NovelToon NovelToon
Menjadi Pembantu di Rumah Maduku

Menjadi Pembantu di Rumah Maduku

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Komedi
Popularitas:5.7M
Nilai: 5
Nama Author: Gevha Jeany

Kesetiaan yang dibalas dengan pengkhianatan, membuat Bianca rela menyamar menjadi pembantu di rumah wanita yang menjadi istri siri suaminya tercinta.

" Bersiap-siaplah mas, tertawalah sepuas mu. Kau dan gundikmu itu akan membayar rasa sakit dari pengkhianatan ini ".

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Gevha Jeany, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Kehadiran Bianca tanpa di duga

Happy Reading...

💞

Tanpa malu, Nora menggandeng erat tangan Yuga seolah berkata bahwa Yuga miliknya seorang. Cihh.

Dia kepanasan saat melihat beberapa wanita terang terangan menatap Yuga. Apa dia lupa bahwa pria itu sudah disegel SAH oleh wanita lain yang lebih berhak darinya?

Sementara Yuga jangan ditanya, dia risih diperlakukan begitu. Ingin dilepas resikonya siwanita ngambek. Dia tak ada pilihan selain membiarkan.

Sesekali matanya menoleh kesana kemari bukan mencari sesuatu. Tapi berjaga jaga jika ada yang mengenalinya.

Bisa runyamkan.

Keduanya disambut ramah oleh pelayan toko ketika mereka masuk.

Karna terlalu fokus melihat pemandangan indah yang dihadapannya, tanpa sadar posisi mereka kini terpisah. Nora fokus pada berlian yang sedang di tawarkan pelayan toko. Dan Yuga iseng melihat yang lainnya.

Sampai seseorang memeluk Yuga dari belakang.

"Berlian yang kamu mau udah dapat, Yang?" tanya Yuga tanpa menoleh.

"Suami aku so sweet banget sih mau beliin aku berlian".

Deg

Suara ini, mengapa berbeda??

Ini nyata atau halusinasi semata??

Sampai mata Yuga terkunci pada mata milik Nora yang juga sedang menatapnya dari kejauhan membuat dirinya tersadar bahwa ini bukan halusinasi.

Yuga memutuskan pandangannya dan perlahan memutar tubuhnya. Dia melihat jelas wajah cantik istrinya yang tengah sumringah.

Beberapa orang dan pelayan toko yang tadi sempat melihat kemesraan Yuga dan Nora, mengernyit heran.

"Ka kkamu disini sayang?" tanya Yuga tergagap. Keringat membasahi keningnya seolah meledek.

"Iya mas" jawab Bianca tersenyum lebar.

"Aku tau, mas diam diam kesini mau bikinin aku surprise kan? Maaf ya sayang rencana kamu gagal gara gara ketahuan sama aku duluan" ucap Bianca seraya menyeka keringat di kening suaminya.

Apa yang diucapkannya adalah sebagian dari kebenaran.

Rencana Yuga untuk membelikan Nora berlian gagal total karna kehadiran Bianca yang mendadak disana.

"Hahaha. Rasain kamu, mas" Bianca tertawa jahat dalam hati.

"Iya sayang, gak apa apa" jawab Yuga. Tapi matanya mengarah ke Nora yang terlihat kecewa. Dan Bianca menyadari itu.

"Jadi aku bisa pilih semauku kan mas?" Bianca sedikit mengeraskan suaranya agar di dengar Nora.

Yuga tersenyum kikuk, tangannya mengelus pipi Bianca mesra. "Bisa sayang. Apa pun untuk mu".

Cup

Yuga kaget karna tiba tiba Bianca mengecup pipinya. Bianca yang biasa malu tebar kemesraan di depan umum kini tanpa malu menciumnya.

Sebenarnya hati Bianca gak rela sih, tapi demi menyadarkan posisi sipelakor apa boleh buat. Lagiankan suami sendiri kok yang di cium bukan suami orang, pikirnya.

"Mbak" Bianca melambaikan tangannya, tak lupa senyum indahnya. "Aku mau liat dong berlian yang paling mahal dan yang paling cantik" rahang Yuga menganga mendengar ucapan istrinya. Sementara Nora menatapnya menahan marah.

"Akan ku bikin bangkrut kamu mas" tekad Bianca.

Bianca melihat suaminya hendak protes langsung angkat bicara.

"Mas gak keberatan kan?" selidik Bianca

"Gak sayang. Pilih saja" pasrah.

"Aku pikir mas keberatan. Kan lebih baik uang suami di nikmati sama istri sendiri dari pada ntar di nikmati pelakor. Apalagi jaman sekarang banyak pelakor berkeliaran. Ingat, seorang suami bisa berhasil karna doa istrinya bukan doa pelakor". lagi lagi Bianca sengaja meninggikan suaranya.

