NovelToon NovelToon
Penyesalan Zenaya

Penyesalan Zenaya

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Cintapertama / Perjodohan
Popularitas:460k
Nilai: 4.7
Nama Author: Kim O

Kehidupan Zenaya berubah menyenangkan saat Reagen, teman satu kelas yang disukainya sejak dulu, tiba-tiba meminta gadis itu untuk menjadi kekasihnya.

Ia pikir, Reagen adalah pria terbaik yang datang mengisi hidupnya. Namun, ternyata tidak demikian.

Bagi Reagen, perasaan Zenaya tak lebih dari seonggok sampah tak berarti. Dia dengan tega mempermainkan hati Zenaya dan menginjak-injak harga dirinya dalam sebuah pertaruhan konyol.

Luka yang diberikan Reagen membuat Zenaya berbalik membencinya. Rasa trauma yang diberikan pria itu membuat Zenaya bersumpah untuk tak pernah lagi membuka hatinya pada seorang pria mana pun.

Lalu, apa jadinya bila Zenaya tiba-tiba dipertemukan kembali dengan Reagen setelah 10 tahun berpisah? Terlebih, sebuah peristiwa pahit membuat dirinya terpaksa harus menerima pinangan pria itu, demi menjaga nama baik keluarga.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Kim O, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 23 : Pemulihan.

Kini Liam, Adryan, Craig, Noah, dan Reagen duduk bersama di ruang tamu. Noah sibuk membersihkan luka yang ada di wajah Reagen, sementara Liam dan Craig sedang berbincang serius mengenai rencana Reagen yang ingin menikahi Zenaya.

"Anda tahu apa dampak psikologis yang didapat korban jika dinikahkan oleh pelaku?" tanya Liam serius.

"Saya paham. Namun, biar bagaimanapun mereka pernah bersama dan pernah saling mencintai. Jadi, tidak ada salahnya anak saya bertanggung jawab dengan menikahi putri Anda. Terlebih keluarga Anda merupakan keluarga terpandang. Tolong, pikirkan dampak ke depannya." Craig menatap Liam tak kalah serius.

Liam tentu mengerti apa yang dimaksud Craig. "Hal itu belum tentu terjadi, insiden ini hanya terjadi sekali."

"Kita tidak pernah tahu. Anda seorang dokter, pasti lebih memahami hal seperti ini dibanding saya." Craig menimpali. Dia menatap kondisi putra bungsunya yang tampak menahan sakit. Noah sama sekali tidak berbelas kasih ketika mengobati luka sang adik.

Liam memijat kepalanya yang terasa pening. Apa yang baru saja dikatakan oleh Craig tidak sepenuhnya salah. Matanya kemudian beralih pada Reagen yang baru saja selesai diobati Noah. Wajah pria itu terlihat sedikit lebih baik dari pada sebelumnya.

Adryan sendiri hanya bisa bergeming. Dia ingin sekali menolak rencana Reagen, karena tak sudi melihat adik tercintanya bersanding dengan pria brengsek itu pelaminan. Zaman sudah mulai berubah, ada banyak pasangan yang hidup dalam pergaulan bebas. Jadi untuk apa mereka repot-repot memikirkan hal tersebut? Bukankah seharusnya mereka lebih memikirkan kondisi mental Zenaya?

Adryan menghela napas panjang. Entah mengapa, memikirkan hal tersebut membuat dia merasa seperti tak ubahnya pria brengsek tak tahu malu.

...***...

Amanda, Jennia, dan Krystal mengantar Zenaya ke kamarnya. Amanda bercerita

pada mereka, bahwa Zenaya tertabrak mobil saat kabur dari apartemen Reagen. Beruntung lokasi kecelakaan sang putri tidak jauh dari rumah sakit, dan para penabrak bertanggung jawab membawa Zenaya dalam keadaan tidak sadarkan diri.

Jennia menatap Zenaya sendu. Dielusnya surai halus gadis itu sembari menggumamkan kata maaf berkali-kali. Tangannya kemudian menggenggam lembut tangan Zenaya yang terasa dingin.

Zenaya tidak memberikan reaksi apapun, selain air mata yang masih terus mengalir membasahi wajahnya. Batin gadis itu sedang terguncang. Terlebih ketika melihat tangisan Adryan dan kekecewaan kedua orang tuanya.

Zenaya merasa seperti telah menghancurkan keluarganya sendiri.

Beberapa saat kemudian, seorang asisten rumah tangga datang ke kamar Zenaya. Atas perintah Liam, dia memberitahukan pada para wanita untuk turun ke lantai bawah, semenrara tetap di kamar bersamanya.

