena sudah meminta izin pada kepala sekolah jika keempatnya akan di temptkn dalam satu ruangan dngn,jika kalian berpikir kenapa permintaan gadis itu bisa ia turuti karena kepala sekolah tersebut adalah paman dari sepimilik tubuh.

Ica yang baru memasuki kelas yang awalnya ribut,tetapi saat dia masuk semuanya mendadak diam seperti patung dan ada juga yang langsung sibuk dngn membaca buku,dan tidak berani menatap kearahnya. Ica hanya mengendihkan bahunya tidk peduli dan terus melangkah menuju kursinya.

"Dari mana Lo?" Ujar Wulan dan alim bersamaan melayangkan ttapan curiga pada Ica.

"Rooftop" Jwb Ica cuek.lalu ia menelungkup kan wajahnya di atas tangan yang bertumpu pada meja.

"Lo kenapa ca?"lanjut wulan,karena melihat sahabatnya itu seprtinya banyak pikiran.

"Are you ok ca?" timpal alim,ia juga merasa jika gadis itu sedang menyembunyikan sesuatu,hanya saja gadis itu tidak mau menceritakan kepada mereka.

Beda dngn Ica yang tidak menghiraukan keduanya,ia memilih menidurkan dirinya,karena rasa kantuknya sudah mendarah danging.jika kalian bertanya kenapa gadis itu masih mengantuk,jawbannya karena dia sibuk mencari data² orang yang keseret dalam pembunuhan si pemilik tubuh sampai jam 3 pagi.tetapi hasil yang dia temukan sangat melenceng dari ingitan² yang mulai muncul dngn perlahan dan sesekilas ia dapat menggambarkan jika keluarga dari si pemilik tubuh  juga ada sangkut pautnya.

Wulan dan alim saling tatap satu sama lain, mereka di landa kebingungan dgn sikap dari sahabatnya itu.

Alim yang memajukan sedikit kursinya agar lebih dekat dngn gadis itu, "ca, Lo kenapa? Kalo ada apa² Lo cerita sama kita,jangan di pendam mulu ca" ujarnya terdengr lembut.

"Ya ca,apa yang alim bilang itu benar" timpal Wulan.

Ica yang merasa terganggu dngn ocehan dari keduannya lantas mendonggak dan menegakkan tubuhnya dan melayangkan ttpan datarnya.  "Hufhh......gue ngga papa,gue cuman pengen tidur aja" jwbnya sambil  membuaang nafas kasarnya.

"Tumben Lo kegi..."

Tiba² seorang guru wanita masuk keruangn itu yang membuat alim tidak lagi menlanjtkan omongnnya.

" Pagi semuanya anak² ibu" ujar ibu Sarah menampilkan senyum hangatnya pada seluruh anak muridnya.tidak lupa dengan keempat yang mengikutinya sampai dalam ruangan.

Semua mendadak hening dan melongo menatap pada empat pemuda yang sedang bediri di samping guru tersebut.semuanya melayang kan ttpn kagum sekaligus ada juga yang terpesona oleh ketampanan dari empat pemuda tersebut,hingga para kaum hawa pun teriak histeris.

"What! Bukannya tadi mereka yang di parkiran?".

"Arrhhkk....semuanya pada ganteng²,yang pake gelang hitam,mau ngga jadi pacar aku?".

"Ya tuhan,mimpi apa gue semalam  sampai lihat pangeran berdiri di depan sana".

"CK! Lebay Lo!".

"Gantengan  gue kali! Masih jauh di bawah gue!"ujar Andra yang pede,dan membuat semuanya menyaraki pemuda itu.

"Huhuhuuuuuuuu....."

"Dih! Jauh beda kali, ibarat bumi sama langit!".

"Mereka itu pengeran,Lo cuman debu diantara mereka,kalo si sandingkan, ngerti!" Timpal aura menatap sinis.

Brakkk!

Semuanya terdiam mendengar suara gebrakan meja,dan sebagian menciut melihat tatapan nyalang dari wanita itu.

