NovelToon NovelToon
Suami Ku Hantu

Suami Ku Hantu

Status: tamat
Genre:Tamat / Fantasi Timur / Cintapertama / Nikahmuda / Suami Hantu
Popularitas:3.1M
Nilai: 4.9
Nama Author: Reny Rizky Aryati, SE.

🏆Novel Legendaris🏆


Kisah seorang gadis berusia 17 tahun yang dipaksa menikah untuk menggantikan adik kandungnya yang di lamar oleh keluarga Van Rogh Costel III tetapi adiknya, yang bernama Jingmi menolak lamaran keluarga bangsawan tersebut yang mengakibatkan kemarahan keluarga Van Rogh Costel III.

Untuk meredakan amarah keluarga Van Rogh Costel III maka Jia Li yang merupakan anak kedua keluarga imigran bermarga Kwee yang sukses itu terpaksa di nikahkan dengan anak pertama Van Rogh Costel III yaitu Van Costel IV anak laki-laki keluarga bangsawan di Rumania.

Sayangnya Van Costel IV yang akan dinikahkan dengan Jia Li, dia bukanlah manusia...

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Reny Rizky Aryati, SE., isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 23 Keterkejutan Jia Li

Jingmi masuk ke dalam rumah megah milik Van Costel seraya membawa hadiah-hadiah istimewa untuk hantu tampan itu.

Dia langsung berjalan ke dalam ruangan tanpa mengucapkan salam.

Jia Li yang berada di ruangan tengah terkejut kaget saat adiknya datang ke rumah tinggalnya sekarang.

Jingmi melewati Jia Li tanpa menyapanya dan langsung mendekati Van Costel IV yang tengah berdiri menatap tajam kepadanya.

"Siapa kau ?", tanya Van Costel seraya mengernyitkan keningnya.

"Aku Jingmi, mempelai wanitamu", sahut Jingmi dengan santainya.

"Apa !?", ucap Van Costel dan Jia Li bersamaan.

"Iya, sebenarnya aku yang seharusnya menikah denganmu karena waktu itu aku tidak dapat hadir karena sakit", kata Jingmi.

"Jingmi !", ucap Jia Li bingung.

"Sayang... Maafkan aku telah mengecewakanmu, dan kini aku datang untuk menikah denganmu...", rayu Jingmi.

Jingmi menghampiri Van Costel sambil menggesekkan dadanya yang membusung di dada hantu tampan itu.

Dia sama sekali tidak menghiraukan kehadiran Jia Li yang ada di samping Van Costel.

Hantu tampan itu terdiam dan hanya memandangi kelakuan Jingmi padanya.

"Hmmm...", gumam Van Costel.

"Ayolah... Jangan marah padaku ! Aku ingin mengulang waktu yang telah terlewati antara kita, dan aku ingin kita menikah", ucap Jingmi.

Jingmi menarik kancing kemeja Van Costel hingga terlepas lalu memeluknya erat-erat.

"Ssshhh..., ampunilah aku Van Costel ! Biarkan aku yang menggantikan kakak perempuanku sekarang dan biarkan Jia Li pulang ke rumah !", bisik lembut Jingmi.

Van Costel hanya melirik ke arah Jia Li yang menatap Jingmi marah.

"Apa kamu berniat menggantikan kakakmu ?", tanya Van Costel IV berbisik.

"Iyaa...", sahut Jingmi sambil mendesah.

Jingmi membuka sebagian pakaiannya hingga dadanya hampir bersentuhan dengan dada Van Costel.

Jia Li langsung menarik lengan Jingmi agar menjauh dari hantu tampan itu.

Terlihat kedua bukit kembarnya yang menyembul keluar hingga jelas terpampang di hadapan Van Costel dan Jia Li saat kakak perempuannya menarik paksa dari tubuh hantu tampan itu.

"Jingmi !", bentak Jia Li sambil melotot.

"Aduh ! Kakakku tersayang, bukankah kita sama-sama perempuan, dan sekarang suamimu harus menikahiku karena telah menyentuhku dan melihat dadaku yang terbuka ini ", sahut Jingmi.

Jingmi menggerakkan tubuhnya hingga bergoyang, berusaha menarik perhatian Van Costel IV.