Bersama Jennia dan Krystal, Amanda turun menuju ruang tamu. Batinnya meringis kala melihat keadaan ruang tamu yang kacau balau. Wanita itu pun mengalihkan pandangannya pada Reagen yang kini tengah tertunduk.

Dengan penuh keikhlasan manda mendekati pria itu dan memegang pipinya yang bengkak dengan gerakan lembut. "Pasti sakit sekali," katanya.

Reagen terkesiap. Hatinya bergetar mengetahui sikap Amanda yang masih sudi memperlakukannya lembut. Reagen mengepalkan tangannya sekuat tenaga, menjaga agar air mata tidak lagi keluar dari sana.

"Kompres air hangat saat di rumah nanti lalu oleskan Oparin Gel pada memarnya, tapi jangan sampai terkena lukanya yang terbuka." Pesan wanita itu pada Noah yang duduk di sebelah Reagen.

Noah menganggukkan kepalanya sambil berterima kasih.

Liam menginterupsi ketiganya. Dia memberitahu sang istri perihal rencana Reagen dan keluarganya kemari.

Amanda mendengarkan penjelasan Craig sekali lagi dengan saksama. Wanita itu memahami maksud keluarga Walker. Apa lagi Zenaya dan Reagen bukanlah orang asing dan pernah menjalin hubungan bertahun-tahun lalu. Itulah mengapa mereka berani mempersunting Zenaya.

"Zenaya masih terguncang. Lebih baik kita bicarakan kembali nanti." Hanya itu yang bisa dikatakan oleh Amanda. Semua keputusan akan dia serahkan pada Zenaya ketika kondisi sang putri sudah jauh lebih baik.

Reagen dan keluarganya sangat mengerti. Mereka pun pamit dan berjanji akan kembali lagi nanti.

"Saya harap bisa mendengar kabar baik dari Anda." Craig mengulurkan tangannya pada Liam.

Liam menerima jabatan tangan Craig dan anggota keluarganya. Namun, tidak dengan Reagen. Ayah Zenaya itu bahkan enggan menatap wajah Reagen lebih lama. Di sisi lain Adryan langsung pergi meninggalkan mereka tanpa mengatakan apa-apa.

...***...

Demi memulihkan kondisi fisik dan mental Zenaya, wanita itu menjalani terapi khusus di rumah dengan tenaga medis profesional dari rumah sakit ternama lainnya. Liam tidak ingin mengambil resiko dengan memperkerjakan staf dari rumah sakitnya sendiri.

Perlahan tapi pasti, kondisi Zenaya berangsur-angsur pulih. Memarnya telah hilang dan tubuhnya kembali segar. Namun, meskipun begitu, dia masih harus memulihkan mentalnya.

Awalnya, Zenaya masih sering berteriak-teriak histeris setiap kali memejamkan mata, tapi kini dia sudah dapat tidur lebih nyenyak. Zenaya juga harus menaikkan bobot tubuhnya kembali, sebab hampir dua bulan pasca kejadian tersebut, dia sudah kehilangan berat badannya sebanyak sembilan kilogram.

Grace yang mengetahui kabar soal Zenaya pun rajin mengunjunginya di rumah. Dia bahkan pernah menginap selama beberapa hari saat sang suami dinas keluar kota.

Perasaan bersalah tentu saja turut melingkupi hati Grace. Andai saja dia bisa lebih menjaga Zenaya, semua ini mungkin saja tidak akan terjadi.

"Biar kubantu," Grace yang baru datang langsung menghampiri Zenaya yang tengah sibuk mengeringkan rambutnya menggunakan hairdryer.

"Kamu tidak praktek?" tanya Zenaya.

"Masih pagi, aku masih punya waktu untuk mengganggumu," jawab Grace jenaka.

Zenaya tersenyum.

"Emily dan Alice sudah menghubungimu?" tanya Grace sembari mengeringkan rambut Zenaya dan menyisirnya.

"Sudah. Mereka berencana datang minggu depan."

Grace mengangguk. Setelah mendapat kabar dari mereka berdua, Emily dan Alice memang langsung mengosongkan jadwal mereka agar bisa kembali ke tanah air.

Di sisi lain Reagen sama sekali tidak terdengar kabarnya sejak terakhir kali datang ke rumah. Pria itu hilang bak ditelan bumi.

Reagen sebenarnya tidak menghilang. Dia hanya diasingkan Craig di suatu tempat demi merenungi kesalahannya. Dia bahkan tidak diperkenankan masuk kantor dulu sampai masalah ini selesai.

