NovelToon NovelToon
Second Marriage With Young Master

Second Marriage With Young Master

Status: sedang berlangsung
Genre:Berondong / Selingkuh / Cerai / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Pelakor / Penyesalan Suami
Popularitas:3.2k
Nilai: 5
Nama Author: Nikma

Kehidupan sempurna. Paras cantik, harta melimpah, suami yang berkuasa. Nayla merasa hidupnya begitu sempurna, sampai ketika Stefan suaminya membawa seorang gadis muda pulang ke rumahnya. Kecewa dan merasa terkhianati membuat Nayla memutuskan untuk menuntut cerai suaminya ...
Dan di saat terpuruknya, ia menerima lagi pinangan dari seorang pria muda bernama Hayden yang menjanjikan kebahagiaan baru padanya ...

Apa yang akan terjadi selanjutnya? Mari bersama-sama simak ceritanya ...

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nikma, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Teman

Hari berlalu dengan cepat dan sudah tiba saatnya acara makan malam istimewa itu berlangsung. Sebelum berangkat, Nayla kembali memandangi pantulan dirinya di cermin. Ia cukup puas dengan penampilannya saat itu. Tak lupa, Nayla juga belajar mengatur ekspresi wajahnya. Memakai topeng senyumannya yang menawan.

Setelah itu ia segera turun dan menuju mobil yang sudah menunggunya di depan. Stefan sudah ada di dalam mobil. Keduanya saling diam dan berusaha menyibukkan dirinya sendiri. Tapi, tanpa Nayla sadari sesekali Stefan meilirik ke arahnya.

Lagi-lagi Stefan merasa terpesona melihat kecantikan Nayla istrinya. Ia terlihat sangat cantik dan elegan. Sempurna. Tapi, pikiran itu segera ia tepis saat mengingat betapa dingin fan membosankannya istrinya itu. Senyuman Roselyn segera melintas di benaknya.

"Kalau ada Roselyn di sini, suasana pasti akan jauh lebih bewarna." Gumam Stefan pelan sambil menatap layar ponselnya.

Nayla yang mendengar itu saat asyik memandangi jalanan, hanya bisa diam dan berusaha mengabaikannya.

Tak berapa lama berkendara, akhirnya mereka sampai di tempat acara. Dan dimulai jugalah sandiwara pasangan suami istri sempurna. Nayla masuk dengan menggandeng lengan Stefan sambil tersenyum lebar. Bagaikan tak ada masalah apapun di antara keduanya.

Alunan musik yang meriah memenuhi udara. Para tamu terpilih sudah datang dan segera menyambut kedatangan Nayla juga Stefan. Awalnya, Stefan dan Nayla terus bersama saat menyapa tamu undangan. Tapi, semakin waktu berlalu akhirnya keduanya sibuk berbincang dengan tamu-tamu sendiri.

Nayla tengah berjalan menyusuri ruangan dan memastikan semua sudah berjalan tanpa kendala. Sampai ia melihat tuan Kevin yang sedang berdiri seorang diri menatap keluar jendela. Dia adalah salah satu tamu spesial yang juga merupakan salah satu pebisnis sukses di negara C.

"Selamat malam tuan Kevin. Apa anda menikmati acaranya?" Sapa Nayla dengan ramah.

Sebuah anggukan sopan diberikan oleh tuan Kevin. Namun, sebagai tuan rumah Nayla merasa jawaban itu tidak cukup. Ia ingin mengetahui penilaian dan pendapat detail dari semua tamu undangannya kalau bisa. Akhirnya, ia pun berusaha kembali mengajak berbicara tuan Kevin.

"Apakah makanan yang disajikan sesuai selera anda tuan?" Tanya Nayla sekali lagi.

Alih-alih menjawab pertanyaannya. Tuan Kevin justru menatap Nayla dengan cukup intens. Matanya yang panjang dan tajam menunjukkan sebuah keganasan. Nayla sampai kebingungan jadinya.