"Apa yang kamu katakan ?", bentak Jia Li marah.

"Dia harus menikahiku sekarang karena dia telah melanggar norma adat yang berlaku dimasyarakat karena telah melihatku", ucap Jingmi.

Jingmi tersenyum sambil menarik tangan Van Costel lalu mendekapnya.

Dia juga melepas seluruh gaunnya yang menerawang indah hingga dia terlihat polos agar Van Costel lebih tertarik padanya.

"Jingmi !", teriak Jia Li.

Jia Li berusaha menarik Jingmi tetapi gadis cantik itu semakin mempererat pelukannya kepada Van Costel.

"Jingmi ! Lepaskan dia !", teriak Jia Li.

"Tidak ! Tidak akan kakakku..., karena suamimu juga suamiku sekarang...", sahut Jingmi seraya memandangi wajah Van Costel.

"Jingmi !", bentak Jia Li.

"Maafkan aku, Van Costel dan seharusnya ayah tidak menolak pernikahan kita tetapi justru menikahkan Jia Li denganmu", bisik Jingmi.

Jingmi semakin berani menggerakkan seluruh tubuhnya di tubuh Van Costel yang terbuka bagian atasnya.

Wajah Van Costel langsung memerah dan hantu tampan itu menggeram pelan saat Jingmi menggodanya dengan tubuh moleknya.

"Grrmm... Pergilah Jingmi !", ucap Van Costel dengan suara berat.

"Tidak ! Aku tidak akan pergi darimu !", teriak Jingmi.

Jingmi semakin gencar menciumi tubuh Van Costel hingga membuat hantu itu kesal.

"Antolin Lucian !", teriak Van Costel.

Hanya dalam hitungan detik Antolin Lucian lalu muncul dihadapan mereka semua di ruangan tengah rumah.

"Iya, tuan", sahut Antolin Lucian.

"Bawalah perempuan ini pergi dari sini ! Dan berikan dia kepada mata-mata Dalca II !", perintah Van Costel.

"Baik, Van Costel", sahut Antolin Lucian.

"Pastikan mereka bersenang-senang !", ucap Van Costel seraya menatap tajam Antolin Lucian.

"Iya, aku akan pastikan perempuan ini bersenang-senang ! Serahkan padaku, Van Costel !", sahut Antolin Lucian.

Antolin Lucian menarik tubuh Jingmi lalu membawanya pergi dari ruangan rumah.

"Tidak ! Tidak ! Jangan bawa aku pergi ! Van Costel ! Aku mempelai wanitamu !", teriak Jingmi meronta-ronta.

"Diam !", ucap Antolin Lucian.

Kedua mata Antolin Lucian berubah mengkilat dan mengeluarkan cahaya hijau saat dia menatap ke arah Jingmi.

Jingmi langsung terdiam seperti terhipnotis dengan tatapan mata Antolin Lucian kepada dirinya. Dan menuruti ucapan pria dingin itu.

"Jangan lupa bawa gaunnya ! Agar dia setelah bersenang-senang dengan mata-mata Dalca II dapat memakai kembali gaunnya !", ucap Van Costel.

Hantu tampan itu lalu melemparkan gaun tipis yang sangat indah ke arah Antolin Lucian.

Utusan berwajah juga tampan itu menangkap gaun milik Jingmi dengan salah satu tangannya.

"Aku pikir lebih baik dia pergi tanpa memakai apa-apa, dan biarkan mata-maata Dalca II yang mengurusnya", sahut Antolin Lucian kejam.

"Sangatlah tidak sopan, lebih baik meringankan hukumannya", kata Van Costel dingin.

"Siapa suruh, kamu menolak Van Costel, dasar gadis bodoh !", ucap Antolin Lucian.

Antolin Lucian pergi menghilang dari ruangan rumah dalam sekejap mata sambil membawa Jingmi pergi.

Van Costel IV lalu menoleh ke arah Jia Li yang hanya berdiri tertegun melihat semua kejadian yang baru saja terjadi.

Dia hampir tidak mempercayai apa yang barusan dilihatnya tadi bahwa adik perempuannya dengan terang-terangan berani merayu suaminya di depan kedua matanya.

