NovelToon NovelToon
Aku Diceraikan Suamiku Di Depan Selingkuhannya

Aku Diceraikan Suamiku Di Depan Selingkuhannya

Status: sedang berlangsung
Genre:Balas Dendam / Selingkuh / Cerai / Pelakor / Penyesalan Suami
Popularitas:26.2k
Nilai: 5
Nama Author: Budy alifah

Diceraikan di depan selingkuhan suami dengan alasan dia tak cantik lagi,itu rasanya hancur. Tapi, tidak membuat Niken menyerah begitu saja.

Dia bertahan di dalam rumah tangga itu, bukan karena dia masih mencintai suaminya. Melainkan karena tidak sudi hartanya di nikmati madunya.

Bagaimana kisahnya? yuk cus baca.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Budy alifah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 3

"Syukurin," kataku saat melihat Mas Pras dan Hani tidur di sofa. Saat bangun pasti tubuh mereka pegal-pegal.

Terlalu berani macam-macam denganku sih. Mungkin mereka pikir aku perempuan lemah seperti di sinetron azab.

Aku mendorong gagang pintu melihat kamar yang sengaja aku kasih bunga macan kerah satu karung. Dan sengaja berserakan di kasur serta di lantai juga.

"Ternyata mereka mau bebersih juga, rajin," pujiku yang lebih tepatnya ejekan untuk mereka.

...----------------...

Hari ini aku lebih santai daripada biasanya, aku hanya cukup mengurus anakku dan diriku sendiri.

"Mbak, kau sengaja kan ingin menggagalkan malam pertamaku dengan Mas Pras!" ketusnya saat aku masuk ke ruang tamu.

"Pengantin baru pagi-pagi udah marah-marah aja, tuh jigong urus in," ujarku dengan menahan tawa.

"Kau sengaja kan?" Hani mendorong pundakku kasar.

"Sengaja? Apa yang kau bicarakan?" Aku pura-pura tidak mengerti dengan semua yang telah aku lakukan.

"Kau tak sah berpura-pura!" bentak Hani sembari menggebrak meja.

"Pelan-pelan, tangan halusmu itu bisa terluka," kataku dengan senyum.

"Mas!" teriak Hani yang membuat Mas Pras keluar dari kamar dengan menarik karung berisikian setengah bunga macan kerah.

Aku menggigit bibir bawahku agar tidak kelepasan tertawa.

"Lihat kelakuanmu? Kau boleh cemburu tapi tidak seperti ini," kata Mas Pras dengan menaruh karung.

"Memang salahku di mana?" ucapku denga tanpa dosa.

Memang, mereka yang berdosa harusnya!

Hani. berdesis, terlihat maduku itu ingin menyerangku. Ke dua tangannya mengepal erat.

"Gara-gara kau, aku dan Mas Pras tidak bisa tidur!" geram Hani.

"Loh, bagus dong kalian pasti sangat menikmatinya," kataku sembari berjalan menuju dapur untuk mencuci mangkuk bekas Sanjaya sarapan.

"Mas," rengek Hani terdengar meminta bantuan Mas Pras untuk berbicara denganku.

Rengekan maduku sangat di dengar oleh Mas Pras, ia tampak ingin mengamuk denganku. Tapi, aku tetap berusaha untuk tenang.

"Mulai malam ini, kamar kita menjadi kamar aku sama Hani," bentak Mas Pras.

"Jangan keras-keras Mas, kasihan Sanjaya," aku memeluk erat putraku yang ketakutan.

"Baiklah, aku akan pindah sama Sanjaya," ujarku agar suamiku itu tenang.

"Mana sarapanku?" tanya Mas Pras ketika keadaan kami semua sudah tenang. Dia duduk di meja makan diikuti oleh Hani.

"Aku belum masak," jawabku santai. Aku ikut duduk di depan mereka.

"Niken, apa yang kau lakukan. Kenapa jam segini belum masak?" omel Mas Pras.

"Niken!" panggil Ibu mertuaku sembari mendekati meja makan.

"Ada apa, Buk?" tanyaku sembari berdiri mempersilahkan ibu mertuaku duduk. Sedangkan aku berdiri di sampingnya.