Walau sudah mendengar banyak tentang tuan Kevin selama ini. Ini lah interaksi pertama keduanya. Rasanya aneh dan terasa canggung. Dan di tengah kecanggungan itu, Nayla mendengar suara rendah dari belakang memanggilnya.

"Nona ..."

Nayla segera menah dan di sana ia melihat Hayden yang sudah berdiri tepat di belakangnya. Ia menatap Nayla dengan tatapan sendu.

"Oh, apa kabar tuan Hayden ..." Sapa Nayla berusaha terlihat normal.

"Saya ingin bicara dengan anda sebentar." Ajak Hayden dengan ekspresi serius. Hal itu membuat Nayla kebingungan. Ia sekilas menatap ke arah tuan Kevin juga yang menatapnya dan Hayden bergantian.

"Oh, apakah ini tentang proposal bisnis anda tuan Hayden? ... Ehm, tuan Kevin saya permisi sebentar. Ada yang perlu saya bahas bersama tuan Hayden." Ujar Nayla membuta skenario agar tidak terjadi kesalahpahaman. Tuan kevin mengangguk dan tersenyum sopan mendegarnya.

Barulah setelah itu, Nayla mengajak Hayden untuk pergi sejenak dari ruang acara untuk mengobrol sebentar. Agar keduanya tak jadi sorotan yang bisa menimbulkan kesalah pahaman dan gosip aneh yang tak berdasar juga agar mereka bisa mengobrol sepuasnya.

Setelah posisi mereka sudah di luar. Nayla bisa melihat ekspresi Hayden yang tampak serius dan sedih. Kali itu ia senyum cerah yang selalu ia pancarkan selama ini, tidak terlihat. Nayla jadi kebingungan harus mulai pembicaraan itu dari mana.

Akhirnya, Nayla juga ikut diam menunggu Hayden sampai berbicara. Dan setelah beberapa menit berlalu, Hayden mulai membuka mulutnya dengan hati-hati.

"Saya terus memikirkan perkataan anda di telpon waktu itu, My Lady ... Anda ingin menyembunyikan persahabatan kita dan mengajak untuk hanya berhubungan lewat pesan saja seperti sebelumnya." Ucap Hayden lirih dan senyum canggung.

"Benar tuan Hayden. Itu memang benar permintaan saya." Jawab Nayla tanpa memandang mata hijau Hayden yang telihat sedih.

"Kenapa anda meminta hal seperti itu, My Lady? Apa saya sudah berbuat salah pada anda?" Tanya Hayden memelas.

"Jangan khawatir tuan Hayden. Anda tidak salah apa-apa." Jawab Nayla sambil melambaikan tangannya seakan menegaskan perkataannya itu benar.

"Lalu kenapa, My Lady? Padahal saya sudah sangat bahagia membayangkan hubungan kita sebagai teman baik. Tapi, anda justru meminta saya untuk berpura-pura tidak mengenal anda di kehidupan nyata ..." Tanya Hayden lagi dengan alis berkerut. Ekspresinya masih nampak sedih sambil terus menatap Nayla.

Nayla diam mendengar perkataan Hayden. Ia masih bertanya-tanya. Apakah perkataan yang dikatakan Hayden itu benar atau hanya di lebih-lebihkan. Tapi melihat ekspresi wajahnya yang terlihat sangat sedih, membuat Nayla merasakan ketulusannya.

"Sebenarnya saya tidak punya banyak teman untuk berbagi pikiran." Kata Hayden lagi dengan suara lebih berat lagi.

"Memang dengan posisi saya saat ini, mungkin akan terlihat kalau saya punya banyak teman dan tak pernah kesepian. Namun, itu semua tidak benar. Nyatanya saya sering merasa kesepian. Orang-orang di sekeliling saya kebanyakan seperti Hyena yang selalu ingin mengincar saya." Imbuh Hayden lagi, karena Nayla tak kunjung menjawab.

