NovelToon NovelToon
Yang Katanya Playboy!

Yang Katanya Playboy!

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Nikahmuda / CEO / Playboy / Pernikahan Kilat / Beda Usia
Popularitas:3.8k
Nilai: 5
Nama Author: tea.matcha's

Hellooo👋🏼


🍵✨🍀
Evan Dharmendra Harry Leonel adalah seorang pria berusia 30 tahun yang banyak berseliweran di setiap platform elektronik karena ke tampanan dan kesuksesannya dalam berbisnis, banyak berita yang beredar tentangnya mulai dari berita baik sampai berita buruk lengkap di semua platform elektronik. Bahkan sampai ada berita yang mengatakan bahwa ia playboy dan berita itupun viral diperbincangkan, padahal berita itu belum tentu benar adanya.

Ayra Hilya Khairina adalah salah satu orang yang mendengar berita bahwa ada seorang pria sukses yang suka bergonta ganti wanita, dia begitu tak senang mendengarnya bahkan ia sampai membenci orang tersebut. tapi sayang semua berubah saat....


Eitss kalau penasaran langsung dibaca aja yukkkkk😉

🍵✨🍀





Cover : Pinterest

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon tea.matcha's, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab DuaPuluh (Kembali Berkunjung)

......................

2 Tahun berlalu tak membuat hidup Evan berubah drastis, hanya wajah, badan dan umurnya saja yang berubah. Wajah Evan semakin tampan dan badan Evan semakin gagah perkasa serta umur Evan yang semakin bertambah yaitu 32 tahun.

2 tahun berlalu namun Evan belum juga menemukan pendamping yang cocok untuknya disaat umurnya sudah semakin tua, entah apa yang ada dipikiran Evan hingga dia belum juga menemukan wanita untuk dijadikan pendamping hidupnya.

Bahkan untuk orang seperti Evan sangat mudah sekali mendapatkan wanita, karena dilihat dari pesona Evan yang sangat disukai hampir seluruh kalangan wanita baik didalam negeri maupun luar negeri. Evan hanya perlu menarik satu dari ratusan wanita tersebut untuk dijadikan pendamping hidup. tapi sayang, Evan tak melakukan itu, Evan lebih memilih menyendiri entah sampai kapan.

Selama 2 tahun pula perusahaan Evan berkembang semakin pesat, perusahaan Evan semakin dikenal banyak orang didunia, itu semua karena kerja keras dirinya, Aryan dan semua karyawan yang bergabung pada perusahaannya.

Dan selama 2 tahun juga Evan belum mengunjungi kos miliknya yang berada dipulau Jawa, terakhir dia mengunjungi yaitu 2 tahun yang lalu. Namun, Evan tetap memantau perkembangan kos miliknya itu, apakah ada kerusakan atau ada masalah dikosnya, semua Evan tangani sendiri.

2 Tahun sudah berlalu dan rencana evan ditahun ini adalah Evan akan lebih banyak mengistirahatkan tubuhnya setelah bekerja dengan keras setiap hari. salah satunya adalah mengunjungi kos miliknya sekalian liburan di sana.

"Selama pagi bos, apakah sudah siap untuk berangkat bos?" Tanya Aryan yang baru saja sampai dirumah mewah milik Evan dengan membawa koper lumayan besar miliknya.

Kali ini Evan keluar kota tak sendiri namun ditemani oleh Aryan, karena Evan pikir Aryan juga butuh mengistirahatkan otaknya setelah hampir setiap hari berhadapan dengan berkas perusahaan.

"Pagi juga Aryan, sepertinya kamu semangat sekali ya untuk keluar kota kali ini" Ucap Evan

Aryan menampilkan gigi putih rapinya "Iya bos, karena kali ini kita keluar kota bukan untuk bekerja tapi untuk liburan, saya sangat senang bos" ucap Aryan

"Bagaimana kalau kita berangkat ke bandara sekarang aja?"

"Ayo bos" Evan dan Aryan berjalan menuju mobil yang sudah disiapkan didepan mereka, mobil itu yang nantinya mengantarkan Evan dan Aryan kebandara. Evan memilih menggunakan jalur darat karena selain lebih cepat sampai Evan juga tak ingin capek dijalan.

