Dua sahabat yang lama tidak berjumpa.
pada akhirnya bertemu dan berbagi cinta dalam satu rumahtangga.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Laskar Bumi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
SENYUMAN MENGGANGGU
Malam itu dyan masak sambal teri dan bakwan kesukaan Lana.Dengan lalapan terong kukus dan pete goreng,makanan sederhana itu sudah sangat menggugah selera makannya.
Alhamdulillah,,mantap ini dik,,bintang 7,,".ujar lana bercanda.
hehe,,Dimakan mas,,".seraya tersenyum mendengar candaan suaminya.
Yaa ayoo,makan bareng,,".
Mas dulu saja,,aku mau lihat mas makan dulu..".
Hhmm,,kamu ini,,memang ada apa dengan makan mas,,".
Gak tahu,,seneng aja lihat mas makan akhir-akhir ini,,".
Aku merasa puas masak seakan tak sia-sia.,".
Terus,,capek nya hilang,setelah lihat mas makan,,"???
Iyaa,,".
Yaa,,udah,,nanti mas gantian lihatin kamu makan,,".
kok gitu,,".
Yaa biar capeknya mas hilang setelah kerja,,".
Dyan tertawa mendengarnya.Suaminya memang selalu membuat guyonan yang menyenangkan hatinya.walaupun kadang pernah marah,dyan takut jika suaminya sedang marah,benar memang,,marahnya orang sabar lebih menakutkan.
Dyan pandangi suaminya yang lagi makan,keringat menetes didahi karena kepedasan,Lana memang suka pedas level tinggi.
Enak mas,," .??
Mantap,,".
Serius,,".??
Serius lah,masak gak bisa bedain muka penuh kenikmatan,,".
Hahaha,,Dasar,," .
Kenapa tertawa,,'.
Yaa mas lucu,,pengambilan kata muka penuh kenikmatan itu yang bikin lucu,,".
Ooo,,ngeres ya,,pengen".
Ehh,,ya nggak lah,,emang kedengaran lucu.,Orang muka kepedasan,di bilang muka penuh kenikmatan,,kayak apa aja,hehe,".
Nha,,pikirannya mulai kumat,,
Hehe,,".dyan tertawa penuh bahagia.
Lana pindah ke ruang tengah,sedangkan dyan membereskan piring sekalian dicuci agar tak menumpuk.
Lana mengambil rokok,lalu melihat ponselnya.
Ada pesan,,".batinnya
Mas,,ini nomor ku.,".
Siapa???batinnya
Lana buka profil.
Linda,,!!.gumamnya lirih
Senyum yang indah,,".batinnya
Lana sedikit termenung melihat wajah Linda.Benar-benar anggun dan sempurna tanpa editan mirip aslinya.
Kenapa bercerai yaa,,".batinnya.
Astagfirullah,,Ngurusin orang,,".gumamnya.
Ia pun menaruh ponselnya.Ia memilih tak membalas agar tidak menjadi sebuah harapan.Ia melihat gestur tubuh agak sedikit aneh dari cara bicara Linda,Walaupun ia mengagumi kecantikannya,namun ia sadar,ia telah berumah tangga,
Lana menikmati kopi sembari menonton TV.
Ia melihat siaran ulang sepakbola,indonesia vs arab saudi
Lah,,itu lagi yang di tonton mas,".kata dyan seraya duduk disamping Lana.
Wajar lah dikk,,Baru pertama kali menang,,harus di tonton berulang-ulang,,". Skor 2 : 0.
Apa asiknya nonton bola sich mas,,".
Gol nya dik,,".
Cuma itu,,".
Iyaa,intinya disitu,,".
Kayak gak pernah main bola aja,,".
Kapan adik main bola,,".tanya Dyan bingung sambil menatap curiga suaminya
Kemarin malam,,".
Ehh,,ehh,,dasar,,".
Itu bukan main bola,,!!
Apa,,??
Billiard,,!!
Ehh,Nakal yaa,,".Lana mencubit pipi Dyan
Mas yang ajarin,,".Kata Dyan manja sambil merebahkan diri dikursi panjang.
Lana begitu asyik dengan bolanya.ia penggemar berat timnas indonesia,loyalitas membela timnas sangatlah besar,walaupun dirinya tak pernah nonton langsung distadion.Namun darah indonesia tetap menyala dalam jiwa.
ia melirik istrinya.
Tidur,,".gumamnya.
Dik,,bangun,,pindah sana,,".Lana mencoba membangunkan dengan pelan.
Dik,,"
Dik,,".
Tak ada reaksi.Dyan tertidur pulas.
Lana pandangi wajah istrinya.gurat-gurat lelah terpampang jelas diwajahnya.dengkuran lirih menghiasi disetiap tarikan nafasnya.
Lana berjalan menuju ruang kerjanya.Ia perhatikan seluruh pesanan kacamata.Ia tak ingin ada komplain dari pelanggan.
Ia cek tiap sudut kacamata,khawatir ada lensa yang tidak terpasang dengan baik.
