NovelToon NovelToon
Bosku Tidak Pernah Puas

Bosku Tidak Pernah Puas

Status: sedang berlangsung
Genre:Konflik etika / Selingkuh / Cinta Paksa / Romansa / Menikah dengan Kerabat Mantan
Popularitas:7.5k
Nilai: 5
Nama Author: YPS

Pernikahan Rocky dan Brigita rupanya menjadi awal munculnya banyak konflik di hidup mereka. Brigita adalah bawahan Rocky di tempat kerja. Mereka harus menikah karena satu alasan tertentu.
Statusnya sebagai seorang janda yang mendapatkan suami perjaka kaya raya membuat gunjingan banyak orang.

"Aku harus bisa mempertahankan rumah tanggaku kali ini,"

Apa dia berhasil mempertahankan rumah tangganya atau justru lebih baik berpisah untuk kedua kalinya?

***

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon YPS, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 19 - Keberanian Seorang Pria

Dengan langkah mantap dan senyum puas Rocky menggendong Lena masuk ke dalam hotel. Sera juga terlihat berdiri di belakangnya membawa kunci kamar.

Tapi tiba-tiba, sebuah tangan menarik Lena dari pelukan Rocky.

Dengan gerakan cepat, Arga yang masih mengenakan seragam hotelnya menarik Lena ke dalam pelukannya, melindungi wanita yang dia cintai itu seperti benda paling berharga di dunia.

“Lena, kamu nggak apa-apa?” suara Arga bergetar, menahan amarah yang hampir meledak.

Lena, masih di bawah pengaruh alkohol. Dia tidak menjawab pertanyaan Arga sama sekali.

Wajah Rocky mengeras. Tatapan dinginnya menancap lurus pada Arga.

“Arga Pambudi,” Rocky melangkah mendekat perlahan, setiap langkahnya penuh tekanan. “Kamu lupa tempatmu, ya?”

Arga memeluk Lena lebih erat, tubuhnya tegang.

“Aku nggak peduli siapa Anda di sini, Bapak Rocky Tanjung. Tapi aku nggak akan diam lihat Lena diperlakukan kayak sampah.”

Rocky terkekeh pelan, suara tawa rendah yang membuat bulu kuduk meremang.

“Jangan membuatku merasa tertantang, Arga.” ucapnya. "Aku bisa menghancurkan kamu seperti menginjakkan serangga di bawah kakiku!”

Arga mengepalkan tangan, rahangnya mengeras. Tapi dia tahu, satu pukulan saja bisa menghancurkan semua yang ia bangun. Lena, pekerjaan, masa depannya.

Rocky menunduk sedikit, mendekatkan wajahnya ke Arga.

“Ingat, kamu cuma seorang manajer hotel. Sedangkan aku? Aku adalah pria yang bisa mengubah hidupmu… atau menguburnya.”

Arga terdiam, menggertakkan gigi. Tapi dia tidak mundur.

“Lena,” Rocky menoleh pada wanita yang masih dalam gendongan Arga, suaranya pelan namun tajam. “Kalau kamu ingin masa depan, pilih aku. Kalau kamu puas hidup pas-pasan, peluklah manajer kecilmu itu selamanya.”

Bagaimana mungkin Lena bisa menjawab dalam keadaan tidak sadar. Itu hanya sebuah ungkapan merendahkan Arga secara tidak langsung.

Arga membisikkan di telinga Lena, penuh ketulusan.

“Aku nggak punya apa-apa selain cinta, Len. Tapi aku nggak akan biarkan siapapun menyakitimu.”

Sementara Rocky memandang mereka dengan sorot predator. Baginya, ini bukan tentang cinta tapi ini tentang kemenangan.

.

Titi dari kejauhan hanya tersenyum tipis, menikmati pertunjukan. Sera yang masih berdiri di belakang Rocky berdiri kaku, tidak tahu harus membantu siapa.

Rocky mundur satu langkah, menyisipkan tangan ke dalam saku celana, tampak santai namun berbahaya.

“Bawa pulang wanitamu malam ini, Arga. Tapi jangan berharap bisa menyelamatkan dia besok dan seterusnya. Karena dia sudah menjadi incaranku,"

Arga tidak menjawab apapun, ia memilih pergi meninggalkan Rocky di sana. Matanya memerah, memendam amarah yang tidak bisa ia keluarkan sambil menggendong Lena turun ke basement.

.

.

Setibanya mereka di kost Lena yang sederhana namun sangat nyaman. Arga merebahkan Lena dengan hati-hati di atas kasur berukuran kecil. Kamar itu penuh aroma lavender dari lilin aromaterapi yang sudah lama padam.

Tubuh Lena terasa panas di pelukannya, napasnya berat, sesekali terdengar erangan kecil menahan mual.

Arga dengan sigap mengambil handuk kecil, membasahi dengan air dingin, lalu menempelkan di dahi Lena.

“Tenang, Sayang… aku di sini.” bisiknya, walau Lena setengah sadar tidak bisa menjawab.

Beberapa menit berlalu. Tubuh Lena mulai menggigil, lalu muntah di ember kecil yang Arga cepat-cepat siapkan. Pria itu terlalu sempurna ia tidak mengeluh.

