NovelToon NovelToon
Satu Malam Di Tahun Baru

Satu Malam Di Tahun Baru

Status: tamat
Genre:Tamat / One Night Stand / Konflik etika / Anak Kembar / Identitas Tersembunyi / Menyembunyikan Identitas
Popularitas:92.5k
Nilai: 5
Nama Author: Inka

Princess Oceanica Arnold merupakan seorang gadis muda yang sangat dimanja oleh keluarganya. Saat Nica berusia 25 tahun. Nica memutuskan pergi dari mansion dan melarikan diri ke Barcelona menyembunyikan indentitasnya sebagai putri seorang mafia. Hingga pertemuannya dengan Luiz membuat hidup Nica berubah menyedihkan. Hidup terpenjara di pulau rahasia selama berbulan-bulan membuat Nica hampir gila dan nekat melarikan diri dengan cara berenang melewati lautan yang cukup luas dan dalam.

Bukannya berhasil kabur. Nica malah terseret ombak besar dan mengalami amnesia setelah kejadian itu. Setahun kemudian Nica dan Luiz dipertemukan kembali dengan cara yang berbeda. Luiz mengenalnya namun Nica melupakan semua masa lalunya.

"Aku sudah membeli jasamu dari ibu angkat mu dan melunasi hutang-hutangnya kepada rentenir! Jadi sudah sepatutnya kau melayaniku!" Luiz Alberto menatap Nica dengan tatapan tajam dan menusuk hingga membuat bulu kuduk Nica berdiri.

#Karya_Inka

#Dilarang_Plagiat!!!!!"

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Inka, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 22

Beberapa bulan kemudian

Nica akhirnya melahirkan bayi laki-laki berwajah tampan. Kehadiran seorang anak di keluarga kecil mereka membuat keluarga kecil Nica terasa lebih sempurna.

Christian Hayden Alberto. Mereka menyematkan nama itu untuk anak pertama mereka.

"Sayang. Bukankah putra kita sangat mirip denganmu. Namun mengapa hidungnya malah sangat mancung. Meskipun kita memiliki hidung yang mancung.Tapi hidung putra kita malah lebih mancung dari kedua orang tuanya." ujar Nica memperhatikan wajah putranya saat sedang menyusui.

"Mungkin perasaan kamu saja. Yang penting putra kita terlahir dengan sehat tanpa kekurangan suatu apapun." jawab Luiz sembari mengelus kepala putranya yang sedang menyusu di dada istrinya.

"Apa kamu membutuhkan baby sitter membantu mu merawat putraku?" tanya Luiz membuat Nica menatap tajam kearah suaminya.

"Dia juga putraku! Aku tidak membutuhkan baby sitter ataupun pengasuh untuk merawat putra kita. Aku akan merawatnya sendiri agar putra pertama ku tidak kehilangan kasih sayang dari kedua orangtuanya." tukas Nica membuat hati Luiz tersentil. Ia merasa perkataannya barusan menyinggung istrinya.

"Baiklah. Lain kali aku tidak akan membahas masalah ini lagi." tukas Luiz mengacak-acak rambut istrinya sebelum keluar dari kamar.

Nica menatap kepergian suaminya dengan tatapan tak terbaca hingga sebuah kalimat terucap dari bibirnya.

"Sudah hampir setahun berlalu. Namun ingatanku tak kunjung kembali. Sikapmu juga perlahan mulai berbeda. Apa ada hal yang kamu sembunyikan dariku selama ini?"

Nica mengalihkan pandanganya kearah wajah putra pertamanya. Ia begitu terpesona melihat wajah tampan putranya. Ia tidak menyangka kalau dia akan memiliki anak secepat ini.

"Madre harap kamu akan menjadi garda terdepan yang melindungi Madre suatu hari nanti." ujar Nica penuh harapan mengelus dahi putranya.

Bulan ganti bulan dan tahun ganti tahun. 3 tahun sudah Nica menikah dengan Luiz. Putra mereka juga sudah bisa berjalan dan berbicara. Ingatan Nica belum juga kembali meskipun sudah 3 tahun berlalu.

"Sayang, malam ini aku tidak akan pulang. Aku akan melakukan perjalanan dinas ke luar negeri bersama Philips. Aku akan meminta paman Zeus menjaga kalian selama kepergian ku." tukas Luiz mengecup kening Nica sekilas dan tersenyum lembut.