Bagus,,".batinnya
Ia lalu memasukkan kacamata kedalam box masing-masing.Tidak lupa memberi kartu garansi dan bonus cleaner.
Alhamdulillah,,".ucapnya.
Lana membawa ponsel keruang tamu.tak ketinggalan kopi dan rokoknya.
Ia melihat ada notifikasi WA,ia geser ke bawah.
Save nomor saya mas,,
Ilham.
Pak ilham., sepuluh menit yang lalu,,".batinnya.ia pun membalasnya
Siap pak,,maaf baru balas" .
Ia kemudian ingat jika tak membalas chat Linda.
Aduh,,'.gimana kalau yang chat ini,Linda juga yang kirim,.
Klik,,".Wa masuk
Nomor ku juga di save,,."
Em,,benar kan,,".Gumamnya.ia pun segera membalas,
Ok mbak,," .jawab Lana singkat.
dalam hati lana berharap Linda tidak membalas
klik,,".Pemberitahuan WA.
Ok,,terimakasih,,."dengan emoji lope-lope
Lana segera menghapus pesan chat tersebut.Ia tak ingin istri nya tahu.
Wanita itu rata-rata baperan,suami dapat chat dengan emoji senyum-senyum saja bisa jadi petaka perang dunia.Apalagi sampai chat an emoji lope-lope.Bisa hancur gunung merapi.
Lana tak ingin rumah tangganya ribut karena Hal semacam itu.Walaupun istrinya menyadari pekerjaannya berhubungan dengan orang banyak,berbagai sifat dan karakter.Namun Lana tetap berusaha menghargai perasaan istrinya.Ia harus menjaga batas-batas profesionalitas dalam pekerjaannya.
Lana menaruh ponselnya.Istrinya masih terlelap dikursi.Lana mencoba membangunkan nya namun masih tetap tak bergeming.Ia pun menyelimutinya.
Lana merebah kan diri dikamar..
Cukup lama Lana mencoba memejamkan mata,namun bayang-bayang senyum Linda seakan ingin mengikutinya ke alam mimpi.
Lana pun mulai resah.
Kenapa ini,,"?.Lana sedikit kesal.tak segera bisa memejamkan matanya.Ia merasa ditarik paksa oleh sebuah angan-angan.Wujud bayangan yang indah,yang melahirkan kata andai-andai dalam pikiran.Merayap pelan ke dalam lubuk hati,menggoyahkan jiwa yang tenang.Laksana terjadi gempa di muka bumi.Dan itu membuatnya gusar.Ia tak mau terjebak dalam sebuah ilusi.
Aku harus sholat,,untuk mengusir iblis laknat,,"?.gumamnya.
Ia bangkit.mengambil wudhu,Kemudian sholat.
Ia bermunajat.memohon ampunan atas segala dosa.Meminta perlindungan dan pertolongan Nya.Karena hanya DIA lah yang layak dan sebaik-baik tempat meminta pertolongan.Dan Allah maha mengetahui segala sesuatu.
Di sebuah sudut kota,hujan mengguyur deras.Angin bertiup kencang,daun-daun dan ranting pun berjatuhan.
Disebuah rumah.seorang wanita bersimpuh.Airmata berderai mengiringi untaian do'a,bibirnya bergetar karena tak kuasa menahan rasa dalam jiwa.
Guntur bergelegar tak mampu mengejutkannya.Seakan Alam hanya menjadi saksi Kekuatan dan keikhlasan do'a dari orang yang berserah diri.
Yaa Allah,,Hamba ikhlas menjalani semua ini,,Namun Kurangi lah beban Hamba,,".
Yaa Allah,,Jika dia baik untuk Hamba,maka dekatkan lah,,Namun jika dia buruk untuk hamba,maka jauhkan lah,,".
Engkau lah sebaik-baik pemberi jalan,,
Linda terisak,matanya sembab.Airmata terus mengalir membasahi pipi laksana hujan yang tak kunjung berhenti.
Lana mengangkat kedua tangannya.
Yaa Allah,,Hamba berserah diri atas takdir Mu,,
bersihkan lah hati hamba dari sebuah keinginan kecuali itu menjadi Keinginan Mu.,
Engkau maha tahu apa yang tersembunyi,,
Lindungi lah hamba dari Angan-angan ini..
Kabulkan lah yaa allah,,
Amin yaa robbal alamin.
Lana menarik nafas dalam-dalam.
Alhamdulillah,".
Krek,krek,".bunyi jari jemari Lana.
Mas sudah bangun,,".suara dyan sedikit mengejutkan Lana.
Sudah".
Mau sholat,,".tanya Lana.
Iyaa mas,,jam berapa ini mas,,'.
Jam 2 lewat mungkin,,'.
Sudah sana wudhu,,mas mau buat kopi,biar rileks,,".
Lana memanaskan air.Lalu mengambil rokok diruang tamu.Ia membuka pintu dan berjalan keluar.
Ia memandang langit yang penuh bintang-bintang.Pandangannya berhenti pada satu bintang yang bersinar terang.
