NovelToon NovelToon
Duri Dalam Pernikahan

Duri Dalam Pernikahan

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Cintapertama / Poligami / Cintamanis / Patahhati
Popularitas:13.4M
Nilai: 4.9
Nama Author: D'wie

Istri mana yang terima bila diduakan dengan orang yang ditolongnya? Apalagi alasannya karena untuk membungkam mulut orang yang mengatakannya mandul. Hingga akhirnya sang suami melakukan perbuatan yang sangat dibencinya.

"Baiklah, aku beri kau 2 pilihan, terima Ima dan anaknya, atau ..." Nafas Adnan tercekat saat hendak melanjutkan ucapannya.

"Aku pilih yang kedua, BERPISAH." potong Aileena cepat tanpa basa-basi membuat Adnan bagai tersambar petir di siang bolong.




'Hebat banget kamu, Mas. Kamu lebih memilih menjandakan istrimu sendiri demi janda lain.' lirih Aileena Nurliah.

***

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon D'wie, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Ch.20 Fitnah

Kini Aileena, Fatur, dan Radika telah tiba di sebuah toko buku terbesar di kota Jakarta. Mereka pergi bersama dengan mobil Aileena, sedangkan mobil Fatur ia titipkan pada Rama karena ia tadi berangkat bersama dengan Rama. Menimbang demi kedamaian dan menghindari pikiran macam-macam dari salah satu orang itu, akhirnya Aileena mempersilahkan keduanya untuk menemaninya ke toko buku. Aileena sampai terkekeh sendiri, statusnya masih resmi sebagai istri Adnan, walau putusan tinggal 1 hari lagi diputuskan, tapi ia sudah jalan dengan 2 pria sekaligus. Mungkin bila ada orang yang mengenalnya dan melihat hal ini, pasti mereka akan berpikir macam-macam. Tapi Aileena tak peduli, yang penting ia tidak berbuat macam-macam.

"Na, kamu mau cari buku apa sih?" tanya Radika yang kini berjalan bersisian dengan Aileena.

"Buku materi pembelajaran matematika dasar dan beberapa novel juga." sahut Aileena.

Fatur yang baru selesai memarkirkan mobil pun gegas mengejar kedua orang itu dan kini telah berdiri di samping kanan Aileena.

"Ck ... tega bener sih, kok aku ditinggal!" omel Fatur.

Aileena terkekeh pelan.

"Sorry, jangan ngambek ih! Entar gantengnya hilang." ujar Aileena seraya menyunggingkan senyum.

Fatur yang merasa dipuji membusungkan dadanya dengan tersenyum lebar ke arah Radika.

Radika mendengus melihat tingkah Fatur yang merasa bangga dipuji Aileena.

"Buku-buku pelajaran ada di sebelah sana kan, Na?" tanya Radika mengajak Aileena berbicara untuk mengalihkan perhatiannya dari Fatur.

"Hmm .. kamu tau?" tanya Aileena.

"Tau lah, kan aku juga suka membaca. Aku bahkan punya perpustakaan sendiri di apartemen kumpulan buku-buku yang pernah aku beli dari masa taman kanak-kanak hingga sekarang." ujar Radika .

"Wah, kamu hebat Ka! Aku baru ingat kamu itu emang dari dulu suka membaca. Kacamata kamu sampai tebel banget gitu, tapi sekarang nggak pakai lagi."

"Aku masih pakai kacamata kok tapi hanya saat membaca saja. "

"Aku juga hobi baca, tapi yang berhubungan dengan bisnis dan properti. Buku koleksiku kebanyakan berasal dari luar sampai setiap bulan aku dapat kiriman dari penerbit karena udah langganan." imbuh Fatur dengan mata sibuk memperhatikan isi rak buku yang dihampirinya. "Ai, kumpulan buku tentang pelajaran matematika siswa SD ada di sini." panggil Fatur membuat Aileena segera menghampiri Fatur.

"Nah, ini yang aku cari! Makasih mas udah bantuin." ujar Aileena dengan mengulas senyum tulus.

"Hmm ... sudah ini kamu mau cari novel kan Ai, disana banyak kumpulan novel terbaru, mau kesana!" tawar Radika dan Aileena mengangguk.

"Mas, mau ikut ? Aku mau cari novel di sana. " ujar Aileena mengajak Fatur.

"Boleh, siapa tau ada yang membuatku minat." ujar Fatur sambil terkekeh.

"Cowok novel juga, hm?" cibir Radika.