Tapi, mendengar perkataan itu. Nayla bisa mengerti apa yang dirasakan Hayden. Karena, ia juga merasakan hal yang sama. Kedudukan tinggi tak selamanya indah. Semakin tinggi jabatanmu, maka semakin sepi pula keadaannya.

Nayla menatap Hayden dengan lekat. Jujur ia juga merasa lebih dekat dengan Hayden karena pemikiran mereka sama.

"Saya suka berteman dan mengobrol dengan anda, My Lady ... Karena saat berbincang dengan anda selama ini saat anda belum tau kalau saya Elf, anda menganggap diri saya apa adanya. Tanpa harus diberi gelar tuan muda keluarha brooks dan segala gelar yang saya miliki. Tapi, hanya sebagai diri saya sendiri. Dan saya ingin itu terus berlanjut di dunia nyata juga." Ucap Hayden mantap dengan sedikit memohon.

Sebenarnya, Nayla juga merasakan hal yang sama dengan Hayden. Ia pun juga suka mengobrol dengan Hayden selama ini. Ia selalu merasa di berikan dukungan saat ia sedang sedih dan masih banyak hal lain lagi. Di situlah, hati Nayla mulai terbuka.

"Anda tau, saya selalu menanti-nantikan pesan dari anda. Tapi, sepertinya anda tidak merasakan hal yang sama dengan saya. Anda terlihat eggan dan tak nyaman." Ucap Hayden lirih sambil menghela nafas panjang. Mata hijaunya berkaca-kaca menatap Nayla. Melihat itu Nayla merasa sangat bersalah.

"Saya bisa mengerti sepenuhnya apa yang anda rasakan, tuan Hayden." Kata Nayla sambil menatap Hayden di depannya.

"Tapi, anda masih mau berpura-pura tak berteman dengan saya dikehidupan nyata? .. Padahal kita bisa saja mengobrol lebih santai di di dunia nyata. Contohnya, kita bisa bersama mengumpati suami 'Bajing*n' anda." Kata Hayden menggebu-gebu.

"Pfttt!!" Nayla tak bisa menahan tawanya saat mendengar perkataan Hayden yang begitu semangat mengumpat Stefan.

Memang saat bersamanya, Nayla merasa kalau Hayden membuang semua martabatnya. Ia terlihat sederhana dan begitu polos. Khas pemuda di usianya.

Melihat Nayla yang bisa tertawa mendengar perkataannya barusan, Hayden mendekati Nayla dan berbisik di telinganya.

"Stefan brengs*k!!" Bisiknya sambil menyeringai konyol di depan Nayla. Itu membuat Nayla kembali ingin tertawa.

"Anda tak perlu menahannya My Lady. Anda bisa tertawa sepuas anda saat bersama saya. Jika, anda tak tertawa hati anda akan sakit." Ucap Hayden dengan senyum lembut. Nayla juga ikut tersenyum jadinya.

"Terima kasih tuan Hayden. Anda selalu bisa membuat saya merasa jauh lebih baik." Ucap Nayla sungguh-sungguh.

"Baiklah. Saat banyak orang saya akan bersikap seperti kolega bisnis anda biasanya. Namun, saat kita berdua saja, saya ingin anda memperlakukan saya sebagai teman, jangan hindari saya ... Dan tetap, kalau anda bertemu dengan saya secara kebetulan, tolong jangan abaikan saya." Pinta Hayden pada akhirnya.

"Baiklah." Jawab Nayla pada akhirnya.

Seketika senyum cerah yang biasanya di tunjukkan Hayden padanya kembali muncul. Hayden juga menatapnya dengan tatapan yang tulus. Dan saat itu, Nayla merasakan sensasi aneh yang menggelitik di hatinya. Ia diam dan berusaha mencari apa itu. Perasaan apa itu?

.

.

.

Bersambung ....

