" Tidakkah kau malu?? Bermain kotor bersama dengan suami orang? Jika aku jadi kau, lebih baik aku mati daripada menjadi simpanan pria beristri. " Sindiran dari Belleza Rodriguez, istri sah Tyreece.
" Kenapa aku harus malu? Suami mu sendiri yang merangkak naik ke atas ranjang ku.. Seharusnya kau sadar diri, tidak mungkin suami mu mencari kepuasan diluar rumah, jika saja kau..... Bisa memuaskannya. " Balas Roseline tidak mau kalah.
Dengan gilanya Roseline menerima begitu saja ajakan seorang pria yang menginginkannya menjadi simpanan setelah Roseline menabrak mobil pria itu. Saking patah hatinya Roseline hingga dirinya bahkan tidak sadar jika suatu hari nanti keputusannya ini akan membawanya pada malapetaka.
Bagaimana nasib Roseline selanjutnya?
Apakah cinta pria itu bisa membawa Roseline menjadi istri sah?
Ataukah selamanya Roseline akan tetap menjadi simpanan pria itu?
Dan bagaimana jika hadir pria lain dalam hubungan gelap Roseline dan pria itu?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon little ky, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 22
Di dalam sebuah ruangan VVIP di salah satu club malam paling bergengsi di Milan yang juga merupakan salah satu aset dari putra Joaquin de Niels, empat orang pria duduk memutari sebuah meja yang sudah terlihat berantakan dengan beberapa berkas, beberapa lembar foto dan juga laptop yang terbuka lebar, menampilkan beberapa rekaman CCTV sebuah club malam mewah dimana yang diputar merupakan sebuah video pendek mengenai kejadian delapan tahun yang lalu.
Keempat pria ini memang tengah mengusut peristiwa yang terjadi pada Roseline delapan tahun yang lalu. Begitu Roseline mengatakan rangkaian cerita yang sebenarnya terjadi, mereka pun langsung terjun mengusutnya.
Entahlah...
Tapi baik itu Nolan ataupun Rouge, keduanya merasakan adanya sebuah kejadian yang lebih besar lagi dari apa yang diceritakan Roseline. Ada sesuatu yang lebih besar, menghadang mereka di ujung yang mana jika tidak segera ditindaklanjuti maka bisa berakibat cukup fatal bagi Roseline, parahnya Syon pun akan terseret dalam masalah pelik ini.
Tidak ingin kecolongan, karena itu mereka membutuhkan persiapan yang matang untuk menghadapi masalah yang bisa ditimbulkan dari masa lalu Roseline yang cukup rumit itu. Apa yang mereka lakukan saat ini, adalah bentuk tanggung jawab mereka terhadap anggota keluarga sendiri. Dimana mereka akan bahu membahu, melindungi orang-orang yang menjadi bagian dari keluarga de Niels.
" Seperti itulah, semuanya sama dengan pernyataan dari nona Roseline. Istri ku, juga berkata seperti itu. " Ujar Billcan yang sebelumnya sudah mengorek informasi dari Bridella, yang dulunya pernah diminta oleh Galen untuk mengikuti Roseline pada saat kembaran Rouge itu mendapatkan hukuman dari papa Matheo.
" Kalau Galen sudah tahu, pasti ada sesuatu yang disimpan olehnya. Apa kalian berdua tahu? " Tanya Nolan. Dia tahu betul sifat dan sikap Galen. Pasti ada sesuatu yang Galen tinggalkan sebagai petunjuk.
" Tidak ada.. Kami berdua bahkan tidak tahu menahu soal perintah tuan muda pertama yang dijalankan oleh Bridella. " Jawab Ketos yakin.
" Kau.. Coba tanyakan pada istri mu, Bill!! " Billcan pun mengangguk.
Nolan kemudian membaca beberapa berkas yang sudah dikumpulkan oleh Ketos. Mencocokan dengan beberapa informasi yang dia gali menggunakan IRIS dan Nolan secara tiba-tiba tersenyum begitu misterius. Ketos yang melihatnya sampai bergidik ngeri. Karena penasaran, Ketos pun akhirnya tidak kuasa untuk bertanya apa yang kiranya menarik perhatian Nolan.
" Ternyata keturunan keluarga Volcov tidak sehebat yang kita kira. " Kalimat ini meluncur dengan nada sarat ejekan dari bibir Nolan.
" Maksudnya? " Rouge akhirnya angkat bicara, padahal tadinya dia tengah melihat rekaman CCTV dari sebuah club malam tempat dimana Roseline dulu dikabarkan menghabiskan malam panas dengan seorang pria tidak dikenal.
" Dia... Dikelilingi ular berbisa, dan dia tidak tahu tentang semua itu. Asal usulnya... Juga tidak seputih kertas. " Nolan tersenyum miring. Kemudian menyerahkan beberapa berkas yang dibacanya pada Rouge, untuk dilihat.
Wooooowwwww....
Rouge pun tidak percaya dengan apa yang dia ketahui tentang seorang Tyreeve Volcov. Dalam hatinya, Rouge juga terlihat sangat senang dan puas ketika mengetahui jika Tyreece, hidup lebih menyedihkan dibandingkan Roseline dan keponakannya. Tyreece, bahkan bisa dikatakan tidak memiliki siapapun untuk dijadikan tempat bersandar. Berbeda dengan Roseline yang masih memiliki keluarga yang siap menjadi garda terdepan membelanya.
" Haha.. Apa kau akan memperlihatkan ini padanya? Aku rasa dia akan terkena serangan jantung karena shock. " Rouge terlihat sangat bahagia sekarang.