"Memang masalah? Novel itu bukan hanya diperuntukkan untuk kaum perempuan saja, tapi semua kalangan sebab ada juga novel-novel yang mengandung nilai-nilai kehidupan dan pengetahuan. Aku juga kalau lagi bosan suka membaca novel walaupun secara online karena tidak sempat membeli bentuk fisiknya." ujar Fatur.

"Nas Fatur bener kok, Ka. Novel itu bukan melulu untuk cewek. Coba deh kamu sesekali baca, pasti bikin nagih." ujar Aileena membuat Radika bungkam.

Lalu Aileena pun melihat-lihat beberapa novel. Ia baca dahulu sinopsisnya, yang menurutnya menarik ia ambil untuk ia beli. Setelah mendapatkan apa yang ia inginkan, Aileena segera pergi ke kasir untuk membayar bukunya.

Sesampainya di kasir, Aileena meletakkan buku-buku yang hendak dibelinya. Diikuti Fatur yang juga meletakkan beberapa buku yang hendak dibelinya.

"Gabung aja, mbak!" ujar Fatur seraya menyerahkan sebuah kartu debit ke pegawai kasir itu.

Aileena lantas menghentikan tangan Fatur, "Nggak usah mas. Aku bisa bayar sendiri." cegahnya.

Lalu Aileena membuka tas ingin mengambil dompetnya, tapi lagi-lagi Fatur menghentikannya.

"Nggak usah Ai, gabung punya ku aja. Paling harganya juga nggak seberapa." ujar Fatur. "Lanjutkan aja mbak menghitungnya. Pakai kartu saya tadi aja." ujar Fatur pada pegawai kasir itu.

"Mas ..." seru Aileena

"Ai, boleh ya! Anggap saja ini sebagai hadiah untuk kamu yang sudah menemani aku mencari buku yang aku inginkan." ujar Fatur lembut, membuat wajah Radika yang sedang berjalan ke arah mereka mencibir tanpa suara.

Aileena terkekeh kecil, "Bukannya mas Fatur sama Radika yang nemenin aku." ujarnya sambil geleng-geleng kepala.

Fatur tergelak, "Oh, begitu kah? Tapi kan aku juga membeli buku. Kalau sengaja mau beli kayaknya selalu nggak sempat, mana malas juga kalau beli sendirian, nggak ada yang temenin. Nah, mumpung kamu mau beli jadi aku ada temennya deh. Karena itu aku kasi kamu hadiah buku."

"Ya, minta temenin gebetan kamu lah mas atau calon istri atau istri mungkin." ujar Aileena memberi saran.

"Kalau istri belum ada, tapi kalau calon ada, tapi masih on proses alias PDKT. " ujar Fatur sambil melirik ke arah Aileena.

Aileena tersenyum simpul, "Semoga sukses ya Mas proses PDKT nya biar ada yang temenin kalau mau ke toko buku lagi." ucap Aileena tulus.

"Bukan cuma temenin ke toko buku aja dong tapi menemani hingga ke Jannah."

"Aamiin." sahut Aileena seraya tersenyum.

"Na, udah dari sini mau kemana lagi?" potong Radika.

"Aku mau langsung pulang, Ka. Kalian?"

"Oh ya udah, kita langsung pisah di depan aja. Aku mau balik ke rumah sakit soalnya." ujar Radika sambil melirik jam tangannya.

"Oke, kalau mas?" tanya Aileena pada Fatur.

"Aku juga mau balik ke kantor, Ai. Nggak papa pulang sendiri? Atau aku temenin aja deh, biar entar Rama yang jemput aku di sana. Rama juga masih di luar." ujar Fatur.

"Terserah mas aja deh."

Lalu mereka pun berpisah dengan Radika di basemen. Sedangkan Fatur, menyetir mobil Aileena menuju rumahnya.

...***...

Kini tibalah hari persidangan perceraian terakhir Aileena. Karena bukti tentang perselingkuhan Adnan yang kuat, proses pun jadi makin lebih cepat. Hal itulah yang membuat Adnan malu untuk menunjukkan wajahnya di persidangan. Bagaimana pun pekerjaannya berhubungan dengan hukum, tentu cukup banyak yang mengenalnya. Oleh sebab itu, ia memilih tak hadir. Walaupun ada rasa belum rela melepaskan, tapi ia tak bisa egois. Ia tak ingin menyakiti Aileena lebih lanjut. Lagipula ia telah menalak Aileena, jadi ia hanya bisa menunggu keputusan akhir di rumah.

