NovelToon NovelToon
Tuan Muda Terbuang Dan Khodamnya

Tuan Muda Terbuang Dan Khodamnya

Status: sedang berlangsung
Genre:Penyeberangan Dunia Lain / Light Novel
Popularitas:7k
Nilai: 5
Nama Author: Abdul Rizqi

Di desa penggarit, hiduplah seorang Tuan Muda bernama galih yang terbuang dari keluarganya sendiri karena fitnah dari kakak dan adiknya sendiri

Suatu hari, galih bertemu dengan satu ekor monyet putih yang terjebak di akar akar pohon di gunung pangrango.

galih tidak mengetahui bahwa monyet itu adalah sebenarnya sosok jin khodam yang menjelma menjadi monyet.

Namun, hubungan antara galih dan condromowo tidaklah sederhana. Mereka harus menghadapi berbagai macam tantangan dan bahaya yang mengancam desa mereka. Mereka juga harus menghadapi kebenaran tentang masa lalu galih dan kekuatan yang sebenarnya dimilikinya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Abdul Rizqi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

galih in action

Tranggg!!!

Galih tiba tiba di depan fauziah, galih datang dan menangkis tusuk konde nyai lestari dengan tongkat berwarna emas.

Krak!! Tusuk konde nyai lestari retak, karena beradu tongkat emas milik galih.

Nyai lestari, dan fauziah menjatuhkan rahangnya.

Beberapa menit yang lalu.

Galih yang melihat nyai lestari kalah bernafas lega, tetapi terdengar kembali bisikan suara serak.

"Maju." ucap seseorang tanpa wujudnya

"Maju?" Ucap galih dalam hati dia bingung kenapa harus maju. Tiba tiba galih melihat senyum tipis nyai lestari, Membuat perasaan galih tidak enak. Apa lagi bisikan yang selalu terdengar selalu memberikan petunjuk yang tepat.

Tanpa berlama lama galih berlari sekuat tenaga. saat itu juga galih melihat nyai lestari melepas tusuk konde miliknya.

Galih berlari sekuat tenaga mencoba melindungi fauziah. tiba tiba galih merasakan ada sesuatu yang di genggam di tangan kananya. Terlihat tongkat emas entah muncul dari mana. Walaupun galih bingung ia tidak perduli dan langsung memasang badan dan menangkis tusuk konde nyai lestari dengan tongkat emasnya.

***

Nyai lestari yang melihat tusuk kondenya retak langsung membuat jarak dengan galih.

"Sial, ternyata selama ini dia menyembunyikan kekuatnya, bahkan aku sama sekali tidak merasakan adanya kekuatan apapun pada dirinya, dan kenapa senjata rahasiaku bisa kalah, tongkat apa itu?"

Gumam nyai lestari ia bingung pasalnya tusuk kondenya adalah senjata rahasianya ketika terdesak, tetapi malah kalah ketika beradu dengan tongkat yang terlihat sangat biasa bahkan tidak memancarkan aura apapun.

Sementara galih masih bingung dengan kejadian barusan dirinya seolah terdorong melakukan hal tadi. Dengan tangan gemetar galih mencoba melihat tongkat emas yang di genggamnya.

Nampak tongkat emas dengan ukiran ukiran aneh dan huruf huruf aksara jawa.

"D..dari mana aku dapat ini? Gumam galih dalam hati

"Tongkat apa itu lingga? Aku tidak merasakan ada hal yang istimewa dari tongkat itu." Tanya fauziah pada lingga.

"Aku juga tidak merasakan apapun." Jawab lingga.

Krik, krik, krik.

Suasana Hening sasaat. mereka larut dalam pikiranya masing masing.

"Tongkat apa itu mas? Dari mana dapetnya." Tanya fauziah.

"Entahlah tiba tiba tongkat ini muncul di tanganku." Jawab galih. Tiba tiba tongkat emasnya bergetar dan.

Whusss!!!

Tongkat emas itu melesat dengan sendirinya ke sebuah arah.Tongkat emas itu melesat ke arah nyai lestari yang mencoba kabur.

Melihat tongkat emas milik galih melesat dengan sangat cepat. nyai lestari tidak sempat menghindar dan menyilangkan tanganya mencoba menangkis.

Bangg!!! Nyai lestari terhempas hingga menabrak dinding rumah juragan jamal.

Glontang!! Sementara tongkat emas galih jatuh di lantai begitu saja.

"BAJINGANNN." teriak nyai lestari

"Bunuh dia nak." Suara serak kembali terdengar di telinga galih.

Mendengar suara tersebut galih merasa percaya diri, dan maju hendak mengambil tongkatnya.

Whuss!! Tongkat tersebut tiba tiba melesat ke arah galih, dan di tangkap sempurna oleh galih.

"Kau akan menyesal gadis ular karena kau berani ingin menyakiti calon istriku di depan mataku." Ucap galih sambil mengacungkan tongkat emas miliknya ke arah nyai lestari. Terlihat proyeksi kepala kera putih di belakang galih menyeriangai ke arah nyai lestari menunjukan taring taringnya.