Di antara keluarga Walker, Jennia lah yang paling rajin menghubungi Amanda. Dia juga sudah beberapa kali mengunjungi Zenaya untuk melihat kondisinya.

Zenaya tidak dapat menolak kehadiran Jennia. Sejujurnya, dia malah merasa nyaman akan kebaikan hati wanita cantik itu. Apa lagi Jennia sama sekali tidak menuntutnya untuk menerima pinangan Reagen. Tak ada satu pun dari keluarga Reagen yang membahas pernikahan lagi. Mereka menghargai Zenaya dan kondisinya.

"Kamu praktek sampai jam berapa, Grace?" tanya Zenaya lagi. Tak lupa dia mengucapkan terima kasih karena telah membantu mengeringkan rambut panjangnya.

"Jam 3 sore. Kenapa?" Grace balik bertanya.

"Aku bosan di rumah dan ingin jalan-jalan keluar. Rencananya besok aku juga akan kembali bekerja." Jawab Zenaya menjelaskan.

Grace mengernyit. "Kamu belum pulih benar, Zen!" serunya khawatir.

"Aku sudah jauh lebih baik. Papa juga sudah mengizinkanku kembali," akunya.

Grace menghela napas panjang. Jika ayah gadis itu saja kalah, bagaimana dengannya? "Terserah kamu saja, deh!" Grace mengangkat bahu dengan ekspresi malas.

Zenaya tersenyum dan langsung memeluk Grace erat. "Kamu sahabat terbaikku," ucapnya tulus.

Grace pun tersenyum dan membalas pelukan itu. "Kamu juga, Sayangku," katanya dengan nada menggemaskan.

1
aagnes
Luar biasa
Acin minduk
akhir yg bahagia❤️❤️❤️❤️
Acin minduk
astaga regan2
Acin minduk
itu bukan cinta lek, obsesimu sngat berlebihan
Acin minduk
dasar regan
s
gemes nya bela
Tamy Nicky
sangat bagus
Hiatus: terima kasih byk kk. semoga berkenan membaca karyaku yg lain. berkah selalu😍😍🤗🤗😘😘❤️❤️❤️
total 1 replies
Bis Tawo
👍👍
Hiatus: trmksh bintang limanya kk. semoga berkenan dgn cerita2ku. sehat selalu🤗🤗❤️❤️❤️❤️
total 1 replies
◌⑅⃝●♡⋆♡LOVE♡⋆♡●⑅⃝
mampir, cerita nya sangat menarik
Hiatus
❤️❤️❤️❤️❤️❤️
Sri Shandayani Riyanto
Kecewa
Hiatus: kalo ga suka, jangan kasih rate rendah. apa lagi ga pernah kasih gift, komen, atau like.
total 1 replies
selviboro
bagus
Hiatus: trmksh kk. berkenan mampir di ceritaku yg lain ya ka😍🤗❤️😘❤️❤️
total 1 replies
Tyas Ningrum
wowwww this is a good story.... i like it 👍👍
Hiatus: trmksh byk kk sdh berkenan mampir😭😍😘🤗❤️❤️❤️
total 1 replies
Tyas Ningrum
hehehe gemesin deh si frans
Hiatus: 🤭🤭🤭🤭🤭
total 1 replies
Tyas Ningrum
hhhmmm ternyata sejak kecil emang suka mencuri ciuman si Rey ini yaaaa 😄
Hiatus: 🤣🤣🤣
makasih udh mampir kk😍😘❤️❤️
total 1 replies
Eni Sulastri
tak ada manis manisnya ,,pahit terus
Hiatus: yg sabar ya ka. klo mau yg manis2 bs diliat ceritaku yg office girl. meski ga manis bgt tp lumayan kok🥰
total 1 replies
Vaulia
kak tambah lagi di cerita baru dengan Adryan dan Natali di selipkan cerita Rey dan zen
Hiatus: siap ka. inshaAllah mmg msh ada extra bab nnti. makasih udh berkenan baca😍😘😘
total 1 replies
rizkijr
ceritanya kerennn thorrr
Hiatus: trmksh sdh berkenan baca ya ka😍😍❤️❤️🤗🤗
total 1 replies
Diana Sari Natalia
bagus ceritanya 👍❤️
Hiatus: trmksh byk kk sdh berkenan membaca😍❤️❤️🤗🤗
total 1 replies
rizkijr
kasel juga kenapa nataline gak cerita kejadianny sebenarnya
Hiatus: 😁😁😁😁😁
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!