NovelToon NovelToon
SYEILA

SYEILA

Status: sedang berlangsung
Genre:Horor / Kumpulan Cerita Horror
Popularitas:63.9k
Nilai: 5
Nama Author: L-viie Ann

SYEILA, Gadis periang yang memiliki karakter yang sulit ditebak. Dia akan menjadi baik, tak berdaya tapi bisa juga dengan tiba-tiba dia akan menjadi psikopat.
Namun karena karakter itulah, SYEILA mampu menghadapi segala kesulitan hidupnya yang sama sekali tidak berpihak pada nya.
Yah!!! Dialah SYEILA, keturunan Zulkifli. Dengan kehadiran nya mampu memutus kutukan iblis dalam diri sang Ayah.
Ikuti kisah nya, saya akan senantiasa menyajikan jalan cerita yang berbeda dari karya sebelum nya. Semoga para pembaca terhibur, jangan lupa subscribe, like serta komentar nya ya... jangan segan untuk mengkritik saya. Terimakasih!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon L-viie Ann, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

ENERGI POSITIF

" Aku adalah salah satu sahabat Cahaya waktu dia tinggal di hutan belantara "

Si kodok memperkenalkan diri.

" Aku juga yang selalu berada di Lucy ketika dia bersemedi "

Syeila dan Faisol Abrori menyimak.

" Di saat terjadi duel antara Udin dan anaknya Zayra yang mengakibatkan topeng ini retak, aku ada di sana. Aku yang memungut bangkai topeng ini kemudian menyatukannya kembali "

" Kenapa kau lakukan itu? Lihat lah apa yang terjadi sekarang ?" Celutuk Syeila .

" Itu benda pusaka milik Lucy, aku sangat menyayangi dia jadi aku berniat untuk menjaga benda tersebut untuk nya" Si kodok membela diri.

Syeila menghela nafas kesal.

" Kenapa topeng itu sekarang justru ada di tangan mereka ?" Tanya Faisol yang lebih tertarik dengan cerita selanjutnya.

" Kuntilanak yang merawat Ainur lah yang merebut nya dari ku "

" Ainur ?? Apa yang kamu maksud adalah Ainur keponakan Mbok Timo ?" Syeila terkejut mendengar nya.

" Jadi kamu nggak tahu manusia di balik topeng itu ?" Si kodok balik bertanya.

Syeila menjawab dengan gelengan kepala. Ia cukup shock mengetahui nya. Ah iya, kenapa Syeila baru sadar jika tidak melihat Mbok Timo sejak tiba di rumah ini?

" Kau tadi bilang sangat dekat dengan pemilik asli topeng itu ?" Faisol kembali ke topik cerita.

Si kodok mengiyakan .

" Jadi pasti kamu tahu kelemahan dan kelebihan nya bukan ?"

Sekali lagi si Kodok membenarkan.

" Katakan padaku ! Apa kelemahan topeng itu ?"

Kali ini si Kodok justru menggeleng.

" Topeng itu tidak memiliki kelemahan, pedang cahaya biru yang kalian gunakan adalah satu-satunya pedang yang memiliki kekuatan yang sebanding dengan topeng itu. Sebanding bukan berarti kelemahan, jika kalian salah teknik ? Maka kalian akan bernasib sama dengan perempuan yang terbelah dua itu"

Si kodok menyinggung Alicia . Syeila bergidik ngeri, setajam itukah pedang iblis ?

" Tapi, ini yang harus kalian perhatikan baik-baik. Topeng itu sudah cacat, dan sebab itulah kemampuannya tidak sehebat dulu"

" Jika ingin memusnahkan topeng itu, kalian harus menyerang bagian retakan yang ada pada topeng itu "

Syeila terhenyak, ia melirik Faisol yang juga tengah melihat ke arah dirinya.

" Tapi... Aku tidak melihat kecacatan dalam topeng nya" Syeila sedikit ragu.

" Benar sekali ! Karena aku menyatukan topeng itu dengan sangat sempurna " Jawab si kodok.

" Lalu bagaimana kami tahu retakan itu ada dimana ?"

