NovelToon NovelToon
Gettato Nel Passato

Gettato Nel Passato

Status: sedang berlangsung
Genre:Sistem / Janda / Mengubah Takdir / Fantasi Wanita
Popularitas:14k
Nilai: 5
Nama Author: RAS( BY.AR)

Sinopsis :

Seakan tak percaya pada hidup yang seolah khayalan. Baru semalam ia tertidur karena kelelahan dan sekarang ia berpindah jiwa ke masa lampau, Chu Wei memasuki tubuh seorang janda berusia 32 tahun yang namanya sama dengan nya, memiliki 3 anak laki-laki yang sudah dewasa. Beruntung di keajaiban masih ada keajaiban, DING! "Sistem Pasar, beli dengan harga murah, jual dengan harga mahal" setidaknya ada sistem yang bisa membantu nya dari kelaparan.

"Ibu mertua saya sangat misterius sekarang, dia selalu mengeluarkan barang-barang secara misterius. Mengapa selalu mengumpulkan sayuran? Darimana uangnya itu datang? Namun saya tidak berani bertanya, asalkan ada makanan untuk di makan, itu sudah cukup."

Note : Slow Update

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon RAS( BY.AR), isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 22

Ibu dan anak itu berhenti di bawah pohon dekat dengan letak pembangunan dinding batu. Banyak pekerja yang terlihat kelelahan dan kepanasan.

Hari sangat panas, Chu Wei duduk di atas batu dan dia mengipas wajah nya dan mengelap keringat nya.

Tak ingin berlarut kepanasan ia segera berkemas, menyimpan dagangan nya di atas batu. Gu Zhi dan Gu Mao mulai berteriak untuk memanggil pelanggan.

"Es Jelly Mawar, dua sen! Gratis mencoba terlebih dahulu namun hanya sepuluh mangkuk! "

"Ayo dapatkan mencoba gratis sebelum habis! "

Beberapa pekerja nampak terpengaruh, namun mereka melanjutkan bekerja dan tidak mendekat. Hingga beberapa saat kemudian seorang laki-laki datang mendekat.

"Apakah saya boleh mencoba nya terlebih dahulu? "

"Silahkan " Chu Wei tersenyum ramah dan memberikan Es Jelly Mawar untuk uji coba.

"Dimana es nya? " Dahi laki-laki itu berkerut.

"Anda bisa mencoba nya, tidak apa-apa jika tidak beli, coba saja dahulu" Ucap Chu Wei.

Laki-laki itu melahap nya dalam satu suapan dan ketikan benda itu turun ke perut nya, rasanya benar-benar mengejutkan. Rasanya tenggorokan sampai perut nya terasa dingin.

"Ini benar dingin, berikan aku satu! " Laki-laki itu melemparkan dua pecahan koin.

Gu Zhi memberikan semangkuk, laki-laki itu memakan nya dengan lahap dan hanya dalam beberapa detik itu sudah pindah ke dalam perut nya.

"Rasa nya saya belum puas, berikan satu lagi" Laki-laki itu kembali melemparkan dua pecahan koin.

Teman-teman nya yang melihat bertanya-tanya. "Apakah benar-benar dingin? "

"Apakah enak? "

Laki-laki itu. "Coba saja dulu, ini membuat saya dingin! "

Tidak lama kemudian kios kecil di bawah pohon mulai ramai. Gu Mao bertugas memberikan Es, Gu Zhi bertugas mencuci mangkuk proselin dan Chu Wei bertugas untuk perhitungan dan pembayaran.

Keramaian itu menarik perhatian beberapa penjaga yang bertugas. Penjaga itu terlihat bingung dan setelah ia bertanya, ia mengerti ternyata itu adalah orang yang berjualan benda bernama Es Jelly Mawar.

Dilihat dari orang-orang yang merasa puas itu terlihat memang mendingin kan. Tiga orang penjaga mendekati kios Chu Wei.

"Bibi, berikan tiga mangkuk" Ia melemparkan enam pecahan koin.

Chu Wei menyadari itu adalah petugas, ia mengambil Es dan menyiram nya dengan sirup lalu menyerahkan nya kepada mereka.

Mereka bingung, itu tidak seperti es yang mendinginkan namun begitu banyak pekerja yang puas mereka tidak ragu untuk memakan nya.

Dalam beberapa saat Es Jelly di mangkuk mereka habis, ini benar- benar mendinginkan tubuh mereka. Mereka tidak cukup memakan satu mangkuk mereka menambah satu mangkuk lagi dan memakan nya hingga habis tak tersisa.

"Apakah saya bisa membelinya untuk di bawa pulang? " Tanya salah satu dari mereka.

"Ibu saya selalu mengeluh panas, dan jika ia memakan ini itu akan membuat nya menjadi lebih baik"

Chu Wei memasang wajah menyesal. "Maaf sekali, jika anda ingin membawa untuk di bawa pulang anda harus menyimpan dengn wadah sendiri. "

Penjaga itu terlihat tidak menyerah. "Bibi, saya tidak membawa wadah. Namun bolehkah saya membeli mangkuk proselin ini? Berapa harga nya? Bagaimana jika saya memberikan sepuluh koin untuk dua Es dalam satu mangkuk? "

Chu Wei sedikit berpikir dan kemudian mengangguk. "Saya membeli nya dengan harga delapan sen, namun karena anda membeli banyak es saya akan memberi diskon untuk mangkuk proselin ini."

