" Sang Ratu telah datang mari kita nobatkan " Titah Brinston Alley kepada seluruh pendeta
Mereka melihat ke arah Shine dan mulai membungkukkan badan bersamaan . Sontak semua lilin menyala dengan sendirinya . Dan mulai ada banyak putaran kristal yang mengelilingi kepala shine.
"apa aku memang Ratu klan " Sambil memegangi matanya yang sakit
Kedua matanya menjadi coklat dan bersinar . Sontak semua barang bergetar bersamaan .
" Aku Shine Ratu Klan akan memusnahkan kegelapan . Aku nyatakan perang dengan klan lucifer di Medan pertempuran Gunung Gargaret " Sambil membuka portal menuju Gunung Gargaret
Kini kekuatan Shine benar benar bangkit dan terjadi sesuai Ramalan . Dan Shine mengubah baju nya menjadi penuh kilauan Mutiara dan kristal . Juga memiliki tongkat sihir Perak .
Sang Pengendali Roh telah dinobatkan . Shine melakukan sihir ke pada Calon suaminya Danis . Ia mengubah calon suaminya menjadi panglima klan six sense.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Diah Nurani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Daulat malaikat pencabut nyawa
Herzakhrem berada di singgasana kebesarannya di Alam baka. Daulat malaikat pencabut nyawa telah dilakukan semasa manusia masih menjadi ruh yang suci dan belum pernah tersentuh Dunia .
" Anderson kemarilah " Titah Sang Dewa penaung manusia Herzakhrem
" Iya hamba disini Dewaku yang Agung " Anderson Sambil bersujud
" Panggil Cikko kemari dalam wujud roh . Sebisa mungkin buat dia tidak marah dan selalu tersenyum . Takutnya dia akan mengeluarkan sayap besar di hadapan keluarganya . Pasti mereka tak rela membiarkan Cikko terjadi apa apa padanya " Titah Herzakhrem
" Baik Dewaku yang Agung hamba segera menuju alam manusia Fana" Anderson pergi secepat kilat
~ Di Kamar Cikko~
Anderson segera mengelus kepala Cikko agar ruhnya mau keluar dengan sendirinya tanpa pemaksaan. Setelah satu jam lamanya cikko akhirnya mampu keluar dari tubuhnya dan melihat Buyutnya datang menemuinya membuatnya sedikit takut karena dia sama sekali tak tahu tentang buyutnya , meskipun sering disebut.
" umm kakek kamu siapa? " Tanya cikko dengan takut
" Aku adalah kakek Anderson , Ayah dari oma Gina " Jawab Anderson sambil tersenyum
" Cikko mau kah kamu permen loli besar ? " Tanya Anderson
" Mau , cikko suka . Selama ini bunda larang cikko makan permen loli " Cikko menjawab dengan wajah imut
" ini loli besarnya , ayo ikut kakek Anderson ke suatu tempat " Ajak Anderson
" Iya Cikko mau kek " Cikko sambil memeluk permen loli sebesar dirinya
" Ayo sini kakek gandeng , tapi cikko tutup mata ya " Ucap Anderson
" Iya kakek " Cikko menurut sambil memejamkan mata
Anderson menggunakan kekuatan menghilang secepat kilat . Dan langsung menuju di hadapan dewa Herzakhrem.
" buka matamu cikko " ucap Anderson
" wah ini dimana , banyak sekali permen kapas , apa ini bisa dimakan . Tapi cikko masih punga permen loli raksasa " Ucap Cikko sambil memegang awan yang ada di alam baka
" Ayo bertemu Dewa Herzakhrem " Sambil menggandeng cikko
Mereka langsung berjalan membuka gerbang emas yang tinggi nan besar . Disitulah tempat singgasana Herzakhrem . Banyak pelayan cantik nan ramping . Kulit mereka begitu mulus dan bersinar . Namun tak membuat siapapun di alam baka memiliki nafsu pada mereka . Karena di alam baka semuanya tak memiliki nafsu bagaikan malaikat . Titah Agung Dewa Dewa alam baka yaitu semua yang disini.