"Ngapain kamu murung mas? Masih belum ikhlas melepas mantan istri mandulmu itu?" cibir Delima sinis.

Ia begitu kesal melihat suaminya itu seperti belum ikhlas menerima perpisahannya dengan Aileena.

Adnan hanya terdiam , tanpa mempedulikan apa yang Delima katakan. Walaupun sebenarnya, apa yang dikatakan Delima itu benar.

"Diam berarti benar. Untuk apa mas mengharapkannya toh dia saja sudah melupakan, mas. Malah dia sudah punya kekasih baru." imbuh Delima lagi.

Adnan menoleh dengan sinis. Ia tak terima kata-kata Delima. ia tak percaya Aileena melupakannya secepat itu. Ia tau, Aileena begitu mencintainya.

"Jangan sembarangan bicara kamu, Ima!" bentak Adnan membuat Delima terperanjat kaget. "Apa alasan kamu memfitnahnya seperti itu?"

"Aku nggak fitnah, mas. Mas mau bukti, aku ada kok." tukas Delima lalu ia mengambil ponselnya dan menunjukkan foto-foto Aileena dan Radika yang. sempat ia ambil membuat nafas Adnan tiba-tiba tercekat.

'Nggak ... nggak mungkin Ai secepat itu melupakanku. Ai ...Aku yakin kau masih mencintaiku.' batin Adnan.

Delima tersenyum sinis melihat wajah pias Adnan.

"Bagaimana? Mas percaya kan sekarang? Dia nggak sebaik dan sepolos serta sesetia itu, mas. Jadi mas nggak perlu menyesalinya. Jangan-jangan mereka sudah berhubungan jauh sebelum kalian berpisah!" tukas Delima mencoba memanas-manasi Adnan.

Tangan Adnan mengepal kuat, 'Awas saja jika itu benar! Aku takkan membiarkannya. Aku akan membalasnya. Pasti.'

...***...

...Happy reading 🥰🥰🥰...

1
Novano Asih
walah ternyata Delima mantannya Dika
Novano Asih
syukurin udah mulai kelihatan sifat aslinya matre
Ririn Nursisminingsih
rasain kau adnan keluarganya. kereen udah usir adnan
muth yasin
😍😍😍😍💗💗💗📝🕋
Ida Sriwidodo
Ini si ceritanya . Aileena yang ngga tau apa2 menuai hasil oerbuatan papanya dan Anne yg menghianati Malika mamanya Fatur 😤🤦🏻‍♀️
muth yasin
Luar biasa
muth yasin
Lumayan
Ida Sriwidodo
Walaah.. jadi pen' komen disini..
Janjangan Delima mantannya Radika.. dan Doni kk nya Radika.. 😱😱😱
Julik Rini
Thor tugas Alin ngajar bagaimana cuti atau mengundurkan diri
Yuni Ngsih
Thooooor ceritramu bagus banyak contoh" untuk kehidupan nyata ,untuk diambil sisi positifnya ,teruskan karya" mu yg lebih greget lagi dan tetap semangat untuk ceritramu yg baru ....👍👍👍💪💪💪🙏🏻🙏🏻🙏🏻
Yuni Ngsih
huh Thor itulah ceritramu yg bikin greget ,marah ,benci sm perannya si Doni ada manusia jahat seperti itu ,klw dah hilang baru tau rasa ,jadi nasibnya si Doni udah jatuh tertimpa tangga ....rasain ...😡😡😡
Sri Muryati
Luar biasa
Yuni Ngsih
Thooooor ceitramu bikin gemes & marah ada lk" seperti si adnan katanya pengacara kok sangat menyebalkan aduh Thor ceritramu sangat bagus banyak contoh" bg kehidupan nyata tapi syangnya Ailena yg punya ceritra kapan bahagianya ....untuk si adnan satu kata biadab ....😡😡😡tapi tetap semangat buatmu ....ya Thor 👌👌👌🙏🏻🙏🏻🙏🏻
Yurnelis Ani
akhirnya mrk
Yati Alwayss Lealy
Kecewa
Yati Alwayss Lealy
Buruk
Jumi Eko
Luar biasa
ℳ𝒾𝒸𝒽ℯ𝓁𝓁 𝒮 𝒴ℴ𝓃𝒶𝓉𝒽𝒶𝓃🦢
ini sih kayaknya lebih ke cctv fatur ya wkwk drpd jd art 😂
Umi Chomsatur Rochmah
Luar biasa
Mariani SPd
baru menyesal kau Doni ...
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!