"Baiklah. Ingat anak istri mu menunggu di rumah!" jawab Nica penuh peringatan agar suaminya tidak main belakang di luar sana.

"Kalian merupakan prioritas utamaku." kata Luiz membuat hati Nica kembali tenang.

Seiring berjalannya waktu. Nica mulai mencintai Luiz. Ia akan merasa rindu saat berada jauh dari suaminya. Selain itu Nica juga akan merasa cemburu setiap kali ada artikel baru yang memberitakan kedekatan suaminya dengan wanita lain.

Meskipun pernikahan mereka disembunyikan dari orang luar. Namun pernikahan mereka sudah sah di mata hukum maupun agama. Jadi, siapapun tidak bisa membuat rumah tangga mereka hancur. Kecuali salah satu dari mereka berkhianat.

"Hati-hati disana. Jangan lupa mengabari kami." kata Nica pada akhirnya merapikan jas yang membalut tubuh kekar suaminya.

Di depan mansion. Nica menatap tidak tega melihat putranya tak kunjung berhenti menangis di dalam dekapan suaminya. Putranya tidak mengijinkan suaminya pergi meninggalkannya dan ibunya.

"Padre akan kembali dua hari lagi. Padre akan membawa mainan baru." tukas Luiz namun tidak diindahkan oleh putranya.

Luiz meminta bantuan Nica agar membujuk putranya berhenti menangis. Nica yang paham langsung mendekati putranya dan membujuk Christian agar membiarkan ayahnya berangkat bekerja.

"Sayang. Biarkan Padre berangkat bekerja. Bukankah Christian ingin berlibur ke kebun binatang? Padre akan membawa kita kesana setelah pekerjaan Padre selesai di luar negeri." bujuk Nica membuat wajah Christian berubah cemberut.

Setelah berpikir beberapa saat. Christian akhirnya mengulurkan tangannya agar ibunya menggendongnya. Nica langsung paham maksud putranya.

Luiz mengecup pipi putranya dan juga istrinya sebelum masuk ke dalam mobil. Nica dan Christian melambaikan tangan mereka menatap kepergian Luiz.

Christian menyembunyikan wajahnya di leher ibunya. Ia merasa kesepian tinggal di pulau itu tanpa anak seusianya. Pelayan dan anak buah Luiz juga tidak berani mengajaknya bermain karena identitasnya sebagai seorang pewaris. Hanya Nica dan Luiz yang selalu berada di sekitar Christian hingga membuatnya bosan.

Nica membawa putranya masuk ke dalam mansion. Ia yakin suasana hati putranya sedang tidak baik-baik saja.

Sehari setelah kepergian Luiz. Nica menjelajahi seisi mansion saat putranya sedang tidur siang. Ia tidak melewatkan kesempatan itu untuk menemukan satu hal yang mungkin bisa mengembalikan ingatannya. Hingga obrolan paman Zeus dengan seseorang di balik telepon menghentikan langkah Nica.

"Tuan muda! Apa obat itu tidak akan berbahaya jika dikonsumsi secara terus menerus?" tanya Nica membuat sambungan telepon terputus secara sepihak.

"Obat apa yang paman maksud?" tanya Nica membuat paman Zeus terpaku di tempatnya.

"Nona muda...." lirih paman Zeus dengan wajah panik.

"Mengapa paman Zeus sangat panik dengan pertanyaan ku? Apa ini ada kaitannya dengan obat yang selama setahun ini aku konsumsi?" tanya Nica dengan raut wajah ragu.

Paman Zeus hanya diam tanpa membantah ataupun membenarkan pertanyaan Nica.

"Jika paman tidak mau menjawab pertanyaan ku. Maka aku sendiri yang akan mencari tahu kebenarannya." kata Nica berlalu dari sana.

Dengan wajah panik paman Zeus langsung menghubungi Luiz. Namun panggilan itu tidak kunjung tersambung.

Di dalam kamar Nica mencari obat yang sering dikonsumsi olehnya. Ia kemudian memfotonya dan mengirim sebuah pesan kepada salah satu perawat yang dulu merawat Bella agar mencari tahu fungsi obat itu.