"Sudah!  kalian semua diam! biarkan mereka perkenalkan diri dulu" ujar bu Sarah melayangkan ttpan horornya pada seluruh ank miridnya.tiap masuk dalam rungan tersebut,wanita harus mengelus dada menghadapi sikap anak muridnya yang bandlnya minta ampun.

"Pusing ibu lihat kalian semua! kayak ngga pernah lihat orang aja" sambungnya membuang nafas kasarnya.

Semua nya pun langsung kicep serta mengatup bibir mereka masing² dan tidak ada yang berani menatap tatapn wanita itu,karena Bu salah satu guru yang terkenal paling kiler

Bu sarah pun mengalihkan tatapan pada empat pemuda yang masih berdiri di depan. "Silahkan perkenal diri kalian masing,dan pindahan diri mana" ujarnya yang terdengar lembut.

"Assan"

"Aldo"

"Adit"

" Putra M,kita pindahan dari Bandung" ujar putra dngn Sopan.

Semuanya melongo serta mulut yang menganga lebar menatap pada keempat pemuda itu,mereka sungguh heran dngn cara perkenal yang singkat padat.tidak beda dngn Bu sarah,wanita itu juga melongo,ia pun tersadar lalu berdehem.

"Ekhemm! Baiklah kalian boleh duduk kursi yang paling belakang" ujarnya tersenyum hangat pada keempat anak baru itu.dan diangguki oleh keempatnya,assan sempat melirik pada Ica yang sedang telungkap.

"Ngga pernah berubah,selalu aja Lo tidur di kelas" batinnya terkekeh. Keempatnya pun langsung duduk di kursi masing dan lupakn wajah datar mereka. Tapi masih terdengar bisik² yang mmbicarakn keempatnya,serta ada jga yang menatap sinis pada empat pemuda trsebut.tetapi orang yang jadi bahan pembicaraan hanya cuek dan tidak mempedulikan hal tersebut.

"Anjing! Cuman gitu doang perkenalkannya".

"Namanya cuman itu?".

" Sombong amat Anjing!".

"Tapi ganteng² tau,mereka semua tipe gue bngt anjing!".

"Percuma ganteng,kalo sombongnya minta ampun".

" Benar juga sih".

Bu sarah yang masih dapat mendengar bisik² dari murid bandel nya itu langsung menatap tajam pada seluruhnya.  "Ibu denger! Jika kalian masih bisik² silahkan keluar dari ruangan" ujarnya, akhirnya semuanya langsung diam.

"Baik,sekarang buku paket kalian halaman 150,kalian kerja latihan soal² itu. Minggu depan ibu periksa" lanjutnya.

"Berhubung hari ini ibu tidak bisa masuk Sampai akhir, karena ibu ada urusan,jadi buat ketua kelas tolong di kumpulkn jika sudah selesai. Mengerti!".

"Mengerti Buuuuu".

"Bagus,jangan ada yang ribut! Ibu tinggal dulu" sahut Sarah,lalu wanita langsung melangkah keluar setelah memberikan tugas pada ank muridnya.

"Yeeeessss! Akhirnya guru killer pergi".

"Diam bego! Nanti Bu sarah dngr anjirt!" Umpat ketua kelas,kita sebut aja namanya andi.

"Ye sirik aja kudu Nil!" Ujar Aura yang sebal.

"Gue bukan kuda Nil,gue punya nama" sewot Andi yang menatap sinis pada gadis itu.

"Birisik Lo berdua,lama² gue nikahin!" Sarkas Andre wakil ketua kelas. Ia sangat jengh melihat kedua sejoli itu yang sering sekali adu mulut.

Keduanya yang mendadak diam dan tidak berani melawan Andre,karena pemuda sangat menyeramkan jika lagi mode marah.

Tidak lama bel istrhat pun berbunyi dan seluruh siswa bersorak gembira,lalu berhamburan keluar dari ruangn dan berlarian menuju kantin untuk mengisi perut mereka yang sudah keroncongan.

