NovelToon NovelToon
Terpikat Pesona Gadis Lugu

Terpikat Pesona Gadis Lugu

Status: tamat
Genre:Romantis / Komedi / Tamat
Popularitas:755.7k
Nilai: 5
Nama Author: Ceritaku

Berawal dari pertemuan yang tidak di sengaja, ketika Raisa di paksa ikut oleh papa nya ke sebuah acara pesta colega bisnisnya dengan tujuan agar putrinya itu memikat seorang pengusaha kaya. Sehingga bisa di manfaatkan untuk membantu krisis keuangan di perusahaan nya.

Ketika ingin kabur dari acara pesta, Raisa melewati sebuah kamar hotel yang membuat nya penasaran.

"Ahh "

Karena penasaran, Raisa malah menggangu dua insan yang saling bergelut manja di dalam kamar itu. Tatapan tajam dari pria tampan membuat Raisa terkejut dan jerat di dalamnya.

Sejak saat itu, pria yang Bernama Yoga mencari cara untuk mendapatkan gadis itu.

Bagaimana kisah selanjutnya?? yukk ikuti alurnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ceritaku, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Saling Menghindar

Di kantor nya, Yoga merenungi apa yang terakhir kali Johan ucapkan padanya. Semenjak kejadian itu, Johan tak lagi menampakan diri lagi.

"Apa aku terlalu kasar? apa aku harus minta maaf??"

"Ah, itu kan hanya hal kecil. Pria seperti Johan tidak mungkin tersinggung"

Hati dan pikiran Yoga berperang, sejak tadi pria itu bergerak gelisah memikirkan kejadian kemarin.

"Ada apa?" Niko berjalan masuk dan melihat Yoga seperti cacing kepanasan.

Mendengar suara Niko, Yoga langsung tersentak dan bersikap biasa saja.

"Tidak ada" balas Yoga, ia pura pura sibuk dengan pekerjaan nya.

"Cih berbohong" cibir Niko.

Niko duduk di kursi depan meja Yoga, ia melipat tangannya di atas meja, lalu menyimpang dagunya di sana.

"Aku boleh nanya gak?" ucap Niko.

"Tanya aja" jawab Yoga acuh, ia masih pura pura sibuk.

Niko kembali menegakkan tubuhnya, menatap Yoga serius.

"Kamu ngerasa gak sih, kalau Raisa itu gak asing?"

"Maksud mu?" Yoga mulai tertarik, jika ini menyangkut Raisa maka ia harus mengetahuinya.

"Gini loh, aku merasa wajah gadis itu sangat familiar, tapi aku tidak tahu pernah bertemu di mana dengan nya" jelas Niko.

Yoga terdiam, ia sempat merasakan hal itu. Namun, ia mencoba menepisnya Karena Raisa adalah gadis imut dan suka berfoto. Yoga pikir pernah melihat di sosial media saja.

"Mungkin kamu pernah melihat nya di sosial media!" ujar Yoga.

"Tidak Yoga, aku kemarin bertanya pada Raisa, dia bilang tidak suka mengumbar fotonya di sosial media"

"Lalu, menurut mu gadis itu pernah kenal dengan mu atau bagaimana mah hm.." Yoga mulai jengah, ekspresi nya mulai datar.

"Kenapa kamu malah emosian, aku hanya bertanya. Bukan meminta Raisa!"

"Yah tetap saja, kamu mengganggu jam kerja ku!"

"Kerja apa?? kamu sejak tadi mengerjakan sesuatu yang hanya di jadikan alasan!!" protes Niko.

"Maksud mu apa!!"

Perdebatan mereka semakin sengit, kedua nya mengeluarkan suara yang lantang.

"Coba kamu lihat, dokumen Yang sedang kamu baca itu!!"

Yoga langsung memperhatikan dokumen yang sedang ia pura-pura periksa.

Glek.

Ternyata dokumen nya terbalik, Yoga merasa sangat malu sekarang. Memutar otak nya mencari jawaban yang menghindari nya dari rasa malu.

"Aku....Aku sedang memeriksa dari sudut lain!" jawab Yoga asal.

"Cih..Masih mengelak. Kau pikir kita kenal sehari dua hari ha??" decak Niko mencibir Yoga.

