NovelToon NovelToon
KETIKA ISTRI KU STADIUM AKHIR

KETIKA ISTRI KU STADIUM AKHIR

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Konflik etika / Aliansi Pernikahan / Crazy Rich/Konglomerat / Fantasi Wanita / Kontras Takdir
Popularitas:20.4k
Nilai: 5
Nama Author: natural

"Bahkan ketika aku kehilangan seluruh kenangan ku, kisah kita akan tetap hidup sayang.."
"Tidak aku hanya ingin kau tetap bersama ku selamanya!". Maitias menggenggam tangan Istrinya dengan erat.
Tangan yang hanya berbalut kulit itu tidak akan bertahan lama sesuai prediksi dokter karena Eve, Istrinya sudah kangker Otak stadium akhir .
Masa-masa terakhir wanita itu yang tidak diketahui oleh Maitias adalah penyesalan terbesar dalam hidupnya, dia bahkan hampir bertunangan dengan wanita lain saat istrinya bertaruh nyawa untuk calon anak mereka
Eve memilih tidak berobat meski nyawanya akan menjadi taruhan untuk mewujudkan impian suaminya
Akankah wanita itu tetap hidup bersama cinta sejatinya? Atau pergi untuk selamanya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon natural, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

PESTA

Jerome tetap berdiri dengan senantiasa di samping Maitias pria itu masih sibuk dengan pekerjaannya tanpa mempedulikan Ellen yang sejak tadi berusaha mencari perhatian kepadanya

"Maitias ini sudah waktunya makan siang kau tidak lapar?". Ellen melirik jam dinding sudah tiga jam wanita itu duduk di sana tanpa di pedulikan oleh siapapun "Maitias.... Bagaimana dengan acara nanti malam, sepertinya kita akan menjadi pasangan"

"Pasangan....". Gumam Maitias tidak adanya Eve bersamanya membuat pria itu berpikir sejenak . Huh ini sangat mengesalkan, Eve seharusnya selalu bersama ku hingga aku tidak harus mencari pasangan lagi Papa dan Mama juga pasti akan menjodohkan ku lagi dengan wanita itu

"Kita bisa bersama nanti malam".

Maitias masih diam dengan segala pikirannya dia merindukan Eve yang bahkan tidak menghubungi nya belakangan ini

"Maitias kau mendengarkan ku?".Tanya Ellen tak kunjung mendapatkan perhatian dari pria itu

"Kau sudah selesai? keluarlah".ucap Maitias tanpa melihat ke arah dirinya "Aku sibuk". Tatapan pria itu sangat kesal hingga membuat Jerome kini turun tangan

"Ellen pulang lah dahulu,Tuan Muda sepertinya tidak mood". jerome mengantar wanita itu sampai ke pintu keluar

"Apa karena Istrinya lagi? Cih dia tidak seharusnya menikah dengan wanita kampungan itu jika aku menjadi Istri Maitias aku bahkan akan meninggalkan karir ku sepenuhnya"

"Ini bukan urusan mu Ellen, biarkan mereka menyelesaikan urusan rumah tangga mereka"

"Di lihat dari segi mana pun aku lebih layak di bandingkan wanita itu".

Brak!

Pintu tertutup begitu saja semakin membuat Ellen sangat kesal, Jerome menutup pintu tanpa seizinnya begitu dia keluar . Dasar Jerome dia tidak berubah sejak dulu!

********

Malam pun datang Maitias yang pulang apartemen sejenak memastikan istrinya di sana tapi nihil, tebakan pria itu sejak awal benar Eve tidak menghubunginya seharian ini dan dia bahkan tidak pulang untuk mengurusnya

Apakah orang-orang itu jauh lebih penting dari ku? Eve kenapa kau semakin menjauh... . Matias menatap kosong ke kamar mereka sebelum mengambil jas dan merapikan dirinya untuk menghadiri pesta

Dia menoleh sepucuk kertas di meja, kertas yang sebenarnya sudah dia lihat sejak pagi tapi dia tidak sempat membacanya karena terburu-buru

Sayang maafkan aku pergi sebelum kamuu bangun, aku tidak sempat memasak tapi jangan lupa sarapan di luar .Pesan singkat yang membuat Maitias menghela nafas, Eve sering menuliskan secarik kertas itu membuatnya sedikit muak karena perhatian yang hanya di utarakan dalam selembar kertas

"Lupakan lah!"

Pria itu menatap dirinya di cermin dia sudah terlihat sangat rapi dan lebih baik dari sebelumnya banyak kolega dan juga orang-orang penting yang akan dia temui sakit hatinya tidak akan membuat pria itu tampil sebagai orang yang kusut

Jerome menunggu pria itu di bawah sana langsung melajukan mobilnya menuju rumah keluarga Regard sebuah Mansion besar tempat di adakannya pesta malam ini, mereka melintasi jalan yang cukup membosankan

"Tuan Maaf jalanan sungguh macet sepertinya kita harus lewat dari jalur lain"

"Terserah, yang penting kita sampai"

Pria itu mengambil jalan yang cukup sepi namun memakan waktu yang cukup lama, jalan tersebut sangat sepi karena melalui beberapa bangunan terbengkalai

Bangunan-bangunan itu cukup menarik perhatian Maitias untuk melihat keluar. “Sayang sekali, aku mungkin bisa membangun beberapa investasi di daerah ini hingga membuatnya hidup kembali . Tatapan Maitias kini terfokus pada kendaraan yang berhenti di depan sebuah gedung dengan dua orang yang dia kenal "Jerome pelankan..."

