NovelToon NovelToon
Bait-bait Doa Ustadz Khalid

Bait-bait Doa Ustadz Khalid

Status: tamat
Genre:Tamat / Cintapertama / Keluarga / Romansa
Popularitas:162.4k
Nilai: 5
Nama Author: Fenitri Azzukhruf

Sequel dari kisah Ajari aku Ustadz dan cinta untuk Khansa.

Cerita ini menceritakan kisah Khalid anak dari ustadz barra dan alira. Mengantongi restu dari kedua belah pihak namun tidak untuk Aulia gadis yang ia cintai.

Aulia tidak tau jika dirinya sudah di khitbah oleh Khalid sejak lulus SMA. Raka orang yang Aulia suka telah mengkhitbah Aulia namun ayahnya Fadil tidak menerima dengan alasan tidak cocok dengan laki-laki pilihan Aulia sendiri.

Aulia terkejut ketika keluarga barra datang untuk melamar Aulia, namun Aulia menolak dengan alasan tidak mencintai Khalid. Aulia kesal dengan Khalid karena sejak SMA Khalid selalu usil dengan Aulia. ternyata di balik itu Khalid menyimpan rasa.

Khalid mengkhitbah Aulia lewat ustadz Barra kepada ayahnya Fadil tanpa Aulia ketahui sebelumnya. Bagaimana perjuangan cinta khalid untuk Aulia hingga jatuh ke pelukannya.

Simak kisahnya Bait-bait doa ustad Khalid.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Fenitri Azzukhruf, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 22. ya zaujati

Memang sengaja hanya acara akad saja karena nanti ada resepsi di hotel horison milik Hamdan. Mengingat barra seorang ustadz dan Fadil dokter profesional, undangan dadakan barra mengundang kerabat terdekat nya saja.

Alira memeluk Aulia erat, ia cukup bahagia kini Aulia lah yang menjadi menantunya. Mereka sudah cukup lama akrab, berkat Aulia bekerja di butik milik alira.

" terima kasih nak". ucap Alira, aulia hanya mengangguk saja ia merasakan pelukan dari alira kasih sayang yang sangat lebih. Air mata bagi keduanya pun tidak terbendung.

Acara di isi pengajian ustadz Fahri yang mengisi, suami Mahya. Semua khusuk mendengar kan, juga sepasang pengantin yang masih sangat kaku.

" ustadz Khalid jangan lupa gosok gigi". Bisik Rahes saat ia pamit akan pulang.

 Khalid mendelik andai ia tak jadi pengantin sudah di timpuk Rahes sama Khalid. Rahes terkekeh sembari berjalan cepat menghindari Khalid.

" Abi pulang ya nak". Khalid mengangguk ia memeluk abinya.

" Jangan di julid lagi Aulia, sudah jadi istri." ucap Alira pamit pulang juga. Khalid hanya meringis Aulia tersenyum.

Yang mengantar pengantin sudah pulang begitu juga dengan sanak dan saudara mereka juga pulang karena acara sudah selesai.

__

Khalid mengangkat ujung gaun Aulia untuk naik ke atas ke kamar Aulia. Pintu ia buka perlahan Khalid pun ikut masuk ke dalam.

" astaghfirullah hal adzim". Aulia kaget nyatanya sejak tadi dia melamun tak ingat jika Khalid juga ikut masuk ke dalam.

" kenapa Aulia." tanya Khalid yang kembali mengunci pintunya.

" kenapa kamu ikut ke kamar ku Khalid."

" aku emangnya suruh ke mana Aulia, sekarang ini juga kamar ku."

" ini kamar ku Khalid kamu masuk tanpa seizin ku." Aulia menarik gaunnya yang di pegang oleh Khalid.

" oke jika kamu ingin aku di luar, aku pinjam kamar ayah saja buat ganti baju." ancam Khalid.

" eh jangan, Aulia berjalan cepat menahan pintu ". Khalid menahan tawanya.

Tak mungkin Aulia membiarkan Khalid keluar, pasti akan jadi pertanyaan untuk ayah dan bundanya.

" kamu mandi duluan saja, itu handuknya baru untuk mu."

" ngga mandi bareng saja." kata Khalid seketika mata Aulia melotot ke arahnya. Khalid tertawa, entah baginya ia sangat suka melihat Aulia dengan mata besarnya yang suka melotot.