"Niken, kau tidak membuatkan sarapan buat bapak sama ibu. Bahkan teh sama kopi juga tidak ada," ungkap ibu mertuaku dengan wajah kesal.

Biasanya aku sudah membuatkan kopi sejak pukul enam pagi.

"Ibu, kemarin Niken sudah bilang kalau tidak membuatkan sarapan sama teh," kataku sambil memegang pundak ibu mertuaku.

"Niken, kau ini kenapa?" Mas Pras mendelik ke arahku.

"Buk, Mas, sekarangkan ada Hani. Kalian mintalah sama Hani, bukankah dia istri kesayanganmu?" aku menatap Mas Pras dengan sangat senang.

"Aku memasak? Yang benar saja kuku-kukuku bisa rusak," ujarnya dengan melihat kuku yang terawat.

Tapi, mulai sekarang aku pastikan kalau Niken tidak akan bisa memanjangkan kukunya.

"Ya terserah, kau lebih memilih kuku atau perut suami dan mertuamu kelaparan," ujarku sembari duduk di sebelah ibu mertua.

"Mas, bilang lah sama istri pertamamu dia pasti sengaja kan tidak kerasan di sini," Hani melipat kedua tangannya di dada dengan bibirnya yang manyun.

"Niken ... ,"

"Mas, kita kan juga harus bagi tugas. Aku sudah kerepotan loh menjaga Sanjaya. Dia sudah mulai aktif," aku menggunakan Sanjaya sebagai alasan.

Padahal, selama ini aku bisa menghendel semuanya sampai aku lupa merawat diriku sendiri.

Rahayu berdiri, "Hani, cepat buatkan sarapan untuk bapak dan ibu. Kita sudah lapar," titahnya lalu pergi kembali ke rumahnya.

Aku melihat mertuaku ini tidak mau ikut campur dengan rumah tanggaku. Mungkin, karena aku meminta bapak menikah lagi. Jadi, ibu berpikir 1000 kali lagi untuk berdebat denganku.

"Kau benar tidak ingin memasak untukku lagi?" tanya Mas Pras.

Aku menganggukkan kepala cepat, aku ingin tahu apa saja yang bisa dilakukan oleh perempuan manja itu.

"Ok, mulai sekarang uang bulanan Hani yang pegang," kata Mas Pras. Dia tampak mengancam aku.

Aku mendelik melihat uang 600 ribu yang di berikan kepadaku, dan tiga juta lebih untuk Hani.

"Mas, ini nggak adil dong, ini untuk kebutuhan Sanjaya juga tidak cukup," aku tak terima dengan pembagian yang tidak adil.

"Kan kamu sendiri yang minta, kamu tidak mau memasak untukku sama ibu," katanya seolah senang membalikan ucapanku.

Aku mengambil jatah bulananku yang sangat pas-pasan, bahkan bisa saja kurang. Aku masuk ke kamar dengan membanting pintu.

"Mbak, ingat nanti malam kamar itu milik kita!" teriak Hani dengan puas.

Aku tidak bisa tinggal diam dengan perlakuan Mas Pras dan Hani.

...----------------...

"Maaf, Mbak, hari ini aku tidak masak. Cuma beli dan buat berdua," ujar Hani sengaja ingin membalasku.

Aku diam melewati Mas Pras dan Hani, aku membuka kulkas mengeluarkan bahan-bahan yang ada.

Aku tidak akan mati kelaparan karena tidak diberikan makanan olehnya.

Aku melirik ke meja makan, aku akan menbuat Mas Pras berpindah mendekatiku sebentar lagi.

Hampir setengah jam aku bergelut di dapur, makan malam kali ini aku sengaja memasak mie kuah seafood kesukaan Mas Pras yang sudah lama tidak aku masak.

Aku menarik kursi, segera melahap mie seafoodku dalam keadaan panas.

"Kau membuat mie seafood kesukaanku?" kata Mas Pras sembari meletakkan sendoknya.

Aku melihat wajahnya yang ingin saat aku menyeruput kuah kentalnya.

"Kamu bilang tidak ada yang paling disukai selain istrimu," sarkasku dengan memasukan udang ke dalam mulut.

"Mas, cuma mie kayak begitu. Kita beli jangan kayak orang susah," kata Hani kesal melihat ketertarikan Mas Pras terhadap masakanku.

