NovelToon NovelToon
Find You Again

Find You Again

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Cintapertama / CEO / Anak Kembar / Pengganti / Romansa
Popularitas:2.4k
Nilai: 5
Nama Author: piscesg

Ketika mario yang telah kehilangan separuh hidupnya karna sesuatu yang buruk telah terjadi pada sang kekasih, hingga datanglah seseorang yang berhasil membawa kembali rona bahagia pada kehidupan mario.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon piscesg, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Drama Romi & Mario

Romi terlihat makin lesu saat ini, apalagi di tambah pemandangan di depannya saat ini berhasil membuat moodnya turun ke dasar jurang.

"Bodoh." Satu kata pedas terlontar yang romi yakin itu tertuju pada dirinya, karna tak ada lagi orang lain di samping si pelontar kata pedas tersebut

Romi menghela nafasnya berat.

"Kau benar." Romi mengangguk lemas membenarkan kata orang tersebut

"Terus kenapa kamu harus nyeret aku sama tingkah bodoh kamu ini rom." Protes orang tersebut

"Bukanya kamu temen aku? Sesama teman harus melalui susah senang bersama may." Sahut romi pada orang tersebut yang tak lain adalah maya sahabatnya

"Aku bukan istri kamu bodoh." Kesal maya

"Siapa yang mau jadiin kamu istri sih, orang kandidatnya cuma hana." Balas romi yang membuat maya semakin kehilangan kata-katanya

"Ya tuhan, panggil saja hamba Mu yang satu ini karna dia sangat-sangat tidak berguna di dunia ini dengan otak bodohnya." Keluh maya menatap keatas seolah tengah berdoa

"Hey, bukannya itu terlalu kejam." Protes romi

"Kamu yang nyeret aku ke situasi ini apa gak kejam menurut kamu hah!" Maya mendelik seraya menegaskan setiap kata kata yang keluar dari mulutnya

"Oke oke, maafin aku, tapi sekarang tolong bantuin aku gimana caranya nyingkirin si kutil mario yang selalu nempel-nempel ke hana itu." Romi meminta saran pada sahabat karibnya itu

"Mario itu atasan aku kalo kamu lupa, kamu mau aku di pecat kalo aku berbuat macem-macem ke dia, usaha sendiri sana." Tolak maya memalingkan wajahnya

"May, please...kamu tega masa sama aku." Mohon romi dengan wajah memelasnya

"Tega, tega banget malah, realistis aja ya rom pak mario itu atasan aku, kalo aku macem-macem terus di pecat terus aku nganggur nanti siapa yang mau cari nafkah buat aku sama ibu, jadi mending kamu urus sendiri deh cinta segitiga kamu oke." Jelas maya panjang lebar

"Kalo kamu di pecat kamu bisa kerja sama aku deh." Bujuk romi

"Gak, aku udah nyaman sama kerja aku sekarang." Tolak maya kembali

"May...maya..please." Rengek romi seperti anak kecil

"Sekali enggak tetep enggak ya rom." Tegas maya yang sama sekali tak di gubris oleh romi, romi masih saja tetap merengek pada maya sampai hana dan mario kembali dari membeli tiket menonton barulah romi berhenti

"Kalian ngomongin apa? Serius banget kayanya." Tanya hana penasaran, pasalnya ia melihat dari kejauhan seperti romi yang sedang berbicara serius dengan maya

"Ngomongin orang bodoh yang kebetulan ketemu sama orang bodoh lainya." Ucap maya menatap kedua sahabatnya yang kemudia mengambil tiket yang hana pegang, terlanjur kesal maya pun berjalan lebih dulu memasuki bioskop

"Lho, maya kenapa sih rom?" Bingung hana dengan tingkah sahabatnya itu

"PMS kayanya han." Romi pun tersenyum canggung menanggapi petanyaan hana, tak mungkin ia mengatakan yang sebenarnya, sedang hana hanya beroh ria kemudian berjalan menyusul maya

"Nih tiket lo." Ucap mario setelah hana pergi menyusul maya, romi pun langsung mengambil tanpa berlama-lama karna ingin menyusul hana yang sudah masuk lebih dulu, sedang mario tersenyum puas, tak tau saja romi jika mario sudah mengatur tempat duduknya di dalam, ia tak sabar melihat wajah kesal rivalnya itu

Sampainya mereka berempat masuk ke dalam theater romi kembali merasa otaknya panas karna menahan emosinya.

Sedangkan mario tersenyum puas tak perduli dengan romi yang sudah kebakaran jenggot saat ini.

Bagaimana romi tak marah jika posisi duduknya itu berada di ujung jauh dari hana, jika di gambarkan posisi duduk mereka adalah romi, maya, mario barulah hana duduk di sebelah mario.

Mario kampret, tunggu pembalasan gue, Batin romi menggebu

Ketiganya dengan tenang menikmati film yang di putar, namun tidak dengan romi, bukannya memperhatikan film mata romi justru tak lepas ke arah mario dan hana.