***

Beda dngn yang hanya diam di kelas,ia tidk berniat untuk keluar entah kenapa tubuhnya tiba ²  mendadak lemas. "Hufhhh....lemah ini fisik! Apa dia ngga pernah begadang" gumamnya pelan.

Gadis itu sempat di ajak oleh kedua sahabatnya,tapi dia menolak dan akhirnya kedua sahabatnya pergi meninggalkan dirinya sendirian di dalam kelas.jika kalian bertanya kenapa mereka tidak bergabung dngn keempat pemuda itu,karena itu permintaan Ica,agar musuh tidak mencurigainya berserta yang lainnya.

Sementara keempat pemuda itu yang sendang berjalan di koridor sekolah dngn ekspresi  wjah datar dan sorot mata yang tajam yang mampu mengintimidasi semua orang menatap mereka.walaupun begitu masih aja yang menatap pada mereka dngn kagum serta terpesona akan ketampannya ke emptnya.

"Itu bukannya Regan ya?" Ujar Aldo yang menunjuk pada Regan yang sedang berjalan bersama seorang gadis.

"Iya,ko dia sama cewe? Siapa cewe itu?" Timpal putra.

"Dia saudara tirinya Ica" sahut Adit yang di angguki oleh assan.

"Oh..jadi dia" gumam Aldo yang tersenyum miring, dan ketiga sahabatnya pun menatap curiga padanya.

" Napa natap gue seperti itu?" Lanjtnya.

"Lo ngga lagi ngerencanain yang aneh² kan?" Sahut Adit melayangkn ttpn sinisnya.

"Ngga, gue cuman pengen lihat reaksinya Regan" .

"Lo mau ngengoda tuh cewe?" Timpal assan yng terdengar dingin.

"Ngga,Lo pada lihat aja,yok ikut gue" ujar Aldo yang langsung mempercepat langkahnya.ketiganya pun mengikuti nya dngn perasaan yang kesal.

***

Sementra Jessi yang berjalan berdampingan dngn Regan,dngn tangan yang saling bertautan.

"Sayang,kamu bisa ngga temani aku ke mall?" Ujar Jessi menatap kekasihnya dngn senyuman yang terbit di kedua bibirnya.

"Hmmmm".

"Ko cuman Hemm doang sih" ujarnya yang cemberut.

"Kamu ngga sayang lagi sama aku?"

Regan pun membuang nafas kasar,mencoba menahan emosinya  agar dia tidak melempar gadis itu.  "Iya,nanti aku temani,tapi sore ya" jwabn Regan yang trdngr lembut.

"Ok,makasih ya sayang,tapi jmput ya" .

"Hmmm".

Jessi pun tersenyum mendengar jwabn dari kekasihnya itu,ia sangat senang akhirnya pemuda itu bisa luluh padanya.

"Akhirnya Lo bisa luluh sama gue,andai aja kita kenal lebih dulu,mungkin Lo ngga akan punya hubungan sama si cupu itu!" .  "Tapi sekarang yang penting Lo udah milik gue seutuhnya" batinya diam tersenyum miring.

Brukk!!!

"Aowww! ".

"Sorry,gue ngga sengaja" ujar Aldo diam² melirik pada Regan yang terlihat cuek.

"Lo punya mata ngga sih! Kalo jalan lihat² lah!" Ujar Jessi menatap marah pada pemuda yang menubruknya,ia pun mendonggak ke atas guna menatap pemuda itu yang lebih tinggi dari nya. Sedetik kemudian ia melongo menatap wajah tampan dari pemuda itu.

"Ganteng bangat!" Batinnya menjerit.

"Lo punya mata  kan?  Hampir aja cewe gue jatuh bangsat! Sarkas Regan menatap pada Aldo dngn ttpn tajamnya.sebenarnya dirinya begitu terkejut dngn keberadaan empat inti antraksi tersebut.sebisa mungkin dia menutupi dngn menampilkan wajah datarnya.

"Santai,teman gue ngga sengaja bro.  dia juga udah Minta maaf sama cewe Lo"timpal Adit  tersenyum miring.

"Lo!" Tunjuk Regan pada Adit.

