Vania, gadis cantik dan pekerja keras, mengalami kecelakaan yang mengubah hidupnya selamanya. Benturan keras di kepala membuatnya terluka parah dan berjuang antara hidup dan mati. Namun, suatu keajaiban yang tidak terduga terjadi. Jiwa Vania berpindah ke tubuh seorang gadis lugu dan polos bernama Beby, yang memiliki tubuh gemuk dan hidup yang penuh dengan kemalangan.
Beby sering ditindas oleh ibu tirinya dan adik tirinya yang kejam. Bahkan, tunangannya sendiri tidak memperlakukannya dengan baik. Vania yang kini berada di tubuh Beby bertekad untuk mengubah nasib buruknya dan membantunya mendapatkan cinta yang sebenarnya.
Tapi, apakah Vania berhasil membantu Beby memenangkan cinta tunangannya? Dan akankah Vania berhasil kembali ke tubuh aslinya?
Mari kita simak cerita selanjutnya untuk menemukan jawabannya!
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Uswatun Kh@, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Tak sesuai ekspektasi
"Rasakan kamu Beby itu balasan karena kamu sudah berani melawanku. " Jessica terkekeh saat melihat Beby mengambil minuman itu.
"Liat aja besok seluruh tubuhmu akan merah-merah sampai ke semua wajahmu. " Gumam Jessica.
Jessica sangat puas dengan apa yang dia lakukan ia akan membalas dendamkan rasa sakit hatinya.Jessica tersenyum dan masuk ke kamarnya yang terletak di samping kamar Beby. Ia mengambil cincin pertunangan Beby yang ia simpan di atas meja riasnya.
Ia tersenyum-senyum sendiri sambil membayangkan Barra memasangkan cincin tersebut di jarinya. Ia merebahkan tubuhnya di atas kasur sambil memeluk cincin .
******
Pagi itu Jessica dan ibunya sudah duduk di meja makan. Jessica tak sabar melihat penampilan Beby. Ia terus memandang ke arah tangga.Tak lama kemudian Beby dan Nana turun untuk sarapan pagi.
Betapa terkejutnya Jessica melihat penampilan Beby yang tak berubah sama sekali. Yang ia harapkan tak terjadi pada Beby. Jessica terheran bagaimana bisa tak terjadi apapun padanya. Justru wajah Beby terlihat berseri-seri.Padahal jelas-jelas ia sudah memasukan bubuk kacang di dalam gelasnya.
"Pagi semua, pagi bi Mira. " Ucap Beby menyapa Mira pembantu tertua dan juga ibu dari Nana.
"Pagi Non, Non Beby terlihat berbeda hari ini. Terlihat lebih segar dan cantik. "
"Benarkah Bi, ini semua berkat jus semalam sangat menyegarkan. "
Ternyata Beby tak meminum jus itu. Saat ia hendak meminumnya tiba-tiba Nana datang dan menghentikannya. Kebetulan Nana pulang malam itu saat ingin masuk ke kamar ia melihat Jessica mengendap-endap sangat mencurigakan hingga Nana mengikutinya. Ia jadi tau jika Jessica memiliki niat jahat.
Mulai saat ini Beby lebih berhati-hati dengan ibu dan adik tirinya. Mereka tak akan menyerah begitu saja untuk menyakitinya. Mereka akan terus melakukannya sampai Beby jera namun Beby tak akan menyerah begitu saja. Ia sudah berjanji akan membuat hidup Beby menjadi lebih baik lagi.
"Kamu, kok bisa sih. " Ujar Jessica.
"Ada apa Dik, bagaimana penampilanku cantik gak. "
Evelyn menyeringai. " Cantik apanya, orang gemuk kayak kamu biarpun pakai pakaian cantik tetap saja terlihat jelek. "
"Ingat ya Ma itu termasuk Body shaming, jika aku mau aku bisa melaporkan kalian karena selalu menghina bentuk tubuhku.Aku jadi seperti ini juga semua gara-gara kalian.Tapi tak masalah aku tak akan menghiraukan kalian aku akan menganggap ucapan kalian seperti angin lalu. "Beby menarik punggung kursi dan duduk bersama mereka.
Nana juga ikut duduk bersama Beby. Terlihat Evelyn dan Jessica sangat kesal mendengar ucapan Beby. Namun mereka tak bisa berbuat apa-apa mereka masih merasa ngeri saat Beby melawan mereka.
"Eh ... Kamu itu anak babu kenapa duduk di sini." Kata Jessica.
"Maaf Non, " Ucap Nana sambil berdiri hendak pergi dari situ.
Beby menarik tangan Nana. "Mau kemana, duduk di sini aku yang meminta dia duduk di sini. Kenapa apa ada yang keberatan. " Ketus Beby.
"Kamu jangan seenaknya ya Beby. Aku ini ibu kamu kalo tidak ada ayah kamu ibu lah yang memegang kuasa rumah ini. "
Beby geram dan menggebrak meja. "Kalianlah yang jangan seenaknya. Kalianlah yang sudah bersikap jahat kepadaku selama ini, aku sudah sabar selama ini kali ini tak akan aku biarkan lagi."
Beby kesal ia beranjak dari sana bersama Nana. Ia sudah tak berselera lgi.
"Dasar anak kurang ajar itu. " Ucap Evelyn.
DUKUNG AUTHOR DENGAN LIKE, KOMENT DAN VOTE.
dalam hati masih bertanya².
kurang puas bacanya
pengen segera ketahuan buruknya si evelyn
semangat Thor 💪💪☺️
kereenn