NovelToon NovelToon
Antara Benci Dan Cinta

Antara Benci Dan Cinta

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama
Popularitas:9.1k
Nilai: 5
Nama Author: khitara

apa itu cinta...?! adakah semua orang benar benar tahu pasti apa artinya ?!
dan apakah itu benci yang sebenarnya...?! adakah semua orang juga tahu pasti apa artinya ?!

namun yang pasti....

benci dan cinta sungguh tak bisa di pahami oleh dua anak manusia yang terlibat dan terjebak akan hal itu.

Farid Ibrahim Hamzah Tarek

merasa sangat membenci seorang gadis yatim piatu bernama Mayrea Mazaya Khanza hingga ia tega merenggut kesucian gadis malang dan yatim piatu itu.

tak cukup sampai di situ, Ibrahim tega terus menghina dan merendahkan gadis itu.

sementara Rea, panggilan dari seorang Mayrea Khanza tetap berusaha kokoh dan tegar meski badai terus menerpanya.

apa yang terjadi selanjutnya ketika keduanya kembali di pertemukan setelah perpisahan hampir 10 tahun lebih lamanya dalam situasi dan kondisi yang begitu menyedihkan ?!

ikuti kisah baru aku....

" Antara benci dan cinta "

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon khitara, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 22 hati yang kian rapuh

Waktu terus berlalu begitu cepat tanpa bisa di pelankan apalagi di hentikan.

Begitupun yang di rasakan oleh seorang Ibrahim Hamzah.

Tanpa terasa empat tahun telah berlalu, ia telah berhasil meraih gelar M.AB nya.

Ibrahim berhasil meraih gelar Magister Administration of Bussines dengan nilai IPK nya yang nyaris sempurna yakni 3,8.

Gelar sebagai sarjana Bachelor of Bussiness Administration adalah gelar yang berhasil di raih oleh Ibrahim Hamzah karena ia yang memang kuliah di jurusan bisnis dan manajemen sesuai keinginan sang papa.

Gelar itu berhasil ia raih dalam kurun waktu hanya 2 tahun saja.

Dan 2 tahun kemudian ia juga berhasil meraih gelar M. AB nya.

Dan sekarang,

Ibra tengah bersiap untuk melanjutkan pendidikan Doctoralnya yang di targetkan sang papa juga harus di tempuh Ibra maksimal satu setengah tahun saja.

Ibra pun tak pernah lagi mendebat apalagi menolak karena ia juga telah malas dan lelah untuk bersitegang dengan sang papa.

Dan untuk menghibur diri,

Pemuda itu tetap melampiaskannya pada minum minuman keras.

Hampir setiap malam Ibra akan selalu menenggak minuman haram itu hingga berbotol botol.

Dan kemudian ia akan tertidur dalam keadaan mabuk.

Entah ia memang tertidur, atau ia sedang tak sadarkan diri.

Tapi itu memang tujuannya,

Tidur tanpa memikirkan apapun.

Karena yang sebenarnya, ia mengalami kesulitan setiap kali tidur dalam keadaan sadar.

Bayang bayang Rea berurai air mata di hadapannya membuatnya tersiksa dan sudah seperti orang gila.

Ibra pun kerap kali terbangun dari tidurnya dengan berteriak teriak tak jelas.

Ibra sudah seperti orang yang depresi saat malam.

Beberapa kali nyonya Mariana dan tuan Mehra membawa Ibra ke seorang psikiater, namun itu belum ada hasilnya secara signifikan.

Ibra nampak tenang saat masih mengkonsumsi obat dari dokter paksa pemeriksaannya.

Selebihnya,

Setiap malam ia akan kembali kesulitan tidur, dan jika tertidur ia akan terbangun dengan berteriak teriak.

Ibra di vonis dokter mengalami gejala gangguan mental yang di akibatkan oleh minuman keras yang sering ia konsumsi.

Dan memang benar,

Ibra memang tak bisa lepas dari minuman memabukkan itu.

Karena menurut Ibra, hanya minuman itu obat yang bisa membuatnya sedikit lupa dengan Rea.