Tak beberapa lama sebuah pesan balas mauk ke ponsel Nica hingga membuat tubuhnya hampir ambruk ke lantai. Tubuh Nica luruh ke lantai dan menyandarkan punggungnya di depan meja rias. Nica menutup kedua matanya dan menangis tersedu-sedu.

Nica begitu percaya dengan ucapan Luiz hingga tanpa sadar jika pria itu malah ingin membuatnya melupakan ingatannya seumur hidupnya. Tangisan Nica tentu saja membangunkan Christian yang tertidur di dalam boks bayi.

Dengan air mata berlinang Christian keluar dari boks. Berulang kali Christian berusaha menjangkau lantai namun kakinya tak kunjung berhasil menginjak lantai. Hingga suara benturan sedikit kuat di lantai membuat atensi Nica teralihkan kearah boks putranya.

Christian menangis histeris sembari menyentuh kepalanya bagian belakang yang terasa ngilu dan sakit. Tak beberapa lama Paman Zeus masuk ke dalam kamar dan terkejut melihat kepala Christian bagian belakang mengeluarkan darah. Sementara Nica terdiam dengan tubuh kaku di dekat meja rias.

Paman Zeus dengan cepat mengangkat tubuh Christian dan membawanya keluar dari kamar. Ia tahu kondisi Nica sedang tidak baik-baik saja.

Berjam-jam lamanya Christian tak kunjung berhenti menangis. Paman Zeus juga sudah membersihkan luka Christian dan membalut lukanya dengan perban.

Seorang pria terlihat turun tergesa-gesa keluar dari mobil dan melangkah masuk ke dalam mansion. Pria itu adalah Luiz. Ia langsung pulang setelah mengobrol dengan paman Zeus beberapa jam yang lalu.

Philips mengikuti langkah Luiz masuk ke dalam mansion saat mendengar suara tangisan dari Christian.

"Paman apa yang terjadi?" tanya Philips membuat paman Zeus terdiam tidak tahu harus memulai cerita dari mana.

Sementara Luiz dengan cepat menggendong putranya dan berusaha menenangkannya.

Cup

Cup

Cup

"Padre sudah pulang. Jangan menangis lagi." bisik Luiz menepuk-nepuk bokong putranya agar berhenti menangis.

"Tuan--"

"Aku sudah mengetahuinya dari CCTV." sela Luiz membuat paman Zeus bernapas lega.

Luiz mengelus dahi putranya dengan lembut hingga membuat putranya tertidur pulas. Luiz juga bisa merasakan sebuah perban tebal menempel di belakang kepala putranya.

1
Yenisia Afila
aku gak suka sekali sama karakter nisa ini
Yenisia Afila
Entahlah karakter bisa ini suka lari dr masalah dengan alasan ingin menenangkan pikiran
Yenisia Afila
Terlalu babdel karena di sayang keluarga, jadi buat ulah eh malah dapat sial
macarena_macarena2
cerita khusus sean ada ga sih kaya pernah baca tapi dimana ya
Hanisah Nisa
lanjut
Sari Nu Amoorea
makasih thor
Sari Nu Amoorea
semangat thor💪lnjut sampai hbis👍
zheny pudji
padahal menurut AQ novel ini bagus
semua tp knp makin kesini makin sedikit minat pembacanya.
Titin Hartanti
Terimakasih karena up banyak
Sari Nu Amoorea
ortunya luiz kah,,lnjut thor
Reni Anjarwani
up yg banyak thor
kinoy
jd giselle msh idup
zheny pudji
GK sabar nunggu Herald ketemu Luiz
Asriani Rini
Giselle masih hidup wanita paru baya yg tinggal sama heral adalah giseee
macarena_macarena2
kayaknya gissel trasmigrasi deh apa oplas mungkin dia menyesal dan berusaha buat berubah, sampe sini aku masih bingung 😂😂
Sari Nu Amoorea
masih hidup y gisell
Renny arnelola
knp gak tiap hari update nya thor
Sari Nu Amoorea
oalah Heral bpknya Luiz
zheny pudji
wachhhh...... masihhh hidup Giselle ternyata. y walaupun tidak bisa dapat ocean. stidaknya isa besanan dan si Herald ttep dilingkup gustom
kinoy
lupa lg ma sosok herald
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!