Amelia Angelica nama yang diberikan oleh kedua orang tuaku, berkat nilai-nilaiku yang bagus sejak SMP kini aku menempuh pendidikan di King's College London dengan beasiswa tahap akhir. Namun kesalahan fatal aku lakukan dan kembali ke tanah air. Disitulah segalanya berawal.
Memulai hidup dengan mengabdikan diri disebuah Rumah Sakit swasta, pada awalnya semua berjalan dengan baik sampai kemudian takdir berkata lain.
Penasaran????? simak yuk ceritanya.
Karya ini diterbitkan atas izin MangaToon Roslaniar, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili Mangatoon sendiri
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Roslaniar, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Episode 22. Rodrigo dan Rafi
Setelah semuanya siap, Rodrigo dan Alex kemudian berangkat menuju Makassar dengan penerbangan pertama, kini mereka telah tiba di rumah yang sangat mewah di sebuah kompleks elit.
"Alex,,,,aku istirahat dulu dan jangan bangunkan aku kecuali telpon dari papa atau mama ". ujar Rodrigo menuju kamarnya
"Siap tuan ". balas Alex mulai mengurus pekerjaan dihari pertama mereka tiba
Sementara itu Rafi yang diantar oleh Amelia juga tiba disekolah, setelah Rafi masuk kekelas dan menitipkan pada gurunya kemudian Amelia bergegas menuju rumah sakit.
'astagaaa,,,semoga tuan muda menyukai rumah ini, ternyata kita bertetangga dengan sekolah TK dan PAUD, jika jam istirahat pastinya mereka ribut sedangkan tuan muda tidak suka berisik'. batin Alex tertegun melihat orang tua yang mengantar anak-anaknya.
Hari menjelang siang ketika Rodrigo terbangun, Alex yang juga beristirahat setelah berkeliling komplek untuk mempelajari situasi lingkungan yang kelihatannya sangat memanjakan penghuninya.
"Alex,,,,Alex,,,kemana manusia itu ". omel Rodrigo setelah berteriak memanggil Alex namun tak mendapat jawaban
Anak-anak TK mulai istirahat dan sebagian dari mereka ada yang bermain perosotan,.ada yang kejar-kejaran dan sebagian lagi didalam kelas.
Rodrigo dengan tersenyum senang membayangkan sosok putranya yang hanya dilihatnya lewat foto berjalan kearah sekolah TK dan langsung menjadi pusat perhatian karena wajah tampannya diatas rata-rata.
"Tampan sekali,,,,". kata ibu-ibu yang menunggu anaknya
"Sepertinya dari kalangan berduit ". balas ibu-ibu yang lain
"Mungkinkah dia orang tua salah satu murid TK PAUD ini ??? alangkah bahagianya istrinya " ujar ibu -ibu yang lain namun semua itu tak berpengaruh bagi seorang Rodrigo, dia terus melangkah mendekati anak-anak yang sedang bermain.
'bahagia rasanya bisa bermain bersama anak-anak polos ini'. batin Rodrigo sambil tersenyum
"Om,,,,,,ayo main jangan diam aja ". teriak seorang anak menghentikan lamunannya dan mengajaknya bermain
Rodrigo tertegun melihat anak yang mengajaknya bermain kemudian tersenyum bagaikan anak yang mendapatkan permen.
"Ayo,,,,tapi kita kenalan dulu dong ". kata Rodrigo mengulurkan tangannya
"Rodrigo,,,,'
"Rafi,,,,"
Rodrigo kemudian menemani putranya bermain untuk pertama kalinya, ada rasa yang menghangat dari dalam hatinya berinteraksi dengan Rafi, meskipun sang putra masih memanggilnya om tapi itu bukan masalah bagi Rodrigo yang penting mereka bisa dekat dulu.
"Foto bareng om dulu, yuk,,,buat kenang-kenangan siapatau besok kita gak bertemu lagi ". Rodrigo berdalih agar Rafil mau berfoto.
"Rafi juga sering berfoto sama om Damar ". kata Rafi polos
"Om Damar ???? omnya Rafi ya,,,,". tanya Rodrigo penasaran karena Rafi sepertinya dekat dengan laki-laki yang baru saja disebut
"Bukan om, om Damar itu teman mama yang selalu ke rumah tapi Rafi gak suka ". jawab Rafi mengadu untuk pertama kalinya pada orang yang baru dikenalnya
"Kenapa Rafi gak suka???? kan bagus kalo punya banyak teman apalagi temannya mama Rafi ". kata Rodrigo mengorek informasi mengenai Amelia
"Rafi gak suka karena om Damar memaksa Rafi supaya memanggilnya papa gak boleh panggil om". ujar Rafi dengan wajah kesal
'degggg,,,,ternyata Amelia berniat menikah dengan orang lain, ck,,,ck,,, tak akan kubiarkan anakku memanggil papa pada pria lain, apa yang Amelia pikirkan saat ini. Menjauh dariku dan ingin bersama dengan pria lain , itu tidak akan terjadi sayang, walaupun dalam mimpimu'. batin Rodrigo tersenyum miring
"Kalo gitu, Rafi harus bilang sama mama supaya mamanya Rafi mencari papa kandungnya Rafi ". kata Rodrigo
"Memangnya Rafi punya papa???sejak dulu kan Rafi gak punya papa ". ujar Rafi dengan polos membuat hati Rodrigo perih mendengar perkataan anaknya
"Rafi pasti punya papa, sebentar Rafi tanya mama, ya,,,,tapu jangan bilang kalo om yang nyuruh ". kata Rodrigo sambil memeluk hangat putranya dengan mata berkaca-kaca
"Om,,,,Rafi suka pelukan om, bolehkah setiap hari om datang memelukku????' tanya Rafi dengan tatapan mengharap
"Ok, om akan datang setiap hari tapi jangan bilang sama mama, ini rahasia kita, ok???" kata Rodrigo yang tak ingin Amelia menghilang lagi
Saat mereka masih asyik berbicara, bel tanda masuk berbunyi, Rafi pun kembali ke kelasnya namun sebelum pergi dia kembali memeluk dan mencium pipi Rodrigo.
🥀🥀🥀🥀🥀🥀
Moon maaf ya up_nya agak telat 🙏🙏🙏 bantu anak dulu kerja tugas 😁😁
Jangan lupa terus dukung author ya
Love you all
💞💞💞💞
Teruslah & semangat berkarya..