" Tidak sekarang.. Harus pada momen yang sangat pas, dimana semuanya akan terlihat lebih dramatis. Pertunjukkan nya harus memuaskan mata, agar kita tidak kecewa.. " Nolan menjawab ambigu. Tapi Rouge puas mendengar jawaban Nolan ini.
Mereka... Satu pemikiran..
" Oh ya.. Dimana kau mengenal Tyreece? Di pesta itu, kau terlihat mengenalnya. " Tanya Nolan penasaran.
" Ooo.. Itu... Dia salah satu pelanggan pabrik senjata kita. " Jawab Rouge terkesan tidak terlalu peduli.
" Sejak kapan? Kenapa aku tidak tahu? " Nolan melihat sekeliling, Ketos juga Billcan terlihat memiliki ekspresi sama seperti dirinya.
" Sejak, kapan ya??? Empat atau tiga tahun yang lalu. Aku lupa pastinya.. " Rouge berusaha untuk mengingat awal pertemuannya dengan Tyreece.
" Ah... Kalau tidak salah, saat Tyreece berhasil menguasai keluarga Volcov. Ya.. Pada tahun-tahun itu. " Nolan mengangguk.
Tiba-tiba saja, saat pembicaraan tengah mengarah ke sesuatu yang lebih serius, ponsel Rouge berbunyi. Nama sang istri terpampang di layar depan ponsel canggih milik Rouge. Sedikit menyingkir, Rouge pun segera mengangkat panggilan telepon dari sang istri.
" Halo.. Ada apa, Sha?? " Sapa Rouge diawal.
"..... "
" Lalu?? " Ekspresi wajah Rouge terlihat berubah.
" ..... "
" WHAT??? KAU GILA YA?? " Rouge pun terlihat panik setelahnya.
Apa yang terjadi??
*
*
Tyreece memijat pelipisnya yang berdenyut sakit. Kelelahan, itulah yang mendera Tyreece dan bukannya berkurang, permasalahan yang menghampiri dirinya semakin banyak, membuat Tyreece tidak bisa barang sebentar mengistirahatkan otak dan tubuhnya. Tyreece tidak tahu, berapa lama tubuhnya akan sanggup menanggung beban yang ada saat ini. Dirinya sangat lelah, baik pikiran maupun batinnya.
Pekerjaannya sebagai CEO VOLCOV WAGEN yang merupakan sebuah perusahaan pembuat pesawat dan mobil, tidaklah sedikit. Belum lagi masalah keluarga Volcov yang terus dia dapatkan dari keluarga pamannya yang tidak Terima jika dirinya menjadi pemimpin keluarga. Lalu sekarang, permasalahan dari masa lalunya tiba-tiba saja hadir, menghantam kewarasannya.
Roseline Edithe...
Kapan pun dan dimana pun, tidak akan pernah bisa Tyreece pungkiri jika pesona Roseline mampu membalikkan akal sehatnya. Kebencian itu ada, tapi benci dan cinta hanyalah dua rasa yang dipisahkan oleh satu garis merah tipis dimana antara kedua rasa itu justru saling bertautan. Karena tidak akan ada benci tanpa terlebih dahulu mencintai. Itulah yang dirasakan oleh Tyreece.
Abizar meminta izin untuk melaporkan hasil investigasi yang dia peroleh setelah perintah Tyreece untuk menyelidiki Roseline selama delapan tahun ini. Perintah yang diturunkan oleh Tyreece setelah pertemuan mereka pada pesta yang diadakan perusahaan milik Roseline beberapa waktu yang lalu. Dan fakta yang dibawa oleh Abizar, justru membuat kepala Tyreece rasanya ingin meledak saja.
" Syon Grayson de Niels.. Nama putra nona Roseline. Lahir di salah satu rumah sakit swasta di Flagstaff, Arizona tujuh tahun yang lalu. Waktu kelahiran putra nona Roseline, tepat delapan bulan dari tanggal perginya nona Roseline waktu itu tuan. Golongan darah Syon sama dengan nona Roseline. " Lapor Abizar.
" Bisa jadi... Anak itu adalah hasil perselingkuhan Roseline dengan pria itu.. Kan? " Tyreece mendengus marah.
" Bukankah anda selalu bermain aman dengan nona Roseline. Jadi ada kemungkinan besar, begitulah adanya, tuan. " Abizar seolah mendukung pemikiran Tyreece.
" Lalu.. Dimana pria breng**** itu? Kenapa disini status Roseline tertulis seperti ini? Dan siapa itu Gavriel de Niels? " Tyreece cukup penasaran dengan nama baru yang belum pernah dia dengar meski nama belakang pria ini adalah de Niels.
" Pria ini merupakan ayah di atas kertas untuk Syon Grayson de Niels, tuan. Dia adalah CEO dari salah satu anak perusahaan JN GROUP, dan juga satu-satunya pria yang terus berada di samping nona Roseline selama ini. Begitulah yang saya tahu. " Tyreece terbahak. Tidak menyangka seperti ini jalan yang Roseline tempuh.
" Dia.. Berhubungan dengan sepupunya sendiri?? Luar biasa.. " Tyreece terlihat memendam amarah yang memburu di dadanya.
" Sekali murahan.. Tetap saja murahan... "
" Hentikan penyelidikan.. Aku tidak ingin tahu apapun tentang wanita murahan itu. " Abizar menyeringai puas melihat sikap yang diambil Tyreece.