"Ahhh sudah lah, pergi sana. Kau membuat mood ku rusak!!" usir Yoga.

"Terserah saja, tapi aku hanya mau bilang. Jika sikap mu begini terus, maka kemungkinan besar kau akan kehilangan gadis itu!" ucap Niko sengaja memanas manasi Yoga.

"Omong kosong!! Apa yang sudah menjadi milik ku, tidak akan ada satupun yang boleh mengambilnya!!" tegas Yoga, kilatan matanya seakan membunuh setiap yang ia pandang. Niko sampai bergidik ngeri melihat nya.

"Walaupun Johan sekali pun?" imbuh Niko lagi.

Brak,!!!!

"Aku pergi!!" teriak Niko spontan setelah mendengar hempasan tangan Yoga di atas meja kerjanya. Ia langsung pergi meninggalkan ruangan kerja Yoga.

Yoga menatap lurus pintu yang sudah tertutup rapat oleh Niko, tatapan matanya tidak berkedip.

"Johan sekalipun, aku tidak peduli. Raisa milik ku, dan akan tetap menjadi milik ku!!!!" tangan Yoga mengepal, terlihat buku buku tangannya yang perlahan memutih beriringan dengan kuatnya kepalan itu.

Raisa berjalan jalan mengelilingi taman rumah Yoga. Tak jauh berbeda dengan pria kaku itu, gadis ini merasa gelisah dengan kejadian waktu itu. Bahkan Raisa tidak berani menatap Yoga lama, ia selalu menghindari Yoga. Setiap malam sebelum Yoga pulang, gadis ini sudah tertidur lelap. Begitu juga dengan paginya, ia akan bangun lebih awal dan pergi ke taman untuk melakukan olahraga pagi, seperti meraton atau senam untuk sekedar mengeluarkan keringat nya saja.

"Kenapa semua ini bisa begini sih?? Ahh Jantung ku terasa ingin meledak setiap kali pria itu berada di samping ku!"

"Ahhh!!! bagaimana aku bisa menghadapinya???" erang Raisa, tangan sebelah kanan nya memukul mukul pelan dada sebelah kirinya.

"Cih, di sini kau rupanya!" ucap seseorang.

Raisa menghentikan langkahnya, lalu berbalik menghadap ke sumber suara. Matanya sedikit membola melihat siapa yang baru saja menyapanya dengan kasar.

"Mau apa kau?" tanya Raisa tanpa rasa takut.

"Berani sekali kau berteriak pada ku!!!!" Gladies melangkah cepat mendekati Raisa, Yaisya yang ikut dengan nya pun turut mendekati Raisa.

"Akan ku beri pelajaran mulut busuk mu ini!!" Gladies menarik tangan Raisa, ia menyeret Raisa ke kolam ikan kecil yang ada di tengah taman.

"Lepasin, kau mau apa!!!" teriak Raisa memberontak, namun tenaga nya kurang kuat melawan dua orang.

"Ikuti saja jala*Ng!!!" maki Yaisya.

Raisa terus memberontak, ia berusaha melepaskan diri dari cengkraman Gladies dan Yaisya.

"Kau akan tau siapa kami, dan tidak berani melawan kami lagi!" Gladies mendorong Raisa dan membuat Raisa bersimpuh di tepi kolam.

"Apa yang kalian lakukan!!!" teriak Raisa.

Gladies tersenyum senang, ia menekan kepala Raisa agar terbenam ke dalam kolam ikan itu.

Terlihat Raisa memberontak dan berusaha mengangkat kepala, namun Yaisya dan Gladies malah menahan nya.

"Ini pelajar untuk orang yang berani melawan kami!!" tekan Gladies membiarkan kepala Raisa keluar dari Air, lalu kemudian ia kembali membenarkannya.

Raisa yang terengah baru bisa bernafas, malah kembali masuk ke dalam air dan menahan nafas agar air tidak masuk ke dalam hidungnya.

"Sialan!!! Apa yang kalian lakukan!!!"

Bruk~

Brak~

Johan tiba di waktu yang tepat, ia mendorong Yaisya dan Gladies kuat. Membuat kedua wanita itu terhempas ke arah yang berbeda.