" masuk kamar mandi atau... " Aulia mengancam memegang handphone nya, dengan maksud untuk menghubungi alira sang bunda.

" iya iya sayang istri ku aku mandi dulu ya." Khalid mengerlingkan matanya ia lalu masuk ke dalam.

Aulia menghela nafas berat, nampaknya mereka akan sering terus begitu. Khalid masuk suka sekali ganggu Aulia.

Sembari menunggu Khalid mandi Aulia menyiapkan baju Khalid terlebih dahulu, ia pun menyusun ke lemari nya pakaian Khalid yang di bawa tadi.

Setelah selesai Aulia pergi keluar dengan membawa baju ganti nya, nampaknya ia akan kesulitan untuk membuka gaunnya tak mungkin ia minta untuk Khalid melepasnya.

Aulia masuk ke kamar Aisyah dengan maksud mandi di sana dan minta tolong uminya untuk buka resleting belakang pada gaunnya.

" suamimu mana nak."

" lagi bebersih bunda dan lama sekali sejak tadi belum keluar, Aulia gerah langsung aja ke sini. numpang mandi ya Bunda". ucap Aulia.

Bunda nya tau jika Aulia pasti masih malu di hadapan Khalid.

Khalid keluar dari kamar mandi, matanya menyusuri keberadaan Aulia namun tidak ketemu. Ia tersenyum lega pakaian dirinya sudah di siapkan oleh Aulia, satu set baju Koko putih Aulia tau selera Khalid karena nanti shalat Maghrib Aulia memilih baju itu.

Ceklek... suara pintu terbuka terdapat Aulia masuk ke dalam sudah rapih dengan pakaian ganti nya.

" sudah mandi ngga tunggu aku selesai".

" ngga aku mandi di kamar bunda."

" kenapa..."

" kamu lama, mandi mu seperti perempuan." kilah aulia tak ingin menatap Khalid, ia merapikan pakaiannya.

" Aulia istirahat dulu sebentar lagi adzan Maghrib, apa kamu tak lelah."

" aku rapikan dulu pakaian nya". Jujur Aulia sungguh gugup sekali.

" duduklah itu bisa di lakukan nanti Aulia, sekarang sini duduklah."

" istirahatlah Khalid kalau lelah."

" aku tidak menyuruhmu istirahat tapi aku memerintahkan mu istirahat ya zaujati." ucap Khalid menekankan kata terakhir.

Langkah Aulia terhenti ia tau jika memang perintah dari suaminya Aulia tentu saja tak bisa menolak.

" duduklah kamu juga pasti lelah sama seperti ku". Ucap Khalid, Aulia lalu duduk di tepi ranjang di samping Khalid.

Aulia terdiam sungguh dia bingung mau apa, ia tau dirinya sudah halal untuk Khalid dan tak boleh menolak tapi dia belum bisa. Aulia belum mencintai Khalid, berbeda dengan Khalid yang sudah mempunyai cinta untuk Aulia sejak lama.

". Sebentar aku ambil air dulu ya". ucap Khalid beranjak keluar.

" Khalid biar aku saja ."

" kamu istirahat lah biar aku yang mengambilnya.". Khalid tersenyum, Aulia langsung mengalihkan pandangan nya saat Khalid melihatnya dengan intens.

Khalid pun keluar ia mencari keberadaan dapur di mana sudah ada beberapa orang di sana. Ada sanak saudara juga yang belum pulang juga orang yang membantu kelancaran acara tadi.

" mau cari apa ustadz." tanya bibik.

" jangan panggil saya ustadz bibik panggil Khalid saja, ada susu tidak saya mau bikin susu." ucap Khalid.

" ada, sebentar bibik buatkan nak Khalid duduk saja. Memang di mana neng Aulia." tanya bibik heran kenapa Khalid yang turun.

" ada di dalam bi, aku minta dia istirahat saja. Biar Khalid sendiri saja yang bikin bik." ucap Khalid meraih susu yang ada di tangan bibik.

Bibik tersenyum melihat Khalid yang cekatan membuat susu untuk dirinya. Khalid sudah terbiasa saat dirinya kos di Kairo ia melakukan nya semua sendiri.

" cuma buat satu saja nak." tanya bibik lagi.

" iya bik, satu saja untuk berdua gelasnya juga besar ini. Makasih ya bik." Khalid beranjak naik ke atas.