" Kau pasti tahu Syeila !"

" Aku??"

Syeila melongo heran, kenapa harus dia?

" Berlatihlah lebih baik lagi dalam hal pikiran mu, karena kekuatan yang sebenarnya ada dalam dirimu sendiri "

Syeila masih bingung, ia tidak bisa mencerna ucapan si kodok.

****

Raja Iblis kembali datang menemui Ainur, dia tidak banyak bicara. Hanya menatap Ainur dengan tajam.

Ainur sendiri tidak berani mengangkat wajahnya, ia bersujud di depan Raja iblis dengan perasaan campur aduk.

Beberapa kali Raja Iblis berdehem, ia berusaha mengontrol kemarahan nya.

Tiba-tiba ia menarik tangan Ainur yang tersayat oleh pedang cahaya biru. Kembali ia mengobati nya dengan ludahnya sendiri.

Ainur menggigit bibirnya kuat-kuat, ia takut suaranya yang kesakitan akan membuat Raja Iblis bertambah murka.

" Kau tidak akan bisa melawan mereka secara langsung "

Akhirnya Raja Iblis bersuara.

" Ampuni hamba "

Ainur mengatupkan bibirnya erat sambil memejamkan mata.

" Kau harus menggunakan taktik "

Ainur mengangguk cepat. Raja Iblis melepaskan tangan Ainur.

" Jangan pernah memanggil ku lagi kecuali berita jika kamu sudah mengalahkan mereka "

Raja Iblis bangkit kemudian pergi begitu saja.

Ainur menelan Saliva, ia menyesal kan tindakan dirinya sendiri.

" Ibuuuu... " Lirihnya memanggil sosok kuntilanak yang merawatnya sejak kecil.

" Aku harus menemui dia"

Ainur bangkit dan pergi meninggalkan istana nya.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Kuntilanak yang didatangi oleh Ainur memberikan petunjuk supaya Ainur menyerap energi positif agar kemampuan nya bertambah dan bisa mengalahkan dua pedang cahaya biru.

Yang dimaksud dengan energi positif adalah jiwa orang baik, keperawanan dan janin yang masih suci.

Ainur mengangguk mengerti, dia senang si Ibu masih perduli dengan dirinya. Meskipun saat ini mereka jarang bertemu.

" Kau jangan diam di satu tempat, sebelum kekuatan mu sempurna. Jangan bertemu dengan mereka "

Si Kuntilanak memberi peringatan, Ainur diam. Meskipun perasaan sombong nya tidak suka dengan kalimat Kuntilanak yang seolah-olah dirinya berada jauh dibawah kemampuan Syeila dan Faisol.

Namun Ainur tidak berani membantah.

" Kemana kita harus mencari Ainur ?" Tanya Syeila , Faisol yang duduk tidak seberapa jauh dari nya memilih diam.

" Kau dengar aku bicara tidak ?!!!" Bentak Syeila kesal.

Faisol hanya melirik sekilas kemudian tersenyum miring .

" Kalau aku tahu? Tidak mungkin aku diam disini sekarang !!" Cetus Faisol.

" Ya ngomong dong " Syeila masih tidak mau mengalah.

" Dasar perempuan !!!" Faisol bangkit dari duduknya.

" Emang kenapa perempuan ? Hah?!!!" Syeila pun turut bangkit, ia mengekori Faisol.

Pria itu geleng-geleng kepala sembari terus masuk ke dalam.

" Tunggu !! Hey!!!"

Syeila geram sekali karena Faisol sama sekali tidak perduli padanya.

" Pangeran !!! Syeila !!"

Tiba-tiba seruan Robby menghentikan gerakan kaki keduanya.

" Robby ?? Kau sudah selesai bersemedi ?" Tanya Syeila .

" Aku tidak mau banyak bicara, cepat kita pergi !!" Tegas Robby dengan tampang serius.

Ia lemparkan pedang cahaya biru kepada Syeila dan Faisol, mereka menangkap nya dengan tangkas.

" Ada apa?" Syeila masih ingin tahu.