Nyai lestari menelan ludahnya secara kasar melihat kera tersebut, tekanan yang sangat kuat menimpa dirinya seolah ada beban berat di punggungnya.

Sementara fauziah menjatuhkan rahangnya, bukan karena melihat bayangan kepala kera, tetapi karena mendengar ucapan galih.

"Lihat itu fauziah, itu kera yang kemarin." ucap lingga tetapi tidak di jawab sama sekali oleh fauziah badan fauziah hanya kaku dan tatapnya hanya menatap galih.

"Bo..bocah kemarin sore sepertimu apa kamu fikir bisa mengalahkanku hanya dengan tongkat rongsokanmu itu?"

"Datanglah aku membutuhkan bantuan kalian!" ucap nyai lestari.

Sebuah portal tercipta. Dan satu persatu pasukan nyai lestari keluar. dengan wujud ular walaupun tidak sebesar wujud ular nyai lestari.

"Lingga panggil pasukanmu." ucap fauziah

"Tenanglah, aku yakin galih bisa melawan mereka semua."

Melihat banyaknya ular ular dengan wujud yang lumayan besar, galih mulai panik.

"Sialll, ku kira dia tidak punya pasukan."

Galih memandangi tongkatnya.

"Hei tongkat sakti berikan aku kekuatan." Ucap galih sambil memandangi tongkatnya

Galih tidak merasakan kejadian apapun dan tidak terdengar bisikan apapun, Membuat galih semakin panik.

Whuss!!

Tiba tiba satu ular melesat ke arah galih sambil membuka mulutnya. Galih yang melihat hal tersebut langsung memukul kepal ular tersebut.

Bang!!

Kepala ular tersebut langsung remuk. Dan tubuhnya lebur.

Melihat temanya mati para pasukan nyai lestari melesat bersama sama ke arah galih.

"Aghhhhhhhh." Teriak galih sambil maju dan memukul tongkatnya ke segala arah.

Bang!!, bang!!, bang!!.

Satu persatu pasukan nyai lestari mati akibat pukulan tongkat galih. Bahkan sekali pukulan dari tongkat emas galih mampu membunuh lima sampai sepuluh siluman sekaligus.

"WOII, sampai kapan kau melamun apa kau tidak berinisatif membantu calon suamimu." Ucap lingga.

Fauziah tersentak dari lamunananya, dan langsung melesat ke arah para pasukan siluman ular nyai lestari.

Blarr!! Api biru berkobar dari tubuh fauziah. membunuh dan membakar Segala siluman ular yang di lihat.

"Bajingan tengik, awas saja aku akan membalas dendam atas kejadian hari ini. Ucap nyai lestari dan mencoba kabur melalu portal.

Galih yang melihat nyai lestari akan kabur melempar tongkat emasnya.

Whusss!! Tongkat emas galih melesat seperti baling baling helikopter ke arah nyai lestari.

Dengan sisa tenaganya nyai lestari menghindar tongkat tersebut.

Duargghhhh!! Tongkat emas galih menghantap lantai rumah juragan jamal.

Melihat hal tersebut nyai lestari kembali ingin memasuki portal tetapi tongkat emas itu berdiri kembali dan menyerang nyai lestari dengan sendirinya.

"Sialll, tongkat ini seperti hidup." Ucap nyai lestari sambil terus menghindar.

Krak!!

Akhhhhh!! Rintih nyai lestari karena tanganya patah akibat menangkis tongkat emas itu.

Galih mengakat tanganya di udara, secara ajaib tongkat emasnya mendarat ke arah tangan galih.

"Hehe, Mau kemana gadis ular?" Ucap galih

"Pengecut, kau hanya berani melawan ku saat keadaanku lemah dasar pengecut."

"Hahaha, aku tidak perduli karena kau hampir membunuh fauziah aku sendiri yang akan menghabisimu, persetan dengan kau menganggapku sebagai pengecut."

Nyai lestari menggertakan giginya, sudah tidak ada harapan lagi dia bisa hidup. semua pasukanya sibuk melawan fauziah, kekuatanya juga sudah mengurang sangat banyak akibat bertarung melawan lingga dan saat ini mendapat tekanan dari tongkat emas milik galih.

"Aku tidak akan mati sia sia lebih baik aku mengajakmu untuk ikut denganku." ucap nyai lestari sambil mengeluarkan tusuk kondenya kembali.

Klinting!! Tusuk konde tersebut hancur dan berjatuhan di lantai.

Brughhhh!! Nyai lestari berlutut lemas.

Galih langsung melesat dan.

Bang!! Galih memukul tongkat emasnya ke arah kepala nyai lestari, kepala nyai lestari langsung hancur dan tubuhnya lebur.

1
Benri Pakpahan
cerita kurang bagus
Jujun Adnin
lanjut
Jujun Adnin
ok
Sutono jijien 1976 Sugeng
semakin menarik
Teddy Aktadi
Luar biasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!