Amanda tidak pernah menyangka jika sahabat yang sudah di anggapnya seperti adik sendiri,tega menjadi duri di rumah tangganya.Salsa dengan tega memberikan tubuhnya kepada suaminya hingga akhirnya dia hamil dari suaminya.
bagaimana kisah rumah tangga Amanda bisakah dia mempertahankan suaminya atau dia memilih mengalah.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Agustina Pandiangan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 23 ~ Menyelidiki ~
Aditia keluar dari dalam kamar dengan darah yang sudah menetes di lantai,setelah itu dia duduk di sopa dan menunggu Amanda keluar darah kamar Renata.
Aditia cukup lelah jika mereka harus berantem setiap hari,tapi melihat sikap Amanda yang begitu cuek kepadanya membuat hatinya sangat kecewa.Lama sekali Aditia menunggu Amanda di ruang tamu,dia sudah sangat kelaparan tapi Amanda tidak peduli dengan keadaan bahkan darah yang ada di tangannya kering begitu saja.
Amanda keluar dari kamar Renata,dia melihat suaminya yang begitu berantakan,bukan niatnya untuk tidak peduli dengan suaminya tapi dia benar-benar kecewa hannya membayangkan Aditia saja berpelukan dengan wanita lain.
"Sayang aku sangat lapar!!" Mendengar ucapan suaminya Amanda sangat sedih,biasanya dia begitu menghormati suaminya bahkan dia tidak membiarkan suaminya kekurangan apa pun jika sedang bersamanya.
Amanda berjalan menuju dapur, karena hari sudah malam dia tidak menganggu aktifitas para pelayannya lagi,dia melayani suaminya dengan telaten walau hatinya masih sangat kecewa.
"Sayang...Maafkan aku jika aku ada salah kepadamu,aku benar-benar tidak ada meraha_
"Habiskan makanan mu,jangan berbicara di saat kamu sedang makan.Mas waktu akan membuktikan semuanya,sepintar apa pun kamu menyembunyikannya dari ku,suatu saat aku akan tau itu semua." Ucap Amanda memotong ucapan suaminya.Aditia menelan makanan yang ada di mulutnya dengan sangat susah payah.Dia berharap waktu itu tidak akan datang menghampirinya dan berharap semua rahasianya akan tertutupi.
"Sayang aku mohon,jangan menuduhku seakan-akan aku ini pria paling brengsek di dunia ini,kamu tau selama ini aku sangat mencintai kalian berdua."
"Aku mau tidur mas,maafkan aku,pikiranku sangat lelah." Ucap Amanda dia meninggalkan suaminya dan berjalan menuju kamar mereka.
****
Hari-hari berjalan begitu saja,hubungan Amanda dan suaminya semakin merenggang,sudah beberapa kali dalam minggu belakangan ini Aditia terlambat pulang ke rumah,dan Amanda sudah tidak menanyakan ya lagi karena itu akan membuat harinya semakin kecewa dan sakit hati.
Pagi ini setelah mobil suaminya berangkat Amanda,diam-diam mengikuti mobil suaminya,setelah mengantar Renata,Aditia pergi ke kantor seperti biasa tidak ada yang aneh dari kegiatan suaminya itu.
Amanda menunggu sampai sore Aditia belum juga keluar dari perusahannya,dia menatap jam yang ada di ponselnya sudah menunjukkan pukul lima sore,Amanda hampir putus asa karena Aditia belum juga keluar.
"Tidak mungkin dia tau kalau aku mengikutinya,atau memang dia sangat hebat dalam menyimpan rahasia." Ucap Amanda,hampir saja dia putus asa karena suaminya belum juga keluar dari kantornya.
Amanda keluar dari cafe tempatnya menunggu Aditia,dan saat dia sedang membayar makanan yang dia pesan dia melihat mobil suaminya keluar dari dalam gedung amanda dengan buru-buru naik ke mobilnya dan mengikuti mobil suaminya.
Amanda menyetir dengan kecepatan tinggi,dia mengejar mobil suaminya yang sudah jauh meninggalkannya.Amanda beberapa kali mengumpat ke arah mobil yang mendahuluinya,dia sangat kesal karena mobil mobil suaminya semakin jauh meninggalkan dia.
Tidak jauh di depannya kemacetan sangat panjang hingga membuatnya benar-benar tertinggal jauh,Amanda sangat kesal karena mobil suaminya bisa pergi sementara dia terjebak macet.Dia sangat marah karena waktunya satu harian ini sia-sia karena dia harus kehilangan jejak suaminya.
Sementara itu Aditia langsung pergi menuju rumah kontarakan milik Salsa,dia sama sekali tidak tau kalau Amanda mengikutinya tadi.
"Mas kamu sudah datang?" Salsa terlihat sangat bahagia karena melihat kedatangan Aditia sore ini,padahal dia sama sekali tidak mengundangnya seperti biasanya.
*** Bersambung***
buat mari semua.
tdk tanggung jawab tdk salah.biasanya polisi menyerahkan kepada yg bersangkutan.
dan dirimu bisa tuntut balik dgn.pasal Perzinahan.pemaksaan.
yg penting ada saksi
waktu si salsa dan adit berzina! ada saksi!!! yg liat langsung kejadiannya! klu tdk ada kasus di hentikan.