Balas dendam
tujuan hidup gadis cantik bernama ATALIA,perempuan bermata biru yang berasal dari negara inggris ini, hanya balas dendam untuk kematian seluruh keluarga nya yang di siksa sampai mati.
iya yang hidup bersama keluarga salah seorang pembunuh keluarga nya,selalu mendapat cacian dan makian iya tidak pernah melawan dan memberontak,karna iya di kenal dengan sibisu yang culun dan bodoh,juga orang yang mudah untuk di tindas.
pada suatu hari iya menggantikan sepupu nya yang sudah kabur untuk menikah dengan seorang pria yang di katakan rumor cacat seumur hidup dan sudah tua juga jelek.
semua orang memperlakukan nya dengan buruk,tapi mereka semua tidak tahu siapa yang sudah mereka tindas.
apa identitas nya?
seburuk apa pengalaman hidup nya?
apa identitas keluarganya yang di bunuh?
seperti apa balas dendam nya?
pria seperti apa yang akan menikah dengan nya?
simak cerita hidup Atalia dengan baca dari awal
follow IG_hantaribancin
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon hantari, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Ternyata Atalia adalah
tiba-tiba ia merasakan tangan nya di sentuh dan kemudian di genggam dengan lembut.ia melihat kalau itu adalah tangan kekar David.
"Dan barang siapa yang berani menghina nya akan langsung berurusan dengan ku"
Deg...deg...deg...
Jantung yang sudah lama jarang berdetak kini berdetak,membuat Atalia sendiri terkejut dan bingung dengan jantung nya.
David menarik tangan nya dan menjauh dari orang-orang itu,di ikuti Pitter.
Tanpa disadari oleh David,ia sudah membuat CEO perusahaan terbesar dari benua Eropa dan afrika dan merupakan perusahaan no 1 di dunia, juga orang terkaya di dunia tersentuh dan akan mendapat kan dukungan terbesar nanti nya.
...
Tak ada yang berani membicarakan apa-apa lagi,semua yang ada di sana adalah pembisnis dan mereka tidak mau bisnis mereka terancam.
Sedang kan wanita yang sedari tadi terus berkoar-koar terjatuh dengan lemas,sebenar nya sedari tadi David berbicara ia sudah gemetar tak mampu menopang tubuh nya lagi.
Semua orang menatap diri nya dengan rendah,dan menggosipi nya seperti harimau pelakor.ia bahkan tidak mempunyai kekuatan untuk mengepal tangan nya.
...
David duduk di samping Pitter,dengan ekspresi wajah yang tak bisa di jelas kan,ia tidak habis fikir pada diri nya sendiri kenapa ia bisa membela wanita bisu yang sangat dibenci nya itu di depan banyak orang,bahkan sampai mengancam.
Sedang kan Pitter sangat menganggumi Teman nya itu yang seperti Dewa pelindung istri nya.
Di sisi lain
Atalia yang menaiki mobil berbeda dengan David dan Pitter,sampai di mansion keluarga Jhon lebih dulu.
Saat ia memasuki ruang tamu,anggtoa keluarga David sudah duduk di sana dan sekarang menatap diri nya dengan tatapan aneh.
"Atalia sayang,kemarilah duduk bersama kami"ajak Nenek Tua itu dengan senyum ramah,yang membuat Atalia mengangguk dan ikut duduk di samping sang nenek tua tepat nya di depan Tuan besar Jhon dan Justin ayah David.
"Nak,kami rasa kau tahu sendiri,bagaimana perbedaan besar antara kamu dan cucu ku David"ucap Sang kakek dengan suara berat.
Atalia mengangguk paham pada kakek tua itu.
"Dan hari ini....ku rasa Kau lebih tahu"ucap kakek tua itu lagi dengan menghentakkan tongkat emas dilapisi alumunium itu.
Kakek tua itu menarik nafas panjang kemudian menghembus kan nafas pelan,"kembalilah keluarga Heru dengan baik,mengenai biayanya jangan khawatir kami sudah menyiapkan,dan mengenai surat cerai kami akan mengatur semua nya tanpa ada kendali"ucap kakek tua itu.
Justin meletakkan cek di depan Atalia,kemudian Atalia mengalih kan pandangan nya pada Cek itu yang ternyata senilai 5 M.
"Jika masih kurang,kau bisa mengatakan nya"ucap Justin dengan suara tegas.
Sedang kan Qania dan sang nenek Tua tidak berani mengatakan apa-apa,bagaimana pun mereka adalah seorang wanita yang mengerti perasaan seorang Wanita yang mudah sakit.