Chu Wei menerima nya dan membuat kan Es untuk penjaga tersebut. Bagaimana pun ia tidak rugi, harga mangkuk ukuran kecil berharga satu sen di toko dan untuk ukuran yang lebih besar berharga dua sen di pasar sistem nya.

"Bibi terimakasih! Besok saya akan membawa lebih banyak teman-teman saya untuk datang"

Hari sudah mulai semakin siang, dan di kios sudah tidak ada pembeli. Chu Wei menghitung uang nya, para pekerja ini berjumlah 70 orang dan dari semua pekerja sebanyak 50 orang membeli dan tambah, dan di tambah ketiga penjaga ia mendapat kan.... 114 koin tembaga.

Ia memasukan koin tersebut dan mulai berkemas. Jika di lihat ke atas langit ini sudah jam sepuluh atau sebelas, Chu Wei dan anak nya berjalan meninggal kan tempat tersebut.

"Ayo makan dulu, setelah ini kita pergi ke tempat berikut nya"

Meski pasar pagi telah usai, masih banyak warung-warung makan di pinggir jalan. Chu Wei membawa kedua anaknya duduk di warung mie.

Gu Zhi meraih Ibu nya. "Bu, saya bisa makan roti kukus saja.... "

Roti kukus berharga dua atau tiga sen, sementara mie di sini berharga delapan sen. Mereka perlu menjual empat mangkuk es untuk membayar nya.

Dia tidak tahu berapa koin yang di dapatkan Ibu nya tapi daripada membeli mie seharga delapan sen, lebih baik membeli roti kukus seharga dua sen.

"Duduk diam saja, saya yang akan mentraktir kalian makan"

Bagaimana pun makan roti kukus saja tidak akan mengenyangkan. Ia tidak akan membuat anak-anak nya kelaparan, alasan lainnya ia juga tidak akan puas hanya makan roti kukus.

Gu Zhi menggelengkan kepala nya dengan keras."Bu ayo kita pulang saja, Wu Hua Ning pasti sudah memasakan makanan enak untuk kita"

"Makanlah jika kamu di suruh! " Chu Wei cukup khawatir kepada putra nya yang konyol. "Bagaimana kamu akan memiliki tenaga jika tidak mau makan? Saya akan terus menjual Es Jelly Mawar sampai habis dan kembali setelah penjualan selsai"

Gu Zhi tidak punya pilihan lain selain duduk untuk makan.

"Bos, berikan saya tiga mangkuk mie "

Bos warung memberikan tiga mangkuk mie, Gu Zhi dan Gu Mao membenamkan kepala mereka ke mangkuk mie dan mulai menyeruput mie dan meminum kuah nya.

Chu Wei tak bisa tidak bertanya. "Kakak ipar, tahukah kamu ada sekolah di kota Sin'an? "

"Ada dua sekolah besar di kota Sin'an, pertama adalah akademi Gou di arah barat." Pemilik warung memperkecil suaranya. "Namun sekolah itu sekarang sedang sepi murid, alasan nya karena guru disana sudah tua dan tidak bisa mengajar lagi. Dan sekolah kedua adalah akademi Taixue di selatan, sekolah ini sedang naik daun dan banyak anak-anak orang kaya yang bersekolah di sana"

"Baik Kakak ipar, terimakasih"

Setelah menghabiskan mangkuk mie Chu Wei melakukan perjalanan menuju akademi Taixue, seperti nya ia ingat. Keponakan nya yang di sukai pemilik tubuh asli bersekolah di akademisi Taixue, ia tidak tahu seperti apa sifat keponakan nya itu namun jika dia adalah orang dengan pikiran jahat ia tidak akan mengampuni nya.

1
Lala Kusumah
lanjuuuuuuuuuuutttt
Darmanto Atok
next Thor
semangat terus ya buat ceritanya Thor 💪😊👍
semangat yah
anna
💪💪😘😘
Yurniati
terus lanjut update nya thorr
Yurniati
tetap semangat terus update nya thorr
Yurniati
tetap semangat terus thorr
Author Amatir: Siap, makasih
total 1 replies
Yurniati
terus lanjut update nya thorr
Author Amatir: Siap 💁👌
total 1 replies
Ayu Ayu
mksh Thor semangat
Author Amatir: Makasih kembali kak
total 1 replies
Salsabila Arman
lanjut
Author Amatir: Siap Kak
total 1 replies
Lala Kusumah
lanjuuuuuuuuuuutttt
Author Amatir: Siapp
total 1 replies
✧𝐕𝐄ᵃˡ✧
next thor, semangat
Author Amatir: Siap, makasih
total 1 replies
Lala Kusumah
lanjuuuuuuuuuuutttt
Imelda Imelda
lanjut thor💪💪💪💪
Widia💙
Si Dan siapa thor? pemain baru atau akunya yg lupa
Author Amatir: Nama*
Author Amatir: Author lagi terngiang-ngiang cerita lain, itu mana tokoh nya.. Maaf jadi typo 🤣
total 2 replies
nadira ST
kak othor apa chu wei tidak punya ruang penyimpanan
Fauziah Daud
semangat...
Author Amatir: Siap, makasih
total 1 replies
Fauziah Daud
semangat...
Lala Kusumah
lanjuuuuuuuuuuutttt
Author Amatir: Wokeeeee
total 1 replies
Darmanto Atok
next Thor
semangat ya buat ceritanya Thor 💪😊👍
Author Amatir: Makasih dukungan nya
total 1 replies
Yurniati
terus lanjut update nya thorr
Author Amatir: Siap 💁👌
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!