Dia justru membersihkan, mengelap wajah Lena, merapikan rambut kusutnya dengan lembut.

Tidak sekalipun dia melepas genggaman dari tangan Lena.

Setelah semua tenang, Arga bersandar di dinding dekat kasur. Matanya berat, tubuhnya lelah. Namun ia tidak tega meninggalkan Lena sendirian dalam keadaan seperti ini.

Tanpa sadar, Arga pun tertidur, duduk bersandar di lantai dengan tangan Lena masih dalam genggamannya.

.

Kepalanya masih berdenyut, tapi panas tubuhnya sudah menurun saat Lena membuka mata yang pertama ia lihat adalah Arga, terlelap di lantai, kepalanya menyandar di ranjang sambil memegang tangannya.

Ada kantung hitam di bawah mata pria itu, tanda lelah yang tak bisa disembunyikan.

"Bagaimana bisa tiba-tiba aku di kost bersama Arga?" gumam Lena.

Hati Lena mencelos. Pelan-pelan, Lena menarik tangannya, lalu membelai rambut Arga yang berantakan.

Arga menggeliat kecil, membuka matanya.

Saat ia sadar Lena terbangun, senyum tipis terbit di bibirnya.

“Kamu sudah sadar?” suaranya serak namun penuh kelegaan.

Lena mengangguk, berusaha duduk. Arga buru-buru menopangnya.

“Pelan-pelan aja,” katanya, memegang bahu Lena dengan hati-hati.

Suasana hening sejenak. Mereka hanya saling memandang, dalam diam yang nyaman.

“Aku… merepotkan kamu,” bisik Lena, suaranya nyaris tak terdengar.

Arga tersenyum kecil, membelai pipi Lena yang masih pucat. “Kalau merepotkanmu artinya aku bisa ada di sampingmu, aku rela seribu kali, Len. Tapi bukan dalam keadaan seperti semalam."

Lena menunduk, air mata jatuh tanpa bisa ia tahan.

Ia menggenggam jemari Arga, erat.

“Kamu kenapa, sayang?” tanya Arga lembut.

“Aku takut… aku takut kehilangan kamu, Arga.”

Arga menarik Lena ke pelukannya, membiarkan wanuta itu menangis sesegukan di dada hangatnya. Ia membelai punggung Lena dengan gerakan menenangkan.

“Aku nggak akan pergi, Len. Aku janji,” ucap Arga di telinganya. “Selama kamu mau berjuang bersamaku… aku akan tetap di sini.”

Mereka berpelukan cukup lama. Tidak ada kata-kata lain, hanya desahan napas yang saling bertukar.

Ketika akhirnya Lena mengangkat wajahnya, ada sedikit senyum di bibirnya, meski matanya masih sembab.

Arga mengusap air matanya dengan ibu jari.

“Kamu tetap cantik, meskipun baru bangun dan bau alkohol,” godanya, membuat Lena terkikik kecil.

"Nyebelin!" Lena menepuk lengan Arga.

Momen kecil itu terasa begitu berharga. Di dunia yang keras dan penuh tipu daya, di antara pesta pora dan manipulasi, mereka berdua berbagi kehangatan yang langka.

Mereka tahu, dunia di luar pintu kamar itu bisa menghancurkan kapan saja.

"Ngomong-ngomong kenapa aku bisa sama kamu?" tanya Lena sambil duduk di ranjang dan melipat kedua kakinya.

"Hanya berpapasan dengan Pak Rocky yang baru tiba, beliau menggendong kamu. Lalu aku sebagai pahlawan datang merebut kamu dari dekapannya," terang Arga dengan nada seolah-olah dia pahlawan super.

Lena terkekeh geli. Masih di ekspresi mendengarkan cerita pacar gantengnya itu.

"Ya sudah aku bawa kamu pulang deh,"

"Tapi Pak Rocky nggak ngomong apa-apa?" Lena penasaran karena dia tahu betul seperti apa sifat atasannya itu.

Arga menggeleng.

Lena menggigit bibir bawahnya, ia mencoba mengingat kejadian semalam. Seperti ada yang terlewat, potongan demi potongan mulai menyatu tidak hanya lewat dalam pikirannya.

"Hah?!!" Lena tiba-tiba menutup mulutnya tidak menyangka ketika mengingat sesuatu.

"Kenapa, Sayang?"

Dia masih terpaku tidak ingin memberitahu Arga karena bisa menyakiti hatinya. Tapi dia bingung harus bagaimana ketika nanti berhadapan dengan Rocky.

"Masih sakit?" Arga memastikan.

1
Citra Silvia
udah cerai aja ngapain cape2 punya mertua sama ipar dan teman kaya
gretet aku ☺️☺️
Elmi Varida
ikut nyimak thor
Damar
Lanjut terus thor mantap❤️
Citra Silvia
cerai aja lah cape punya suami kaya gitu
Nathania maheswari: selingkuh emamg penyakit yg gak bisa sembuh
Semara Pilu: 😂 sabar kak.
total 2 replies
Citra Silvia
gila Rocky
Citra Silvia
waduh gret aku
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!