Ia memang nampak tenang saat dia tak terpancing, namun saat terpancing atau melihat sesuatu yang memicu emosinya dan ketika ia mungkin berfikir tentang sesuatu yang menurutnya sedikit aneh,

Ibra akan mulai menunjukkan perubahannya,

Hari ini,

Ibra nampak duduk sendirian di minibar miliknya, ini masih sore tapi pemuda itu merasa suntuk.

Sony dan Arhan tak datang mengunjunginya hari ini.

Tangannya nampak sibuk menscroll layar persegi panjang kecil yang ia pegang.

Tiba tiba gerakan tangannya terhenti ketika ia melihat postingan berisi sebuah video tentang pemandangan dengan di iringi sebuah suara.

Sebuah suara yang tak pernah ia lupa. Suara yang sontak membuat jantungnya seketika berdetak kencang seakan akan meloncat keluar dan darahnya berdesir hebat.

( indahnya mentari pagi.....alhamdulillah )

Suara di postingan video itu.

Jantung Ibra semakin berdetak kencang dan seolah terkendali,

ia kemudian mencoba membuka profil akun itu.

Dan....

Tangan Ibra tiba tiba gemetar ketika ia membaca nama profil di akun itu.

MAYREA KHANZA

Terlihat sedikit bodoh memang, bagaimana bisa gadis itu menuliskan namanya sebagai nama akunnya.

" sembrono...." desis Ibra tanpa sadar ketika ia yakin siapa pemilik akun itu.

Ibra menscrol postingan di akun itu kian ke bawah, namun tak satupun ia menemukan gadis itu memposting fotonya.

Yang ada adalah postingan pemandangan pemandangan alam yang hanya beberapa saja yang di lengkapi dengan suara gadis itu.

Selebihnya hanya sebuah postingan video yang hanya di iringi dengan lagu lagu yang sedang viral.

" kenapa aku merasa ini bukan pemandangan di Jerman..." desis Ibra pelan.

Tangan Ibra berhenti pada sebuah foto, keningnya mengerut menatap foto itu.

itu adalah foto ketiga yang ia lihat di postingan gadis itu.

Selebihnya...

Kesemuanya adalah tentang alam.

Mata Ibra menyipit dan jantungnya berdetak kencang ketika ia membaca caption di postingan itu yang juga di sertai dengan emoticon love.

( happy birthday my lovely Kalila....

happy birthday yang ke 2 tahun, semoga panjang umur, selalu sehat dan cepat besar.

Jadi anak pintar dan solehnya mama....

Love you Kalila....)

😘😘😘🥰

Tubuh Ibra seketika menegang dan kemudian membeku, foto bocah perempuan itu di posting gadis itu satu tahun yang lalu.

Yang itu artinya....

Saat ini pasti bocah itu telah berusia 3 tahun.

Mungkinkah....

Otak Ibra terasa berputar putar dengan cepat.

Berbagai prasangka memenuhi otaknya.

Mungkinkah Rea hamil karena perbuatannya saat itu ?! Dan apakah bocah itu adalah putrinya....?!

" anakku....." desisnya pelan dengan mata yang mulai berkaca kaca.

tanpa sadar di kecupnya layar ponsel itu kemudian ia dekap ponsel itu dengan sayang.

Tapi tak lama,

Seolah sadar akan sesuatu, Ibra kembali menatap ponsel itu.

" ini sudan tiga tahun....

Benarkah dia anakku ?! Atau.....

Itu justru anaknya dengan suaminya ?! " desisnya pelan dengan raut wajah yang sudah berubah kecewa dan sedih.

" mungkin kau sudah menikah....dan sekarang kau tinggal di tempat suamimu.

Kau sudah hidup bahagia dengan keluargamu "

Imbuh Ibra lagi,

Ibra memejamkan matanya sejenak sebelum akhirnya ia mengambil sebotol minuman keras di etalase di hadapannya dan mulai menenggak minuman itu tanpa gelas.

" congrats...kau memang selalu menjadi yang terbaik, congrats....congrats...." Ibra minum sambil terus meracau.

Ibra masih sibuk dengan minumannya ketika seorang perempuan cantik masuk ke dalam mini bar itu dengan di antar pak Sabar.

