NovelToon NovelToon
Sang Pewaris Yang Terbuang

Sang Pewaris Yang Terbuang

Status: tamat
Genre:Teen / Romantis / Tamat / Contest / Selingkuh / Anak Yatim Piatu / Pihak Ketiga / Trauma masa lalu
Popularitas:15.9M
Nilai: 4.6
Nama Author: Desi Ratnasari

Sakia Anidia Putri, Wanita Cantik Baik dan penyayang, Sakia adalah , Anak Yatim Piatu, Kedua orang tua nya meninggal karna Kecelakaan ,
pesawat, Sakia adalah Anak tunggal, Dia tinggal sendiri saat Kedua orang tua nya meninggal.


Saat Sakia Menempuh Pendidikan menegah, Ia bertemu dengan Pria yang membuat Hari-hari nya kembali Ceria.


Arka Damian Dia adalah Pria yang sangat mencintai Sakia, Kebaikan dan Kelembutan Sakia meruntuhkan pertahanan nya tidak memiliki Kekasih sampai ia Lulus Sekolah.


Mereka sangat bahagia, Orang-orang banyak yang iri dengan kemesraan mereka, Mereka melalui masalah bersama-sama.


Sampai Sakia kembali menelan rasa kekecewaan saat melihat Arka berpeluka bersama Sahabat nya sendiri.


"Aku Minta maaf, Kia, Aku sudah mengkhianati cinta Kita, Aku dan Tia saling mencintai..." Kata-kata itu masih tergiang diotak Sakia, Ia benar-benar tidak percaya, Arka yang begitu sangat mencintai nya meninggalkan nya, Dalam Kedalam Berbadan Dua, Apa yang harus Ia lakukan.


Mampukah Sakia melewati masalah yang menimpa nya?
Dan apa yang harus ia lakukan, Apakah ia harus mengatakan jika dia sedang hamil anak Arka??

Jika berkenan Baca Kisah nya.

JANGAN LUPA BACA KARYA PERTAMA SAYA....

KETIKA CINTA BERTAHTA

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Desi Ratnasari, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

LAHIR NYA SANG PEWARIS YANG TERBUANG

Flat Back Off

Arka menghapus air mata nya yang menyapu pipi tampan itu, dia benar-benar menyesal telah membuat Wanita yang dulu sangat ia cintai kehilangan kesucian nya karna nya, dia benar-benar pantas dijuluki pria brengsek...

"Sudah ya Bos Gue Capek mau Istirahat..."Pinta Jio memelas, tangan nya sudah pegal memijit Arka sedari tadi...

Arka yang mendengar suara dari Sang Asisten pun tersadar dari lamunan nya, Laki-laki itu mengngguk dan bangkit dari posisi nya, Jio bersorak dalam hati, ia melangkah menuju pintu dengan semangat tetapi seketika langkah nya terhenti saat mendengar suara rintihan dari belakang...

Jio menoleh dan melihat bos nya berjongkok meremas perut nya, ia segera berlari menuju Arka, membantu Pria itu duduk disofa, Jio kebingungan Melihat Arka yang kesakitan seraya meremas perut nya, Jio reringat ponsel nya, dia langsung berlari keruangan nya dan menelfon Kedua orang tua Arka...

Sementara Ditempat lain, Winda sedang mondar-mandir didepan ruangan persalinan,Ia langsung izin pulang saat ditelpon oleh Bu Idah dan mengabari jika Sakia mau melahirkan, sudah 1 jam diri nya menunggu tapi tak kunjung ada suster maupun Dokter yang keluar dari ruangan itu...

tak lama kemudian Seorang Dokter menghampiri Winda dan menyampaikan bahwa Wanita itu diminta masuk untuk menemani sang adik bersaling, Saat Winda masuk, Kening nya berkerut saat melihat Sakia sedang makan bubur...

"Gilee...kamu sebentar lagi mau melahirkan, masih sempat-sempat nya untuk makan..."Pekik Winda menggelengkan kepala nya, Ia melihat kearah Dokter dan suster yang sedang mempersiapkan alat persalinan...

"Isi tenaga dululah mbak sebelum berjuang..."Ujar Sakia mengepalkan tangan nya dan menyodorkan nya keudara, Hal itu sontak membuat Winda dan yang lain nya ternganga, karna baru kali ini mereka melihat Wanita ,yang akan melahirkan setenang dan tak menunjukkan rasa sakit sedikit pun...