Aku yakin kamu juga sedang berdo'a,,".batinnya.
Lana punya satu keyakinan.Jika ia teringat seseorang tanpa sebab yang jelas,dan ingatan itu sangat kuat.Maka mungkin orang itu sedang mengingat tentang dirinya.
Ia masuk kedalam rumah.
dyan menaruh segelas kopi di meja tamu.,
Masak air kok di tinggal,,".Kata dyan seraya kembali ke belakang.
Lana hanya tersenyum.Ia duduk diruang tamu.
Mengambil sepotong roti bolu,yang menarik perhatiannya,warnanya ungu ditaburi keju diatasnya.
Enakkk,,".Batinnya
Lana meminum kopinya.Lalu mengambil roti lagi.
Alhamdulillah,,".ucapnya
Seiring kesulitan pasti ada kemudahan,tadi kegusaran melandaku sekarang kenikmatan menghampiriku lewat sebuah kue bolu.,".pikirnya.
Subhanallah,,".
Alhamdulillah Engkau berikan semua rasa nikmat ini yaa allah,,".
Lana sangat bersyukur,terutama tentang ilmu yang Allah sematkan dalam hati dan pikirannya.
Tinggal dua potong,,".ujar dyan tiba-tiba
Tadi berapa potong,,??tanya Lana
Enam potong,,!!
Aku makan dua aja sudah kenyang mas,,"
Semut tak pernah Ngiri sama gajah,,".jawab Lana santai seraya menghisap rokoknya.
Dyan mencubit pinggang suaminya.seraya melotot manja.
Lana pun merangkul istrinya sembari tertawa lirih.
Dyan gak habis pikir dengan suami nya.selalu saja ada jawaban guyonan namun jika dipikir-pikir ada benarnya juga.
Kenapa harus ngiri dengan perut orang lain.mungkin kita sudah kenyang tapi orang lain belum.
Terkadang kita mengatakan orang lain rakus karena diukur dengan ukuran perut kita.
Dan itu terasa tidak adil,sedangkan Allah menciptakan makhluknya dengan bentuk dan porsinya masing-masing.
Cukuplah Allah yang tahu,orang itu makan dengan rakus,atau hanya sekedar porsinya.
Lana sholat subuh berjamaah dengan istrinya.
Selesai sholat dyan langsung belanja,diperempatan desa.Tukang sayur biasa datang pagi setelah subuh.Jika kesiangan maka harus tunggu tukang sayur yang datang jam 8.
Mau masak apa mas,,'.tanya dyan.
Apa aja,,".jawab Lana
Kok apa aja,,".
Karena mungkin itu yang terbaik,,mas mau mengurangi request.,".jawab Lana
Yaa sudah,.tak berangkat,,".
Kicau burung mulai terdengar bersahutan.Kokok ayam jantan tak henti-henti memecah kesunyian.
Lana menuju halaman,menghirup udara udara pagi.Embun berserakan sedikit menutup pandangan.
Lana duduk diteras.menikmati pagi melihat kilatan cahaya mentari,ditemani sebatang rokok di tangan sebelah kiri.
Ngapain mas,,".kata dyan yang datang dari belanja.
Melihat malam ditelan pagi,,".
Sunrise mas,,".
Itukan bahasa orang luar,,".
Hehehe,,".dyan tertawa.
O yaa tadi adik ketemu bu Romlah,
Terimakasih katanya udah dibenerin kacamatanya,,terus dikasih mangga.,".
Ok,,".
Tolong kopi say,,".pinta Lana
Mau dibuatin baru,,???
Nggak usah,".
Dyan segera mengambilnya.Ia melihat ponsel suaminya berbunyi.
Ada WA mas,,".
Dari siapa,,".
Linda,,".
"Deg".yaa Allah semoga tanpa emoji.batin Lana
Bawa sini,,".
Dyan pun sekalian membawa ponsel suaminya.
Apa katanya,,".
Gak tahu,,adik gak baca,,".
Dyan memberikan ponsel Lana.
Lana membaca pesan.
Pagi mas,,itu punya ku sudah di buat belum ya,,".
Hhmm,,".Lana menghela nafas.dan berpikir apa kiranya yang diinginkan.Ia lihat Linda masih online.
Sudah mbak,,gimana.,".balas Lana
Kalau ganti frame bisa tidak mas,,"?
Kalau ganti model tidak bisa,,tapi kalau ganti warna bisa mbak,,".?
Yaa,,,tolong ganti yang warna tosca,,".
Warna itu aku yang pilih kan kemarin,".batin Lana.
Hhmmm,,semoga dia tidak berpikir terlalu jauh.,".pikir Lana
Ok mbak,,".jawab Lana singkat dan menaruh ponselnya.Ia tak ingin berlama-lama.
Lana duduk termenung.Ia tahu kondisi Linda dari pak ilham,diceraikan suami karena alasan tidak mencintai Linda lagi.Karena alasan yang tidak pantas untuk diungkapkan.