Mendengar ucapan Bianca, pelayan dan beberapa orang yang tadi sempat melihat kemesraan Yuga dan Nora kini mengerti keadaan.

Terjawab sudah pertanyaan di hati mereka.

Yang mana istri sah dan yang mana pelakor.

Sebagian dari mereka menatap sinis pada Nora sambil berbisik bisik.

Yuga bungkam tak berkata kata.

Pelayan pun datang menyuguhkan beberapa berlian yang pasti adalah pilihan terbaik. Cantik dan paling mahal.

Bianca memandang takjub, dan tak membuang waktu memilih mana yang cocok untuknya.

Dari jauh Nora hanya mampu melihat dengan tatapan nanar.

Harusnya aku yang disana...

Upps!!! Jadi bersenandungkan. Hahaha.

"Atm kamu siniin, mas. Aku udah selesai" Bianca menunjukkan berlian yang dipilihnya.

Yuga terpaku. Berkali kali mengerjapkan matanya untuk memastikan harga yang tertera. Lalu menatap wajah Bianca yang dihiasi senyuman tanpa dosa.

"Apa ini gak terlalu mahal sayang?" Bukan apa. Bianca yang di kenal jarang membeli barang mahal kini memilih berlian yang harganya luar biasa WOW. Bukan hanya satu tapi dua sekaligus.

Berlian dengan harga dua kali lipat dari berlian yang dia belikan untuk Nora yang hilang kemarin.

"Kamu kan nyuruh pilih aja. Ya udah aku pilih.

Lagiankan aku jarang kamu beliin berlian, masa harga segini aja kamu gak sanggup mas.." Bianca memasang sedih, hampir menangis.

"Sudah...sudah, jangan sedih gitu ya. Mas kaget aja sayang bukan menolak". Yuga memang paling tidak bisa melihat wajah sedih istrinya.

Haha kena kan...

"Ini atmnya kamu bayar ya..." Yuga menyerahkan atmnya dan merengkuh tubuh indah istrinya.

"Makasih suamiku". Weekk, jijay.

Selesai bertransaksi, keduanya pun keluar.

Hati Bianca penuh dengan bunga yang sedang mekar, menenteng paper bag berisi berlian indah dan mahal. Beda jauh dengan hati Nora yang gersang bagaikan dipadang gurun, keluar dengan tangan kosong dan wajah masam.

Sepasang kekasih halal itu berjalan nampak begitu serasi, Yuga tak melepaskan genggaman tangannya dari Bianca. Sedangkan si pelakor sudah pasti ngekor, tapi dia memberi jarak sedikit agar tak ketahuan.

Bianca tau hal itu, membuat dia bertambah semangat menyiram minyak pada api kecil yang mereka nyalakan agar makin membara.

"Mas, aku laperrr. Makan yuk" ucap Bianca manja dan langsung diiyakan oleh Yuga.

.

.

.

.

💞

1
ria sopingi
Yang gw heran bisa bisanya Bianca yang ank sultan dapatin laki yg keluarganya modelan kyk gini dah miskin gk py akhlak lg wkwkwkwk tp namanya juga novel
Handayanie Nhie
y ampun udh 1th aku menunggu klnjutan'y crita novel ini, sperti'y akn mnjadi crita yg tanggung dan mnjdi khayalan para pembaca deh😢
Diah Hidayanti: iya kak sma aku bolak balik pngen liat apa udh update trnyata gak brlanjut
total 1 replies
putra ARC
thor aku nunggu setahun kok ndak up😭
Risya
hallo kk othor... kangen nih sm Bianca dan Rai, kapan nih up lagi?
😭😭
Tia H.
😅 ini judul nya pelakor teraniaya.
Tia H.
kereeen bianca.
Tia H.
aku jg ngakak si bianca ada2 aja .
Tia H.
gokiiiiil si bi 🤣🤣
Tia H.
setelah ini tendang jauh2 laki g tau diri
Tia H.
sunatin lg bi lakinya😂
Tia H.
baru baca tp udah darting 😅 ikut nyimak kk.
Zaichik Rania
aku juga 🤭🤭🤭🤭
Zaichik Rania
dih mama mertua 😂😂😂😂
Zaichik Rania
Alloh mematahkan hatimu untuk menguatkanmu sabar Bianca
Zaichik Rania
aku suka nih wanita yg kuat gini..,
Maya Sari Niken
lama bnget alurnya
Miza Susilawati
seru
Wo Diana Koba Ngaras
koq fahmi, bkn nya Adit yaaa
Boru Silalahi
siapa lagi Lasmi dan Gayatri ini
Boru Silalahi
kapan ketahuan anak dalam kandungan Nora bkn anak yuga
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!