NovelToon NovelToon
Suami Pilihan Abi Apa Salah?

Suami Pilihan Abi Apa Salah?

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Cintapertama / CEO / Kehidupan di Kantor / Dijodohkan Orang Tua
Popularitas:20.6k
Nilai: 5
Nama Author: ainuncepenis

Rakina Yura Izzati hadis 22 tahun harus menelan pil pahit dalam pernikahan yang dia jalani.
Lahir dari keluarga yang taat agama. Yura di jodohkan Abinya dengan teman Abi dan yang tak lain adalah bos Yura di kantor.
Aviansyah Rayyn Biadama. Putra satu-satunya dari Biadama yang mau tidak mau harus mengikuti perjodohan yang di tentukan untuknya.

Avian yang awalnya tertarik dengan Yura sebelum pernikahan. Tetapi entah apa yang membuat Avian berubah menjelang pernikahan dan bahkan menikah dengan Yura karena membenci Yura.

Pernikahan yang indah seperti bayangan Yura ternyata berbanding terbalik. Air mata serta hati yang semakin sakit yang dia terima dari suaminya yang sangat membenci dia.
Apakah Yura sanggup menjalani pernikahan itu?
Lalu bagaimana dengan Avian. Apakah Avian akan berubah dengan seiring waktu berjalan.
Mari kita baca ceritanya dan mohon untuk semua dukungan para readers untuk subscribe, like, koment dan vote yang banyak. Terima kasih.

Follow Ig saya.
aninunharahap12

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ainuncepenis, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Episode 21. Aku ingin menikah lagi

Karena orang tua Avian yang sudah berada kembali ke rumah, jadi mau tidak mau Yura dan Avian kembali 1 kamar.

Yura baru saja keluar dari kamar mandi setelah bersih-bersih dan ingin tertidur dan sementara Avian baru saja memasuki kamar dengan membuka lemari untuk mengambil baju ganti.

"Kau sangat berani mengancamku di kantor. Kau sudah merasa paling hebat hah!" Avian mulai menimbulkan perdebatan.

Ayleen hanya menghela nafas yang sudah tahu setelah ini akan terjadi keributan lagi. Dia juga bisa melihat wajah Avian yang memerah yang ingin meluapkan emosi.

"Kau berani sekali menegurku yang merasa paling sok suci!" lanjut Avian yang tidak ada hentinya marah-marah dengan Yura.

"Aku tidak merasa paling sok suci dan aku menegur kamu. Karena aku masih istri kamu!" jawab Yura dengan berusaha tenang.

"Sekarang kau sangat bangga mengeluarkan kata-kata istri itu hah! Apa kau pikir sudah merasa pantas menjadi istriku hah!" Avian semakin marah dengan mata memerah.

Mereka yang saling berhadapan dengan tatapan mata yang sama-sama tajam. Yura yang melihat sang suami dengan penuh dengan rasa kekecewaan dan sama dengan kejadian tadi siang. Sementara Avian yang masih tidak terima dengan ancaman dari Yura. Mungkin yang membuat Avian marah justru pada diri sendiri. Karena tidak bisa berkutik di depan Yura.

"Jika aku tidak pantas menjadi istrimu. Kamu tidak mungkin menikah dengan ku," jawab Yura dengan lembut.

Avian mendengus kasar mendengar pernyataan Yura. Ekspresi wajah Avian seolah sangat mengejek Yura.

"Kau lupa ingatan. Aku sudah pernah mengatakan kepadamu. Jika aku menikah dengan wanita seperti karena aku hanya ingin melihat mu menderita dengan pernikahan yang kau rencanakan sendiri!" tegas Avian dengan tersenyum miring.

"Jahat sekali!" kata-kata itu yang keluar dari mulut Yura membalas perkataan Avian yang sangat jahat.

"Kau bilang apa?" tanya Avian dengan alis terangkat.

"Menikah dengan seorang wanita hanya untuk membuat dia menderita. Kamu sungguh jahat. Kamu hanya atasan di Perusahaan ku dan orang tuamu melamarku dengan sangat mudah kamu mengatakan menikah dengan ku hanya karena ingin aku menderita seolah aku pernah menggangu kehidupan mu," ucap Yura dengan sangat tenang menghadapi Avian.

Mulut yang berbicara itu diiringi dengan mata berkaca-kaca. Avian hanya diam dengan apa yang dia dengar dan dia lihat.