" kakek itu siapa kenapa memakai mahkota emas dan orangnya tinggi sekali " Tanya Cikko
" Itu Dewa Herzakhrem yang menaungi manusia Cikko . Ayo kita bersujud pada dewa " Jelas Anderson sambil mengajak cikko sujud dan menaruh permen loli jumbo di dekatnya.
Herzakhrem pun begitu bahagia karena Malaikat kecil nya sudah menghadap kepadanya . Herzakhrem langsung memakaikan Jubah hitam bermotif permen dan juga tongkat kapak kecil khas malaikat pencabut nyawa .
" Cikko selamat datang di alam baka " Sapa Herzakhrem sambil tersenyum
" oh Dewa kenapa cikko diberi jubah dan kapak tajam ini , cikko takut melukai Mama Papa pas pulang nanti " Ucap cikko dengan nada menggemaskan
" Cikko sayang , kamu sekarang adalah malaikat pencabut nyawa manusia . " Jelas Herzakhrem sambil memberikan cahaya berkat pada Cikko
" Oh apa cikko berbahaya bila bermain kapak besar ini " Tanya cikko
" Tidak berbahaya kalau tidak mengenai kulit manusia . Cikko harus berhati hati ya " Jawab Herzakhrem lembut
" Apa Cikko bisa melepaskannya sebentar ? " Tanya Cikko
" Tentu boleh , caranya kamu memejamkan mata dan bayangkan kapak itu menjadi kecil lalu masukkan ke dalam saku jubah mu" Jelas Herzakhrem
" Cikko mengerti Dewa Herzakhrem " Ucap Cikko
" Ketika cikko melihat orang yang mengeluarkan asap abu abu di mukanya cikko langsung ikuti orang itu dan langsung bayangkan berubah memakai jubah seperti ini ya . Nanti dengan sendirinya orang itu akan tidur . Baru nanti kakek Anderson langsung mengingatkan Cikko untuk pulang . Cikko mengerti kan ? " Ucap herzakhrem panjang lebar
" Cikko mengerti Dewa , " Ucap cikko
" Ayo Cikko waktunya kembali ke kamar mu dan bertemu orang Tua mu , tapi jamgan cerita apapun ya tentang tadi " Ucap Anderson
" Baik, Kakek" Jawab Cikko
Di kamar Verra Viko Shine Danis juga Kansa dan Gina , mereka semua menangis karena Cikko tidak bernapas dan terus mencoba membangunkannya berkali kali . Namun tak ada respon dari cikko . Verra begitu takut akan kepergian putranya . Ketika Verra memeluk cikko dan air mata jatuh di mulut cikko dengan sekejab ciko langsung membuka mata dan memanggil Mama kepada Verra .
" Mama " Panggil cikko
" Oh cikko anakku, akhirnya kamu bangun nak . Mama begitu khawatir padamu . " Verra sambil menciumi putra kecilnya
" Mama , Ciko gak papa kok . Mama jangan nangis lagi ya " Ucap Cikko sambil mengusap air mata di pipi Verra
" Iya sayang mama gak nangis kok, mama cuma bahagia cikko bisa bangun lagi. Cikko sudah Tidur 2 Hari sayang . Mama mana yang tidak takut melihat anaknya tidur tidak bernapas . Mama begitu takut kehilangan Cikko " Ucap Verra memeluk Cikko erat
" Sayang akhirnya jagoan papa bangun , sini papa gendong . Ayo makan Donat kesukaan cikko sama Nasi goreng buatan mama" Vikko sambil menggendong Cikko
" Okey papa " Jawab Cikko
Mereka semua lega karena mengetahui Cikko baik baik saja . Hari ini merupakan hari Resepsi di tempat Danis . Karena telah selesai melaksanakan acara di Thailand . Kini mereka harus berangkat menuju Indonesia untuk mengadakan Resepsi . Sienna dan Alexander telah menunggu kedatangan mereka semua . Mereka sudah siap pergi ke Indonesia untuk mengikuti acara resepsi di Rumah Danis . Sore mereke baru akan berangkat mengingat Cikko baru saja pulih .
*** TBC ***