" Ainur sedang mengumpulkan energi positif, dan sekarang dia telah mendapatkan nya satu "

Syeila mengernyit heran, Sedangkan Faisol cepat masuk ke dalam mobil duduk di samping Robby.

" Cepat !!" Seru Robby mengetahui Syeila malah diam mematung. Ia menghidupkan mobil, barulah Syeila masuk.

" Aku belum pamit kepada Papa dan Ayah" Ucap Syeila .

" Tidak perlu !!"

Robby langsung tancap gas, ia mengemudi dengan cepat.

Ainur tersenyum puas, cahaya merah di ubun-ubun nya menyala terang setelah ia baru saja selesai menghisap energi positif dari seorang wanita.

Ia menyisir rumah yang berdinding kan aspes, sangat sederhana sekali.

Tiba-tiba ia mendengar suara mobil berhenti, cepat ia bangkit dan mengintip di jendela. Rupanya Robby dan lainnya sudah tiba.

Ainur cepat pergi melewati pintu belakang, tidak lupa ia menciptakan huru hara agar ketiga musuhnya kewalahan.

Dengan sekali tiup, muncul lah roh-roh kucing yang berasal dari mayat kucing di rumah itu yang berserakan.

Ainur berlari masuk ke dalam semak-semak.

Waooo Waaaaoo

Seekor kucing keluar dari jendela, Syeila yang memang menyukai hewan lucu itu segera berjongkok sembari melambaikan tangannya.

Kucing itu benar-benar mendekat, namun bukan untuk bermanja-manja dengan Syeila . Kucing itu justru melompat dan mencakar Syeila .

AWWW

Syeila menjerit, ia berusaha menyingkirkan kucing itu namun kucing itu justru semakin brutal.

Faisol menarik kucing tersebut kemudian melemparkannya jauh.

" Kau tidak apa-apa ?"

Faisol membantu Syeila bangkit, gadis itu meringis kesakitan sebab cakaran kucing.

Keduanya tidak menyadari jika Robby justru naik ke atas mobil. Kedua kakinya gemetaran ketakutan.

Robby adalah jelmaan Kujang, yang seekor Harimau. Dan Harimau sangat segan kepada Kucing, bukan takut ya? Perlu dipahami hehehe..

Nanti kehormatan Kujang sebagai harimau putih jadi tercoreng karena takut sama kucing.

1
Marlina Bachtiar
Balik aja Shel 😁
Monic Aza
thor buat cerita syela happy ending thor
Lilik Sriyani
tinggal aja faisol, cowok begitu gak peka, pulang saja ke indonesia
Andini Andana: ho oh cowok indo juga gak kalah oke kok 😚
total 1 replies
Lilik Sriyani
bapak belom tau siapa Sheila, sembarangan aja
Bunda Silvia
greget amat ya tinggal Saling mengungkapkan perasaan masing2
Bunda Silvia
cuman di novel kayaknya panor kunkun anjlok 🤣🤣🤣🤣🤣
Omar Diba Alkatiri
Thor ini faisol kok ga peka ya
Heri Wibowo
lanjut
Bunda Silvia
hmmm naksir anaknya malah mau di nikahin bapaknya 😅😅😅
Marlina Bachtiar
ganggu aja nih Kujang 🤣🤣🤣
Marlina Bachtiar
syukurin
Marlina Bachtiar
akhirnya Kujang muncul jg 🤣
Marlina Bachtiar
waduh gawat 😔
Heri Wibowo
apa-apaan itu bapaknya Faisol
Ulun Jhava
hebat gelandangan mau dijadikam maina sultan👍👍
Bunda Silvia
bagus jangan kasih kendor penghianat
lestari amelia
masa para pangeran sama putrinya ga dapt hukuman apa apa sih
breks nets
klo sudah seperti itu habis i semua pangeran maupun putri yang bertindak kejam pada pemilik stempel emas asli ... jangan di kasih ampun lain waktu pasti akan menjadi kerikil tajam
Omar Diba Alkatiri
para pangeran sama Putri Dan anjing sama derajatnya
Heri Wibowo
kok kejam gitu ya.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!