"Apa aku pernah mengusik kehidupan sehingga kau menikahi kau hanya untuk membuatku menderita? Apa aku pernah mengganggu mu?" tanya Yura yang memang sangat membutuhkan jawaban itu. Karena dia juga tidak tahu apa sebabnya dan kenapa dia bisa sangat dibenci oleh suaminya sendiri.

Avian terdiam yang tidak bisa menjawab pertanyaan Yura. Karena memang tidak ada kesalahan Yura. Yura tidak mengganggu Avian sama sekali. Avian saja yang merasa di bohongi oleh Yura dan padahal Avian tidak punya hak untuk kecewa apa merasa dibohongi. Karena mereka tidak memiliki hubungan apa-apa sebelum mereka menikah.

"Jika kamu membenciku karena pernikahan kita. Aku beritahu satu hal kepadamu. Jika aku sempat menolak perjodohan itu. Jadi seharusnya kamu juga menolak dan tidak perlu menikah denganku hanya untuk menyakitiku!" tegas Yura.

"Kau ingin memamerkan diri yang sudah merasa hebat karena telah menolak seorang CEO yang melamarmu!" sinis Avian yang memang sudah tahu hal itu terlebih dahulu.

"Aku tidak menyombongkan diri. Aku menolak Perjodohan itu karena kita tidak akan pernah bisa cocok dengan dan ternyata itu menjadi kenyataan. Aku sudah sangat ragu dengan pernikahan ini. Tetapi, aku harus melibatkan Tuhan dengan pernikahan itu. Pernikahan ini adalah jawaban dari sang pencipta," lanjut Yura.

"Jawaban!" desis Avian yang mengejek jawaban Yura.

"Kau sangat percaya diri dengan jawaban ya' di berikan kepadamu. Tapi aku sama sekali tidak peduli dengan hal itu. Kau bisa menunjukkan kekuasaan mu tadi bagaimana di dalam ruanganku. Tetapi, kau tidak akan bisa mencegahku untuk berhubungan dengan siapapun!" tegas Avian dengan menunjuk tepat di wajah Syira.

"Jadi kamu akan tetap menjalin hubungan dengan dia?" tanya Yura memastikan.

"Jika iya kenapa? kamu keberatan?" tanya Avian dengan alis terangkat.

"Kamu tidak malu melakukan hal itu. Kamu dan dia bisa terjerumus zina, jika kamu terus bersama dengan wanita yang bukan muhrim kamu!" tegas Yura memperingati sang suami.

"Pezina yang sekarang berbicara soal zina. Wau sangat hebat sekali! Tidak pernah berkaca!" ejek Avian.

"Kak Avian, kakak adalah manusia dewasa. Kakak seorang pria yang paham dengan agama. Aku tidak harus mengatakan banyak hal. Tetapi, kamu tahu apa yang kamu lakukan adalah dosa!" tegas Yura mengingatkan.

"Jadi semua tergantung pada kamu, kamu bisa menghindar dosa atau tetap terjerumus dengan dosa itu," lanjut Yura dengan tenang

Yura yang tidak ingin berbicara lagi langsung pergi dari hadapan Avian.

"Kalau begitu aku harus menikahi Syira!" sahut Avian membuat langkah Yura terhenti.

Jantung Yura seakan ingin terjatuh mendengar pernyataan itu. Debaran jantung yang semakin kencang yang tidak percaya dengan apa yang di katakan Avian. Tiba-tiba mengungkapkan kata pernikahan disaat dirinya adalah sebagai seorang suami. Yura seolah ingin berhenti bernafas saat itu juga.

"Bukankah jika aku menikah dengan Syira artinya aku bisa melakukan apapun dengan dia dan kamu tidak akan bisa berceramah lagi?" lanjut Avian.

"Kamu ingin menikah lagi?" tanya Yura tanpa membalikkan badan.

"Iya!" jawab Avian dengan enteng.

"Kenapa harus dengan mantan kakak iparku. Apa kamu tidak malu melihat keluargaku jika kamu menikah dengan dia?" tanya Yura yang berusaha untuk tenang walau dari suara itu terdengar sangat bergetar dan ada penolakan.

"Apa maksud dia seolah dengan mudah memberikan izin untukku menikah lagi. Dia bahkan tidak membantah sama sekali atau menolak. Apa dia setuju melakukan itu," Avian justru sangat kebingungan dengan tanggapan Yura yang sangat mudah. Seperti bukan itu yang di harapkan Yura.