"Dia sudah pergi, sayang", kata Van Costel.

Hantu tampan itu meraih wajah Jia Li tetapi buru-buru ditepis oleh Jia Li.

Jia Li memalingkan wajahnya ke arah lain sambil menahan rasa cemburu di hatinya.

"Sayang... Ada apa ?", tanya Van Costel kebingungan.

Jia Li tetap diam dan hanya berdiri mematung dihadapan Van Costel tanpa memandangnya.

Van Costel mengernyitkan keningnya ketika melihat sikap istrinya yang berubah.

"Apa kamu cemburu ?", tanya Van Costel.

Van Costel lalu berjalan mendekati Jia Li dan mencoba menciumnya.

Namun, Jia Li langsung menolak dan melangkah mundur dari hadapan hantu tampan itu.

"Jia Li...", bisik Van Costel.

Van Costel langsung mendekap tubuh Jia Li lalu membawanya dari ruangan tengah rumahnya menuju ke kamar tidur tamu yang ada dekat di ruangan itu.

BRAK !

Van Costel menendang daun pintu kamar tamu kemudian menggendong tubuh Jia Li ke dalam kamar tanpa lupa menguncinya kembali.

Kunci pintu bergerak sendiri seperti gerakan mengunci saat hantu Van Costel IV masuk membawa Jia Li menuju ranjang tidur mereka.

Hantu Van Costel IV lalu meletakkan tubuh Jia Li ke atas ranjang yang dipenuhi bunga mawar merah.

"Kamu tidak perlu merasa cemburu pada siapapun karena bagiku kaulah satu-satunya pujaan hatiku, Jia Li", ucap Van Costel.

Hantu tampan itu lalu naik ke atas ranjang tepat di atas Jia Li yang terbaring dibawahnya tanpa melihat ke arahnya.

Van Costel tersenyum seraya melepaskan seluruh gaun warna merah yang sedang dikenakan oleh Jia Li, istrinya.

Melemparkan gaun cantik itu jauh-jauh dari Jia Li hingga terhempas ke lantai.

Van Costel memandangi tubuh Jia Li yang terbuka polos sambil mempermainkannya dengan lembut.

"Kau tidak perlu merasa cemburu karena aku akan selalu membuatmu puas dan aku tidak akan mungkin berpaling darimu", ucap Van Costel.

Jia Li merintih pelan dan tak kuasa untuk menahan gairah cintanya ketika Van Costel mulai membelainya.

"Kau harus tahu bahwa aku tidak akan mudah tergoda dengan tubuh wanita hanya karena dia tidak berpakaian, sayangku", bisik Van Costel.

Jia Li terpejam sambil mendesah keras menahan kenikmatan yang diberikan oleh hantu tampan itu.

"Karena kepuasan biologisku telah terpenuhi olehmu setiap waktu dan jangan pernah khawatir jika aku akan pergi darimu", rayu Van Costel.

Van Costel mengangkat tubuh Jia Li ke atas tubuhnya hingga perempuan cantik dengan aroma tubuh bunga plum itu menjerit kerasnya.

"Aaaaaa !", Jia Li mendongakkan kepalanya hingga dia terbelalak.

"Apa kamu mengerti sekarang, Jia Li !? Kalau kamu adalah isteriku dan tidak ada yang bisa menggantikanmu dihatiku !", ucap Van Costel.

Van Costel mempercepat gerakan tubuhnya tanpa ampun sehingga Jia Li kewalahan dan semakin menjerit-jerit keras.

Kejadian terulang lagi dan Van Costel menghukum Jia Li dengan permainan cintanya.

Jia Li hanya pasrah saat Van Costel mempermainkan dirinya berulangkali hingga dia ketagihan dengan permainan cinta hantu tampan itu.

Keduanya tenggelam dalam irama cinta mereka tanpa memperdulikan lagi waktu yang terlewatkan selama berjam-jam.

Di tempat lain...

Terlihat Jingmi yang dibawa oleh Antolin Lucian ke sebuah penginapan kecil di ujung kota lembah Moldova, tengah bersenang-senang dengan seorang pria tambun tanpa sadarkan diri.