"Aws..." Gladies meringis, sikut nya terhempas ke tepian kolam.

"Ya ampun Raisa???" kaget Johan, ia membantu gadis itu menjauh dari kolam dan menggendongnya.

Johan menatap kedua wanita yang sekarang sudah berdiri berdampingan.

"Kalian benar benar wanita tanpa hati yah!! bisa bisa nya kalian melakukan ini pada Raisa!!!" bentak Johan.

"Wahhh, kau benar benar wanita hebat yah. Merayu dua pria dalam satu waktu. Kemarin Yoga, sekarang Johan" ledek Gladies memandang remeh pada Raisa yang masih menetralkan nafas nya.

"Diam kau!!! Dia lebih mulia di bandingkan kalian berdua!!" hardik Johan lagi.

"Nak Johan, jaga ucapan kamu!" tegas Yaisya.

"Kenapa? apa kalian pikir aku tidak tahu akal bulus kalian??? aku tahu semuanya!!!" ucap Johan dingin, ia menatap Yaisya tajam.

"Jika ini terjadi lagi, maka aku tidak akan segan segan membeberkan apa yang telah kalian lakukan terhadap mama Yoga!" ancam Johan, lalu membawa Raisa pergi dari sana.

"Sial! tengik itu berani sekali mengancam kita!" ucap Yaisya.

Gladies terdiam, ia malah termakan oleh kata kata Johan.

"Bagaimana jika Johan benar benar mengetahui nya??? Tante, aku gak mau ikutan!!" rengek Gladies.

"Kamu gila yah, mana mungkin dia tahu!" ucap Yaisya.

Gladies tidak mendengarkan, ia sudah ketakutan dan memilih pergi meninggalkan Yaisya yang terus memanggilnya.

1
Cinta Aini
bahagiax ketemu adik nya
Yeni Marlina
Luar biasa
Iam Sheunyuukk
suka crita nya
Iam Sheunyuukk: semangat teruzz AUTHOR
Iam Sheunyuukk: suka crita nyA semangat AUTOR
total 2 replies
ιda leѕтary
Thor kamu gapunya ide laen apa yak, masa setiap kali ketemu nabrak terus
Ceritaku: suka kali yang nabrak nabrak😅😅
total 1 replies
ιda leѕтary
Dasar si raisa nya aja yg kekanakan, padahal cuman salah faham, udh diajak ngomong baik² malah gamau, si yoga juga bego, CEO tapi bego heran akutu
ιda leѕтary
Trio kocakkk 😂
ιda leѕтary
Baru nemu novel ini, pas bab ini asgata aku ngakak 🤣🤣🤣🤣🤣🤣
Rita Herlina
ohh...begitu toh
Mamah zaki
raisah,,ga dewasa bnget harus nya setiap ada mslh do bicarakan baik² jngan kya gitu,,ga seneng sikap raosa
Haryatun Widiastutik
sumpah ngakak,,,, perutku sampai kram....😂😂😂
Zulfa Ali
Roy anak cerdas kritis...
Zulfa Ali
Suci Roy sayang ny momy ayah... Bnr tuh kt aunty jul yg salah perbuatanny.. DR dlm perut lahir smp skrg jg kamu *SUCI* ROYYY..
Zulfa Ali
Lupa ya bung gk di kunci.... Kasian dheh ah eyke💃💃💃
Zulfa Ali
😑😑😑Hmm buat tinggalan ternyata... Niko... Selamat jalan... Budi baik mu akan tetap terkenang... 😭😭😭
Zulfa Ali
🤣🤣🤣😚😚
Zulfa Ali
, 😍😍
Naufal Azka
wajar sih
si cew diawal jg udah bnyak brkorban.
awal hubungan mrk emg buruk bgitu pun wkt pergi. jd ya skt hati itu n kecewa msh ada wlau cinta
Nanih Pemil
.😂😂😂😂
Zulfa Ali
Papa nya kalow ahh bukan Roy yg mau di temuin.... Kidding mommm🤣🤣🤣😚😚🔥🔥🔥🔥🔥
Neng Desy
yo lanjut lagi Thor bikin Raisa luluhkan hatinya utk yoga dong Thor,,kasiian sama Roy anaknya sllu saja merinduka sosok papanya..
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!