Berbagi Ranjang dengan Adik Laki-Laki Mantan Pacar

Setelah satu bulan ditangguhkan, Wen Ye Yue kembali bekerja seperti biasa, namun setelah kejadian itu dia sangat tahu diri dan tidak akan dengan bodohnya mempersulit Ye Xuan Wei, tetapi dia juga akan menyerang dengan kata-kata, dia sangat membenci dan cemburu padanya.

Bertahun-tahun bekerja bersama dengannya tetapi dia tidak pernah memperhatikannya sama sekali, bahkan tidak meliriknya.

Jadi dia membenci semua wanita di sekitarnya, yang membuatnya paling sedih adalah ketika dia tahu bahwa Ye Xuan Wei adalah istrinya, melihatnya tidak pantas untuknya tetapi dia memilihnya, dia tidak mengerti.

Ye Xuan Wei sedang memegang setumpuk dokumen dan berjalan melewati kantornya, dia tidak berniat untuk masuk tetapi pada saat ini, Chi Qing Yi membuka pintu dan keduanya bertemu, lalu dia melihat sekeliling untuk melihat apakah ada orang di sana, tidak ada seorang pun, dia merasa lega.

"Kenapa kamu ada di sini?"

"Asisten Du menyuruhku untuk membawakan dokumen ini untukmu."

"Oh."

Dia bergumam pelan lalu mendekat ke arahnya, Ye Xuan Wei tersenyum malu-malu ketika dia memegang tangannya, saat dia akan menciumnya, pintu di sisi lain tiba-tiba terbuka, karena dorongan dia segera mendorongnya.

Chi Qing Yi terkejut dan tidak waspada sehingga dia jatuh, dia panik dan segera berlari untuk membantunya.

"Dire...direktur, apakah Anda baik-baik saja?"

Orang yang baru saja keluar melihat ini dan juga terkejut, dia bertanya padanya.

"Apakah Anda baik-baik saja, direktur?"

Dia berdiri dengan wajah yang sangat jelek, lalu menjawab pria yang lain.

"Aku baik-baik saja."

Ye Xuan Wei memanfaatkan kesempatan itu untuk mengucapkan beberapa patah kata dan kemudian melarikan diri.

"Aku...aku pergi dulu."

Chi Qing Yi melihat punggung itu dan tiba-tiba menggelengkan kepalanya tanpa daya, citra dingin dan agung dirinya telah dirusak oleh gadis kecil ini, atau lebih tepatnya sejak bertemu dengannya, tetapi dia menyukai itu.

....

Setelah seharian bekerja keras, dia dan dia mandi bersama, Chi Qing Yi duduk bersandar di bak mandi sementara Ye Xuan Wei dengan nyaman duduk bersandar di pelukannya bermain dengan busa sabun, matanya ketika melihat ke bawah bisa dengan jelas melihat garis payudaranya membuat dia terus menelan ludah.

Ye Xuan Wei saat ini sedikit kesal dan mengingatkannya.

"Hei, kenapa adikmu terus menusukku, kamu memintanya untuk diam."

Dia tertawa tanpa daya.

"Apa yang harus dilakukan, bahkan aku pun tidak mendengarkannya."

Dia hanya bisa menghela nafas panjang, dia tidak mengerti bagaimana stamina fisiknya bisa begitu melimpah.

"Sayangku!"

"Ada apa?"

Chi Qing Yi dengan lembut mengulurkan tangannya untuk bermain-main dengan rambutnya, tetapi wajahnya sangat serius dan berkata.

"Pekerjaan akan sangat sibuk akhir-akhir ini, aku tidak akan sering berada di sisimu, ingatlah untuk menjaga dirimu baik-baik, dan juga akan ada Wen Ye Yue di sisiku..."

Berbicara sampai di sini dia tiba-tiba terdiam, dengan hati-hati mengamati tindakan dan juga emosinya, seperti yang dia duga.

"Kenapa harus dia? Kamu tahu betul bahwa dia menyukaimu."

"Aku tahu batasan, kamu bisa tenang dengan suamimu."

Ye Xuan Wei berbalik untuk menghadapnya, mengabaikan payudaranya yang penuh tergeletak di depannya, wajah cantiknya sedikit berkerut karena masalah yang tidak menyenangkan.

"Aku tahu, tapi aku merasa tidak nyaman."

"Cemburu?"

Dia sangat blak-blakan di luar dugaannya.

"Ya, benar."

Hatinya seperti ingin melompat kegirangan, akhirnya dia juga cemburu padanya, membuktikan bahwa dia sangat penting baginya, tetapi cemburu terlihat sangat manis.

Chi Qing Yi mencubit pipinya.

"Cemburu sedikit saja, simpan tenaga untuk mencintaiku."

"Hmph."

Dia menggembungkan pipinya karena tidak senang ketika dia serius tetapi digoda olehnya, dia tahu betul bahwa dia hanya memiliki dirinya, tetapi dia tidak suka orang lain mengincar pria miliknya.

"Hmm, Ye Ye, saat kamu cemburu terlihat seperti kucing kecil yang galak."

"Kamu berani mengatakan aku galak?"

"Berani mana..."

Ye Xuan Wei berdiri dengan tubuh telanjang dan tidak malu di depan tatapannya seolah sudah terlalu terbiasa satu sama lain, dia dengan marah berkata.

"Aku sudah selesai mandi, cepat pakaikan aku pakaian."

Mendengar itu, dia juga perlahan berdiri, mencuci beberapa kali ke tubuhnya dan mengeringkannya baru memakaikan pakaian untuknya, tindakannya baru saja selesai tetapi mulutnya bergumam.

"Kamu bahkan malas memakai pakaian? Apakah kamu mungkin malas sampai tidak mau bernapas?"

Ye Xuan Wei mengangkat wajahnya dan berkata dengan riang.

"Karena kamu terlalu memanjakanku, hanya di sisimu aku bisa begitu malas."

Dia tertawa dan tidak berkata apa-apa lagi, lalu dia membiarkannya duduk dan dia berdiri mengeringkan rambutnya untuknya, saat ini dia sedang melihat-lihat ponselnya tiba-tiba ada permintaan pertemanan di Weibo-nya.

Wen Ye Yue?

Dia tidak tahu apa lagi yang ingin dia lakukan dan tiba-tiba ingin berteman dengan Weibo-nya, dan dia juga ingin melihat apa yang ingin dia lakukan lagi, jadi dia setuju menerimanya.