"Apa?" Tantang Adit,dan membuat ketiga temannya tersenyum miring karena sudah berhasil memancing kemarahan seorang regan.

"Sayang udah,jangan berantam di sini, malu tahu, di lihatin yang lain" ujar Jessi lembut dan mencoba memeluk tubuh sang kekasih.

"Btw,kalian buknnya anak baru itu?" Lanjtnya menatap binar pada keempatnya.

"Hmm".

"Maaf ya,tadi gue udah marah² Sama Lo".

"Santai aja,dia cowok Lo?" Ujar Aldo menunjuk pada Regan yang menatapnya dngn ttpn tajam.

"Iya, Lebih tepatnya tunangan gue".

"Oh".

"Minggir!" Timpal Assan.dan langsung menubruk gadis itu dngn kuat.

"Sorry,gue sengaja.habisnya Lo sama cowo Lo,halangin jalan kita!" Lanjutnya yang tersenyum remeh,ia pun menatap pada regan dngn tatapn datrnya.

"Jangan mntng2 kalian anak baru anjing! Jadi suka ²  Lo pada!" Sambar Jessi mentap nyalang.

"Dan Lo semua belum tahu siapa gue, dan juga tunangan gue".

"Asal Lo tahu! Tunangan gue itu ketua geng motor yang di takuti di seluruh Indonesia. Paham!".

Semangat keempat pemuda itu hanya trkekh geli dngn perkataan gadis itu,tidak saja jika mereka lah yang paling kuat di bandingkan dngn geng demon.  "Wow!" Ujar Aldo yang bertepuk tangan,dan jangan lupakan senyum remeh yang di tujukan pada Regan.

"Ingat! Lo ber empat ngga ada apa² di bandingkan tunangan gue!" Ujar Jessi sombong.

"Ayok, ngga usah ladeni mereka" sahut Regan langsung menarik tangan gadis itu pergi dari sana,bukannya ia tidk berani melawan inti antrksi tersebut,tetapi ia hanya ingin menutupi siapa dirinya agar gadis yang sedang bersama tidk curiga jika dia buknlah afan yang sesungguhnya.

"Shit! Hampir aja,apa mereka sengaja cari masalh sama gue!" Batinya yang merasa prustasi.

"Anjing!  Ni cewe jga udh gila, ngapain juga bawa² nama geng gue!". "Arrhhhkk!!! Ini semua gara² afan sibrengsek itu!" Lanjtnya yang mengumpati saudranya.

1
Sribundanya Gifran
lanjut thor💪💪💪💪
Al^Grizzly🐨
Cerita yg bagus..tapi sayangnya sudah bercampur bahasa alay dan terlalu gaul..jadi campur aduk ceritanya.
Al^Grizzly🐨
Awal yg bagus dan Menarik
Sulati Cus
lg Thor ak pinisirin ada RHS apa sm ica winda afan
lensi juntak: iya, sabar ya...authornya lagi mikir alur yang menarik.
makasih udah baca 😊😊
total 1 replies
Sribundanya Gifran
lanjut thor💪💪💪💪
lensi juntak: iya, maaf ya udah nggak up selama 2 Minggu. soalnya author ada kesibukan gitu,😊
total 1 replies
Lia Marliani
suka karya ma thor.. semangat terus buat berkarya
Alfatih Cell
lanjut thor crazy up up up semangat 💪💪💪
Sribundanya Gifran
lanjut thor💪🙏💪💪
Sribundanya Gifran
lanjut thor💪💪💪💪
Sribundanya Gifran
lanjut up lagi thor💪💪💪💪
lensi juntak: iya, sabar ya. nanti malam aku lanjut.

makasih udah mampir di cerita ku.😊😊😊😊
total 1 replies
IndraAsya
👣👣👣
Renji Abarai
Terpesona☺️
Himura Kenshin
❤️Karakter-karakter dalam cerita ini begitu hidup dan membuatku empati padanya.
lensi juntak: makasih udah mampir,dan udah komen cerita ku.😊😊
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!