Menggunakan jalur darat memang lebih bisa menikmati pemandangan sekitar namun kekurangannya adalah lama dan bikin tubuh lebih lelah.

Mobil mulai berjalan meninggalkan rumah mewah milik Evan pribadi. Perjalanan menuju bandara tidak lama karena letak rumah Evan sangat strategis, dekat dengan mall, minimarket, supermarket, stasiun, bandara, dan lain sebagainya.

"Bos kita akan berapa hari disana?" Tanya Aryan, karena saat Evan mengajak Aryan untuk pergi Evan tak memberitahu berapa lama mereka disana. Evan hanya bilang untuk ikut dengannya saja, sebagai bawahan Aryan setuju saja dengan perintah bos sekaligus temannya itu.

"Saya belum tau pasti berapa lama, tapi akan lumayan lama kita disana" Ucap Evan

Aryan tampak bingung, jika dia dan sang bos Berlibur terlalu lama, lalu siapa yang akan mengelola perusahaan, bisa bisa banyak yang berbuat curang selama tak ada mereka di perusahaan. Karena tak ada orang lain yang Evan percayai selain Aryan, bahkan sekretarisnya pun Evan tak percaya 100%.

"Lalu perusahaan bagaimana bos jika kita terlalu lama disana?" Tanya Aryan

"Kita bisa memantau dari jauh, karena saya lihat untuk beberapa waktu kedepan perusahaan hanya perlu pemantauan saya saja agar tidak ada kecurangan, saya juga penyetop masuknya proyek besar baru ke perusahaan agar kita bisa fokus pada yang sekarang. tenang saja, saya sudah mempersiapkan semuanya kamu tinggal mengikuti saya dan menikmati waktu berliburmu ini" Jelas Evan

Aryan mengangguk anggukkan kepalanya mengerti "Baik bos"

Tak terasa ternyata Evan dan Aryan sudah sampai dibandara, Evan dan Aryan keluar dari mobil lalu mengambil barang mereka dibagasi mobil. Dengan cepat mereka masuk kebandara karena pesawat yang mereka pesan sebelumnya sudah akan mengudara.

...>ᴗ<...

Kini Evan dan Aryan sampai di Jawa, Evan keluar dari bandara diikuti oleh Aryan menuju mobil miliknya yang sudah dia sediakan khusus disini.

Evan memang sudah menyiapkan semua dengan lengkap khusus untuk dirinya dan Aryan bersenang senang disini.

"Selamat pagi tuan" Ucap supir setelah Evan dan Aryan sampai disana

"Pagi pak" Sapa Evan dan Aryan bersamaan

"Sekarang kita langsung ke kos ya pak" Ucap Aryan

"Baik tuan" Mobil berlalu dari bandara menuju kos milik Aryan yang letaknya cukup jauh dari bandara

Selama diperjalanan Evan hanya diam menatap sekitar. Tak banyak yang berubah dari salah satu kota dijawa ini setelah 2 tahun dirinya tak kesana.

Cukup lama diperjalanan akhirnya Evan dan Aryan sampai didepan kos putri milik Evan. Bukan tanpa alasan Evan memilih untuk lebih dulu mengunjungi kos khusus perempuan miliknya ini daripada kos khusus laki laki yang juga miliknya.

"Sudah sampai tuan, mari saya bantu keluarga barang barangnya" Ucap pak supir yang sudah lebih dulu keluar dari mobil

"Terima kasih ya pak" Ucap Aryan

Sedangkan Evan menatap bangunan didepannya ini dengan tatapan yang tak dapat Evan utarakan, entah itu kagum, rindu atau malah sebal Evan tak tau perasaan apa ini.

'Semoga dia masih berada disini' Batin Evan

"Bos ayo masuk" Suara Aryan menyadarkan Evan dari lamunannya.

Dengan langkah perlahan Evan melangkah memasuki gerbang kos miliknya menuju rumah penjaga kos disamping kos miliknya.

......................

1
Sof Tia
mampir thor, jnagan lupa mampir balik🤗
Ma.Cristina Alvaro
Tidak ada yang lebih menyenangkan daripada membaca ini. 😊
Brayan Uriel Vasquez Perdomo
Ceritanya bikin nagih thor, terus lanjut ya!
Matcha enakk🍵: Siapp kakakk, terima kasih sudah mampirrr :^)
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!