Pria tambun itu merupakan mata-mata Dalca II yang tengah mabuk dan juga tidak sadarkan diri karena pengaruh mantra dari Antolin Lucian yang mempengaruhi keduanya hingga mereka mabuk kepayang.

Wajah Jingmi tampak sekali menikmati acara percintaannya dengan pria tambun itu tanpa dia sendiri sadari karena pengaruh mantra yang sengaja diberikan oleh Antolin Lucian begitu dahsyatnya sebagai hukuman untuk Jingmi yang berusaha mengganggu rumah tangga Jia Li dan Van Costel.

Namun, Jingmi sangat bahagia sekali meskipun dia dipengaruhi mantra oleh Antolin Lucian, tidak ada rasa penyesalan yang terlihat di wajah Jingmi.

1
Heni Priyani
dilanjut thor mpe kelarrrr
Reny Rizky Aryati, SE.: 🎂🎂🎂🎂🎂🎂🎂🎂🎂🎂🎂🎂
Reny Rizky Aryati, SE.: iya, nanti yak, author masih rancang kelanjutannya, kemarin kerangka fikirannya hilang, ke hapus begitu saja, 🤝🕛
total 2 replies
Heni Priyani
thor...lom kelar...masih ngambang kmana mana......
lom ada endingnya
Reny Rizky Aryati, SE.: semoga saja kelar ceritanya yak, penasaran yak, saya juga penasaran yang buat ceritanya, gimana akhirnya gitu, mikir masih 🎂🌹🌹🌹
Reny Rizky Aryati, SE.: kayak di lautan yak, ngambang-ambang gitu, 🎂
total 2 replies
V
lanjut dong ceritanya aothor. Ceritanya bagus
Reny Rizky Aryati, SE.: nanti kalau udah naik level baru dilanjutin karena ceritanya panjang sekali 😉💝👍
total 1 replies
V
kalau mau nolong ya nolong aja.gak usah bawa bawa masa lampau apalah.
diasaat Antolin memohon mohon lo aja hati u aja membatu. giliran itu baru so soan. aku bantuin karena dia ga tau apa apa.
Heh Kalau mau nolongin orang dengan tulus gak mungkin lo itu masih berbelit dengan masakelam yang lo alami. kesannya gak ikhlas nolonginnya. Katanya GURU kok kelakuan tak mencerminkan seorang Guru/Pooh-pooh/.
Reny Rizky Aryati, SE.: 🙄🤝........
total 1 replies
V
pembicaran yang sangat tidak penting,katanya cinta jia li tapi malah berleha leha
Reny Rizky Aryati, SE.: aku juga gagal paham 🤝
total 1 replies
V
kalian berdua saling bertanya satu sama lain dan menjawab satu sama lain/Pooh-pooh/
Reny Rizky Aryati, SE.: ☺️.....🧑‍⚖️
total 1 replies
V
sungguh pusing arah pembicaran kalian berdua,

disaat Dimitri Peka ,Masonn gak peka.
di saat mason bicara ambigu disitulah Dimitri bertanya kemudian disaat dimitri berbicara ambigu disitulah mason juga bertanya tanya./Shame//NosePick//Pooh-pooh/
Teruslah kalian berdua planga plongo
Reny Rizky Aryati, SE.: 🤥/NosePick/
total 1 replies
V
mereka mengulang ,apakah kah kamu mengerti demetri? satunya lagi mengulang lagi?
terus kami yang baca juga ikut bertanya tanya dengan percakapan kalian yang ambigu/Shame/
Bolanda
akulah arjuna yang mencari cinta...
wahai wanita...
cintailah aku...
Yuniar Farah
/Rose//Rose//Rose//Rose//Rose/
stumble guy
👍👍👍👍👍
Andina Spencer
💘💘💘💘💘
Reny Rizky Aryati, SE.
sesuai permintaan... 👉👉👉
Anonymous
lanjut lagi ya Thor keren
Bouyan
👍👍👍👍
bulvagari
⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐
Fitria Astutik
Very beautiful work, depicting extraordinary imagination ❤️ good luck author ❤️
Anonymous
👍👍👍👍👍👍
Zhen
/Rose//Rose//Rose//Rose//Rose//Rose//Rose//Rose/
Anonymous
👍👍👍👍👍👍
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!