Setelah menunggu beberapa waktu, Dokter pun sudah mulai bersiap, Muka Sakia menegang, walaupun pertut nya dia terlalu sakit tapi ini adalah pengalaman pertama nya...

"Sekarang Ibu tolong Takut nafas dalam-dalam dan buang dengan perlahan, Ibu jangan gugup, netralkan perasaan nya Bu...."Ujar sang dokter memberikan arahan, Sakia menurut ia mengikuti arahan dari dokter dengan baik...

Sementara di Ruangan kerja Arka, laki-laki itu mengerang kesakitan, tangan Arka mencengram kuat perut nya, berharap rasa sakit itu sedikit berkurang, Sudah 3 dokter yang memeriksa Keadaan Arka semua nya hanya mengatakan hal yang sama, bahwa laki-laki itu tidak kenapa-napa, Ayah dan Mama Arka kebingungan dengan sakit yang dialami sang putra...

"Jio makanan apa yang telah ia makan sedari kantor?..."Tanya Mama Arka bertanya kepada Sahabat putra nya itu, Sudah hampir sepuluh kali Pertanyaan yang sama keluar dari mulut wanita itu...

Dan Jio selalu menjawab dengan jawaban yang sama, bahwa Arka belum makan apapun sedari dia datang, Arka hanya sarapan bersama keluarga nya dirumah, semua orang seakan dibuat gila dengan keadaan Arka, Laki-laki itu begitu tersiksa...

"Mama,Ayah, Punggung dan Perut Arka sangat sakit...."Lirih Arka mengerang kesakitan, Mama Arka hanya mampu mengelupas perut putra nya, air mata wanita itu sudah tumpah sedari ia datang...

Sekitar satu Jam berlalu, Kini keadaan Arka lebih baik dari satu jam yang lalu, laki-laki itu tampak memikirkan sesuatu...

"Sayang apa Perut dan Punggungmu masih sakit?..."Tanya sang mama masih terlihat Khawatir, Arka tersenyum tipis dan menggelengkan kepala nya...

"Lumayan membaik Ma, Tidak sesakit tadi..."Jawab Arka masih dengan warah pucat nya, Kedua orang tau itu memutuskan untuk membawa sang putra untuk pulang, beristirahat dirumah lebih baik ,pikir Mama dan Ayah, Awal nya Arka menolak karna keadaan nya sudah mulai membaik tetapi desakan Sang mama membuat ia tak bisa menang, dengan terpaksa Laki-laki itu ikut pulang...

****

Sementara Diruang bersalin, Winda dan Sakia tak henti-henti nya mencium pipi bayi yang baru keluar beberapa menit yang lalu, Wajah Bayi itu sangatlah tampan....

"Uluh, lucu banget kamu Boy...."Ujar Mbak Winda lagi dan lagi mencium pipi Baby Boy itu, ya Anak Sakia berjenis kelamin laki-laki, Benar-benar tampan seperti Ayah nya pikir Sakia...

"Andai kamu tau Ka, hasil perbuatan kita dimasa lalu sudah hadir didunia ini, dia sangat mirip denganmu, Andai kamu tau bahwa Benih mu tumbuh dalam Rahimku, dan sekarang dia sudah menjadi Bayi laki-laki yang sangat tampan...." Ingin sekali Sakia berteriak dengan apa yang terjadi pada diri nya, tapi apa boleh buat, Nasi sudah menjadi Bubur, yang ia harus lakukan sekarang menjaga Putra nya dengan baik dan penuh kasih sayang...

Bayi mungil itu adalah titipan dari Yang maha Kuasa, dan bayi mungil nya itu tak memiliki salah dan Dosa apapun, jadi Sakia bertekad untuk selalu menjaga dan menjadi orang tua yang baik untuk putra nya, dia tak butuh Arka disamping nya yang ia butuhkan hanyalah Bayi mungil nya dan orang sedang duduk disamping nya, ia dia adalah Winda..

"Kamu mau kasih dia nama Siapa Kia?..."Tanya Winda membuyarkan lamunan Sakia, Wanita itu tampak berfikir, ia memandang Sang Putra dan tersenyum...