"Menikah 1, 2, 3 atau berapapun sama sekali tidak di larang. Jika ingin menikah maka menikah. Jika kamu lebihan merasa bahagia dengan orang lain. Tetapi mungkin tidak dengan mantan kakak iparku," sahut Yura yang benar-benar memberikan izin dan semua itu membuat Avian benar-benar tidak percaya.

Yura memang tidak banyak bicara dan justru memberikan pilihan. Yura mungkin merasa sesak namun berusaha untuk tenang.

"Aku punya hak untuk menikah dengan siapapun dan Syira juga bukan bagian dari keluargamu lagi!" tegas Avian.

Avian seperti sengaja yang ingin mengetahui lebih banyak reaksi Yura.

"Baiklah. Jika ingin menikah lagi, maka menikah lah jika itu bisa membuat kamu menjauh dari zina dan dengan siapapun yang kamu mau," sahut Yura dengan berbicara dengan satu hembusan nafas.

Avian melotot mendengar perkataan itu. Dia tidak percaya dengan sangat mudah Yura memberikan dia izin untuk menikah. Yura yang tidak mengatakan apa-apa lagi langsung keluar dari kamar dan Avian terdiam pada tempatnya.

Wajah Avian yang memancing pembicaraan ke arah sana yang ingin melihat reaksi Yura yang semakin menderita karena keinginan dia untuk menikah kembali. Tetapi ternyata justru salah, karena Yura yang saat itu sangat tenang dan malah memberikan izin. Jawaban Yura seolah memberikan rasa kekecewaan pada Avian.

"Dia juga tidak menganggap pernikahan ini sehingga dengan mudah membiarkan ku melakukan hal itu!" umpat Avian mengepal tangannya yang terlihat emosi dengan tindakan Yura.

Bersambung

1
Holipah
aku skrg baca novel suami nya bodoh semuanya d tipu mantan semuanya 🤣😝 dulu pelakor
Lee Mba Young
Terkadang aku heran ortu menjodohkan anak perempuannya pd lelaki yg tak menyukainya, dng embel embel agama si perempuan hrs patuh. sama aja ortu mnjerumuskan anaknya pd penderitaan, pdhl ortu seharusnya mengantar anaknya pd kebahagiaan, hnya krn ortu sm ortu saling kenal saja lngsung main nikahin.
Lee Mba Young
Kl sdh tak di hargai ya mnding pisah ngapain ngorbanin perasaan pd pernikahan yg tak sehat. cm wanita bodoh saja yg mau bertahan pd suami yg tak mengakui kk sdh punya istri dng embel embel agama, wanita sholehah.
pdhl dng alvian gk ngasih nafkah batin itu sdh jd cerai kan.
Kartika Megasari
cerita nya menarik
salsa mom's Eka
aku mendukung yura buat pisah thor.
pertemukan yura dengan pria yg mencintai dia.
please jangan balikan dengan Avian.
biarkan Avian tau dengan sendirinya bahwa sifat yura memang baik...dan itu menjadi penyesalan dirinya.
Wiwit Wilowati
setelah tau fakta nya tinggalkan ja si Avian biar tahu rasa...gak jelas asal nuduh ja...bukan dicari kebenarannya..😇😇
Bandar Jayalampung
makanya jgn tolol
Holipah
yura bego masih bertahan d situ
Bandar Jayalampung
udah deh Yura pisah aja dulu. biar tau rasa suami kmu yg goblok tolol itu 😡
Wiwit Wilowati
klu bicara pakai akal sehat Avian bukan emosi yg gak jelas...
Bandar Jayalampung
nah Lo mampus kau Alvian ayo Adam bawa Yura pergi . biar dia nyesel
Siti Khoiriah
kesel banget thor sama avian
gedeg....
Bivendra
syirik aja lu knp lu tkt tersingkir dgn kdtgn yura drmh ortunya
menantu koq belagu bgt
Milla
next
Milla
next
Zenakhayra
penulisan nama kadang salah...novelnya menarik
ainuncepenis: Kak boleh di kasih tahu di bagian mana kak. biar di revisi kak
total 1 replies
Milla
min doubel up donk
Dian Fitriana
up
Lebrianty ayu
mampir ya Thor
Milla
min doubel up yaa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!