Penjaga Gerbang Semesta

Bima segera berdiri “ Tuan Abdul Pratama, Tuan Thomas, ini peringatan terakhir bagi kalian, aku masih meninggalkan  nyawa kalian, jangan pernah ada kasus lagi yang kalian buat, kalau tidak ingin seluruh keluarga kalian berangkat ke Neraka.

Bima mendongak-kan kepalanya, dia tidak pernah bisa bersikap sombong seperti ini. Maka dia berkata dengan acuh tak acuh “ aku kira kalian mengundang Master yang sangat hebat, ini benar-benar membuatku kecewa.

aku meninggalkan nomor Rekeningku disini aku kira 500 milyar bukan jumlah yang besar, Sebagai konpensasi  rasa kecewaku..”

Aula itu tetap hening setelah Harry dan yang lain-nya pergi. Beberapa saat kemudian ekspresi Thomas dan Abdul sedikit lega.

Kota Seroja kelihatan-nya akan berubah, Abdul tidak berbicara dan langsung membawa orangnya pergi dengan ekspresi serius. Mereka awalnya akan membunuh Bima dan kawan-kawan, tapi malah mereka yang diberi

pelajaran, untung tidak mati.

Rencana Jahat mereka telah berakhir Abdul sudah tidak berani lagi macam-macam dimasa depan, kalau mereka tidak ingin  mengalami kerugian yang besar, dia harus segera kembali ke ibukota untuk melaporkan hal ini pada kepala keluarga.

Keesokan paginya, berita tentan  bubarnya mafia dikota  itu telah menyebar luas.  Kekasih-kekasihnya memandang Harry dengan bangga. Mereka tahu bahwa pria itu adalah sosok yang tak tergantikan, yang siap melindungi orang-orang terdekatnya tanpa pamrih.

Kota Seroja, yang sebelumnya dikuasai oleh banyaknya kekacauan dan ketakutan yang disebabkan oleh Mafia, kini merayakan hari-hari damai yang baru.

Setelah berhasilnya Harry dan timnya untuk membubarkan jaringan Mafia yang merajalela, kota itu kini menghadapi tantangan besar dalam proses pemulihan dan rekonsiliasi.

Pertama-tama, kehadiran kepolisian dan keamanan  diperkuat secara signifikan. Pasukan keamanan kota, yang sebelumnya terbatas dan tidak dapat mengatasi kejahatan terorganisir, kini bekerja sama dengan agen federal untuk membersihkan sisa-sisa kejahatan yang tersisa dan mengamankan jalanan.

Patroli intensif dan penindakan ketat menjadi norma harian, memulihkan rasa aman yang lama hilang di antara penduduk kota.

Pemulihan ekonomi menjadi fokus utama selanjutnya. Banyak usaha lokal yang terpuruk akibat pemerasan dan penindasan dari Mafia kini berusaha bangkit kembali.

Pemerintah kota dan beberapa investor swasta memberikan insentif dan bantuan keuangan untuk memulihkan bisnis-bisnis kecil yang terkena dampak.

Pusat-pusat perbelanjaan yang sebelumnya dikuasai oleh kepentingan kriminal kini dibersihkan dan dibuka kembali untuk masyarakat umum, menandai dimulainya era baru bagi perdagangan yang jujur dan sehat.

Tidak hanya infrastruktur fisik yang harus dipulihkan, tetapi juga kepercayaan dan solidaritas sosial di antara penduduk kota.

Program-program rehabilitasi dan reintegrasi diluncurkan untuk membantu mantan anggota kelompok kriminal yang ingin memulai kembali kehidupan mereka dengan jalan yang benar.

Program ini tidak hanya menyediakan pelatihan keterampilan dan pendidikan, tetapi juga dukungan psikologis untuk membantu mereka melewati masa transisi yang sulit.

Selain itu, pemerintah kota dan polisi bekerja keras untuk memastikan bahwa tidak ada kekosongan kekuasaan atau ruang lingkup untuk kelompok kriminal baru muncul.

Sistem pengawasan yang lebih ketat dan intelijen yang ditingkatkan menjadi alat utama dalam mencegah potensi kejahatan terorganisir baru berkembang.

Meskipun masih ada tantangan yang harus dihadapi, seperti upaya rekonstruksi fisik dan psikologis yang panjang, masyarakat Seroja mulai merasakan percikan harapan yang lama hilang.

Pemulihan kota bukanlah proses yang instan, tetapi dengan kerja keras dan komitmen bersama, mereka yakin bisa membangun masa depan yang lebih baik.

Untuk itu Harry bersama Kapten Andi dan para pemuda-pemudi yang menjadi veteran perang perbatasan pada kesempatan pertemuan warga kota dan para petinggi Kota Seroja, menetapkan sebuah komitmen yang kuat untuk

mengubah kota mereka menjadi tempat yang ramah dan damai bagi semua penduduknya.

Berikut adalah komitmen Harry yang disampaikan dalam sebuah pidato kepada penduduk Kota Seroja dihadapan para petinggi kota :

"Sebagai warga Kota Seroja yang telah mengalami dampak langsung dari kejahatan dan kekacauan yang disebabkan oleh mafia, saya bersama dengan teman-teman saya ingin menegaskan komitmen kami untuk membangun kota ini menjadi tempat yang aman, damai, dan penuh harapan. Kami tidak akan pernah mentoleransi lagi tindak kejahatan di tanah ini. “

Kota Seroja adalah rumah bagi kita semua, tempat di ana setiap orang harus merasa aman dan dilindungi. Kami berjanji untuk:

1. Kami akan bekerja sama dengan kepolisian dan komunitas untuk memastikan keamanan setiap sudut kota. Tidak ada lagi tempat bagi para penjahat untuk bersembunyi atau beroperasi di sini.

