NovelToon NovelToon
Aku Pamit, Mas!

Aku Pamit, Mas!

Status: sedang berlangsung
Genre:Anak Yatim Piatu / Pengganti / CEO / Dijodohkan Orang Tua / Cinta Seiring Waktu / Nikah Kontrak
Popularitas:19.3k
Nilai: 5
Nama Author: Yam_zhie

Mariza dan Derriz menikah karena perjodohan. Selama satu tahun pernikahannya, Derriz tak pernah menganggap Mariza.

Mereka tinggal satu rumah tapi seperti orang asing. Derriz sendiri yang membuat jarak diantara mereka. Karena Derriz mencintai dan masih menunggu mantan kekasihnya kembali, Luna.

Seperti yang di katakan Derriz di awal pernikahannya. Mereka akan berpisah ketika Luna kembali. Apalagi Mariza tak bisa membuatnya jatuh cinta. Bagaimana bisa jatuh cinta jika selama ini saja Derriz selalu menjaga jarak darinya. Bukan hanya di rumah, tapi di kantor juga mereka seperti orang asing.

"Apa alasanmu ingin bercerita dariku?" tanya Derriz saat Mariza memberikan surat cerai yang sudah dia tandatangani.

"Apa aku kurang memberikan uang bulan padamu? Apa masih kurang?" Derriz tak terima Mariza ingin bercerai darinya.

"Karena masa lalumu sudah kembali, Mas! Aku pergi karena aku sudah tak ada gunanya lagi di sini!" jawab Mariza.

"TIDAK!" jawab Derriz membuat Mariza bingung.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Yam_zhie, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Aku Pamit, Mas! 24

"Berhenti berpura-pura jika kamu kuat dan bisa pergi dari aku Izha! Apalagi selama ini aku memberikan uang belanja yang besar untukmu! Jadi berhenti keras kepala dan ingin segera berpisah dariku! Sudah aku katakan hanya aku yang berhak memutuskan kapan kita berpisah!" ucap Derriz kesal saat Izha malah memalingkan wajahnya di saat dia akan mencium bibir istrinya untuk pertama kali.

Entah kenapa dia tak suka di tolak oleh Izha seperti itu. Bahkan kini Derriz semakin mengeratkan pelukannya di pinggang Izha sehingga membuat mereka sangat dekat. Izha membatasi tu-buh mereka dengan tangannya. Dia tak suka dengan sikap Derriz seperti ini, walau pria di depannya masih berstatus suaminya.

"Maaf, tapi aku tak mau di sen-tuh oleh pria yang hatinya bukan untukku. Aku tak mau di sen-tuh oleh pria yang masih dengan mudah bersen-tu-han dengan lawan jenis tanpa tahu batasan dan menjaga harga diri sebagai suami. Jika yang kulakukan ini akan berdo-sa, maka aku sendiri yang akan menanggung dosanya, Mas!"jawab Izha sedikit bergetar menahan takut.

Bahkan tubuhnya mulai gemetar ketakutan membuat Derriz melonggarkan pelukannya. Izha mundur beberapa langkah mencoba mengambil udara segar karena sedari tadi dia merasa dadanya sangat sesak. Bukan cinta dan bahagia yang dia rasakan saat berdekatan dan menatap suaminya. Tapi perasaan semakin ingin cepat pergi.

Bayang-bayang bernasib sama seperti ibunya di depan mata kala mengingat sang ayah memiliki wanita lain di hatinya. Begitupun dengan Derriz yang dia tahu jika pria itu sangat mencintai Luna. Pasti hatinya tak akan pernah menjadi milik dia. walau dia memiliki raganya, tapi lambat laun akan pergi meninggalkannya. Seluruh tubuh Izha gemetar, bahkan keringat dingin mulai membasahi pelipisnya.

Mengingat kembali saat dia sering di sik-sa oleh ayah dan ibu tirinya. Tidak, dia tak ingin hal itu terjadi kembali kepada dirinya dan juga sang anak. Derriz kaget melihat yang terjadi kepada istrinya. Dia mendekat mencoba untuk menolong Izha. Tapi tangannya di tepis, Izha bahkan berjalan sambil merangkak menuju sofa tempat dia biasa tidur.

"Kamu kenapa, Izha? Kamu tidur di ranjang saja, biar aku di sofa," Derriz kembali mencoba menolong Izha yang berusaha naik ke sofa.

"Maaf aku bisa sendiri, Mas! Aku tak apa-apa jangan pedulikan aku," jawab Izha melepaskan tangan Derriz yang mencoba merangkul bahunya.

Derriz hanya bisa melihat Izha dengan tatapan nanar dan perasaan bersalah yang luar biasa. Ada apa dengan Izha sebenarnya? Kenapa dia tiba-tiba menjadi seperti itu? Seperti orang yang mengalami trauma. Izha mencoba tidur dengan memunggungi Derriz dan menarik selimut hingga menutupi dadanya. Izha berusaha menenangkan dirinya sendiri. Sakit, sesak, semua dia rasakan saat ini. Dia tak mau melanjutkan pernikahannya dengan Derriz, apalagi dengan alasan kakek Bima seperti yang di katakan Derriz.

Malam itu akhinya Derriz hanya bisa menatap punggung Izha. Rencana untuk memperbaiki hubungan mereka gagal. Sepertinya Izha memang tak bisa lagi di ajak kompromi. Sesakit itukah hatiya? Bahkan sepertinya dia enggan sekali bersen-tu-han dengannya. Selalu menjaga jarak, padahal awal pernikahan sampai sebelum Luna datang, gadis itu masih selalu mencoba mencari perhatiannya setiap ada kesempatan.