"Ah baik Tuan". Pria itu menurut lalu menatap ke arah tatapan Maitias dia cukup terkejut karena keberadaan dua orang di sana "Tuan saya pikir anda sebaiknya bertanya pada Nona nantinya". Jerome dapat melihat wajah kesal pria di belakangnya

"Jerome dia bahkan tidak punya waktu untuk sarapan pagi bersama ku! Apa kau pikir aku pria bodoh yang membiarkan Istri ku bersama dengan pria lain?"

"Tapi Tuan anda tahu bagaiamana sikap Nona, saya yakin dia tidak akan melakukan hal jahat di belakang anda"

"Cukup Jerome! lajukan kendaraan ini aku sudah cukup muak seminggu ini!"

Jerome tidak dapat berkutit karena pria itu sudah sangat marah dia hanya berdoa dalam hatinya agar Maitias tidak mengambillangkah yang salah .

Nona apa yang anda lakukan di daerah ini bersama pria itu kenapa juga pria itu sangat dekat dengan mu. Gumam Jerome saat melihat Romeo yang merangkul dan mengusap pundak Eve dari jauh . Tuan pasti akan sangat marah

******

Silvia menatap putranya dari kejauhan dia siap menyambut pria itu bersama wanita cantik di sampingnya, Ellen dengan gaun nya yang bernuansa gold menambah kesan mewah di tubuh wanita seksi itu

"Bukankah dia sangat tampan tante, dia benar-benar membuat ku kagum". Ucap Ellen saat Maitias mendekat dia sangat senang terutama ketika Maitias tidak membawa Eve bersamanya pastilah kedua orang itu sedang bertengkar

'Sayang". Silvia memeluk putranya dengan hangat, Maitias hanya membalas singkat lalu menatap Ellen dengan malas "Ellen tidak punya pasangan hari ini, apa kau tidak ingin menemaninya?"

Pria itu menghela nafas sekarang ingatannya tertuju pada Romeo dan Eve mereka sangat dekat tadi, emosi pria itu menjadi meluap tanpa dia bisa keluarkan dari dalam benaknya . “baiklah jika kau bisa kenapa aku tidak !” .Maitias mengangguk dengan cepat Ellen merangkul lengan pria itu membuat mereka berdua menjadi pusat perhatian di sana

Tentu nya Bernad tersenyum sumringah bersama dengan Ayah Ellen, Denis Vuithon di ujung sana "Apakah malam ini sebuah keajaiban Bernad liha anak kita mereka adalah pasangan paling sempurna malam ini!". Puji Denis dengan kagum

"Aku juga berpikir demikian, aku yakin putra ku mulai luluh"

"Cih aku ragu, bagaimana dengan perempuan itu mereka belum bercerai!"

"Kau santai saja! Jika Dia benar-benar mencintai perempuan itu, putra ku akan mengumumkan pernikahan nya ke seluruh dunia, tapi kau lihat dia masih bungkam aku yakin dia hanya tertarik semata tidak lama lagi mereka akan usai"

"Ah aku menunggu hari itu, semakin cepat makan perusahaan kita juga bisa bekerja sama dengan baik Bernad!". Denis menepuk pundak sahabat lamanya itu, mereka adalah teman dekat saat mereka berada di sekolah menengah.

Kembali lagi pada dua orang yang baru saja datang kesana karena undangan pada perusahaan firma mereka, Romeo menatap Eve dengan cemas "Kau yakin kau bisa menjalankan tugas ini dengan baik? kau tampak sangat lemah"

"Aku yakin romeo! aku tidak ingin menulur waktu aku hanya ingin memepersingkat waktu untuk menyelesaikan masalah ini, kau tahu.... aku sudah membuat Maitias menunggu terlalu lama untuk membangun keluarga kecil kami"

1
Soraya
mksh ya thor karyanya👍
Soraya
syukur lah akhirnya Romeo sadar
Soraya
mario maksain bgt mau nikah sama Eve
Soraya
sadar Romeo Eve bukan miliki mu
Soraya
bunga untuk mu thor
Soraya
ditunggu updatenya ya thor
Soraya
Romeo kmu Pebinor
Soraya
akhirnya mereka bertemu juga
Soraya
lanjut thor
Soraya
semoga aja eve bertemu dengan anak anak nya ya thor
Soraya
Romeo jahat banget sih knp jd pebinor
Soraya
akhirnya ibunya maitias sadar
Soraya
semangat
Soraya
Romeo yang bawa kabur eve
Soraya
Romeo jahat banget sih
Soraya
kasihan Eve thor
Soraya
semoga Matias sama eve bersatu
Soraya
kasihan evi lanjut
Elvinzam 2322
/Rose//Rose/
Soraya
bunga untuk mu thor lanjut
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!