2. Kami akan membangun kembali kepercayaan di antara penduduk. Kami mengajak setiap warga untuk bersatu dan mendukung upaya-upaya kami dalam membersihkan kota ini dari bayang-bayang masa lalu yang gelap.

3. Kami akan berusaha untuk meningkatkan kualitas hidup setiap warga Kota Seroja. Melalui pembangunan ekonomi yang berkelanjutan dan kesempatan pendidikan yang lebih baik\, kami ingin melihat kota ini  berkembang menjadi tempat di mana impian setiap orang dapat terwujud.

4. Kami akan memastikan bahwa setiap keputusan yang kami buat adalah untuk kebaikan bersama. Keadilan dan transparansi akan menjadi landasan dari setiap tindakan kami dalam memimpin kota ini ke arah yang lebih

baik.

Hari ini, kita menandai awal dari babak baru bagi Kota Seroja. Mari kita bersama-sama membentuk masa depan yang cerah dan memberdayakan setiap warga untuk hidup dalam damai dan kemakmuran. Terima kasih

atas dukungan dan kepercayaan Anda. Bersama, kita bisa membuat perubahan yang nyata dan positif."

Dengan komitmen ini, Harry dan Larasati bersama kawan-kawan mereka memulai perjalanan panjang untuk mengubah Kota Seroja menjadi contoh kota yang aman, ramah, dan sejahtera bagi semua penduduknya.

Pada kesempatan itu Harry juga merekrut 100 anak muda yang berbakat dan berdedikasi unyuk membentuk pasukan khusus keamanan kota guna membantu aparat kota, untuk itu Harry dan kapten andi melatih mereka

dengan berbagai macam ketrampilan.

Satu tahun telah berlalu lagi Kota Seroja menjadi Kota  yang aman, ramah, dan sejahtera tidak ada lagi tingkat kejahatan berat.

Sementara itu Harry yang selama ini giat berlatih dengan tekhnik kultivasi dari buku kuno dan menyerap energi Batu Roh  telah maju sangat pesat dan membuahkan hasil, kini Harry sudah mencapai Tahapan :

Nascent Soul (Jiwa baru )  atau Grand Master: Tahap di mana kultivator mampu membentuk jiwa yang kuat dan mandiri, terpisah dari tubuh fisik mereka, yang memberikan mereka kekuatan yang luar biasa. Hary berada di Tingkat lima.

Sedangkan Larasati berada pada Tahapan Master tingkat akhir dan Rina baru mulai tahap Master.

Pada tahapan ini kekuatan Harry bisa menghancurkan sebuah Kota dalam sekejap. Ini adalah setara atau juga dikenal sebagai dengan seorang Grand Master Legenda.

Tubuhnya sudah kebal terhadap senjata peluru tajam.  Kekuatan seperti ini sudah sangat langka dikalangan Kultivator.

Dinegara ini seorang Master saja sudah dihormati layaknya seorang Raja. Padahal dari Master untuk menuju jenjang Grand master paling tidak butuh waktu ratusan tahun, paling cepat puluhan yahun bagi orang

biasa.

Namun Harry telah mendapatkan Warisan Buku kuno yang memberinya metode unggul, metode latihan-nya tidak seperti kultivator  pada umumnya.

Seperti menyerap energi dari Batu-batu Mulia, Batu Roh dll. Sehingga peningkatan Kultivasinya, jauh melebihi manusia biasa.

------------------------

Harry adalah seorang prajurit militer yang telah menunjukkan dedikasinya pada masyarakat dan negara selama bertahun-tahun. Ia selalu siap sedia untuk melindungi tanah airnya dan siap membantu siapa pun yang membutuhkan pertolongan.

Karena dedikasinya yang luar biasa, Negara melalui panglima militer memutuskan untuk memberikan penghargaan padanya dengan memberikannya pangkat kehormatan seorang kolonel.

Suatu pagi, Harry dipanggil ke markas militer untuk menerima penghargaan tersebut. Ia sangat terkejut dan bangga dengan penghargaan yang diterimanya.

Panglima militer memberikan sambutan hangat dan memberikan pangkat kehormatan sebagai kolonel kepada Harry. "Kita semua bangga akan dedikasi dan loyalitas yang telah kamu tunjukkan selama ini, Harry. Kamu pantas mendapat penghargaan ini," ujar panglima militer dengan penuh kebanggaan.

Harry sangat bersyukur atas penghargaan yang diterimanya. Ia berjanji untuk terus melindungi negaranya dan siap sedia untuk membantu siapa pun yang membutuhkan pertolongan. Setelah menerima penghargaan tersebut, panglima militer memanggilnya lagi untuk memberikan tugas baru yang mengejutkan.

"Pak Harry, saya ingin meminta bantuanmu untuk mengikuti turnamen beladiri militer dari seluruh dunia. Kamu adalah salah satu prajurit terbaik kita dan saya yakin kamu akan mampu mewakili negara dengan baik di sana," ujar panglima militer serius.