Annchi adalah seorang dokter jenius yang bisa mengobati segala penyakit dan ahli mengunakan senjata tajam serta menguasai ilmu bela diri.
Banyaknya pasien tentu saja uang mengalir terus hingga Annchi menjadi gadis yang paling kaya raya di negara itu hingga suatu ketika pamannya memberikan racun yang sangat kuat.
Sebelum menghembuskan nafas terakhirnya dia baru mengetahui kalau paman dan bibinya yang telah meracuni dirinya membuat dirinya bersumpah di depan mereka jika kelak berinkernasi kembali akan membalas perbuatan mereka.
Annchi terbangun dan dirinya sangat terkejut tubuhnya gendut dan jelek serta penuh dengan luka dan di dalam ingatan pemilik tubuh kalau pemilik tubuhnya banyak mengalami penderitaan.
Bagaimana cara Annchi membantu membalaskan
dendam?
Ikuti Novelku yang ke 19
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Yayuk Triatmaja, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Jual semua perhiasan milik mommy
" Jujur daddy masih bingung dengan dirimu." Ucap tuan Albert.
" Bingung kenapa dad?" Tanya Katarina.
" Katarina yang dulu dengan yang sekarang sangat berbeda, apakah kamu mempunyai dua sifat yang berbeda?" Tanya tuan Albert sambil menatap ke arah putri semata wayangnya.
" Maksud daddy?" Tanya Katarina pura - pura tidak mengerti.
" Katarina yang dulu pemberontak dan semua mata pelajaran mu turun drastis jika daddy tidak turun tangan maka nilai mu langsung jelek tapi sekarang kamu sangat berbeda jauh." Ucap tuan Albert.
" Maaf daddy,maksudnya yang sekarang sangat berbeda jauh itu apa?" Tanya Katarina yang masih berusaha menutupi identitasnya sambil berfikir untuk mencari jawaban yang tepat agar tuan Albert tidak curiga.
" Pertama daddy melihatmu sekarang lebih patuh dan tidak memberontak seperti dulu, ke dua daddy mendapat kabar dari kampus kalau kamu mendapat nilai 100 ketika mengejar soal - soal dari dosen dalam waktu 10 menit, ke tiga kamu bisa menguasai beberapa senjata seperti orang profesional dan bisa mengalahkan paman Rey dalam waktu singkat dan yang terakhir kamu bisa meracik obat." Ucap tuan Albert.
" Maaf daddy, sebenarnya waktu itu Katarina sangat membenci wanita ular itu yang sering menyiksa Katarina di tambah daddy lebih percaya dengan wanita ular itu karena itulah Katarina menjadi pribadi pembangkang dan malas belajar agar daddy lebih memperhatikan Katarina tapi hal itu membuat daddy marah dan sering menghukum ku. Kini aku sadar aku tidak boleh begitu dan ingin berubah agar daddy bangga padaku dengan menunjukkan semua bakat yang aku miliki." Ucap Katarina.
Grep
Tuan Albert langsung memeluk Katarina sambil mengeluarkan air mata penyesalan, hatinya semakin bertambah bersalah ketika Katarina menceritakan semua yang dipendamnya selama ini.
" Maafkan daddy karena tidak bisa menjadi daddy yang baik, daddy berjanji mulai sekarang dan seterusnya menjadi daddy yang baik dan bertanggung jawab terhadapmu." Ucap tuan Albert.
" Sudahlah dad, lupakan masa lalu anggap saja ini suatu pelajaran agar tidak mengulangi kesalahan yang sama." Ucap Annchi sambil membalas pelukan tuan Albert.
Annchi melihat roh Katarina yang sedang tersenyum sambil memeluk seorang wanita cantik yang juga memeluk Katarina sambil ikut tersenyum dan Annchi bisa memastikan wanita cantik itu adalah mommy Katarina pemilik tubuhnya dengan memakai gaun putih sama seperti Katarina. Annchi pun membalas senyuman mereka berdua dan tidak berapa lama dua roh tersebut menghilang.
" Terima kasih sudah mau memaafkan daddy." Ucap tuan Albert sambil melepaskan pelukannya begitu pula dengan Katarina.
" Sama - sama dad." Ucap Katarina.
" Oh ya dad, Katarina mau melanjutkan membuat obat." Ucap Katarina.
" Baiklah, daddy akan mengobrol dengan paman Rey." Ucap tuan Albert.
" Baik dad." Ucap Katarina sambil berdiri.
Katarina kembali lagi ke tempat ruang obat - obatan untuk meracik obat sedangkan tuan Albert dan Rey melanjutkan obrolan yang sempat tertunda. Di tempat yang berbeda Valen berada di kamar ibunya yang bernama Ririn.
" Valen ambilkan kotak hitam yang berada di lemari mommy." Perintah Ririn.
" Baik mom." Jawab Valen.
Valen berdiri dan berjalan ke arah lemari dan membuka pintu lemari, Valen melihat kotak hitam yang tersimpan di tengah lemari kemudian mengambilnya dan memberikannya ke Ririn.
" Ini mom." Ucap Valen.
" Kamu masukkan kotak hitam itu ke dalam tasmu lalu kamu pergilah ke toko mas dan jual semua perhiasan milik mommy. " Ucap Ririn tanpa mau menerima kotak hitam pemberian Valen.
" Setelah kamu jual kamu tunggulah di toko mas itu nanti mommy akan menyuruh teman mommy untuk menemui mu dan berikan semua uang hasil penjualan emasnya." Sambung Ririn.
Valen yang penasaran membuka kotak itu dan melihat perhiasan milik mommynya sangat banyak membuat matanya membulat sempurna dan tersenyum bahagia.
" Mommy pasti ini mahal lebih baik jangan di jual." Ucap Valen yang tidak rela perhiasan itu di jual.
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
Apakah perhiasan itu jadi di jual? Apakah rencana Ririn untuk meracuni suaminya berhasil tunggu bab selanjutnya.
Ayo donk vote, like, komentar dan hadiahnya biar author semangat menulisnya.
Terima kasih atas vote, like, komentar dan hadiahnya