"Benar kata istrimu, beli lah, uang banyak ini. Masa kau masih mau minta milikku," ujarku meneruskan makan.

Hani beranjak kesal saat Mas Pras diam saja, ia memandangiku. Ralat, mie seafood buatanku sampai dia tidak menghiraukan Hani merajuk.

"Ayo, pergi!" Hani sudah berdandan.

"Aku cuma mau makan mie buatan Niken, bukan yang dijual di sana. Rasanya berbeda," kata Mas Pras bersikeras.

Aku segera menyeruput kuah sampai habis, "Minta aja istrimu itu memasak. Masa kamu tidak ingin mencicipinya," ujarku sembari membawa mangkuk yang sudah kosong ke wastafel.

"Sayang, kamu belum pernah buatkanku makanan. Tolong buatkan ya?" Mas Pras memegang tangan Hani.

Aku berjalan meninggalkan dua sejoli yang sedang berdebat, "Akan aku tunjukan perbedaan kualitasku dengan istri barumu."

1
Ririn Santi
ada ada aja suami nikah malah nawari mertua laki nikah jg😁😁😁
Sulati Cus
😂😂😂😂di bikin happy membalas yg bikin nyengir😂
Uthie
tanggung resiko: suamimu di pecatttt Haniii 😆😆😜
Endang Supriati
bagus pras! buang anajnya hani! biar gila si hani. aku benci sama anak2 dr pelakor. biar bayi juga maubtak rebus, udh mantang kasih mskan ke anjinggggg
Rizky Sandy
hati2 Niken jgn main ujung2nya beratem bercerai SM suami,,,
Mesra Turnip
wauwww, ini baru wanita hebat...aku suka/Doubt/
jagalah hatimu hanya untukku
Luar biasa
Uthie
lanjut lagiiiii 💪💪🤗
Uthie
Cerita yg menarik disimak 👍👍👍👍👍
Uthie
bikin nyaho tuhhh si Hani 😡
Uthie
Wahhh... seruu niii 👍😁😏😏
Uthie
Cieeee.... babang Naufal cemburu 😁
Uthie
rajin up date 💞💞
Endang Supriati
ya salah niken, tdk bisa dsndan utk suami. milih jd babu ya engga salah lah mantan suaminya.
niken niat cari muka sama suami dan mertua eh ..mskah mukanya di buang.
Endang Supriati
hadeh cemen banget cuma ngasih bunga begitu! itu mah prank anak TK.
hrsnya taruh ular cobra !
Endang Supriati
beli buah apel 1 sus 15 kg, buahnya dibuat jus biar langsung, bijinya di haluskan dijadikan bubuk biar di campur dgn kopi ksh tiap hari pagi sore selama 2 minggu.
yakin suamimu akan lumpuh mendadak ! tdk bisa apa2 dan juniornya tdk bisa bangun letoy melehoy mau di isal,mau di kemut, mau di jilatin 5 jam engga bakakan bangun tegak berdiri. dia bagaikan mayat hidup.
mati segan hidup pun tak mau.kesenangan laki2 adalah ngesex! klu brgnya tdk bisa berfungsi gimana!
ini bener hsl penelitian biji apel itu dari satu buah biji apel itu nengandung 0.2 mg.
Shucikage Kage: ini perempuan kok jahat semua ya
RIKA OCTAVIANA Rika: keren kak tips nya ... habis dia tidak berdaya trus kita tinggal ... mau lihat apa selingkuhannya masih mau bertahan dengan laki model begitu ...
total 2 replies
Uthie
Si Pras pasti itu culik Sanjaya 🤨🤨
retiijmg retiijmg
kak author yg baik hati, penginnya aq ya niken sm naufal jgn dibalikin ke pras.
✌️🙏🫶
arniya
mampir kak
🍻
ini authornya gimana siih ???
masak Niken gak mau jujur kalau kuenya di hancurin !!!!

astagaaah 😯
lagi2 Pelakor slalu di bela 🙄
jujur siih malas kalau baca ceritanya begok kaya gini !!!!!!

UNSUBSCRIBE !!!!!!!!
Ekayadi: ya jgn di baca atuh kak
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!