1
Nor Azlin
aku mampir thor ceritanya seru terima kasih atas saran nya agar aku membaca cerita ini😁😁
Nikma: Hehe, lanjut baca kak. Biar panas dingin bareng. wehehe😁🥰🙏
Nor Azlin: nyesak dada ni😂😂😂 itu belum lagi baca yang seterusnya pasti panas banget yah😁😁 sama2 kasih cerita nya bagus aku suka
total 3 replies
Radya Arynda
hari ini ceritanya pelakor yang ngak punya malu dan menjijikan,,,,haduh perepuan gila perusak rumah tangga,
4U2C
tuan HAYDEN yang terhormat tuan muda mengincar NAYLA,,jangan kamu suruh NAYLA bebas tersenyum,,,nangis juga nanti NAYLA bisa kacau dunia🤣🤣🤣🤣 pas setelah sama kamu nanti tuan HAYDEN pasti NAYLA bisa tertawa lepas dan merajuk,,menanggis jadi cengeng kamu juga jadi pusing🤣🤣🤣🤣
Dewi kunti
yuk numbuhin cinta
Heni Mulyani
lanjut
SONIYA SIANIPAR
holla kak, aku mampir, jangan lupa ma. pir balik yah kak. Siapa tau tertarik sama karya-karya aku
Radya Arynda
suami laknat,,demi seorang pelakor tega menyakiti istri,,,,semogah cepat menbusuk steven dan rosokan,,,semangaat nayla,,,
Radya Arynda: jengkel
4U2C: kasihan sekali STEFAN disuruh busuk🤣🤣🤣🤭🤭🤭 jangan dulu ya busukkan STEFAN kita lihat bagaimana STEFAN hancur dulu baru membusuk,,biar NAYLA buat STEFAN pelahan hancur dan sehancur-hancurnya tanpa meninggalkan bekas 🤣🤣🤣🤣🤣
total 2 replies
Heni Mulyani
lanjut
neng ade
nah .. kan benar seperti dugaan ku kalau Hayden itu adalah Elf. 😁😍
Heni Mulyani
lanjut
Dewi kunti
yg tegas dong,minta cerai saja ngapain bertahan utk rumah tangga yg tdk kondusif
Radya Arynda
semangaat nayla,,hayden,,aku suka kalau baca kisah kalian,,jijik kalau baca kisah dua manusia menjijikan,,sampah dan pelakor,,,haduh kok ngak matia ae dua manusia menjijikan
neng ade
aku juga merasa kalau Hayden itu adalah Elf..
Radya Arynda
semangaaat,,,,sebagai gantinya dobel up dong thor💪💪💪💪udah nay buang saja sampah seperti stefen,,ke lamaan,,kasih ke tempat pemungutan sampah pelakor rosokan,,,jijik kalau lihat pelakor sama suami sampah
neng ade
nyesek banget 🥹
Radya Arynda
semangaaat,,,,mantap nayla,,,buang lah sampah pada pelakor busuk biarber tambah menyengat bauk nya,,,dan semogah mereka cepat mendapat azab
Heni Mulyani
lanjut
4U2C
adil kah itu STEFAN,,kamu juga punya kekasih,,enggakkan NAYLA enggak bisa punya kekasih,,,kamu mau nya yang muda ehhhh NAYLA juga mau coba dong yang muda,,,kan adil kalau sama-sama punya kekasih..
Radya Arynda
semangaat nayla,,,,sudah buang saja sampah menjijikan seperti steven...kamu juga berhak bahagia,,,,perempuan gatel dan sok cantik seperti rosok'an pantas mendapat sampah seoerti steven.....semangaat nayla💪💪💪💪💪
neng ade
tak semua lelaki akan tunduk dengan tatapan memelas dari mu Roselyn karena mereka tak sebodoh Stefan apalagi yang kau rayu sekelas Hayden .. mimpi mu ketinggian
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!