Atalia mengangkat kepala nya,menunjukkan senyum nya,baru saja ia akan membuat gerakan tangan tiba tiba suara David menggema di ruangan itu.
"Aku tidak setuju!"Ucap nya dengan wajah tegas.
Sang kakek langsung menatap David dengan tatapan tak percaya begitupun Justin,sedang kan nenek tua dan Qania menatap seolah bertanya kenapa?
"Kenapa?jelas-jelas kau sendiri yang menghadapi banyak orang hari ini,apa kau tidak merasakan malu sedikitpun!!?"Justin meninggikan suara nya dan membalas tatapan David.
"Justru karna aku sendiri yang menghadapi orang- orang itu,jika aku tiba tiba menceraikan nya dan mengembalikan keluarga Heru bukan kah orang orang di luar sana akan menganggap ku sebagai seorang yang tidak kompeten dan tidak bisa memegang ucapan sendiri?"ucap David dengan tak kalah tinggi dari sang ayah.
"Meskipun aku tidak peduli dengan pendapat publik tentang ku di luar sana,tapi ku rasa kalian semua masih sangat peduli dengan pendapat publik bukan? tetapi aku tidak masalah jika bercerai dengan nya sekarang juga dan tidak keberatan jika wanita itu kembali ke keluarga Heru"ucap David lagi,yang membuat ke empat orang itu tertegun karna tidak memikir kan sejauh itu.
Memang benar dengan ucapan David,keluarga Jhon sangat mementing kan imets dan sangat peduli dengan opini publik terhadap keluarga Jhon.dan Jika nama David tercemar otomatis mereka Akan sangat malu dan takut Posisi Perusahaan Jhon akan tergeser, namun mereka tidak tahu bagaimana kekuatan putra nya David.
"Haish benar juga,kalau begitu harus bagaimana,meski tidak ada media yang akan berani menyebar kan berita ini,tapi mereka pasti membicarakan di belakang dan menjelek-jelek kan keluarga Kita"ucap Kakek tua itu dengan resah.
"Kalau begitu tunggu sampai 1 atau 2 tahun lagi"ucap David dengan dingin,kemudian berbalik berjalan meninggal kan keluarga nya itu,namun tiba tiba ia kembali berbalik."kau ikut dengan ku"Ucap David menunjuk Atalia.
"Daviiid!!!"teriak Justin emosi melihat tingkah putra nya yang selalu seperti itu.
"Pa sudah lah,lagian apa yang di katakan David ada benar nya juga kan"ucap Qania menenang kan suami nya itu.
Atalia dengan sopan meninggal kan ke tempat orang itu,dan berjalan di belakang David yang mempunyai langkah panjang.
...
David berhenti di depan kamar nya,sebelum masuk ia berbalik menatap Atalia yang berdiri di belakang nya,namun ia hanya menatap Atalia dengan jenuh kemudian berbalik dan masuk ke kamar nya menutup pintu dengan keras.
Atalia tersenyum tipis,dan masuk ke kamar nya.
Pagi hari
Seperti biasa Atalia keluar dari kamar,namun biasa nya di saat bersamaan David juga akan keluar,namun seperti nya pagi ini tidak,mungkin David sudah turun duluan atau mungkin masih di dalam.
Atalia melangkah kan kaki nya,seperti biasa anggota keluarga Jhon sudah duduk di sana sarapan bersama menunggu mereka,namun David sama sekali tidak ada di sana,bahkan sampai selesai sarapan ia juga tak kunjung muncul.
...
Seminggu sejak hari itu David sama sekali tidak terlihat di rumah lagi.
📞"halo"
"Anak kurang ajar,dari mana saja kau kenapa kau tidak pernah mengangkat telfon mu?"kesal Justin.
📞"apa tidak ada hal yang perlu lagi?"tanya David dari balik telfon,membuat Justin emosi.
"Besok jemput istri mu itu!,apa kau tidak lihat di media tentang kau yang pergi dari rumah sudah 1 minggu meninggal kan istri mu itu"kesal Justin.
📞"lalu,biar saja kenapa aku harus peduli"ucap David dengan datar.
"Akh!!pokok nya papa tidak peduli Kembali ke rumah atau jemput istri mu bersama mu,atau keluarga Jhon akan setiap hari menjadi trending topik"ucap justin dengan suara tinggi
📞"hm,baiklah"ucap David,kemudian memutuskan telfon sepihak.