Terdengar suara pintu di buka Aulia yang duduk bersandar ranjang menoleh. Khalid duduk di samping nya, sudah jangan di tanya soal jantung Khalid bagaimana rasanya kini dirinya sudah dekat di samping Aulia.

Khalid memang menguatkan diri untuk menepis jarak antara mereka, ia tau Aulia pasti belum bisa move on dengan sosok Raka.

" minumlah kamu pasti lelahkan".

" ya ampun bagaimana orang di luar membicarakan ku Khalid, kenapa kamu yang buat sendiri."

" sudah jangan bawel ayo minum." Khalid membantu Aulia meminum dan menghentikan saat sudah tandas separuh, karna gelas itu memang besar Aulia tak akan sanggup jika menghabiskan nya.

Khalid tersenyum ia lalu meminum di bekas bibir Aulia itu, Aulia melihatnya jakun Khamid naik turun saat menelan susunya.

" Alhamdulillah." ucap Khalid.

" Biar aku yang membawa gelas ke bawah".

" tidak perlu kamu istirahat lah, biarkan gelas ini di sini." Khalid meletakkan di meja dekat ranjang.

Aulia tidak bisa berbuat apa-apa selain menurut dengan ucapan Khalid. Aulia bersandar di ranjang nya ia masih terus memainkan handphone nya.

Khalid tersenyum ia memandangi wajah Aulia yang asyik dengan handphone nya. Aulia memang sangat cantik dengan atau tanpa make up sekalipun.

" jangan gitu lihat-lihat aku Khalid."

" kenapa, kan sudah halal sekarang jika aku memandangi istri ku. Justru berpahala." ucap Khalid matanya tak beralih dari Aulia.

" iya tapi kamu bikin aku malu". Khalid justru tertawa.

" punya malu ya rupanya ". Khalid terkekeh.

" aku wanita normal Khalid ".

" kalau normal seharusnya pengantin baru itu melakukan kewajiban nya". Aulia tak sanggup di gombalin oleh khalid ia lalu berbaring membelakangi Khalid.

" jangan khawatir aku tak akan melakukan nya tanpa seizin mu kecuali khilaf ". Khalid tertawa. Aulia makin merona ia tak menjawab ucapan Khalid. Hingga Aulia saat ini terselamatkan oleh suara adzan Maghrib dari masjid dekat rumah nya.

" aku shalat ke masjid dulu ya." Aulia mengangguk saja meski tak terlihat oleh Khalid.

Setelah Khalid terlihat keluar Aulia juga beranjak untuk melakukan shalat Maghrib sendiri di dalam kamar nya.

__

1
Jawir1717 Jarwo
sabar/Sob/
Heny Janitasari
🩵
ani surani
dr awal Fara diajak ke rmh Fadil, aku kepikiran kalo nti Aulia akan menjadikan Fara sbg istri muda Khalid. tp ntah Fara maupun Khalid mau atw tdk ? 🤔🤔
Darti Darti
😍😍😍😍
ani surani
pdhl kam kamu lbh kaya dr Raka, ngapain terlalu berharap begitu ? 🤔🤔
ani surani
aku setuju Aulia blokir nomor mantan 👍😍
ani surani
🤣🤣🤣
ani surani
ortu egoiz, hanya mikirin dunia, dunia & dunia 😡😡
ani surani
pingin nyleding bp'a Raka deh 😡😡
ani surani
Aisyah selalu ngomong gini 😊😊
ani surani
sadis bgt tuh si Raka 😡😡
ani surani
enak bgt ngomongnya, kayak balik telapak tangan aja 😏😏
ani surani
hmm.... sombong 😏😏
ani surani
mf thor bacanya telat, kayaknya menarik nih 😊😊
ani surani
💪💪🔥🔥🔥
Ida. Rusmawati.
/Smile/
Herry Murniasih
Alhamdilillah akhir kebahagian Khalid dan Aulia raih. apakah masih ada lanjutannya yah 😁😁🥰
Dinar Damayanti
jangan lama Thor up nya kaaya sebelum nya... tau tau udh and aja....


semangat thor
Fenitri A.: insyaallah, baca juga karya othor di Paijo kak
total 1 replies
ɪsᴛʏ
thor kok lama gak up
Fenitri A.: lagi berkarya di Paijo, nanti deh kalau mood sudah membaik. do'akan ada waktu banyak untuk berbagi
total 1 replies
Farida Deka
Luar biasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!