Mario yang terkadang bertingkah manis pada hana dengan sesekali menyuapkan popcorn pada hana yang sedang serius memperhatikan film itu sangat mengganggu penglihatan romi.

"Sabar, tunggu kesempatan kamu, mungkin hari ini kamu lagi gak beruntung rom." Ucap maya yang seperti berbisik pada romi di sebelahnya, maya tau jika temannya itu tak fokus pada film lantaran melihat tingkah atasannya itu, sedang hana sahabatnya yang sama sekali tak peka terhadap sekitar justru acuh

Romi berdecak kesal mendegar perkataan maya barusan, mungkin benar kata maya, hari ini ia sedang tak beruntung.

Hingga beberapa jam berlalu akhirnya film yang mereka tonton pun selesai, keempatnya jalan beriringan untuk keluar dengan romi bersama maya dan hana bersama mario di depannya.

Romi menatap sinis punggung mario di depannya.

"Bisa-bisa punggung mario bolong kalo kamu liatin terus kaya gitu." Ucap maya pelan agar bosnya itu tak mendengar

"Biar bolong sekalian gak papa, kalo bisa biar tembus sampe jantungnya sekalian." Kesal tomi.

Tiba-tiba romi tersenyum aneh menatap ke arah maya.

"Apa?" Bingung maya dengan arti tatapan sahabatnya itu

"Bantuin aku oke." Tanpa menunggu jawaban maya, romi langsung menyenderkan tubuhnya pada maya

"Lho rom! Romi! Kamu kenapa?" Pekik maya menahan bobot tubuh romi yang tiba-tiba menyender ke arahnya

"Romi, kamu kenapa?" Tanya hana panik, mendengar pekikan maya barusan membuat hana langsung berbalik ke arah belakang untuk melihat apa yang terjadi

"Kepala aku pusing banget han gak tau." Lemas romi

"Kalo gitu kita pulang aja ya, yuk." Ajak hana langsung memapah romi penuh perhatian

"Biar aku bantu." Tawar mario bermaksud membatu memapah romi

"Gak mau, biar hana sama maya aja." Tolak romi masih dengan suara lemahnya

"Udah gak papa mar, biar kita aja  nanti kamu yang setir mobil aja ya." Ucap hana, ia tau sahabatnya itu tak mudah nyaman dengan orang baru

Mario pun hanya mengangguk setuju, mereka kemudian melanjutkan berjalan menuju parkiran mobil untuk pulang.

"Aku tau kamu cuma pura-pura kan rom." Bisik maya pada romi yang tengah ia papah bersama hana

"Kamu berat, sialan." Lanjut maya menggerutu, sedangkan romi tak perduli

Romi tengah bersorak dalam hati karna berhasil merebut perhatian hana, satu yang sangat romi tau dari hana yaitu hana tak akan membiarkan sahabat-sahabatnya kesakitan, itu juga jadi salah satu alasan hana untuk memilih profesi sebagai dokter.

Sesampainya di mobil, mario duduk di belakang kemudi dengan di sampingnya maya sedangkan hana dan romi di belakang karna romi yang tak mau lepas dari hana.

Melihat dari arah spion, romi menyeringai samar pada mario membuat mario sadar jika ini hanya akal-akalan romi saja untuk merebut perhatian hana.

Mario memperhatikan gerak bibir romi dari spion depan mobilnya, sekilas ia tau jika romi mengatakan " 1 : 1" padanya, hana tak menyadari itu karna posisi romi yang bersandar pada bahunya.

Mario mengeraskan genggamannya pada setir mobil sebelum menambahkan kecepatan mobilnya.

"Mar, pelan aja mar, kita semua masih pengin hidup sampe nenek kakek." Takut maya, karna sang atasan menambah kecepatannya, ia mengeratkan pegangannya pada sabuk pengaman

"Iya mar, jangan ngebut-ngebut." Sahut hana setuju dengan apa yang baru saja maya katakan

"Kalian tenang aja, aku cuma mau kita cepet sampe biar bisa anter romi lebih cepet ke rumah." Kata mario penuh penekanan pada kata rumah menatap penuh permusuhan ke arah romi lewat spion

Romi hanya bisa terkekeh samar melihat respon mario barusan, senang sekali rasanya membuat pria di depan kesal.

1
AQya_
emm crhis itu cowok apa cewek ya?🤔
AQya_: walahh kira cewek
Piscesg: cwo say....
total 2 replies
putri baqis aina
wah, jalan ceritanya bikin gue deg-degan 😱
Piscesg: bukan deg-degan horor kan tapi...🤭🤭
total 1 replies
Victorfann1dehange
Author keren! Jangan pernah berhenti menulis ya, saya tak sabar menunggu kelanjutannya!
Piscesg: thank you🥰
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!