"Arga Radiputra...."Jawab Sakia tersenyum...

"Nama yang bagus,Hay Arga ini tante Winda,..."Ujar Winda memperkenalkan diri nya, Sakia hanya terkekeh melihat tingkah wanita yang sudah ia anggap seperti Kakak itu...

Oekkk.... Oeekk... Oekkk....

Bayi mungil itu menangis kencang ala khas bayi, Sakia kelimpungan sumpah demi apapun dia belum pernah merawat Bayi,Yang biasa ia rawat hanyalah Bayi yang sudah berumur 2 tahun lebih...

Winda yang melihat Sakia kebingungan hanya tersenyum kecil, ia pun meminta Sakia untuk menyusui Bayi nya karna Seperti nya Bayi mungil itu sedang kelaparan...

"Kia, sepertinya dia lapar, Kamu beri Asi siapa tau dia tenang!!!..."Seru Winda pelan, Sakia pun mengngangguk dan melakukan yang diserukan Winda dan benar saja Bayi mungil itu langsung terdiam, ia menghisap puing Gunung Kembar Sakia dengan Rakus...

"Kamu Lapar ya sayang, mommy minta maaf ya karna ngak tau kalau kamu lapar..."Ujar Sakia merasa bersalah, Bayi Arga pun masih menyesap Air susu Sakia sampai kenyang dan tertidur, Sakia yang melihat Sang Putra sudah tertidur pulas langsung menyerahkan Bayi nya kepada Winda, dan Winda langsung menaruh Bayi Arga diboks Bayi...

"Sangat tampan, Wajah nya sangat mirip dengan... Akhh tidak mungkin, ini hanya perasaanku saja...."Ujar Winda menepis pikirkan bodohnya, ia kembali kesofa untuk melanjutkan tidur nya, Sementara Sakia sudah merebahkan tubuh nya, salah letih karna habis berjuang antara Hidup dan Mati membuat nya capek dan cepat tertidur....

1
Nurma sari Sari
apa ada anak seumur 2 th ngomongnya SDH seperti itu, ngomongnya SDH seperti org dewasa, aku juga berpisah dgn suamiku saat anak aku masih bayi, saat anak aku berumur 2 th dia taunya cuma minta jajan minta belikan mainan cuma seperti itu aja yg dia tau, anakku baru mulai bertanya saat dia SDH masuk sekolah dasar, kalau umur baru 2 GK mungkin kalau bicara sampai sejauh itu, 😄😄😄
Nurma sari Sari
dua THN ngomongnya SDH seperti org dewasa, katanya Arga anaknya sopan, tapi kok sikap sama ucapan jauh berbeda
Nurma sari Sari
mampir thor..👍
Tua Jemima
ceritanya bertele tele
Siti Nurjanah
trs Reyhan kemana kok gak ada sedangkan arka sejak tadi udah tiba di tempat sakia di sekap
Siti Nurjanah
apa itu reno dan leo
Siti Nurjanah
sakia
Siti Nurjanah
sebenarnya tuan nore itu siap? apa itu reno? karena namanya hampir mirip hanya di balik
Siti Nurjanah
semoga nyawanya aki" tua itu segera di cabut biar arka, sakia dan arga hidup dgn damai
Siti Nurjanah
kamu udah bersama nona mudamu jihan. waduh om jio cium jihan
Siti Nurjanah
pasti yg membukakan pintu Reyhan
Siti Nurjanah
apa itu jio
Siti Nurjanah
apa orang itu dulu mencintai ibunya sakia tp ibunya sakia mencintai laki laki lain
Siti Nurjanah
sebenarnya siapa pria misterius itu?
Desi Ratna Sari: kira-kira siapa ya??🤭🤭
Desi Ratna Sari: kira-kira siapa ya??🤭🤭
total 2 replies
Siti Nurjanah
apa itu arka?
Siti Nurjanah
cowok nya terlalu lemah kurang tegas
Siti Nurjanah
salah siapa jd laki kok egois tidak tegas
Siti Nurjanah
jangan gitu jio nanti kamu naksir
Siti Nurjanah
oh ternyata suami winda dan arka adalah kakak adik. ketemu anakmu arka
Siti Nurjanah
pasti wanita yg lebih tua dr tiara itu wanita yg mau di jodohkan dgn suami winda
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!