Saking pusingnya dan tidur menjelang subuh, Derriz bangun kesiangan. Dia bangun hampir jam sembilan. Izha sudah dta ada dan dia tak membangunkannya. Walau hari ini Minggu, dia tak pernah bangun kesiangan ini, Izha pasti akan membangunkannya setiap pagi.

"Astaga, Izha pasti masih benar-benar marah! Sampai-sampai dia tak membangunkan aku!" ucap Derriz segera masuk ke dalam kamar mandi dan dengan cepat keluar dari dalam kamar mencari keberadaan sang istri di penjuru rumah. Tapi dia tak menemukan keberadaan Izha. Bahkan rumah juga sepi, apa mungkin mereka semua pergi meninggalkan dia sendirian di rumah?

"Bik, kemana semua orang? Kok sepi sekali?" tanya Derriz kepada salah satu asisten rumah tangga keluar Dirgantara.

"Oh Pak Aditya dan Bu Julia pergi dari pagi karena ada acara, kalau Pak Bima ada di gazebo belakang rumah. Kata Pak Bima, jika anda bangun segera menemui dia di sana," jawab Bibi.

"Baiklah bi, tapi kemana Izha? Aku tak melihat keberadaan istriku? Apa dia bersama dengan kakek juga? Ah iya, sudah pasti dia ada disana. Kalau ketemu dengan Izha, kakek tak mau jauh dengan istriku itu. Bawakan aku kopi kesana ya, Bi!" Derriz bertanya dan menjawabnya sendiri membuat bibi bingung sendiri.

Sedikit berlari, Derriz segera menuju Gazebo di belakang rumah kakeknya. Taman belakang yang luar membuat pemandangan setiap pagi selalu menyejukkan. Dan Kakek memang lebih sering duduk di sana sendiri. Langkah Derriz memelan saat melihat hanya ada Kakek Bima di sana.

Lalu kemana Izha? Kenapa dia tak ada bersama dengan kakeknya? Apa mungkin dia ada di ruangan lain? Atau mungkinkah dia sakit dan pergi ke rumah sakit. Tapi kenapa tak membangunkannya? Kakek pasti akan memarahinya sekarang. Astaga, apa yang harus dia katakan kepada kakeknya. Izha memang tak mungkin mengadu kepada Kakek. Tapi tetap saja kakeknya tak akan percaya dengan alasan dia.

"Kek,!" panggil Derriz pelan dan lebih ke takut.

Kakek Bima menatap dengan sorot mata yang tajam. Kemudian memalingkan wajahnya, terlihat dengan jelas jika pria tua di hadapannya itu sedang menahan amarah.

"Duduk!" jawab Kakek Bima.

1
nely_48
babang axcel kirain pergi menjemput ibu nya izha, ternyata blm 😭😭
nely_48
thank's outhor😍😍😍
akhir nya babang axcel turun tangan jg menyelamatkan izha
skrg otw menjemput calon ibu mertua mu ya babang axcel👍👍
Ambu Rinddiany Thea
kenapa ga secepatnya bertidak sama ayahnya c izha axcel kasian ibunya , sebelum nikah sama izha selamatkn dulu ibunya izha d tangan suaminya ,
Ambu Rinddiany Thea
ah ga tau mu ngomng apa ath babang axcel ambu mah ari tos kieu teh .ikutan meleleh we ie lilin
Ma Em
Izha keputusanmu sdh benar untuk pergi meninggalkan Deriz untuk apa Izha mempertahankan pernikahan yg tdk benar karena istri sah tdk dianggap sama sekali malah selalu dihina , malah sebaliknya selingkuhan di ratukan , semoga Izha dapat pengganti Deriz lelaki yg baik yg mencintai Izha dgn tulus yg bisa membahagiakan Izha , tapi Izha mau dibawa kemana sama sopir taxi itu apakah orang suruhan Excel atau emang penculik semoga Izha selamat dan baik baik saja .
Ambu Rinddiany Thea
masih mikir antara begal apa supir suruhn nya ayang mbeb axcel nya
Ambu Rinddiany Thea
kudu d takol hela make jeroan kutang kakara sadar s deriiz mah gera
nely_48
apakah sang sopir itu urusan babang axcel ya,,, semoga ia
nely_48
syukurin kau derris
nely_48
semoga izha dalam lindungan axcel n ga akan bertemu derris lg,, ayo axcel bawa izha n ibu nya pergi jauh dr kota itu
muak sangat sm s derris
Ambu Rinddiany Thea
hadeeeeeeeeh naon ath nu nyaho ku nyaneh tentang s izha , laki naon ari kitu coba 🤬
nely_48
permudah jln buat izha berpisah dr derris ya kk outhor,,, teu tega sm izha 😭😭
Yam_zhie: maafkan ya teh 🤣🤣🤣
total 1 replies
nely_48
mertua uedan 🤣🤣🤣
nely_48
percepat proses perceraian izha ya Thor
buat izha cepet bebas dr derris n axcel membantu smua nya biar lancar
klau udh beres dgn derris br izha d bantu axcel untuk menyelamatkan ibu nya
Ambu Rinddiany Thea
awas izha ulah luluh cing kuat . geleh ambu mah ningali kolotna s derizz teh
nely_48
lelaki munafik kau derris, 🔨🔨🔨
babang axcel gercep dong tolongin izha ya, kasian izha sendirian
nely_48
meleleh hati adek izha nih krn babang axcel Sofspoken banget 😍😍😍😍
Ambu Rinddiany Thea
soak sigana ke mun pas dtg surat di pengadilan agama tah s wakwaw teh ..
Ambu Rinddiany Thea
duuuuuh babang axcelll /Silent//Silent//Silent/
nely_48
suami gila kau derris,, bikin esmosi az s derris kau ini 🤣🤣🤣🤣
Yam_zhie: enaknya di bikin ayam geprek dia mah 😭
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!