" Ibra...

hentikan, kau sudah mabuk....

Kau tahu tubuhmu sudah tak bisa menerima minuman ini lagi "

Mendengar sebuah suara, Ibra sedikit mengangkat kepalanya dan menatap seseorang itu.

Seraut wajah cantik dan lembut segera tersaji di hadapannya.

" Maura....!! " desis Ibra menyebut nama perempuan cantik itu.

Ya..

Perempuan itu adalah Maura Said Abas, salah satu teman satu kampus Ibra sekaligus putri rekan bisnis sang papa.

Maura adalah perempuan pilihan tuan Mehra untuk di jodohkan dengannya.

Dan sepertinya Maura pun menyukai Ibra sejak pertama kali mereka di pertemukan dan di perkenalkan dalam pertemuan keluarga.

Terbukti gadis itu terlihat sabar dan telaten menghadapi sosok Ibrahim yang kini sangat labil.

" kau sedang apa di sini, pergilah....aku ingin sendiri " Ibra mengusir Maura.

" tidak..aku tidak akan pergi, aku akan menemanimu " jawab Maura sembari berusaha mengambil botol yang di pegang Ibra dan menjauhkannya.

" pergilah Maura...aku ingin sendiri " omel Ibra lagi.

Tapi lagi lagi Maura hanya diam menatapnya. Hati gadis itu terasa miris melihat sosok pemuda di hadapannya itu.

Semakin hari Ibra semakin terlihat berbeda dari pertama mereka bertemu dulu.

Ibra sekarang terlihat lebih kurus dan pucat. Dan satu hal lagi yang membuatnya sedih.

Ibra sudah seperti orang yang kehilangan jati dirinya sendiri.

" kau menyukaiku ?! " tiba tiba Ibra mengangkat kepalanya tegak dan menatap Maura.

" hah....?! " Maura tergagap.

" kalau iya...ayo kita menikah...."

1
Tuti Tyastuti
waduh ibra kenapa tuh
indy
Ibra, Niel, Tomy, Evan,...
Uthie
Ibraaa.. 😢

Thor.. endingnya jangan biarkan Ibra kenapa2 ya 🙏🙏🙏

dans segera pertemukan mereka 👍😢
Yusria Mumba
lanjut, ceritanya bagus,
Susi Akbarini
bertahan Ibra...
tunggu Rea merawatmu..
❤❤❤❤❤
Susi Akbarini
waaahhhh..
aku kok jadi gemezzzz ama Niel..
bisa2nya dia bikin berita hoax..

❤❤❤❤
Ummu Shafira
recommend
khitara: makasih kakak🙏🏻🙏🏻🙏🏻
dukung aku terus ya..😘
total 1 replies
indy
lanjuut kakak
Tuti Tyastuti
jujur ajj bra siapa tau dapat restu dan bisa mencari rea🤭
Tuti Tyastuti
sudah ku dugong tomy
Tuti Tyastuti
ehh siapa tuh🤔
Susi Akbarini
apaa nanti siang up lagi..

❤❤❤❤❤❤
Susi Akbarini
mkasi udah up pagi..
❤😉😉😉😉❤❤❤❤❤
Susi Akbarini
akui aja Ibra..
ikuti akun Rea..
cari di yogya..
kalian akan bertemu...

perjuangkan cintamu..
kalo gak ngerti cinta atau bukan..

minimal ranggung jawab atas rasa bersalahmu..
❤😉😉😉😉😉❤❤❤❤❤
Eka Burjo
😭😭😭😭
Eka Burjo
apa saja yang terjadi selama sembilan tahun ini 🤔
Eka Burjo
loh loh loh, tetiba sembilan tahun kemudian
Siti Nurhasanah
naaah...ya kaan...Tomy
Susi Akbarini
jadikah Ibra nikah ama maura...
apakah Rea pernah hamil..
aaahhh..
masih musteri..

penasarannnn..
❤❤❤❤❤
Uthie
Wahhhh.... ternyata Kalila bukan anaknya Rea....tapi anak dosennya dia 😄😄😄

Apakah itu Ibra yg melihat Rea lagiii?? 🤩🤩🤩🤩
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!